Ini adalah tutorial daftar cek masalah. tugas ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah teknologi informasi dalam bimbingan dan konseling. tutorial daftar cek masalah adalah sebuah tutorial yang menjelaskan bagaimana langkah-langkah atau cara-cara membuat DCM, agar mudah dipahami, tutorial ini berisi keterangan -keterangan yang berisi bagian isi dari DCM.
Dokumen tersebut merupakan rencana pelaksanaan layanan bimbingan klasikal di SMA Paramitra yang membahas tentang cara meningkatkan konsentrasi belajar siswa. Rencana ini mencakup tujuan, materi, metode, dan evaluasi layanan yang akan dilaksanakan selama dua pertemuan.
Dokumen tersebut memberikan ringkasan singkat tentang 3 kalimat layanan bimbingan dan konseling pribadi sosial di sekolah yang mencakup bidang konseling kelompok untuk meningkatkan motivasi belajar siswa, bimbingan kelompok untuk menumbuhkan rasa percaya diri pada teman sebaya, serta informasi pentingnya mengenal bahaya seks bebas.
Dokumen tersebut merupakan rencana pelaksanaan layanan bimbingan kelompok di SMA Negeri 2 Pamekasan tentang etika pergaulan dengan teman sebaya. Rencana ini mencakup tujuan, sasaran, metode, waktu, dan tahapan pelaksanaan layanan bimbingan kelompok beserta evaluasinya.
Contoh RPL Bimbingan dan konseling topik bebas "Pelecehan seksual"Komara Yusuf
Ìý
Dokumen tersebut merupakan rencana pelaksanaan layanan bimbingan dan konseling tentang topik pelecehan seksual pada remaja. Layanan akan berupa bimbingan kelompok yang bertujuan untuk memberikan pemahaman dan pencegahan pelecehan seksual, serta melatih remaja bersosialisasi dengan baik. Layanan akan diselenggarakan pada tanggal 7 Juni 2016 melalui diskusi, pertanyaan dan permainan.
Dokumen tersebut merangkum teori konseling Adler yang mendasarkan perilaku pada perasaan inferioritas dan tujuan untuk mencapai superioritas. Proses konseling berfokus pada mengembangkan pemahaman diri klien dan minat sosial melalui teknik seperti analisis ingatan masa kecil dan mimpi. Konselor berperan sebagai pendidik untuk mengubah gaya hidup klien.
Rangkuman dokumen RPL ini adalah:
1. Dokumen ini merupakan rencana pelaksanaan bimbingan kelompok untuk siswa kelas X tentang pemahaman karier di masa depan.
2. Kegiatan ini akan memberikan informasi tentang berbagai pilihan karier dan pentingnya memilih karier yang sesuai dengan bakat dan minat siswa.
3. Siswa diharapkan dapat memahami pentingnya merencanakan karier di masa depan
Laporan ini membahas hasil observasi bimbingan konseling di SMA Negeri 6 Mataram. Jenis masalah yang diidentifikasi meliputi akademik, sosial, pribadi, dan karir. Masalah yang paling sering muncul adalah akademik dan pribadi. Peran guru BK dan wali kelas dalam penanganan masalah meliputi konsultasi, mediasi, dan koordinasi dengan orang tua siswa beserta pihak sekolah. Penyebab masalah terkait fak
RPL Bimbingan Klasikal semester ganjil tahun pelajaran 2017/2018 membahas tentang pentingnya memahami bakat dan minat. Tujuannya adalah agar peserta didik dapat menjadi siswa yang mandiri dan memahami pentingnya bakat dan minat. Materi layanan membahas manfaat dan dampak buruk dari tidak mengenal bakat dan minat serta cara mengatasinya. Kegiatan dilaksanakan selama 1x40 menit dengan metode ceramah dan tanya jawab
Verbatim Konseling (topik netral - implementasi)Ayu W. Shepty
Ìý
Bu Lia mengalami masalah rumah tangga dengan suaminya setelah suami bertemu kembali dengan mantan kekasihnya. Sikap suami berubah menjadi acuh tak acuh terhadap Bu Lia dan anaknya. Selain itu, Bu Lia juga mengalami kesulitan keuangan karena gajinya yang pas-pasan.
Dokumen tersebut berisi kuesioner penilaian hasil layanan bimbingan dan konseling untuk siswa. Kuesioner terdiri dari 15 pernyataan untuk menilai pemahaman baru siswa dan perasaan positif setelah mengikuti layanan, beserta 5 rencana kegiatan yang akan dilakukan. Siswa diminta memberikan tanda centang pada skala sangat sesuai, kurang sesuai, sesuai, atau sangat tidak sesuai untuk setiap pernyataan.
Bank soal--pu-pk-sandi morse semaphore tali temali dll. PENGETAHUAN UMUM KEPR...Risma Putri Ardhana
Ìý
Teks tersebut berisi soal-soal ujian tentang sejarah gerakan kepanduan dan agama Islam beserta pilihan jawaban. Soal-soal tersebut mencakup tokoh-tokoh pendiri gerakan kepanduan, peristiwa penting dalam sejarah kepanduan, aturan dan organisasi kepanduan, serta konsep-konsep agama Islam seperti rukun iman dan firman Allah.
2. angket kebutuhan peserta didik smk kelas 11nizar1993
Ìý
Dokumen tersebut berisi angket kebutuhan peserta didik kelas 11 yang berisi 50 pernyataan untuk mengetahui kebutuhan bimbingan dan konseling siswa. Angket ini bertujuan untuk membuat program layanan bimbingan dan konseling yang tepat guna untuk menunjang perkembangan peserta didik. Siswa diminta memberikan tanda centang pada kolom ya atau tidak untuk menjawab pernyataan-pernyataan tersebut sesuai dengan kondisinya.
Dokumen tersebut membahas tentang teknik dan keterampilan konseling. Dibahas mengenai pengertian teknik konseling, tujuan penggunaan teknik dalam konseling, bagian mana saja teknik itu digunakan, dan cara penggunaannya. Juga dibahas mengenai model dan teori konseling serta proses pelaksanaan konseling.
DCM adalah daftar cek yang khusus disusun untuk merangsang atau memancing pengaturan masalah-masalah atau probelm-problem yang pernah atau sedang dialami seseorang, masalah siswa merupakan suatu hal yang penting diketahui oleh konselor, sebab masalah inilah yang mungkin menjadi sebab-sebab terjadi hal-hal yang tidak diinginkan dan masalah merupakan starting point ketika kita memberikan layanan bimnbingan konseling, pada prinsipnya masalah yang menimpa diri individu harus segera dipecahkan (diatasi) agar tidak menganggu kehidupan individu yang bersangkutan, dan mungkin pula individu-individu yang lainnya.
Dokumen tersebut berisi contoh lembar evaluasi proses bimbingan kelompok dan kepuasan siswa terhadap layanan bimbingan kelompok beserta instrumen penilaian hasil layanan bimbingan kelompok. Dokumen ini memberikan petunjuk penilaian dan kriteria penentuan skor untuk mengevaluasi proses dan hasil bimbingan kelompok siswa.
Dokumen tersebut merupakan verbatim dari sesi konseling kelompok tahap awal yang membahas tentang pengenalan anggota kelompok, penentuan aturan dan kesepakatan dalam kelompok konseling seperti jenis kelompok (tertutup atau terbuka), frekuensi pertemuan, durasi dan tempat pertemuan, serta komitmen untuk menjaga kerahasiaan.
Dokumen tersebut membahas tentang cita-cita, karir, dan kesuksesan dalam karir. Cita-cita adalah harapan untuk mencapai tujuan, karir adalah rangkaian pekerjaan seseorang dalam waktu tertentu, dan kesuksesan dalam karir dicapai dengan menerima kegagalan sebagai motivasi untuk berusaha lagi.
1. AUM PTSDL adalah alat untuk mengungkapkan masalah-masalah khusus yang berkaitan dengan upaya dan penyelenggaraan kegiatan belajar. Alat ini terdiri dari beberapa format untuk mahasiswa dan siswa SD sampai SLTA.
2. Alat ini digunakan untuk mengungkap masalah belajar terkait prasyarat materi, keterampilan, sarana, kondisi pribadi, dan lingkungan belajar. Hasilnya digunakan se
Materi presentasi kedisiplinan ini adalah materi presentasi yang pernah saya bawakan pada saat menjadi pembicara pada Latihan Dasar Kepemimpinan di salah satu institusi pendidikan.
1. Dokumen tersebut merupakan rencana pelaksanaan layanan bimbingan dan konseling untuk siswa kelas X tentang topik menjadi pribadi yang mandiri dan berani mengambil resiko.
2. Kegiatannya mencakup penjelasan materi, diskusi, dan permainan kursi tumpuan untuk membangun kepercayaan diri siswa.
3. Tujuannya adalah agar siswa memiliki kepercayaan diri yang kuat dalam menghadapi masalah
Rpl Bimbingan dan Konseling tentang Penyesuaian Dirisayidatiasiyah
Ìý
Dokumen tersebut merupakan rencana pelaksanaan layanan bimbingan dan konseling di sekolah tentang topik penyesuaian diri. Rencana ini mencakup tujuan, sasaran, metode, materi, dan evaluasi layanan yang akan diberikan kepada siswa kelas IX untuk membantu mereka memahami pentingnya penyesuaian diri di lingkungan sekolah baru.
1. Dokumen tersebut merupakan contoh tutorial penggunaan Daftar Cek Masalah (DCM) untuk mengidentifikasi masalah-masalah siswa.
2. DCM digunakan untuk mengumpulkan data masalah siswa secara efisien dan valid untuk merancang program bimbingan dan konseling.
3. Tutorial menjelaskan cara pengisian, analisis data, dan penggunaan output DCM untuk membantu pengambilan keputusan.
1. Dokumen tersebut merupakan tutorial penggunaan Daftar Cek Masalah (DCM) untuk mengidentifikasi masalah-masalah siswa.
2. DCM digunakan untuk mengumpulkan data masalah siswa secara efisien dan valid untuk merancang program bimbingan dan konseling.
3. Tutorial menjelaskan cara pengisian, analisis data, dan contoh laporan hasil DCM untuk profil individu dan kelas.
Laporan ini membahas hasil observasi bimbingan konseling di SMA Negeri 6 Mataram. Jenis masalah yang diidentifikasi meliputi akademik, sosial, pribadi, dan karir. Masalah yang paling sering muncul adalah akademik dan pribadi. Peran guru BK dan wali kelas dalam penanganan masalah meliputi konsultasi, mediasi, dan koordinasi dengan orang tua siswa beserta pihak sekolah. Penyebab masalah terkait fak
RPL Bimbingan Klasikal semester ganjil tahun pelajaran 2017/2018 membahas tentang pentingnya memahami bakat dan minat. Tujuannya adalah agar peserta didik dapat menjadi siswa yang mandiri dan memahami pentingnya bakat dan minat. Materi layanan membahas manfaat dan dampak buruk dari tidak mengenal bakat dan minat serta cara mengatasinya. Kegiatan dilaksanakan selama 1x40 menit dengan metode ceramah dan tanya jawab
Verbatim Konseling (topik netral - implementasi)Ayu W. Shepty
Ìý
Bu Lia mengalami masalah rumah tangga dengan suaminya setelah suami bertemu kembali dengan mantan kekasihnya. Sikap suami berubah menjadi acuh tak acuh terhadap Bu Lia dan anaknya. Selain itu, Bu Lia juga mengalami kesulitan keuangan karena gajinya yang pas-pasan.
Dokumen tersebut berisi kuesioner penilaian hasil layanan bimbingan dan konseling untuk siswa. Kuesioner terdiri dari 15 pernyataan untuk menilai pemahaman baru siswa dan perasaan positif setelah mengikuti layanan, beserta 5 rencana kegiatan yang akan dilakukan. Siswa diminta memberikan tanda centang pada skala sangat sesuai, kurang sesuai, sesuai, atau sangat tidak sesuai untuk setiap pernyataan.
Bank soal--pu-pk-sandi morse semaphore tali temali dll. PENGETAHUAN UMUM KEPR...Risma Putri Ardhana
Ìý
Teks tersebut berisi soal-soal ujian tentang sejarah gerakan kepanduan dan agama Islam beserta pilihan jawaban. Soal-soal tersebut mencakup tokoh-tokoh pendiri gerakan kepanduan, peristiwa penting dalam sejarah kepanduan, aturan dan organisasi kepanduan, serta konsep-konsep agama Islam seperti rukun iman dan firman Allah.
2. angket kebutuhan peserta didik smk kelas 11nizar1993
Ìý
Dokumen tersebut berisi angket kebutuhan peserta didik kelas 11 yang berisi 50 pernyataan untuk mengetahui kebutuhan bimbingan dan konseling siswa. Angket ini bertujuan untuk membuat program layanan bimbingan dan konseling yang tepat guna untuk menunjang perkembangan peserta didik. Siswa diminta memberikan tanda centang pada kolom ya atau tidak untuk menjawab pernyataan-pernyataan tersebut sesuai dengan kondisinya.
Dokumen tersebut membahas tentang teknik dan keterampilan konseling. Dibahas mengenai pengertian teknik konseling, tujuan penggunaan teknik dalam konseling, bagian mana saja teknik itu digunakan, dan cara penggunaannya. Juga dibahas mengenai model dan teori konseling serta proses pelaksanaan konseling.
DCM adalah daftar cek yang khusus disusun untuk merangsang atau memancing pengaturan masalah-masalah atau probelm-problem yang pernah atau sedang dialami seseorang, masalah siswa merupakan suatu hal yang penting diketahui oleh konselor, sebab masalah inilah yang mungkin menjadi sebab-sebab terjadi hal-hal yang tidak diinginkan dan masalah merupakan starting point ketika kita memberikan layanan bimnbingan konseling, pada prinsipnya masalah yang menimpa diri individu harus segera dipecahkan (diatasi) agar tidak menganggu kehidupan individu yang bersangkutan, dan mungkin pula individu-individu yang lainnya.
Dokumen tersebut berisi contoh lembar evaluasi proses bimbingan kelompok dan kepuasan siswa terhadap layanan bimbingan kelompok beserta instrumen penilaian hasil layanan bimbingan kelompok. Dokumen ini memberikan petunjuk penilaian dan kriteria penentuan skor untuk mengevaluasi proses dan hasil bimbingan kelompok siswa.
Dokumen tersebut merupakan verbatim dari sesi konseling kelompok tahap awal yang membahas tentang pengenalan anggota kelompok, penentuan aturan dan kesepakatan dalam kelompok konseling seperti jenis kelompok (tertutup atau terbuka), frekuensi pertemuan, durasi dan tempat pertemuan, serta komitmen untuk menjaga kerahasiaan.
Dokumen tersebut membahas tentang cita-cita, karir, dan kesuksesan dalam karir. Cita-cita adalah harapan untuk mencapai tujuan, karir adalah rangkaian pekerjaan seseorang dalam waktu tertentu, dan kesuksesan dalam karir dicapai dengan menerima kegagalan sebagai motivasi untuk berusaha lagi.
1. AUM PTSDL adalah alat untuk mengungkapkan masalah-masalah khusus yang berkaitan dengan upaya dan penyelenggaraan kegiatan belajar. Alat ini terdiri dari beberapa format untuk mahasiswa dan siswa SD sampai SLTA.
2. Alat ini digunakan untuk mengungkap masalah belajar terkait prasyarat materi, keterampilan, sarana, kondisi pribadi, dan lingkungan belajar. Hasilnya digunakan se
Materi presentasi kedisiplinan ini adalah materi presentasi yang pernah saya bawakan pada saat menjadi pembicara pada Latihan Dasar Kepemimpinan di salah satu institusi pendidikan.
1. Dokumen tersebut merupakan rencana pelaksanaan layanan bimbingan dan konseling untuk siswa kelas X tentang topik menjadi pribadi yang mandiri dan berani mengambil resiko.
2. Kegiatannya mencakup penjelasan materi, diskusi, dan permainan kursi tumpuan untuk membangun kepercayaan diri siswa.
3. Tujuannya adalah agar siswa memiliki kepercayaan diri yang kuat dalam menghadapi masalah
Rpl Bimbingan dan Konseling tentang Penyesuaian Dirisayidatiasiyah
Ìý
Dokumen tersebut merupakan rencana pelaksanaan layanan bimbingan dan konseling di sekolah tentang topik penyesuaian diri. Rencana ini mencakup tujuan, sasaran, metode, materi, dan evaluasi layanan yang akan diberikan kepada siswa kelas IX untuk membantu mereka memahami pentingnya penyesuaian diri di lingkungan sekolah baru.
1. Dokumen tersebut merupakan contoh tutorial penggunaan Daftar Cek Masalah (DCM) untuk mengidentifikasi masalah-masalah siswa.
2. DCM digunakan untuk mengumpulkan data masalah siswa secara efisien dan valid untuk merancang program bimbingan dan konseling.
3. Tutorial menjelaskan cara pengisian, analisis data, dan penggunaan output DCM untuk membantu pengambilan keputusan.
1. Dokumen tersebut merupakan tutorial penggunaan Daftar Cek Masalah (DCM) untuk mengidentifikasi masalah-masalah siswa.
2. DCM digunakan untuk mengumpulkan data masalah siswa secara efisien dan valid untuk merancang program bimbingan dan konseling.
3. Tutorial menjelaskan cara pengisian, analisis data, dan contoh laporan hasil DCM untuk profil individu dan kelas.
Teks ini memberikan tutorial pengisian Daftar Cek Masalah (DCM) untuk mengidentifikasi masalah-masalah siswa. DCM digunakan untuk mengumpulkan data masalah siswa secara efisien dan mendalam untuk merencanakan program bimbingan konseling yang tepat sasaran. Cara mengisi DCM meliputi memilih masalah pada berbagai aspek kemudian sistem akan secara otomatis menganalisis hasilnya.
KB 1 Aspek Organisanasi dan Manajemen Bisnispjj_kemenkes
Ìý
Modul ini membahas organisasi, manajemen bisnis, dan manajemen risiko dalam pengelolaan usaha. Organisasi dijelaskan sebagai kumpulan orang yang bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama dengan struktur dan aturan yang jelas. Manajemen bisnis meliputi perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, dan pengawasan. Manajemen risiko penting untuk mengantisipasi dan menangani berbagai ancaman terhadap kelangsungan usaha.
Modul ini membahas tentang aspek organisasi dan manajemen bisnis. Pertama, organisasi dijelaskan sebagai kumpulan orang yang berinteraksi untuk mencapai tujuan bersama. Kedua, manajemen usaha meliputi fungsi manajemen dan manajemen risiko untuk mengelola usaha. Ketiga, wirausaha di bidang kesehatan dapat berupa bidan praktik mandiri, inovasi layanan, atau pelayanan unggulan.
Dokumen tersebut membahas analisis kebutuhan permasalahan siswa melalui Daftar Cek Masalah (DCM). DCM digunakan untuk mengidentifikasi masalah-masalah yang dihadapi siswa dengan cara memancing siswa menandai masalah yang mereka alami. Hasil DCM kemudian dianalisis untuk mengetahui prioritas program bimbingan dan konseling sekolah.
Makalah ini membahas tentang kesulitan belajar dan cara mengatasinya. Kesulitan belajar adalah kondisi yang menghambat proses belajar seseorang. Faktor penyebabnya bisa internal maupun eksternal. Cara mengatasinya meliputi diagnosis kesulitan belajar, menentukan penyebab dan bantuan yang dibutuhkan, serta evaluasi berkelanjutan. Tujuannya adalah meningkatkan prestasi belajar peserta didik sesuai potensiny
Modul ini membahas aspek keuangan dalam pengelolaan usaha, meliputi pengertian dan fungsi manajemen keuangan seperti perencanaan, penganggaran, pengelolaan, pengendalian, pemeriksaan, dan pelaporan keuangan. Juga dibahas tentang pembiayaan usaha melalui identifikasi jenis usaha dan sumber pembiayaan."
Salah satu cara meningkatkan kualitas diri adalah dengan terus berupaya meningkatkan soft skill. Mahasiswa sebagai salah satu komponen penting dalam pembangunan bangsa harus menuntut diri untuk meningkatkan kapasitas diri melalui kegiatan kemahasiswaan.
Modul Projek Kewirausahaan - Pengusaha Cilik - Fase C.pdfdianarifyati
Ìý
Modul ini membahas proyek kewirausahaan untuk siswa sekolah dasar dengan tujuan membangun karakter kemandirian dan keterampilan berwirausaha sejak dini. Proyek ini terdiri dari empat fase yaitu pengenalan, kontekstualisasi, aksi, dan refleksi untuk membantu siswa memahami konsep dasar kewirausahaan, mengeksplorasi contoh-contoh nyata, merancang usaha mini, hingga mengevaluasi
Dokumen ini membahas pentingnya perencanaan berbasis data bagi kepala sekolah dalam meningkatkan mutu pendidikan. Terdapat tiga langkah utama perencanaan berbasis data yaitu identifikasi masalah berdasarkan data, refleksi untuk menemukan akar masalah, dan benahi dengan merumuskan program perbaikan. Perencanaan berbasis data dilakukan dengan menganalisis profil pendidikan sekolah dan digunakan sebagai dasar dalam menyusun rencana dan
Dokumen tersebut merupakan makalah tentang bimbingan dan konseling keluarga. Ringkasannya adalah: Makalah ini membahas tentang pengertian keluarga dan konflik keluarga, identifikasi kasus siswa nakal dan malas belajar, diagnosa masalahnya, prognosa dan terapi melalui konseling individual dan keluarga untuk menyelesaikan masalah tersebut.
Instrumen wawancara observasi untuk memenuhi tugas dosen pengampu mata kuliah Bimbingan dan Konseling di SMP Negeri 12 Tegal disusun oleh kelompok mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pancasakti Tegal yang terdiri dari 5 orang untuk tahun 2013/2014.
Laporan Observasi Praktikum Bimbingan dan Konseling Belajar MTS Al-Ikhlas Kluwutdihastinee
Ìý
Mengobservasi masalah-masalah yang dialami oleh siswa yang berkaitan dengan proses belajarnya sehingga masalah-masalahnya dapat diidentifikasi dan membantu menyelesaikan masalah dalam belajarnya
Laporan observasi praktikum bimbingan dan konseling belajar di Mts Al-Ikhlas Kluwut Brebes menemukan beberapa masalah yang dihadapi siswa dalam belajar, seperti kesulitan memahami materi, jarang belajar, dan pasif di kelas. Dari hasil angket, tiga siswa teridentifikasi mengalami kesulitan belajar akibat faktor internal dan eksternal seperti lingkungan sekolah dan dukungan orang tua.
Laporan observasi praktikum bimbingan dan konseling belajar di Mts Al-Ikhlas Kluwut Brebes menemukan beberapa masalah yang dihadapi siswa dalam belajar, seperti kesulitan memahami materi, malas belajar, dan kurang disiplin. Dari hasil angket, tiga siswa teridentifikasi mengalami kesulitan belajar akibat faktor internal dan eksternal seperti lingkungan keluarga.
Laporan Observasi Praktikum Bimbingan dan Konseling Belajar MTS Al-Ikhlas Kluwutdihastinee
Ìý
mengobservasi masalah-masalah yang dialami oleh siswa yang berkaitan dengan proses belajarnya sehingga masalah-masalahnya dapat diidentifikasi dan membantu menyelesaikan masalah dalam belajarnya
RENCANA PELAKSANAAN PELAYANAN BIDANG KARIRdihastinee
Ìý
RPP dalam bidang karir untuk menentukan arah dan tujuan karir yang akan dicapai oleh seseorang sehingga dia mempunyai pandangan karir ke depannya akan seperti apa,..
Dokumen tersebut membahas tentang keluarga bahagia, kewajiban anggota keluarga, dan faktor-faktor yang mempengaruhi kebahagiaan dalam keluarga. Keluarga bahagia ditandai dengan hubungan yang harmonis antar anggota, memenuhi kebutuhan hidup, dan bertakwa kepada Tuhan. Kewajiban suami, istri, dan anak meliputi saling menghormati, bekerja sama, dan memperhatikan kebutuhan anggota lainnya
Dokumen tersebut membahas tentang keluarga bahagia, kewajiban anggota keluarga, dan faktor-faktor penentu kebahagiaan dalam keluarga. Keluarga bahagia didefinisikan sebagai keluarga yang memiliki hubungan yang serasi dan seimbang antar anggotanya serta bertakwa kepada Tuhan. Kewajiban suami, istri, dan anak dalam keluarga juga dijelaskan.
Keluarga Bahagia adalah keluarga yang dibentuk berdasarkan atas perkawinan yang sah, mampu memenuhi kebutuhan hidup spiritual dan material yang layak, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, memiliki hubungan serasi, selaras, dan seimbang antar anggota dan antar keluarga dengan masyarakat dan lingkungan.
Teori-teori psikologi perkembangan anak meliputi teori Klein tentang relasi objek, teori Mahler mengenai tahapan perkembangan mayor, teori Bowlby mengenai kedekatan, dan penelitian Ainsworth tentang gaya kedekatan. Teori-teori ini memberikan pandangan berbeda tentang bagaimana anak mengembangkan identitas mereka dan hubungan dengan orang tua.
asumsi dasar Klein adalah Fantasi atau khayalan hidup yang aktif bayi sejak ia lahir. Fantasi ini merupakan representasi psikis dari ketidak sadaran insting id yang tidak bisa dicampur adukan dengan fantasi kesadaran yang dimiliki oleh anak anak dan dewasa. Klein setuju dengan Freud Manusia mempunyai dorongan bawaan atau insting, termasuk insting kematian. Dorongan-dorongan tersebut berupa objek dan objek-objek tersebut adalah dorongan lapar untuk mendapatkan payudara baik, dorongan berhubungan badan dan memiliki organ seksual, juga lainnya
Komsas: Justeru Impian Di Jaring (Tingkatan 3)ChibiMochi
Ìý
Buku Skrap Kupasan Novel ‘Justeru Impian Di Jaring’ yang lengkap bersertakan contoh yang padat. Reka bentuk isi buku yang menarik mampu menarik minat untuk membaca. Susunan ayat yang teratur dapat menyenangkan ketika mahu mencari nota.
1. NAMA : DIHASTINE
KELAS : 4E
NPM : 1112500082
BIMBINGAN DAN KONSELING
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS PANCASAKTI TEGAL
2013/2014
2. Penggunaan DCM dilakukan atas dasar pertimbangan,efisien,
intensif, validitas, reabilitas.
ï‚— Efisien karena dengan DCM dapat diperoleh banyak data masalah dan
kebutuhan siswa dalam waktu singkat.
ï‚— Intensif karena data yang diperoleh melalui DCM lebih teliti mendalam
dan luas
ï‚— Validitas dan reabilitas, DCM karena indiovidu yang bersangkutan
mengecek sendiri masalah yang telah atau sedang dialami, disamping
daftar jumlah item kemungkinan masalah tersedia cukup banyalk,
sehingga individu dapat mencermati dan memilih masalah yang sesuai
dengan dirinya.
3. ï‚— Untuk memudahkan individu mengemukakan masalah yang pernah dan
sedang dialami. Dengan DCM memungkinkan individu mengingat kembali
masalah-masalah yang pernah dialami.
ï‚— Untuk sistematisasikan jenis masalah yang ada pada individu agar
memudahkan analisis dan sistensis dengan cara atau alat lain
ï‚— Untuk menyarankan suatu prioritas program pelayanan bimbinbgan dan
konseling sesuai dengan masalah individu atau kelompok pada saat itu.
4. ï‚— DCM adalah daftar cek yang khusus disusun untuk merangsang atau
memancing pengaturan masalah-masalah atau probelm-problem yang
pernah atau sedang dialami seseorang, masalah siswa merupakan
suatu hal yang penting diketahui oleh konselor, sebab masalah inilah
yang mungkin menjadi sebab-sebab terjadi hal-hal yang tidak
diinginkan dan masalah merupakan starting point ketika kita
memberikan layanan bimnbingan konseling, pada prinsipnya
masalah yang menimpa diri individu harus segera dipecahkan
(diatasi) agar tidak menganggu kehidupan individu yang
bersangkutan, dan mungkin pula individu-individu yang lainnya.
5. Ada bebrapa manfaat yang dapat
diperoleh dengan menggunakan DCM yaitu :
ï‚— Untuk melengkapi data individu yang sudah
ada
ï‚— Untuk mengenal individu yang perlu segera
mendapatkan bimbingan khusus
ï‚— Sebagai pedoman penyusunan program
bimbingan klasikal dan bimbingan kelompok
pada umumnya
ï‚— Untuk mendalami masalah individu maupun
kelompok
6. Daftar cek masalahberisi yaitu:
ï‚— Ruangantempat identitas siswa yang mengerjakan DCM
ï‚— Topik
ï‚— Intruksi atau petunjuk cara mengerjakan
ï‚— Topik-topik masalah dan butir-butirnya , topik ini
berdasarkan pengolahantertentu tentangmasalah.
7. Agar hasil kegiatan ini valid dan realiable perlu
diberikan petunjuk pelaksanaan dan cara mengerjakan
DCM. Petunjuk yang harus diperhatikan itu meliputi
petunjuk bagi instruktur dan petunjuk bagi siswa.(
partowisastro.1983)
A. Petunjuk bagi instruktur
Keterampilan konselor melaksanakan DCM ini
mencakup:persiapan, yaitu sebelum melaksanakan,dan
pelaksanaan, yaitu menjelang dan pada waktu
mengerjakan
1. Hal-hal penting dalam persiapan adalah:
ï‚— Menyiapkan bahan ( buku DCM) sesuai dengan jumlah
siswa
ï‚— Menguasai petunjuk cara mengerjakan DCM
2. Hal-hal penting yang perlu diperhatikan dalam
8. ï‚— Menyuruh siswa mempersiapkan alat tulis
ï‚— Membagikan lembar DCM
ï‚— Menginstruksikan kepada siswa untuk menulis identitas dan
tanggal pelaksanaan DCM
ï‚— Membagikan buku dcm, setaip siwa satu buku
ï‚— Membacakan petunjuk cara mengerjakan DCM, sementara
siswa memperhatikan sambil membaca dalam hati petunjuk
tersebut
ï‚— Memberi contoh ( misal dengan menulis di papan tulis atau
di layar LCD) pada nomor di lembar jawaban yang item
nomor tersebut menjadi masalah bagi dirinya.
ï‚— Memberi instruksi menegrjakan DCM, mengingatkan agar
para siswa mengerjakan dengan tenang, teliti dan
memberitahukan waktu yang disediakan cukup lama (40
menit).
ï‚— Mengorntrol apakah siswa telah mengerjakan DCM, dengan
benar.
9. NO NAMA TANDA TANGAN
1 AIDA PERMANA WATI
2 AN NISA
3 IRFAN HARDIANSYAH
4 MUHAMMAD SANTOSO
5 RIAN SAFITRI
6 RICHARD HARDIANTO
7 RISMA NUR VIOLETTA
8 SHINTA MUASOMAH
9 YUDHA ADI WIJAYA
10 ZAKARIA ADI NUGROHO
11. Halaman ini berisi
daftar isi dari
seluruh file yang
ada. Apabila kita
ingin menuju ke
halaman tertentu,
cukup meng "KLIK"
pada kotak pilihan.
MenuUtama
12. Ini adalah bagian dari isi DCM yang
disebut dengan tabulasi, tabulasi berisi
aspek-aspek masalah yaitu mengenai
kesehatan, keadaan ekonomi,
kehidupan keluarga, agama dan moral,
rekreasi dan hobi,hubungan pribadi,
kehidupan sosial dan keaktifan
berorganisasi,muda-mudi /masalah
remaja, penyesuaian terhadap sekolah,
penyesuaian terhadap kurikulum,
kebiasaan belajar dan masa depan dan
cita-cita/jabatan. Bagian ini
mengungkapkan masalah-masalah
yang dialami oleh siswa, tabulasi diisi
menurut angket yang berisi masalah
siswa. Agar lebih ringkas dan mudah
dipahami. Bagian ini merupakan
bagian inti pekerjaan yang harus kita
laksanakan. Dan pada halaman ini saja
kita mengisi seluruh data yang ada.
Untuk itu diperlukan ketelitian dalam
pengisian tabel ini. Isi data sekolah,
dan tanggal pengisian/pelaksanaan
pengambilan data. Selanjutnya pada
tabel silahkan kita Isi sesuai dengan
data yang ada. Untuk Nomor Urut,
apabila kita menghendaki bisa diganti
dengan Nomor Siswa Asuh.
(selanjutnya nomor ini yang akan
menjadi kunci dalam memanggil data
pada Profil individual). Ingat : Jangan
sampai salah memasukkan nomor soal,
sesuai dengan TOPIK masing-masing.
TABULASI
13. Ini adalah bagian dari isi DCM yang
disebut tabel profil individual, profil
individu adalah presentase dari
seberapa serius masalah siswa. Pada
Halaman ini, kita akan dapat
mengetahui Profil Individual dari
masing-masing anak, yang ditampilkan
dalam bentuk Tabel Bidang dan
Frekuensi masalah, dan Grafik berdasar
pada sub topik permasalahan serta
Grafik berdasar topik masalah yang
dialami siswa. Bidang yang dianalisis
adalah 4 bidang yaitu bidang belajar,
pribadi, sosial, dan karir. Bidang
Untuk mengetahui Profil seorang
siswa, kita cukup menuliskan "NOMOR
KLIEN" saja. (Nomor ini adalah sesuai
dengan Nomor pada Halaman Tabel
yang telah kita Tuliskan) Mohon maaf,
kita hanya dapat menulis pada bagian
"Nomor Klien" saja. Selebihnya
halaman ini telah di "PROTECT" untuk
menghindari dan mengamankan
Formula yang ada, sehingga tidak
terjadi kesalahan. Profil individual ini
dibuat agar lebih mudah mengetahui
siswa-siswa yang bermasalah yang
berkaitan dengan 4 bidang tersebut,
mengetahui presentase dari masalah
siswa. Apabila kita ingin mencetak
Profil Individual, dapat langsung
diberikan perintah Cetak (CONTROL +
P) saja, sesuaikan ukuran kertas, dan
margin agar hasil cetakan dapat tampil
dengan baik.
TABELPROFIL
INDIVIDUAL
14. Sama seperti Profil Individual, pada
halaman ini Bapak Ibu dapat
mengetahui Profil masalah dari
masing-masing kelas. Untuk
mengetahui Profil masing-masing
kelas, yang perlu Bapak Ibu
perhatikan adalah langkah berikut.
> Perhatikan kolom pada halaman
ini, dimana ada panah-panah kecil
yang muncul dibawah nama kolom
> Untuk mengetahui Profil kelas
yang diinginkan, Klik saja panah
kecil yang berada dibawah kolom
kelas. > Ketika muncul daftar kelas
yang ada, pilih kelas yang
diinginkan, dengan meng "KLIK"
pada kotak kecil di kelas yang ingin
di lihat. > Jika menginginkan
seluruh kelas muncul, Klik saja
pada pilihan "ALL" Mohon maaf,
Bapak/Ibu hanya dapat melihat
Profil tersebut dengan cara
sebagaimana prosedur di atas,
tanpa bisa menambah data lain,
karena bagian ini telah di
"PROTECT" untuk mengamankan
Formula yang ada, sehingga tidak
terjadi kesalahan.
PROFILKELAS
15. Ini adalah grafik profil
individual. Grafik
individual adalah hasil
dari tabel profil
individual, grafik
menunjukkan presentase
dari masalah yang dialami
siswa. Grafik ini bertujuan
untuk mengetahui
seberapa besar presentase
dari 12 aspek masalah
yang dialami oleh
siswa,agar lebih mudah
melihat dan mengetahui
mana presentase yang
tinggi atau presentase
yang rendah. Membuat
halaman ini dengan
microsoft excel agar lebih
mudah, jika ingi
mencetaknya cukup
dengan ctrl + P ( control +
print).
GRAFIK PROFIL
INDIVIDUAL
16. Halaman ini berisi contoh
Format Daftar Siswa Asuh.
Daftar siswa asuh adalah
daftar layanan-layanan
yang harus diberikan oleh
siswa sesuai dengan
masalah-masalah yang
dialaminya. Pada halaman
ini berisi 9 layanan dan 6
kegiatan pendukung.
Bagian ini bertujuan
untuk mengetahui
layanan atau kegiatan
pendukung apa yang
cocok atau sesuai dengan
masalah yang siswa alami.
Agar konselor lebih
mudah jika mau
mengadakan layanan
bimbingan dan konseling
, mengelompokkan siswa-
siswa yang bermasalah.
Cara mengisinya dengan
mencocokkan masalah
siswa dengan kolom
keterangan A-I & I-VI.
DAFTAR SISWA
ASUH
17. Ini adalah bagian
kesimpulan,
kesimpulan ada 2 yaitu
kesimpulan profil
individual dan profil
kelas. Pada kesimpulan
profil individu ini,
dikelompokkan siswa-
siswa yang
bermasalah,aspek-
aspek mana yang
menjadi masalah siswa,
mengetahui presentase,
mengidentifikasi
seberapa besar masalah
yang dialami oleh
siswa, apakah memiliki
masalah yang sangat
serius, serius, sedang,
masalah ataupun tidak
masalah
KESIMPULAN
PROFIL INDIVIDU
18. Ini adalah bagian
kesimpulan profil
kelas, pada bagian ini,
disimpulkan dan
dikelompokkan siswa-
siswa yang memiliki
masalah di dalam 12
aspek. Siswa-siswa
mana saja yang
termasuk dalam aspek-
aspek masalah
tersebut. Kesimpulan
profil kelas bertujuan
untuk menyimpulkan
siswa-siswa yang
bermasalah
berdasarkan aspek
masalah. Agar dapat
lebih mudah
mengetahui
pengelompokkan
siswa-siswa yang
bermasalah.
KESIMPULAN
PROFIL SEKOLAH
19. Ini adalah soal-soal
DCM yang berbentuk
angket. Angket ini
diberikan kepada
siswa lalu diisi sesuai
dengan keadaan
masalah siswa. Angket
ini berisi soal-soal
yang berkaitan
dengan 12 aspek
masalah yang
dihadapi oleh siswa.
Soal ini diisi oleh
siswa di lembar jawab
yang telah tersedia.
SOAL DCM
20. Ini adalah lembar
jawab DCM, lembar
jawab ini nanti diisi
oleh siswa
berdasarkan angket
yang telah disediakan.
Cara mengisinya
dengan diberi
centang (√) jika ada
masalah yang sesuai
dengan keadaan
dirinya.
LEMBAR JAWAB
DCM