Mengenal Indeksasi WoS dan tips mudah terindeks
by Faizal Risdianto
Web of Science (sebelumnya dikenal sebagai Web of Knowledge) adalah layanan pengindeksan sitiran ilmiah berbasis langganan daring. Web of Science (WoS) adalah salah satu database rujukan global terbesar dan paling terkemuka. File PDF ini adalah materi berjudul Mengenal Indeksasi WoS dan tips mudah terindeks. Materi ini diunggah sebagai materi RJI Jawa Tengah Peduli Semeru yang diadakan hari selasa, 21 Desember 2021.
Pengalaman mengelola jurnal terindeks di ESCI Web of Science cukup menarik bagi saya.
Di satu sisi, ada orang yang berpendapat ESCI WoS itu adalah sekadar indexing kelas menengah sejenis DOAJ, EBSCO, ACI bahkan ada yang bilang ESCI WoS itu indexing setengah hati yang belum masuk core collections Web of Science. Core collection dalam konteks ini adalah produk web of Science yang masuk indexing kelas tinggi yaitu SSCI, SCIE dan AHCI.
Di sisi yang lain sejatinya ESCI sudah masuk core collection tapi belum punya Impact Factor dan setidaknya ada Point positif jika sebuah jurnal terindeks di ESCI Web of Science:
ESCI Web of Science adalah jalan lain untuk internasionalisasi jurnal. Bagi pengelola jurnal yang masih belum berani mendaftarkan jurnal ke Scopus/mungkin sudah mendaftar tapi kena embargo. Internasionalisasi jurnal maksudnya akan banyak peminat dari Foreign authors seperti: Turki, Rusia, Pakistan, Iran, Thailand, Malaysia yang tertarik dan menganggap tinggi produk apapun dari WoS meskipun sekadar ESCI WoS.
Workshop ini membahas proses akreditasi jurnal ilmiah elektronik nasional yang diselenggarakan oleh Kemenristek Dikti. Workshop ini memberikan panduan lengkap tentang persyaratan akreditasi, evaluasi manajemen dan substansi jurnal, serta proses pengajuan akreditasi di platform Arjuna Kemenristek Dikti.
Dokumen tersebut membahas tentang tandarisasi jurnal ilmiah dan akreditasi jurnal ilmiah berdasarkan peraturan Mendikbud dan Kemristekdikti. Dibahas pula mengenai manfaat pengelolaan dan penulisan jurnal ilmiah serta unsur-unsur dan mekanisme penilaian akreditasi jurnal."
Dokumen tersebut merangkum persyaratan pengajuan akreditasi jurnal ilmiah di Indonesia. Persyaratan utamanya meliputi memiliki nomor seri EISSN dan DOI, mencantumkan etika publikasi, artikelnya berisi penelitian orisinal, terbit minimal 2 tahun berturut-turut, frekuensi terbit 2 kali setahun, setiap terbitan minimal 5 artikel, serta dikelola secara elektronik. Akreditasi berlaku 5 tahun sejak
Dokumen tersebut membahas tentang tata kelola dan akreditasi jurnal ilmiah. Terdapat beberapa kebijakan pemerintah terkait jurnal ilmiah seperti kewajiban mempublikasikan karya ilmiah dan syarat-syarat akreditasi jurnal. Dokumen juga menjelaskan manfaat pengelolaan jurnal secara online, persyaratan elektronik jurnal, dan tahapan pembuatan jurnal elektronik.
Dokumen ini membahas tentang indeksasi jurnal, yaitu alat yang digunakan untuk mencari konten ilmiah. Beberapa indeks jurnal yang disebutkan adalah Google Scholar, IPI, ISJD, PKP, DOAJ, Sinta, dan Scopus. Cara indeksasi IPI meliputi syarat dan tahapan pendaftaran secara online, sedangkan cara indeksasi PKP meliputi pendaftaran, mengisi formulir, mengambil data OAI, dan menunggu persetujuan.
Dokumen tersebut memberikan panduan cara membuat profil Google Scholar untuk jurnal ilmiah dan memantau indeksasi serta sitasi artikelnya. Langkah-langkahnya adalah membuat akun Google, mengusulkan indeksasi jurnal, dan memantau indeksasi serta sitasi melalui profil Google Scholar jurnal.
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
(1) Dokumen tersebut merupakan materi presentasi tentang evaluasi kesiapan standar dan manajemen website jurnal ilmiah; (2) Materi tersebut membahas berbagai aspek yang perlu dipenuhi untuk mendapatkan akreditasi jurnal ilmiah seperti memiliki ISSN, DOI, petunjuk penulisan, mutu artikel, dan manajemen jurnal; (3) Presentasi tersebut juga memberikan masukan unt
by Ahmad Harakan
LANGKAH - LANGKAH AKREDITASI JURNAL ILMIAH
Yang perlu disiapkan sebelum akreditasi jurnal ilmiah
Aturan akreditasi jurnal ilmiah
Apa itu ISSN?
Apa itu DOI?
Apa itu Etika Publikasi?
Dokumen ini memberikan panduan penulisan artikel ilmiah, mulai dari persiapan awal seperti gaya penulisan, persyaratan konten dan format, sampai unsur-unsur penting yang harus ada dalam sebuah artikel seperti tujuan penelitian, metode, hasil, pembahasan, simpulan, dan abstrak. Dokumen ini juga menjelaskan pentingnya unsur novelty dalam sebuah artikel ilmiah.
Standar dasar-e-journal-materi-pelatihan-akreditasiFaidul Adzim
油
[Ringkasan]
Standar dasar e-journal menjelaskan tentang persyaratan minimal yang harus dipenuhi oleh jurnal ilmiah elektronik untuk mendapatkan akreditasi. Beberapa persyaratan utama meliputi memiliki ISSN elektronik, kelembagaan penerbit yang jelas, ruang lingkup yang jelas, petunjuk penulisan, menggunakan sistem penerbitan elektronik, memiliki identitas unik artikel berupa DOI, serta menggunakan aplikasi referensi d
Dokumen ini membahas tentang cara mengikuti standar DOAJ (Directory of Open Access Journals) agar jurnal dapat terindeks di direktori tersebut. Ada beberapa poin penting yang harus dipenuhi meliputi informasi dasar jurnal, proses editorial, akses terbuka, lisensi isi, hak cipta, serta kontak pengelola jurnal. Biasanya proses aplikasi memakan waktu sekitar 6 bulan untuk direview. Beberapa persoalan yang mungkin muncul setelahny
Panduan Pengelolaan Jurnal Elektronik Berbasis OJSYana R. Sopian
油
Panduan ini memberikan informasi tentang Open Journal System (OJS) yang merupakan perangkat lunak sistem pengelolaan dan penerbitan jurnal ilmiah berbasis open source. OJS memungkinkan pengelolaan jurnal secara online mulai dari proses pengiriman naskah, penilaian oleh mitra bestari, editing, hingga penerbitan secara online. Panduan ini juga menjelaskan kriteria penilaian untuk akreditasi jurnal ilmiah berdasarkan Pedoman Akreditasi Terbitan Berkala Ilmiah DI
Dokumen tersebut memberikan panduan langkah-langkah untuk mendaftarkan jurnal elektronik ke Directory of Open Access Journals (DOAJ). Terdapat 58 pertanyaan yang harus dijawab meliputi informasi dasar jurnal, proses editorial, tingkat keterbukaan, lisensi isi, hak cipta, dan identitas. Langkah-langkahnya meliputi mengisi informasi jurnal, kebijakan editorial, keterbukaan akses, lisensi Creative Commons, dan hak cipta
Disampaikan dalam Workshop OJS "Pendampingan Akreditasi Jurnal STIE EKUITAS Tahun 2020"
Februari 13, 2020
https://sites.google.com/view/shoffanshoffa21/koleksi/kuli-seksi-kumpulan-slide-terseleksi
Artikel ini memberikan panduan untuk menulis artikel jurnal ilmiah yang efektif, mulai dari menyiapkan data, membuat draft, struktur artikel, seleksi jurnal, submission, impact factor, indeksasi, revisi, dan referensi. Langkah-langkah pentingnya adalah mengumpulkan data penting, membuat draft dengan fokus pada 2-3 tema utama, memilih jurnal terkemuka sesuai topik, memperhatikan masukan reviewer untuk revisi, dan men
Merumuskan strategi dan pola pengembangan jurnalShoffan shoffa
油
Dokumen tersebut membahas tentang merumuskan strategi dan pola pengembangan jurnal ilmiah. Beberapa poin penting yang diangkat antara lain manajemen kelembagaan jurnal, infrastruktur teknologi informasi yang dibutuhkan, kinerja jurnal yang diukur dari kunjungan dan kutipan artikel, serta pendanaan jurnal yang dapat berasal dari lembaga penyelenggara, penulis, maupun pembaca berlangganan.
Kegiatan pengembangan profesi pengawas sekolahSuaidin -Dompu
油
Dokumen tersebut memberikan panduan lengkap tentang berbagai jenis kegiatan pengembangan profesi yang dapat dilakukan oleh pengawas sekolah beserta definisi, kerangka isi, bukti fisik yang dibutuhkan, dan besaran angka kredit untuk masing-masing jenis kegiatan. Kegiatan tersebut meliputi pembuatan karya tulis hasil penelitian, penerjemahan buku, serta karya inovatif. Dokumen ini bertujuan
Yth. Bapak dan ibu Pengelola Jurnal
Berikut ini adalah Update 2021 atau Info Terkini Cara mudah Submit Jurnal ke Clarivate Web of Science: https://www.youtube.com/watch?v=Maycjw2HFY4 atau ke link URL ini:
http://www.pegiatjurnal.com/2021/09/link-url-mendaftarkan-jurnal-ke-wos.html
Workshop Editing Jurnal Dosen UIN jogja 2022 new edit.pdfssusera77337
油
Pengalaman mengelola jurnal terindeks di ESCI Web of Science cukup menarik bagi saya.
Di satu sisi, ada orang yang berpendapat ESCI WoS itu adalah sekadar indexing kelas menengah sejenis DOAJ, EBSCO, ACI bahkan ada yang bilang ESCI WoS itu indexing setengah hati yang belum masuk core collections Web of Science. Core collection dalam konteks ini adalah produk web of Science yang masuk indexing kelas tinggi yaitu SSCI, SCIE dan AHCI.
Di sisi yang lain sejatinya ESCI sudah masuk core collection tapi belum punya Impact Factor dan setidaknya ada Point positif jika sebuah jurnal terindeks di ESCI Web of Science:
ESCI Web of Science adalah jalan lain untuk internasionalisasi jurnal. Bagi pengelola jurnal yang masih belum berani mendaftarkan jurnal ke Scopus/mungkin sudah mendaftar tapi kena embargo. Internasionalisasi jurnal maksudnya akan banyak peminat dari Foreign authors seperti: Turki, Rusia, Pakistan, Iran, Thailand, Malaysia yang tertarik dan menganggap tinggi produk apapun dari WoS meskipun sekadar ESCI WoS
Dr. Mila Cahue, Head of Editorial Outreach WoS mengatakan bahwa jika sebuah jurnal ada di ESCI ini adalah tahapan awal sebuah jurnal terindeks di Web of Science, the worlds most trusted global citation database and the most powerful research engine, delivering your library with best-in-class publication and citation data.
Mengenal esci wos dan best practice mudah terindeksFaisal Pak
油
Dokumen tersebut membahas tentang tata kelola jurnal dan langkah-langkah menuju indeksasi di Emerging Sources Citation Index (ESCI) dari Web of Science (WOS). Dibahas mengenai sejarah WOS, indeks-indeks yang ada, persyaratan masuk ESCI WOS, proses evaluasi jurnal, dan contoh jurnal Indonesia yang sudah terindeks di ESCI WOS.
by Ahmad Harakan
LANGKAH - LANGKAH AKREDITASI JURNAL ILMIAH
Yang perlu disiapkan sebelum akreditasi jurnal ilmiah
Aturan akreditasi jurnal ilmiah
Apa itu ISSN?
Apa itu DOI?
Apa itu Etika Publikasi?
Dokumen ini memberikan panduan penulisan artikel ilmiah, mulai dari persiapan awal seperti gaya penulisan, persyaratan konten dan format, sampai unsur-unsur penting yang harus ada dalam sebuah artikel seperti tujuan penelitian, metode, hasil, pembahasan, simpulan, dan abstrak. Dokumen ini juga menjelaskan pentingnya unsur novelty dalam sebuah artikel ilmiah.
Standar dasar-e-journal-materi-pelatihan-akreditasiFaidul Adzim
油
[Ringkasan]
Standar dasar e-journal menjelaskan tentang persyaratan minimal yang harus dipenuhi oleh jurnal ilmiah elektronik untuk mendapatkan akreditasi. Beberapa persyaratan utama meliputi memiliki ISSN elektronik, kelembagaan penerbit yang jelas, ruang lingkup yang jelas, petunjuk penulisan, menggunakan sistem penerbitan elektronik, memiliki identitas unik artikel berupa DOI, serta menggunakan aplikasi referensi d
Dokumen ini membahas tentang cara mengikuti standar DOAJ (Directory of Open Access Journals) agar jurnal dapat terindeks di direktori tersebut. Ada beberapa poin penting yang harus dipenuhi meliputi informasi dasar jurnal, proses editorial, akses terbuka, lisensi isi, hak cipta, serta kontak pengelola jurnal. Biasanya proses aplikasi memakan waktu sekitar 6 bulan untuk direview. Beberapa persoalan yang mungkin muncul setelahny
Panduan Pengelolaan Jurnal Elektronik Berbasis OJSYana R. Sopian
油
Panduan ini memberikan informasi tentang Open Journal System (OJS) yang merupakan perangkat lunak sistem pengelolaan dan penerbitan jurnal ilmiah berbasis open source. OJS memungkinkan pengelolaan jurnal secara online mulai dari proses pengiriman naskah, penilaian oleh mitra bestari, editing, hingga penerbitan secara online. Panduan ini juga menjelaskan kriteria penilaian untuk akreditasi jurnal ilmiah berdasarkan Pedoman Akreditasi Terbitan Berkala Ilmiah DI
Dokumen tersebut memberikan panduan langkah-langkah untuk mendaftarkan jurnal elektronik ke Directory of Open Access Journals (DOAJ). Terdapat 58 pertanyaan yang harus dijawab meliputi informasi dasar jurnal, proses editorial, tingkat keterbukaan, lisensi isi, hak cipta, dan identitas. Langkah-langkahnya meliputi mengisi informasi jurnal, kebijakan editorial, keterbukaan akses, lisensi Creative Commons, dan hak cipta
Disampaikan dalam Workshop OJS "Pendampingan Akreditasi Jurnal STIE EKUITAS Tahun 2020"
Februari 13, 2020
https://sites.google.com/view/shoffanshoffa21/koleksi/kuli-seksi-kumpulan-slide-terseleksi
Artikel ini memberikan panduan untuk menulis artikel jurnal ilmiah yang efektif, mulai dari menyiapkan data, membuat draft, struktur artikel, seleksi jurnal, submission, impact factor, indeksasi, revisi, dan referensi. Langkah-langkah pentingnya adalah mengumpulkan data penting, membuat draft dengan fokus pada 2-3 tema utama, memilih jurnal terkemuka sesuai topik, memperhatikan masukan reviewer untuk revisi, dan men
Merumuskan strategi dan pola pengembangan jurnalShoffan shoffa
油
Dokumen tersebut membahas tentang merumuskan strategi dan pola pengembangan jurnal ilmiah. Beberapa poin penting yang diangkat antara lain manajemen kelembagaan jurnal, infrastruktur teknologi informasi yang dibutuhkan, kinerja jurnal yang diukur dari kunjungan dan kutipan artikel, serta pendanaan jurnal yang dapat berasal dari lembaga penyelenggara, penulis, maupun pembaca berlangganan.
Kegiatan pengembangan profesi pengawas sekolahSuaidin -Dompu
油
Dokumen tersebut memberikan panduan lengkap tentang berbagai jenis kegiatan pengembangan profesi yang dapat dilakukan oleh pengawas sekolah beserta definisi, kerangka isi, bukti fisik yang dibutuhkan, dan besaran angka kredit untuk masing-masing jenis kegiatan. Kegiatan tersebut meliputi pembuatan karya tulis hasil penelitian, penerjemahan buku, serta karya inovatif. Dokumen ini bertujuan
Yth. Bapak dan ibu Pengelola Jurnal
Berikut ini adalah Update 2021 atau Info Terkini Cara mudah Submit Jurnal ke Clarivate Web of Science: https://www.youtube.com/watch?v=Maycjw2HFY4 atau ke link URL ini:
http://www.pegiatjurnal.com/2021/09/link-url-mendaftarkan-jurnal-ke-wos.html
Workshop Editing Jurnal Dosen UIN jogja 2022 new edit.pdfssusera77337
油
Pengalaman mengelola jurnal terindeks di ESCI Web of Science cukup menarik bagi saya.
Di satu sisi, ada orang yang berpendapat ESCI WoS itu adalah sekadar indexing kelas menengah sejenis DOAJ, EBSCO, ACI bahkan ada yang bilang ESCI WoS itu indexing setengah hati yang belum masuk core collections Web of Science. Core collection dalam konteks ini adalah produk web of Science yang masuk indexing kelas tinggi yaitu SSCI, SCIE dan AHCI.
Di sisi yang lain sejatinya ESCI sudah masuk core collection tapi belum punya Impact Factor dan setidaknya ada Point positif jika sebuah jurnal terindeks di ESCI Web of Science:
ESCI Web of Science adalah jalan lain untuk internasionalisasi jurnal. Bagi pengelola jurnal yang masih belum berani mendaftarkan jurnal ke Scopus/mungkin sudah mendaftar tapi kena embargo. Internasionalisasi jurnal maksudnya akan banyak peminat dari Foreign authors seperti: Turki, Rusia, Pakistan, Iran, Thailand, Malaysia yang tertarik dan menganggap tinggi produk apapun dari WoS meskipun sekadar ESCI WoS
Dr. Mila Cahue, Head of Editorial Outreach WoS mengatakan bahwa jika sebuah jurnal ada di ESCI ini adalah tahapan awal sebuah jurnal terindeks di Web of Science, the worlds most trusted global citation database and the most powerful research engine, delivering your library with best-in-class publication and citation data.
Mengenal esci wos dan best practice mudah terindeksFaisal Pak
油
Dokumen tersebut membahas tentang tata kelola jurnal dan langkah-langkah menuju indeksasi di Emerging Sources Citation Index (ESCI) dari Web of Science (WOS). Dibahas mengenai sejarah WOS, indeks-indeks yang ada, persyaratan masuk ESCI WOS, proses evaluasi jurnal, dan contoh jurnal Indonesia yang sudah terindeks di ESCI WOS.
Mengenal esci wos dan best practice mudah terindeks.pptxFaisal Pak
油
Jurnal REGISTER yang diterbitkan oleh IAIN Salatiga telah terakreditasi SINTA 2 pada Oktober 2018 dan berhasil terindeks pada Emerging Sources Citation Index (ESCI) Web of Science pada Juni 2019. ESCI diperkenalkan pada 2015 sebagai database baru di Web of Science untuk memperluas cakupan publikasi dengan kualitas tinggi. Jurnal perlu memenuhi empat kriteria dasar seperti peer review, ISSN terdaftar, informasi bibliografi bahasa Inggris, dan referens
Pengalaman mengelola jurnal (sekaligus menjadi jihadis jurnal) yang terindeks di ESCI Web of Science cukup menarik bagi saya.
Di satu sisi, ada orang yang berpendapat ESCI WoS itu adalah sekadar indexing kelas menengah sejenis DOAJ, EBSCO, ACI bahkan ada yang bilang ESCI WoS itu indexing setengah hati yang belum masuk core collections Web of Science. Core collection dalam konteks ini adalah produk web of Science yang masuk indexing kelas tinggi yaitu SSCI, SCIE dan AHCI.
Di sisi yang lain sejatinya ESCI sudah masuk core collection tapi belum punya Impact Factor dan setidaknya ada Point positif jika sebuah jurnal terindeks di ESCI Web of Science:
ESCI Web of Science adalah jalan lain untuk internasionalisasi jurnal. Bagi pengelola jurnal yang masih belum berani mendaftarkan jurnal ke Scopus/mungkin sudah mendaftar tapi kena embargo. Internasionalisasi jurnal maksudnya akan banyak peminat dari Foreign authors seperti: Turki, Rusia, Pakistan, Iran, Thailand, Malaysia yang tertarik dan menganggap tinggi produk apapun dari WoS meskipun sekadar ESCI WoS
FAIZAL RISDIANTO PPT RJI academy indeksasi WOS FEBRUARI 2024.pdfJoLCCJournal
油
Pengalaman mengelola jurnal terindeks di ESCI Web of Science cukup menarik bagi saya.
Di satu sisi, ada orang yang berpendapat ESCI WoS itu adalah sekadar indexing kelas menengah sejenis DOAJ, EBSCO, ACI bahkan ada yang bilang ESCI WoS itu indexing setengah hati yang belum masuk core collections Web of Science. Core collection dalam konteks ini adalah produk web of Science yang masuk indexing kelas tinggi yaitu SSCI, SCIE dan AHCI.
Di sisi yang lain sejatinya ESCI sudah masuk core collection tapi belum punya Impact Factor dan setidaknya ada Point positif jika sebuah jurnal terindeks di ESCI Web of Science:
ESCI Web of Science adalah jalan lain untuk internasionalisasi jurnal. Bagi pengelola jurnal yang masih belum berani mendaftarkan jurnal ke Scopus/mungkin sudah mendaftar tapi kena embargo. Internasionalisasi jurnal maksudnya akan banyak peminat dari Foreign authors seperti: Turki, Rusia, Pakistan, Iran, Thailand, Malaysia yang tertarik dan menganggap tinggi produk apapun dari WoS meskipun sekadar ESCI WoS
Dr. Mila Cahue, Head of Editorial Outreach WoS mengatakan bahwa jika sebuah jurnal ada di ESCI ini adalah tahapan awal sebuah jurnal terindeks di Web of Science, the worlds most trusted global citation database and the most powerful research engine, delivering your library with best-in-class publication and citation data.
Fakta yang unik ialah pada acara Web of Science Selection Criteria & Evaluation Process Workshop di Surabaya, Agustus 2019 diungkapkan oleh Prof Komang G. Wiryawan dari Tropical Animal Science Journal, IPB, Bogor bahwa dalam kurun waktu 3 tahun ada 80-an jurnal Indonesia yang telah ada di ESCI WOS tapi belum ada yang naik level ke SSCI, SCIE dan AHCI padahal banyaknya diantaranya yang sudah di Scopus. Jawaban Dr. Mila Cahue sebagai representative WOS. It is like New York Marathon. Thousand of people joining the marathon but only few people win the game. Intinya WOS sangat menekankan kualitas jurnal dan artikelnya.
Faizal Risdianto. (2020). Tata Kelola jurnal Menuju indeksasi ESCI Web of Science. https://doi.org/10.5281/zenodo.3926766
source: https://zenodo.org/record/3926766#.YvFVmWNBzrd
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai jurnal ilmiah, cara menulis untuk publikasi pada jurnal ilmiah, dan struktur umum sistematika penulisan untuk publikasi pada jurnal ilmiah."
Dokumen ini membahas strategi untuk meningkatkan tata kelola jurnal ilmiah menuju akreditasi TBI. Beberapa strategi yang disebutkan antara lain menggunakan aplikasi jurnal elektronik sesuai standar, melengkapi visi dan misi jurnal, mendaftarkan jurnal ke basis data indeks, serta meningkatkan kualitas artikel dan kinerja mitra bestari. Tujuannya agar jurnal dapat memenuhi kriteria akreditasi TBI nasional dan berpotensi menjadi jurnal
Komunitas ilmiah merupakan jaringan interaksi dan komunikasi antar ilmuwan dari berbagai bidang ilmu untuk saling membantu dalam menghasilkan penelitian. Dokumen ini menjelaskan tujuan pembentukan komunitas ilmiah, contoh sumber komunitas ilmiah internasional, dan tahapan memilih jurnal ilmiah internasional yang kredibel.
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
1) Dokumen tersebut membahas tentang cara membuat artikel ilmiah dan cara submit artikel ke jurnal, termasuk pengertian jurnal ilmiah dan manfaat publikasi ilmiah.
2) Diberikan penjelasan tentang unsur-unsur substansi artikel ilmiah seperti judul, abstrak, pendahuluan, metode, hasil dan pembahasan, kesimpulan, dan referensi.
3) Terdapat juga
Mengidentifikasikan jurnal ilmiah nasional, nasional terakreditasi, internasi...Relawan Jurnal Indonesia
油
Isi: Mengidentifikasikan jurnal ilmiah nasional, nasional terakreditasi, internasional, dan internasional terakreditasi; Disampaikan pada acara/kegiatan workshop/pelatihan jurnal ilmiah
Mey Susanti AS
mey.susanti.as77@gmail.com
Tutorial ini menjelaskan langkah-langkah lengkap dalam membuat halaman website menggunakan Divi Builder, sebuah visual builder yang memungkinkan pengguna membangun website tanpa perlu coding.
Proses dimulai dari instalasi & aktivasi Divi, pembuatan halaman baru, hingga pemilihan layout yang sesuai. Selanjutnya, tutorial ini membahas cara menambahkan section, row, dan module, serta menyesuaikan tampilan dengan tab Design untuk mengatur warna, font, margin, animasi, dan lainnya.
Optimalisasi tampilan website juga menjadi fokus, termasuk pengaturan agar responsif di berbagai perangkat, penyimpanan halaman, serta penetapan sebagai homepage. Penggunaan Global Elements & Reusable Templates turut dibahas untuk mempercepat proses desain.
Hasil akhirnya, halaman website tampak profesional dan menarik tanpa harus coding.
Danantara: Pesimis atau Optimis? Podcast Ikatan Alumni Lemhannas RI IKAL Lem...Dadang Solihin
油
Keberadaan Danantara: Pesimis atau Optimis?
Pendekatan terbaik adalah realistis dengan kecenderungan optimis.
Jika Danantara memiliki perencanaan yang matang, dukungan kebijakan yang kuat, dan mampu beradaptasi dengan tantangan yang ada, maka peluang keberhasilannya besar.
Namun, jika implementasinya tidak disertai dengan strategi mitigasi risiko yang baik, maka pesimisme terhadap dampaknya juga cukup beralasan.
Pada akhirnya, kunci suksesnya adalah bagaimana Danantara bisa dikelola secara efektif, inklusif, dan berkelanjutan, sehingga dampak positifnya lebih dominan dibandingkan risikonya.
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)Murad Maulana
油
PPT ini dipresentasikan dalam acara Diseminasi repositori perpustakaan BAPETEN yang diselenggarakan oleh Kepala Pusat Pengkajian Sistem dan Teknologi
Pengawasan Instalasi dan Bahan Nuklir (P2STPIBN) pada tanggal 25 Februari 2025
PPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptxSausanHidayahNova
油
Workshop indeksasi Web of Science RJI JATENG peduli semeru 21 dec 2021
1. Indeksasi WoS
Selasa, 21 Desember 2021, Faizal Risdianto, IAIN Salatiga.
Editor in Chief REGISTER Journal, SINTA 2, terindeks di ESCI WoS.
2. REGISTER JOURNAL-IAIN SALATIGA
REGISTER JOURNAL is published by IAIN Salatiga, Central Java,
Indonesia. It had been accredited SINTA 2 on 24th October 2018
by RistekDikti of The Republic of Indonesia. The recognition was
published in Director Decree (SK No. 30/E/KPT/2018) and is effective
until 2021.
This journal was also successfully indexed at CLARIVATE
ANALYTICS Emerging Sources Citation Index (ESCI) of Web of
Science Master Journal List in June 2019 and ACI (ASEAN CITATION
INDEX) in April 2019.
3. Materi hari ini bisa diunduh di
https://tinyurl.com/indekswosRJIjatengpedulisemeru
8. Sejarah Berdirinya WoS
1960: Dr. Eugene Garfield mendirikan ISI Institute for Scientific
Information di Philadephia, USA. ISI offered scientometric and
bibliographic database services. Its specialty was citation indexing
and analysis.
1964 Dr. Garfield mengenalkan SCI-Science Citation Index.
1992 ISI dibeli oleh Thomson-Reuters menjadi ISI THOMSON
1997- Nama ISI diubah menjadi WEB OF SCIENCE.
9. 2001 WOS punya database baru,WEB OF KNOWLEDGE.
2016- THOMSON REUTERS Menjual intellectual property kepada
2017 CLARIVATE mengakuisisi PUBLON, database untuk reviewers,
Authors dan Jurnal.
2018 CLARIVATE ANALYTICS meluncurkan produk bernama
, browser extension yang utk pencarian publikasi full text
(pdf) database jurnal seperti google scholar, pubmed dst...
11. Web of Science (sebelumnya dikenal sebagai Web of
Knowledge) adalah layanan pengindeksan sitiran ilmiah
berbasis langganan daring
Web of Science (WoS) adalah salah satu database rujukan
global terbesar dan paling terkemuka.
12. WoS is Stronger in Humanities than Scopus
Web of Science is stronger in Humanities than
Scopus (lebih kuat dalam bidang Humaniora).
Salah satu turunan produk Clarivate Analytics
adalah Publons, yang dapat dimanfaatkan secara
gratis oleh pengelola jurnal ilmiah guna mencari
mitra bestari (scientific journal reviewer)
berdasarkan riwayat dan merit system.
15. My Personal opinion on ESCI WoS
Pengalaman mengelola jurnal terindeks di ESCI Web of Science cukup
menarik bagi saya.
Di satu sisi, ada orang yang berpendapat ESCI WoS itu adalah sekadar
indexing kelas menengah sejenis DOAJ, EBSCO, ACI bahkan ada yang
bilang ESCI WoS itu indexing setengah hati yang belum masuk core
collections Web of Science. Core collection dalam konteks ini adalah
produk web of Science yang masuk indexing kelas tinggi yaitu SSCI,
SCIE dan AHCI.
16. Di sisi yang lain sejatinya ESCI sudah masuk core collection tapi belum
punya Impact Factor dan setidaknya ada Point positif jika sebuah jurnal
terindeks di ESCI Web of Science:
ESCI Web of Science adalah jalan lain untuk internasionalisasi jurnal.
Bagi pengelola jurnal yang masih belum berani mendaftarkan jurnal ke
Scopus/mungkin sudah mendaftar tapi kena embargo. Internasionalisasi
jurnal maksudnya akan banyak peminat dari Foreign authors seperti:
Turki, Rusia, Pakistan, Iran, Thailand, Malaysia yang tertarik dan
menganggap tinggi produk apapun dari WoS meskipun sekadar ESCI
WoS.
17. Dr. Mila Cahue, Head of Editorial Outreach WoS mengatakan bahwa
jika sebuah jurnal ada di ESCI ini adalah tahapan awal sebuah jurnal
terindeks di Web of Science, the worlds most trusted global citation
database and the most powerful research engine, delivering your
library with best-in-class publication and citation data.
18. yang di Indonesia semuanya ESCI WoS
Fakta yang unik ialah pada acara Web of Science Selection Criteria &
Evaluation Process Workshop di Surabaya, Agustus 2019
diungkapkan oleh Prof Komang G. Wiryawan dari Tropical Animal
Science Journal, IPB, Bogor bahwa dalam kurun waktu 3 tahun ada 80-
an jurnal Indonesia yang telah ada di ESCI WOS tapi belum ada yang
naik level ke SSCI, SCIE dan AHCI padahal banyaknya diantaranya yang
sudah di Scopus. Jawaban Dr. Mila Cahue sebagai representative WOS.
It is like New York Marathon. Thousand of people joining the marathon
but only few people win the game. Intinya WOS sangat menekankan
kualitas jurnal dan artikelnya.
20. 4 basic requirement for desk evaluation
Electronic Journal Submission
Clarivate Analytics evaluates journals that meet the following
minimum criteria:
1. The journal publishes peer reviewed content.
2. The journal has an ISSN registered with the ISSN International
Centre. For more information, visit the ISSN International Centre.
3. The journal should include English language bibliographic
information, including Titles, Abstracts, Keywords and Cited
references.
4. The journal should include references in Roman script.
32. 16 Syarat di Scopus, 24 Syarat di WoS
1. ISSN :Jurnal harus memiliki ISSN
2. Judul Jurnal: Jurnal harus memiliki judul yang khas & sesuai dengan ISSN
3. Penerbit Jurnal: Nama penerbit harus dinyatakan dengan jelas
4. URL Jurnal: Jika ada versi online, wajib untuk menyebutkan alamat URL jurnal
5. Akses Konten: Tim editorial WoS harus punya akses penuh ke konten yang
dipublikasikan
6. Kebijakan Peer Review: Jurnal harus memberikan pernyataan yang mudah
diakses & jelas tentang komitmennya terhadap tinjauan sejawat (Peer Review)
33. 7. Rincian Kontak: Rincian kontak untuk peran editorial & produksi jurnal harus
disediakan
8. Konten Ilmiah:Jurnal harus berisi konten yang bersifat ilmiah dan asli.
9. Judul Artikel dan Abstrak Artikel dalam Bahasa Inggris. Terlepas dari bahasa
dalam full text articles, jurnal harus menyediakan terjemahan bahasa Inggris yang
akurat.
10. Informasi Bibliografi dalam Roman Script: Referensi, nama, & afiliasi yang
dikutip harus dalam aksara Romawi
11. Kejelasan Bahasa: Jjudul, abstrak, dan semua teks publikasi lainnya yang
disajikan dalam bahasa Inggris.
12. Ketepatan Waktu Publikasi:Jurnal harus menyatakan apakah memiliki
frekuensi publikasi yang ditentukan.
34. 13. Fungsionalitas Situs Web/Format Jurnal: Informasi situs web harus akurat,
rancangan informasi & sistem navigasi situs web harus dipastikan aksesnya mudah
ke konten yang diterbitkan.
14. Pernyataan Etika: Jurnal harus transparan mengenai persyaratan etika untuk
penulis dan karya yang diterbitkan.
15. Detail Afiliasi Editorial: Anggota Dewan Editorial harus dapat diidentifikasi & siap
dihubungi.
16. Detail Afiliasi Penulis: Penulis semua karya ilmiah harus diidentifikasi secara
akurat.
17. Komposisi Dewan Redaksi: Afiliasi Editor & Anggota Dewan Editorial, keragaman
geografis, dan catatan publikasi harus konsisten dengan ruang lingkup yang
dinyatakan dalam konten jurnal.
35. 18. Validitas Pernyataan: Konten yang dipublikasikan harus menunjukkan
kepatuhan terhadap kebijakan yang dinyatakan oleh jurnal.
19. Tinjauan Sejawat: Konten yang dipublikasikan harus mencerminkan tinjauan
sejawat dan/atau pengawasan editorial yang memadai dan efektif.
20. Relevansi Konten: Konten yang diterbitkan harus konsisten dengan judul dan
ruang lingkup jurnal yang dinyatakan.
36. 21. Detail Dukungan Hibah.
22. Kepatuhan pada Standar Komunitas: Kebijakan editorial harus
konsisten dengan praktik terbaik bonafid seperti standar COPE
23.Distribusi Penulis: Penulis harus memiliki afiliasi, keragaman
geografis, dan catatan publikasi yang memvalidasi partisipasi mereka
dalam komunitas ilmiah yang terkait.
24. Kutipan yang Sesuai untuk Referensi: Diharapkan bahwa artikel
tepat mengambil kutipan referensi yang menjadi cakupan untuk topik
penulisan.
39. Triage awal
Triage awal dilakukan menggunakan informasi yang disediakan oleh penerbit.
Tujuan utama dari langkah triase ini adalah:
1. Untuk memastikan identifikasi yang jelas dari jurnal yang diajukan evaluasi
2. Untuk memastikan kami memiliki akses teks penuh ke konten
3. Untuk mengetahui kebijakan peer review jurnal
4. Untuk mengetahui siapa yang harus dihubungi jika kami memiliki pertanyaan atau
masalah. Jika informasi yang diperlukan tidak disediakan, Editor Web of Science tidak
dapat melanjutkan dengan evaluasi. Jurnal yang apply rejected tapi tidak ada periode
embargo untuk pengiriman ulang jika jurnal tidak lolos triase awal ini.
45. Second step: Triase Editorial
Pada langkah ini, Editor Web of Science meninjau jurnal untuk menentukan apakah
evaluasi editorial lengkap pantas untuk dilakukan.
Karakteristik jurnal yang akan dievaluasi meliputi:
Apakah jurnal mengandung sejumlah besar konten ilmiah
Apakah persyaratan bahasa Inggris / skrip Romawi terpenuhi
Apakah artikel ditulis dengan cara yang jelas dan mudah dipahami
Apakah jurnal mempublikasikan volume konten yang menunjukkan minat kepada
komunitas riset yang dituju.
Adanya detail editorial dan afiliasi penulis untuk memungkinkan identifikasi yang
benar. Tidak ada periode embargo untuk pengiriman ulang jika jurnal tidak lolos triase
editorial.
46. Editorial evaluation/ the quality
Dalam langkah ini, Editor Web of Science sedang memeriksa untuk menyelaraskan antara judul
jurnal, scope yang dinyatakan, komposisi dewan editorial dan konten yang diterbitkan. Mereka juga
mencari bukti ketegasan editorial dan kepatuhan terhadap standar komunitas.
Karakteristik jurnal yang akan dievaluasi meliputi:
Apakah konten yang diterbitkan konsisten dengan judul jurnal dan ruang lingkup yang
dinyatakan.
Apakah kapasitas dan keahlian dewan editorial sesuai dengan volume dan luasnya konten yang
diterbitkan.
Apakah ada bukti peer review yang kuat.
Apakah penulis menunjukkan karakteristik yang memvalidasi partisipasi mereka dalam
komunitas ilmiah yang relevan.
Apakah literatur di sekitarnya dikutip dengan tepat.
Jika jurnal tidak lulus di langkah ini, pengajuan kembali dikenakan embargo paling tidak dua tahun.
49. Editorial evaluation/ impact
Kriteria dalam langkah ini dirancang untuk memilih jurnal yang paling berdampak di bidang
penelitian tertentu, menggunakan aktivitas kutipan sebagai indikator utama untuk mengetahui
faktor dampak
Analisis kutipan dilakukan di: Tingkat jurnal, Tingkat penulis, Tingkat Dewan Editorial
Ada faktor tambahan yang dipertimbangkan:
Konten dalam jurnal harus menarik, penting, dan bernilai bagi pembaca yang dituju dan
pelanggan Web of Science.
Signifikansi konten dapat dibuktikan sebagai spesialisasi yang unik, perspektif novel, fokus
regional atau konten yang tidak biasa yang memperkaya luasnya cakupan Web of Science. Atribut-
atribut ini tidak secara eksklusif tercermin dalam aktivitas kutipan tingkat jurnal.
Jika jurnal tidak lulus langkah ini, evaluasi ulang akan dikenakan periode embargo setidaknya dua
tahun.
51. ESCI WOS indexed but they do not have Full text in English
Journal of Qualitative Research in Education,
Pr叩xis Educacional
TEXTO LIVRE-LINGUAGEM E TECNOLOGIA
Jurnal-jurnal ini fulltext bukan dalam Bahasa Inggris,
namun has English language bibliographic
information. Jurnal sudah mencakup informasi
bibliografi bahasa Inggris, termasuk Judul, Abstrak,
Kata Kunci dan referensi yang dikutip.
52. Saatnya mencoba mendaftar ke WoS
Sekarang ini untuk mendaftarkan jurnal ke WoS itu masuknya ke WoS Publisher Portal
https://clarivate.com/webofsciencegroup/support/wospublisherportal/
kemudian ada 2 link yang harus dibuka dan diisikan oleh pengelola jurnal dan sebutkan bahwa
pengelola tersebut adalah THE REPRESENTATIVE OF PUBLISHER/kampus. Sakses ini nantinya untuk
semua jurnal yang mau apply ke WoS. Jika diminta official letter silakan dibuatkan.
2 link itu ialah:
1. https://access.clarivate.com/login?app=wpp
2 https://support.clarivate.com/ScientificandAcademicResearch/s/publisher-portal-access-
request?language=en_US
53. Tutorial di Youtube Channel dan Website
Yth. Bapak dan ibu Pengelola Jurnal
Berikut ini adalah Update 2021 atau Info Terkini Cara mudah Submit
Jurnal ke Clarivate Web of
Science: https://www.youtube.com/watch?v=Maycjw2HFY4 atau ke
link URL ini:
https://www.jihadisjurnal.com/2021/09/link-url-mendaftarkan-jurnal-
ke-wos.html
63. Contoh yang lolos desk evaluation WoS
Journal of Pragmatics Research has passed the Editorial Triage step of evaluation and will be
subject to a full editorial evaluation.
In the Editorial Triage step, the Web of Science Editors review the journal to determine
whether a full editorial evaluation is merited. Having passed Editorial Triage, Journal of
Pragmatics Research will move onto the Editorial Evaluation (quality) step.
Please note, passing the Editorial Triage step does not indicate the journal will pass the full
evaluation process. The final decision will be based on the next stage of the evaluation
process. As the Editorial Evaluation (quality) step is the most time-consuming stage of the
evaluation process, this step may take several months.
We will be in touch with the final decision once the full evaluation is complete. In the
meantime, you may track the status of the evaluation via the Publisher Portal. Details of our
editorial evaluation process and quality and impact criteria can be found here.
64. contoh isi surat rejection di WoS: Case 1
we have completed our evaluation and are writing to inform you that we
cannot accept #@&+$^_@ for coverage in the Web of Science Core
Collection at this time.
The journal did not meet the following requirement(s) at the Editorial Triage
step:
Article Titles and Article Abstracts in English : Regardless of the
language of the main body of published content, the journal must provide an
accurate, comprehensible English language translation of all item titles.
Timeliness and/or Publication Volume : The journal must conform to the
stated schedule. The volume of scholarly works published annually is
expected to be within ranges appropriate to the subject area.
65. We have observed the published volume is below the volume expected for the
subject area. We understand this is a new journal and it needs time to attract
a healthy content volume for the area, this is why we encourage a future
submission.
We have also observed that 2019 articles do not have the title in English. If
the journal is accepted in the future, 2019 content can be potentially selected
for coverage, this is why we recomend to have all the journal content
according our selection criteria.
66. At Editorial Triage, the Web of Science Editors review the journal to
determine whether a full editorial evaluation is merited.
There is no embargo period for resubmission if a journal does not
pass Editorial Triage. We invite you to resubmit the journal for re-
evaluation as soon as all requirements have been met. However, we
strongly recommend you review the Editorial Evaluation Process before re-
submission. Understanding all the quality and impact selection criteria will
help you make the improvements needed for a successful outcome.
Please see: Editorial selection process - Web of Science Core
Collection.
67. contoh isi surat rejection di WoS: Case 2
The journal did not meet the following requirement(s) at the Editorial Triage
step:
Website Functionality/Journal Format: Website information must be
accurate, architecture and navigation must ensure easy access to the
published content and all other features defining the journal.
We have observed a typographical error in the Informed Concern Policy
header which should actually read Informed Consent Policy. Please kindly
correct the error in the policy header as well as in other places of the journal
website where this is mentioned (e.g. Hazards and Human or Animal
Subjects and in the drop-down menu Journal Policy).