Dokumen tersebut membahas tentang organisasi kepariwisataan di tingkat nasional dan internasional. Secara umum dibahas mengenai perkembangan organisasi pariwisata yang ditujukan untuk meningkatkan standar industri pariwisata, serta contoh organisasi pariwisata swasta nasional seperti PHRI dan penghargaan yang diberikan.
Pengusahaan obyek dan daya tarik wisata dikelompokkan menjadi empat kelompok, yaitu alam, budaya, buatan, dan minat khusus. Pariwisata merupakan aktivitas ekonomi yang melibatkan unsur permintaan dan penawaran. Perencanaan kepariwisataan diperlukan untuk mengembangkan pariwisata secara berkelanjutan.
Industri pariwisata adalah kumpulan usaha jasa yang saling terkait untuk memenuhi kebutuhan wisatawan, mulai dari transportasi, akomodasi, makanan hingga atraksi. Unsur-unsur utamanya antara lain biro perjalanan, akomodasi, transportasi, jasa makanan dan restoran, money changer, atraksi wisata, serta cenderamata. Industri ini memberikan manfaat bagi peningkatan ekonomi, kebudayaan, dan lingkungan.
Motivasi Tujuan Perjalanan, Krateristik Wisatawan dan Pola Pengeluaran WisatawanAde Ela Pratiwi
Ìý
Dokumen tersebut membahas tentang motivasi dan tujuan perjalanan wisata, karakteristik wisatawan, jenis-jenis wisatawan, dan pola pengeluaran wisatawan. Dokumen ini juga menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi karakteristik wisatawan dan manfaat pengeluaran wisatawan bagi peningkatan ekonomi daerah wisata.
Dokumen tersebut membahas tentang industri pariwisata, termasuk ciri-ciri pariwisata, usaha-usaha yang terkait, dan pemangku kepentingan. Pariwisata memiliki sifat tak terpisahkan, rapuh, dan musiman, serta terdiri dari berbagai usaha seperti akomodasi, transportasi, dan daya tarik wisata. Pemangku kepentingannya adalah pemerintah, pengusaha, dan masyarakat sebagai wisatawan atau tuan rum
Dokumen tersebut membahas tentang produk wisata, usaha pariwisata, dan perencanaan pariwisata. Produk wisata meliputi jasa perjalanan, akomodasi, makanan, hiburan, daya tarik wisata, dan souvenir. Usaha pariwisata mencakup jasa wisata, pengusahaan objek wisata, dan sarana wisata seperti akomodasi dan transportasi. Perencanaan pariwisata bertujuan mengorganisasi pengembangan fasilitas wisata untuk memenuhi ke
Dokumen tersebut membahas sistem kepariwisataan di Indonesia yang terdiri atas empat pilar utama yaitu industri pariwisata, destinasi pariwisata, pemasaran pariwisata, dan kelembagaan kepariwisataan. Keempat pilar tersebut saling terkait dan berhubungan satu sama lain dalam rangka mengembangkan pariwisata di Indonesia sesuai dengan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan.
1. Dokumen tersebut membahas tahapan perkembangan pariwisata pada suatu daerah, mulai dari tahap awal ketika pariwisata dipandang sebagai sektor yang menjanjikan, hingga mencapai titik jenuh dan masa sulit bagi pengusaha pariwisata.
Transportasi Perjalanan Wisata (Tourism Module)risyaop
Ìý
Teks tersebut membahas tentang program studi S1 Hospitalitas dan Pariwisata di STP Trisakti. Program studi ini bertujuan untuk menghasilkan lulusan yang mampu mengelola dan mengembangkan bisnis rekreasi dan pariwisata abad ke-21. Lulusan akan memiliki kompetensi untuk bekerja di perusahaan bidang pariwisata, manajemen olahraga, acara khusus, dan perencanaan konferensi."
Dokumen ini membahas tentang pengertian daya tarik wisata dan contoh daya tarik wisata alam, budaya, dan khusus di Indonesia seperti Pantai Parangtritis, Air Terjun Pantai Gumuk Pasir, Jatilan, Museum, Grebeg Maulud, berburu, dan mendaki gunung.
Pengembangan Kelembagaan DMO (Destination Management Organization)Rachmad Syarif
Ìý
Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan kelembagaan Destinasi Manajemen Organisasi (DMO) melalui pembentukan Kelompok Kerja Lokal Pariwisata (KKLP) dan Forum Tata Kelola Pariwisata (FTKP). KKLP berperan sebagai penggerak awal dalam mengidentifikasi kebutuhan masyarakat dan merencanakan program pariwisata, sedangkan FTKP berfungsi sebagai wadah kerja sama antarpemangku kepentingan untuk mere
Dokumen tersebut membahas perkembangan bisnis MICE (Meeting, Incentive, Conference, Exhibition) secara global, regional, dan di Indonesia. Secara khusus dijelaskan potensi besar bisnis MICE di Indonesia karena keanekaragaman destinasi dan fasilitas yang tersedia."
Travel agent bertugas sebagai penghubung antara perusahaan pariwisata dan wisatawan dengan menyediakan informasi, memesan tiket transportasi dan akomodasi, serta membantu mengatur perjalanan wisata. Mereka memberikan layanan kepada wisatawan di negara asal maupun tujuan wisata.
[Ringkasan]
1) Dokumen tersebut berisi informasi tentang ASITA (Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia) cabang Jawa Tengah, yang mencakup tujuan, program kerja, dan contoh jadwal wisata kota Semarang.
Dokumen tersebut membahas sistem kepariwisataan di Indonesia yang terdiri atas empat pilar utama yaitu industri pariwisata, destinasi pariwisata, pemasaran pariwisata, dan kelembagaan kepariwisataan. Keempat pilar tersebut saling terkait dan berhubungan satu sama lain dalam rangka mengembangkan pariwisata di Indonesia sesuai dengan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan.
1. Dokumen tersebut membahas tahapan perkembangan pariwisata pada suatu daerah, mulai dari tahap awal ketika pariwisata dipandang sebagai sektor yang menjanjikan, hingga mencapai titik jenuh dan masa sulit bagi pengusaha pariwisata.
Transportasi Perjalanan Wisata (Tourism Module)risyaop
Ìý
Teks tersebut membahas tentang program studi S1 Hospitalitas dan Pariwisata di STP Trisakti. Program studi ini bertujuan untuk menghasilkan lulusan yang mampu mengelola dan mengembangkan bisnis rekreasi dan pariwisata abad ke-21. Lulusan akan memiliki kompetensi untuk bekerja di perusahaan bidang pariwisata, manajemen olahraga, acara khusus, dan perencanaan konferensi."
Dokumen ini membahas tentang pengertian daya tarik wisata dan contoh daya tarik wisata alam, budaya, dan khusus di Indonesia seperti Pantai Parangtritis, Air Terjun Pantai Gumuk Pasir, Jatilan, Museum, Grebeg Maulud, berburu, dan mendaki gunung.
Pengembangan Kelembagaan DMO (Destination Management Organization)Rachmad Syarif
Ìý
Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan kelembagaan Destinasi Manajemen Organisasi (DMO) melalui pembentukan Kelompok Kerja Lokal Pariwisata (KKLP) dan Forum Tata Kelola Pariwisata (FTKP). KKLP berperan sebagai penggerak awal dalam mengidentifikasi kebutuhan masyarakat dan merencanakan program pariwisata, sedangkan FTKP berfungsi sebagai wadah kerja sama antarpemangku kepentingan untuk mere
Dokumen tersebut membahas perkembangan bisnis MICE (Meeting, Incentive, Conference, Exhibition) secara global, regional, dan di Indonesia. Secara khusus dijelaskan potensi besar bisnis MICE di Indonesia karena keanekaragaman destinasi dan fasilitas yang tersedia."
Travel agent bertugas sebagai penghubung antara perusahaan pariwisata dan wisatawan dengan menyediakan informasi, memesan tiket transportasi dan akomodasi, serta membantu mengatur perjalanan wisata. Mereka memberikan layanan kepada wisatawan di negara asal maupun tujuan wisata.
[Ringkasan]
1) Dokumen tersebut berisi informasi tentang ASITA (Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia) cabang Jawa Tengah, yang mencakup tujuan, program kerja, dan contoh jadwal wisata kota Semarang.
PENJELASAN RENCANA INDUK PEMBANGUNAN KEPARIWISATAAN NASIONAL TAHUN 2010 - 2025Anindya Kenyo Larasti
Ìý
[Ringkasan]
1) Dokumen tersebut merupakan penjelasan atas Peraturan Pemerintah Nomor 50 Tahun 2011 tentang Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Nasional Tahun 2010-2025 yang mengatur tentang empat pilar pembangunan pariwisata nasional yaitu destinasi, pemasaran, industri, dan kelembagaan pariwisata; 2) Tujuan dikeluarkannya peraturan tersebut adalah untuk meningkatkan daya saing pariwisata Indonesia di tingkat regional
Dokumen tersebut merangkum konsep dasar pariwisata dan berbagai jenis industri pariwisata. Jenis-jenis pariwisata yang dijelaskan meliputi pleasure tourism, recreation tourism, cultural tourism, sport tourism, business shoping tourism, dan convention tourism. Dokumen juga membahas mengenai usaha pariwisata, motivasi melakukan perjalanan wisata, pemasaran pariwisata, serta aspek dan dampak pembangunan pariwisata.
Laporan akhir MetodologiPenelitian Pengembangan Pariwisata Berbasis Ekonomi K...guztymawan
Ìý
Berdasarkan dokumen tersebut, ada beberapa poin penting yang dapat diringkas:
1. Dokumen tersebut membahas mengenai pengembangan pariwisata berbasis ekonomi kreatif di Kalimantan Selatan dengan memanfaatkan potensi kreativitas masyarakat setempat dalam bentuk kerajinan dan souvenir wisata.
2. Ekonomi kreatif dan pariwisata saling berpengaruh dan dapat bersinergi jika dikelola dengan baik, di mana e
PT. Radian Kharisma Wisata didirikan pada tahun 2003 dan bergerak dalam bidang jasa perjalanan. Perusahaan ini menyediakan layanan wisata domestik dan internasional serta program umroh dan haji. PT. Radian Kharisma Wisata telah mendapatkan sertifikasi IATA dan keanggotaan HIMPUH.
Dengan memanjatkan rasa syukur kehadirat Allah S.W.T yang telah mencurahkan nikmat, karunia dan Hidayahnya. Dan ketika Allah telah menjadikan Ka’bah sebagai Baitullah tempat manusia berkumpul serta telah difardhukan atas manusia untuk menunaikan ibadah Umroh. Allah telah memanggil hamba - hamba-Nya yang terpilih untuk datang ke tanah Suci, mensucikan, mengagungkan Ashma Allah, sebagai tamu Allah
Dokumen tersebut membahas tentang prinsip-prinsip pengembangan ekowisata, termasuk definisi ekowisata sebagai wisata berkelanjutan yang mendukung pelestarian lingkungan dan peningkatan partisipasi masyarakat setempat, serta prinsip-prinsip kepariwisataan berkelanjutan seperti berbasis masyarakat dan berwawasan budaya."
Dokumen tersebut membahas tentang Koridor Ekonomi Bali-Nusa Tenggara yang berfokus pada pariwisata, perikanan, dan peternakan sebagai tiga kegiatan ekonomi utama. Koridor ini memiliki potensi besar untuk meningkatkan perekonomian melalui peningkatan kunjungan wisatawan, produksi perikanan, dan pembangunan infrastruktur pendukung seperti bandara, pelabuhan, dan jalan.
Dokumen tersebut membahas tentang struktur industri pariwisata dan mekanisme pasar dalam industri tersebut, serta potensi pasar dan karakteristik wisatawan domestik maupun mancanegara."
Dokumen tersebut merupakan rencana induk pembangunan kepariwisataan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta tahun 2012-2025 yang membahas visi, misi, tujuan, strategi pengembangan berbagai destinasi wisata utama di DIY seperti Prambanan, Kraton, Pantai Parangtritis, serta kerangka kerja pelaksanaannya."
Dokumen tersebut membahas tentang implementasi pembangunan pariwisata berkelanjutan di DIY untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui visi, misi, tujuan, dan strategi pembangunan destinasi pariwisata serta pemberdayaan masyarakat.
Dokumen tersebut membahas tentang usaha sarana pariwisata yang mencakup akomodasi, restoran, perusahaan perjalanan/transportasi, kawasan wisata dan objek wisata. Jenis-jenis usaha sarana pariwisata dijelaskan beserta contoh-contohnya seperti hotel, losmen, biro perjalanan, angkutan darat, serta kawasan wisata alam dan budaya.
Dokumen tersebut membahas berbagai jenis jasa yang terkait dengan pariwisata, meliputi jasa biro perjalanan wisata, agen perjalanan wisata, pramuwisata, konvensi dan insentif, impresariat, konsultan pariwisata, serta informasi pariwisata.
Este menú indonesio incluye opor ayam (pollo cocido en leche de coco), gado-gado (ensalada de verduras), ikan acar kuning (pescado encurtido en una salsa amarilla picante) y brochetas de frutas.
An amuse-bouche is a small, complimentary bite served before a meal in fine dining that introduces interesting flavors. An hors d'oeuvre is an appetizer or starter dish, that can be cold or hot, served before a European meal. However, the document does not provide any information on classical plating techniques.
Materi kali ini membahas tentang pengetahuan Stain Remover dan kegunaan nya untuk menghilangkan noda tertentu pada guest laundry, linen hotel maupun uniform hotel.
Praktikum ini memberikan instruksi kepada siswa untuk merekam video ketika membuat berbagai masakan Amerika seperti fried rice, telur mata sapi, dan roti panggang lalu mengunggahnya ke YouTube. Siswa juga disuruh melakukan praktik memotong sayuran dan membuat chicken porridge, steak ayam, kentang goreng, dan pancake.
1. Proses pressing memiliki peran penting dalam pelayanan laundry untuk menghilangkan kerutan pada pakaian.
2. Pressing perlu diperhatikan khususnya untuk laundry yang melayani pakaian penting.
3. Dokumen memberikan panduan teknis tentang cara menyetrika berbagai jenis pakaian seperti kemeja, celana, jas, gaun, pakaian dalam, dan sapu tangan agar licin dan rapi tanpa kerut.
2. • Pariwisata memiliki peran penting dan strategis bagi suatu daerah
atau negara misalnya dari bidang ekonomi yang dapat memberikan
dampak positif yaitu peluang usaha baru, penyerapan tenaga kerja
dan tumbuhnya bisnis ekonomi kreatif. Oleh karena itu, perlu peran
kelembagaan (organisasi/instansi) pemerintah dan swasta.
• Pariwisata sebagai sektor andalah perolehan devisa di berbagai
negara telah menarik minat sejumlah organisasi kepariwisataan, baik
skala nasional, regional maupun internasional untuk membantu
kemajuan dan pengembangan usaha pariwisata. Pada bab ini akan
diuraikan tentang beberapa organisasi kepariwisataan yang ada di
Indonesia dan di dunia.
3. Perkembangan pariwisata di dunia telah mendorong
terbentuknya organisasi pariwisata, baik yg bersifat nasional,
regional maupun international.
Hal tersebut dipicu oleh keinginan dari setiap pelaku
bisnis pariwisata untuk membentuk wadah sebagai tempat
berbagi ilmu dan memberlakukan sebuah standar yang dapat
menjadi acuan bersama dalam mengembangkan pariwisata.
Tujuanya tentu untuk meningkatkan mutu pelayanan
yang berlaku dalam industri pariwisata, sehingga industri
pariwisata dapat berkemang dengan baik.
4. DEFINISI
• Perhimpunan badan usaha atau perorangan
yang bergerak dalam industri pariwisata yang
bertujuan menyamakan visi, misi dan
kegiatannya untuk kemajuan organisasi dan
usaha dalam lingkup internasional, nasional dan
regional.
5. Fungsi dan Tugas
Organisasi Kepariwisataan
Lembaga yang
bertanggung
jawab terhadap
maju mundurnya
pariwisata
sebagai suatu
industri di
negara tersebut.
Lembaga yang
bertanggung jawab
tentang
perencanaan,
pengembangan,
pembinaan, dan
promosi
kepariwisataan,
baik yang lingkup
lokal, ruang lingkup
nasional maupun
internasional
Bertanggung
jawab untuk
mengadakan
penelitian
memperbaiki
produk dan
mengembangkan
produk baru
sesuai dengan
ketentuan
6. Fungsi dan Tugas
Organisasi Kepariwisataan
Melakukan
koordinasi dan
kerjasama
dengan
departemen
yang berkaitan
dengan kegiatan
pariwisata
Badan yang
mewakili
negara dalam
percaturan
pariwisata
internasional
Melakukan
penelitian
yang
berkaitan
dengan
kegiatan
pariwisata
7. Fungsi dan Tugas
Organisasi Kepariwisataan
Melakukan
pemasaran
pariwisata
Mengembangkan dan
membina daerah-
daerah wisata yang
potensial.
10. ORGANISASI PARIWISATA REGIONAL
• Organisasi kepariwisataan dalam lingkup regional yang
bergerak dalam bidang perjalanan dan pariwisata.
Adapun organisasi pariwisata regional untuk Asia
Tenggara adalah sebagai berikut :
1. ASEANTTA (asean Tours and Travel Association)
2. ASEANTA (ASEAN Tourism Association)
3. ASEAN PCT (ASEAN Permanent Committee on
Tourism)
4. AHRA (ASEAN Hotel and Restaurant Association)
11. ORGANISASI PARIWISATA NASIONAL
Terdapat
2 kategori
Goverment tourism office –
Organisasi kepariwisataan yang
dibentuk pemerintah.
Private tourism office –
Organisasi kepariwisataan
nonpemerintah yang dibentuk
berbagai macam perusahaan atau
industri pariwisata.
12. GOVERMENT TOURISM OFFICE
KEMENPAREKRAF
(Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif)
DEPARNAS
(Dewan Pertimbangan Kepariwisataan Nasional)
BAPPARNAS
(Badan Pengembangan Pariwisata Nasional)
DIPARDA
(Dinas Pariwisata Daerah)
13. Badan Ekonomi Kreatif
Badan Otorita Pariwisata
Badan Otorita Pariwisata Labuan Bajo
Badan Otorita Borobudur
LANJUTAN….
14. PRIVATE TOURISM OFFICE
PHRI
(Perhimpunan Hotel dan
Restaurant Indonesia)
ASITA
(Association of Indonesian
Tour and Trave Agency)
HPI
(Himpunan Pramuwisata
Indones)
PUTRI
(Perhimpunan Usaha
Taman Rekreasi Indonesia)
ASPINDO
(Asosiasi Perusahaan
Impresariat Indonesia)
16. LANJUTAN….
GAHAWISRI
(Gabungan Usaha Wisata Bahari &
Tirta Indonesia)
HILDIKTIPARI
(Himpunan Lembaga Pendidikan
Tinggi Pariwisata IndonesiaHimpunan
Lembaga Pendidikan Tinggi Pariwisata
Indonesia)
APJI
(Asosiasi Perusahaan Jasaboga
Indonesia)
ASPPI
(Asosiasi Pelaku Pariwisata Indonesia)
APPBI
(Asosiasi Pengelola Pusat Belanja
Indonesia)
ASTI
(Asosiasi Spa Terapist Indonesia )
17. CONTOH EKSISTENSI ORGANISASI
PARIWISATA SWASTA NASIONAL
PHRI (50 Tahun)
Kegiatan Terbaru 2019:
Ketua PHRI Hariyadi Sukamdani menganugerahkan gelar secara langsung Gelar
Bapak Pariwisata Nasional kepada Presiden Republik Indonesia Ir. Joko Widodo
dengan justifikasi hasil keputusan Rapat Himpunan Nasional Pengurus PHRI 9
Februari 2019. Beberapa hal yang menjadikan Presiden Republik Indonesia Ir. Joko
Widodo sebagai Bapak Pariwisata Nasional karena selama kepemimpinan beliau
terdapat beberapa kerja nyata yang dilakukan oleh beliau:
1. Presiden Republik Indonesia Ir. Joko Widodo menetapkan sektor pariwisata
sebagai sektor unggulan,
2. Presiden Republik Indonesia Ir. Joko Widodo menetapakan 169 negara penerima
VOA (Visa On Arrival),
3. Pertumbuhan wisatawan mancanegara naik di atas rata-rata selama
kepemimpinan Presiden Republik Indonesia Ir. Joko Widodo,
4. Pembangunan infrastruktur yang masif untuk memperlancar akses pariwisata.
18. CONTOH EKSISTENSI ORGANISASI
PARIWISATA SWASTA NASIONAL
Hotel yang mendapatkan penghargaan adalah:
1. The Haven Suites, Bali Berawa sebagai Best Resort Hotel
2. Grand Hyatt, Jakarta sebagai The Best City Hotel
3. Rooms Inc, Semarang sebagai The Best Affordable Hotel
4. Ashyana Candidasa Beach Resort Bali sebagai The Best 1
Star Hotel
5. Ibis Budget Makassar Hotel sebagai The Best 2 Star Hotel
6. Patra Comfort Hotel Bandung, sebagai The Best 3 Star
Hotel
7. JS Luwansa Hotel, Jakarta sebagai The Best 4 Star Hotel
8. Mandarin Oriental, Jakarta sebagai The Best 5 Star Hotel
19. CONTOH EKSISTENSI ORGANISASI
PARIWISATA SWASTA NASIONAL
Restoran yang mendapatkan penghargaan adalah:
1. Sindang Reret, Jawa Barat sebagai
The Best Nusantara Cuisine Restaurant
2. Rumah Makan Mandala, Jakarta sebagai The Best
Oriental Cuisine Restaurant
3. Area Pub & Restaurant, Bali sebagai
The Best Continental Cuisine Restaurant
20. CONTOH EKSISTENSI ORGANISASI
PARIWISATA SWASTA NASIONAL
Special Recognition:
1. MesaStilla Magelang, Jawa Tengah sebagai Leading
Wellness Resort
2. Rhadana, Kuta, Bali sebagai Leading Moslem Friendly
Hotel
3. Rumah Makan Seafood Apong sebagai Outstanding
Bahari Restaurant