ºÝºÝߣ

ºÝºÝߣShare a Scribd company logo
Pengeringan 
Mikroorganisme menyukai tempat yang lembab atau basah mengandung air. 
Jadi teknik pengeringan membuat makanan menjadi kering dengan kadar air 
serendah mungkin dengan cara dijemur, dioven, dipanaskan, dan sebagainya. 
Semakin banyak kadar air pada makanan, maka akan menjadi mudah proses 
pembusukan makanan. Proses pengeringan akan mengeluarkan air dan 
menyebabkan peningkatan konsentrasi padatan terlarut didalam bahan 
makanan. Kondisi ini akan meningkatkan tekanan osmotik di dalam bahan, 
sehingga menghambat pertumbuhan mikroorganisme dan memperlambat laju 
reaksi kimia maupun enzimatis. 
Pengeringan adalah suatu proses pengolahan yang dilakukan dengan cara 
dijemur atau dioven dengan tujuan untuk mengawetkan makanan dengan 
jalan menurunkan kadar air/aktivitas air (aw) sampai kadar 15% – 20% karena 
bakteri tidak dapat tumbuh pada nilai aw dibawah 0,91 dan jamur tidak dapat 
tumbuh pada aw dibawah 0,70 – 0,75. Makanan yang dikeringkan 
mengandung nilai gizi yang rendah karena vitamin-vitamin dan zat warna 
rusak, akan tetapi kandungan protein, karbohidrat, lemak dan mineralnya 
tinggi.
Pemanasan 
– Pemanasan dengan suhu rendah 
• Blansir (Blanching) 
Blansir adalah proses pemanasan yang dilakukan pada suhu 
kurang dari 1000C selama beberapa menit dengan menggunakan 
air panas atau uap air panas. 
• Pasteurisasi 
Pasteurisasi adalah proses pemanasan yang dilakukan dengan 
tujuan untuk membunuh mikroba patogen atau penyebab 
penyakit seperti bakteri penyebab penyakit TBC, disentri, diare 
dan penyakit perut lain. 
– Pemanasan dengan suhu tinggi 
• Sterilisasi 
Pemanasan dengan sterilisasi komersial umumnya dilakukan 
pada bahan pangan yang sifatnya tidak asam atau lebih dikenal 
dengan bahan pangan berasam rendah.
Pengeluaran Udara (Oksigen) 
• Penghilangan udara akan mengeluarkan 
semua oksigen sehingga mencegah 
berlangsungnya reaksi kimiawi dan enzimatis 
yang dipicu oleh oksigen, juga menghambat 
pertumbuhan mikroorganisme aerobik.
Pendinginan 
• Teknik ini adalah teknik yang paling terkenal 
karena sering digunakan oleh masyarakat 
umum di desa dan di kota. Konsep dan teori 
dari sistem pendinginan adalah memasukkan 
makanan pada tempat atau ruangan yang 
bersuhu sangat rendah. Untuk mendinginkan 
makanan atau minuman bisa dengan 
memasukkannya ke dalam kulkas atau lemari 
es atau bisa juga dengan menaruh di wadah 
yang berisi es.
Pengalengan 
• Proses pengalengan yang ditujukan untuk 
pengawetan jangka panjang, dilakukan 
dengan melibatkan proses pengeluaran udara, 
pengemasan, pengaturan pH dan penggunaan 
suhu tinggi (sterilisasi). Juga penting 
diperhatikan penggunaan atau wadah 
(container) dan kemasan yang dapat 
melindungi produk dari mikroorganisme untuk 
menghindari terjadinya rekontaminasi selama 
penyimpanan.
Teknik Iradiasi 
• Iradiasi pangan adalah suatu teknik 
pengawetan pangan dengan menggunakan 
radiasi ionisasi secara terkontrol untuk 
membunuh serangga, kapang, bakteri, parasit 
atau untuk mempertahankan kesegaran bahan 
pangan. Sinar gamma, sinar x, ultra violet dan 
elektron yang dipercepat (accelerated 
electron) memiliki cukup energi untuk 
menyebabkan ionisasi.

More Related Content

What's hot (20)

Rencana usaha crispy rolls !!!
Rencana usaha crispy rolls !!!Rencana usaha crispy rolls !!!
Rencana usaha crispy rolls !!!
Hikmah Siti Nazwah
Ìý
BAB I - IV (PEMBUATAN ROTI PISANG)
BAB I - IV (PEMBUATAN ROTI PISANG)BAB I - IV (PEMBUATAN ROTI PISANG)
BAB I - IV (PEMBUATAN ROTI PISANG)
Phaphy Wahyudhi
Ìý
Pertemuan 13 penerapan integral
Pertemuan 13 penerapan integralPertemuan 13 penerapan integral
Pertemuan 13 penerapan integral
Pelita Bangsa University
Ìý
3. BLANSING BAHAN PANGAN
3. BLANSING BAHAN PANGAN3. BLANSING BAHAN PANGAN
3. BLANSING BAHAN PANGAN
Universitas Al-Azhar Indonesia
Ìý
Makalah elastisitas permintaan dan penawaran
Makalah elastisitas permintaan dan penawaranMakalah elastisitas permintaan dan penawaran
Makalah elastisitas permintaan dan penawaran
Doni Ramdhani
Ìý
persediaan - pendekatan basis biaya.pptx
persediaan - pendekatan basis biaya.pptxpersediaan - pendekatan basis biaya.pptx
persediaan - pendekatan basis biaya.pptx
AswarAswad
Ìý
Ppt pengawetan makana kelompok 5 not fix- (edited)
Ppt pengawetan makana kelompok 5 not fix- (edited)Ppt pengawetan makana kelompok 5 not fix- (edited)
Ppt pengawetan makana kelompok 5 not fix- (edited)
Yunita Sari
Ìý
Sesi-2-Hubungan-input-output.ppt
Sesi-2-Hubungan-input-output.pptSesi-2-Hubungan-input-output.ppt
Sesi-2-Hubungan-input-output.ppt
DeryYR
Ìý
Pengolahan Makanan Khas Daerah yang Dimodifikasi dari Bahan Pangan Nabati dan...
Pengolahan Makanan Khas Daerah yang Dimodifikasi dari Bahan Pangan Nabati dan...Pengolahan Makanan Khas Daerah yang Dimodifikasi dari Bahan Pangan Nabati dan...
Pengolahan Makanan Khas Daerah yang Dimodifikasi dari Bahan Pangan Nabati dan...
DwiAnggaNurvita1
Ìý
mutu-dalam-industri-pangan (2).ppt
mutu-dalam-industri-pangan (2).pptmutu-dalam-industri-pangan (2).ppt
mutu-dalam-industri-pangan (2).ppt
AtikaYahdiyaniIkhsan
Ìý
Usaha keripik pisang
Usaha keripik pisangUsaha keripik pisang
Usaha keripik pisang
wandanurdianti
Ìý
Bahan ajar-industri-jasa-boga
Bahan ajar-industri-jasa-bogaBahan ajar-industri-jasa-boga
Bahan ajar-industri-jasa-boga
Missda MNs
Ìý
Oxygen absorber penjelasan, pemanfaatan dan pelaku industrinya di indonesia
Oxygen absorber   penjelasan, pemanfaatan dan pelaku industrinya di indonesiaOxygen absorber   penjelasan, pemanfaatan dan pelaku industrinya di indonesia
Oxygen absorber penjelasan, pemanfaatan dan pelaku industrinya di indonesia
Abdul Ghofur
Ìý
Proposal wirausaha-kwh
Proposal wirausaha-kwhProposal wirausaha-kwh
Proposal wirausaha-kwh
dian esvani
Ìý
Iradiasi pangan
Iradiasi panganIradiasi pangan
Iradiasi pangan
Agnescia Sera
Ìý
Penyimpanan pangan
Penyimpanan panganPenyimpanan pangan
Penyimpanan pangan
Agnescia Sera
Ìý
PENGARUH PENYIMPANAN ROTI PADA SUHU KMAR TERHADAP PERTUMBUHAN KAPANG
PENGARUH PENYIMPANAN ROTI PADA SUHU KMAR TERHADAP PERTUMBUHAN KAPANGPENGARUH PENYIMPANAN ROTI PADA SUHU KMAR TERHADAP PERTUMBUHAN KAPANG
PENGARUH PENYIMPANAN ROTI PADA SUHU KMAR TERHADAP PERTUMBUHAN KAPANG
Anisa Anisa
Ìý
Tugas kewirausahaan suci
Tugas kewirausahaan suciTugas kewirausahaan suci
Tugas kewirausahaan suci
lamasisoft
Ìý
5 Kunci Keamanan Pangan.ppt
5 Kunci Keamanan Pangan.ppt5 Kunci Keamanan Pangan.ppt
5 Kunci Keamanan Pangan.ppt
nanangveri
Ìý
Rencana usaha crispy rolls !!!
Rencana usaha crispy rolls !!!Rencana usaha crispy rolls !!!
Rencana usaha crispy rolls !!!
Hikmah Siti Nazwah
Ìý
BAB I - IV (PEMBUATAN ROTI PISANG)
BAB I - IV (PEMBUATAN ROTI PISANG)BAB I - IV (PEMBUATAN ROTI PISANG)
BAB I - IV (PEMBUATAN ROTI PISANG)
Phaphy Wahyudhi
Ìý
Makalah elastisitas permintaan dan penawaran
Makalah elastisitas permintaan dan penawaranMakalah elastisitas permintaan dan penawaran
Makalah elastisitas permintaan dan penawaran
Doni Ramdhani
Ìý
persediaan - pendekatan basis biaya.pptx
persediaan - pendekatan basis biaya.pptxpersediaan - pendekatan basis biaya.pptx
persediaan - pendekatan basis biaya.pptx
AswarAswad
Ìý
Ppt pengawetan makana kelompok 5 not fix- (edited)
Ppt pengawetan makana kelompok 5 not fix- (edited)Ppt pengawetan makana kelompok 5 not fix- (edited)
Ppt pengawetan makana kelompok 5 not fix- (edited)
Yunita Sari
Ìý
Sesi-2-Hubungan-input-output.ppt
Sesi-2-Hubungan-input-output.pptSesi-2-Hubungan-input-output.ppt
Sesi-2-Hubungan-input-output.ppt
DeryYR
Ìý
Pengolahan Makanan Khas Daerah yang Dimodifikasi dari Bahan Pangan Nabati dan...
Pengolahan Makanan Khas Daerah yang Dimodifikasi dari Bahan Pangan Nabati dan...Pengolahan Makanan Khas Daerah yang Dimodifikasi dari Bahan Pangan Nabati dan...
Pengolahan Makanan Khas Daerah yang Dimodifikasi dari Bahan Pangan Nabati dan...
DwiAnggaNurvita1
Ìý
mutu-dalam-industri-pangan (2).ppt
mutu-dalam-industri-pangan (2).pptmutu-dalam-industri-pangan (2).ppt
mutu-dalam-industri-pangan (2).ppt
AtikaYahdiyaniIkhsan
Ìý
Usaha keripik pisang
Usaha keripik pisangUsaha keripik pisang
Usaha keripik pisang
wandanurdianti
Ìý
Bahan ajar-industri-jasa-boga
Bahan ajar-industri-jasa-bogaBahan ajar-industri-jasa-boga
Bahan ajar-industri-jasa-boga
Missda MNs
Ìý
Oxygen absorber penjelasan, pemanfaatan dan pelaku industrinya di indonesia
Oxygen absorber   penjelasan, pemanfaatan dan pelaku industrinya di indonesiaOxygen absorber   penjelasan, pemanfaatan dan pelaku industrinya di indonesia
Oxygen absorber penjelasan, pemanfaatan dan pelaku industrinya di indonesia
Abdul Ghofur
Ìý
Proposal wirausaha-kwh
Proposal wirausaha-kwhProposal wirausaha-kwh
Proposal wirausaha-kwh
dian esvani
Ìý
Iradiasi pangan
Iradiasi panganIradiasi pangan
Iradiasi pangan
Agnescia Sera
Ìý
Penyimpanan pangan
Penyimpanan panganPenyimpanan pangan
Penyimpanan pangan
Agnescia Sera
Ìý
PENGARUH PENYIMPANAN ROTI PADA SUHU KMAR TERHADAP PERTUMBUHAN KAPANG
PENGARUH PENYIMPANAN ROTI PADA SUHU KMAR TERHADAP PERTUMBUHAN KAPANGPENGARUH PENYIMPANAN ROTI PADA SUHU KMAR TERHADAP PERTUMBUHAN KAPANG
PENGARUH PENYIMPANAN ROTI PADA SUHU KMAR TERHADAP PERTUMBUHAN KAPANG
Anisa Anisa
Ìý
Tugas kewirausahaan suci
Tugas kewirausahaan suciTugas kewirausahaan suci
Tugas kewirausahaan suci
lamasisoft
Ìý
5 Kunci Keamanan Pangan.ppt
5 Kunci Keamanan Pangan.ppt5 Kunci Keamanan Pangan.ppt
5 Kunci Keamanan Pangan.ppt
nanangveri
Ìý

Similar to Ppt 2 (20)

Pengawetan bahan makanan velya
Pengawetan bahan makanan velyaPengawetan bahan makanan velya
Pengawetan bahan makanan velya
Sekolah Online
Ìý
Kelompok 4(tekpan)
Kelompok 4(tekpan)Kelompok 4(tekpan)
Kelompok 4(tekpan)
BLi' 'Abiee
Ìý
PPT Tugas 4 Mesin Mesin Pendingin.ppt
PPT Tugas 4 Mesin Mesin Pendingin.pptPPT Tugas 4 Mesin Mesin Pendingin.ppt
PPT Tugas 4 Mesin Mesin Pendingin.ppt
BuyungRizqiMaharani
Ìý
3.-Pendinginan.pptx (2).pptx
3.-Pendinginan.pptx (2).pptx3.-Pendinginan.pptx (2).pptx
3.-Pendinginan.pptx (2).pptx
SitiRahayuSalsabila1
Ìý
3.-Pendinginan.pptx.pptx
3.-Pendinginan.pptx.pptx3.-Pendinginan.pptx.pptx
3.-Pendinginan.pptx.pptx
Hafizmuchti
Ìý
3.-Pendinginan.pptx
3.-Pendinginan.pptx3.-Pendinginan.pptx
3.-Pendinginan.pptx
BocahAngon8
Ìý
dokumen.tips_3-pendinginan-powerpoint.pptx
dokumen.tips_3-pendinginan-powerpoint.pptxdokumen.tips_3-pendinginan-powerpoint.pptx
dokumen.tips_3-pendinginan-powerpoint.pptx
NathasaWeisdania
Ìý
Pendinginan
PendinginanPendinginan
Pendinginan
Ratnawati Sigamma
Ìý
Teknik pengolahan pangan
Teknik pengolahan panganTeknik pengolahan pangan
Teknik pengolahan pangan
Agnescia Sera
Ìý
Budidaya pertanian terhadap susunan bahan pangan
 Budidaya pertanian terhadap susunan bahan pangan Budidaya pertanian terhadap susunan bahan pangan
Budidaya pertanian terhadap susunan bahan pangan
Syartiwidya Syariful
Ìý
3. transfer panas
3. transfer panas3. transfer panas
3. transfer panas
Universitas Al-Azhar Indonesia
Ìý
3. TRANSFER PANAS
3. TRANSFER PANAS3. TRANSFER PANAS
3. TRANSFER PANAS
Universitas Al-Azhar Indonesia
Ìý
2. proses termal
2. proses termal2. proses termal
2. proses termal
Universitas Al-Azhar Indonesia
Ìý
Pasteurisasi uploud
Pasteurisasi uploudPasteurisasi uploud
Pasteurisasi uploud
Eko696
Ìý
Heat preservation
Heat preservationHeat preservation
Heat preservation
shirayuki-su
Ìý
BIOTEKNOLOGI PENGAWETAN MAKANAN
BIOTEKNOLOGI PENGAWETAN MAKANANBIOTEKNOLOGI PENGAWETAN MAKANAN
BIOTEKNOLOGI PENGAWETAN MAKANAN
Aa Renovit
Ìý
Kontrol mikroorganisme
Kontrol mikroorganismeKontrol mikroorganisme
Kontrol mikroorganisme
Jo Sugiharto
Ìý
Pengawetan bahan makanan velya
Pengawetan bahan makanan velyaPengawetan bahan makanan velya
Pengawetan bahan makanan velya
Sekolah Online
Ìý
Kelompok 4(tekpan)
Kelompok 4(tekpan)Kelompok 4(tekpan)
Kelompok 4(tekpan)
BLi' 'Abiee
Ìý
PPT Tugas 4 Mesin Mesin Pendingin.ppt
PPT Tugas 4 Mesin Mesin Pendingin.pptPPT Tugas 4 Mesin Mesin Pendingin.ppt
PPT Tugas 4 Mesin Mesin Pendingin.ppt
BuyungRizqiMaharani
Ìý
3.-Pendinginan.pptx (2).pptx
3.-Pendinginan.pptx (2).pptx3.-Pendinginan.pptx (2).pptx
3.-Pendinginan.pptx (2).pptx
SitiRahayuSalsabila1
Ìý
3.-Pendinginan.pptx.pptx
3.-Pendinginan.pptx.pptx3.-Pendinginan.pptx.pptx
3.-Pendinginan.pptx.pptx
Hafizmuchti
Ìý
3.-Pendinginan.pptx
3.-Pendinginan.pptx3.-Pendinginan.pptx
3.-Pendinginan.pptx
BocahAngon8
Ìý
dokumen.tips_3-pendinginan-powerpoint.pptx
dokumen.tips_3-pendinginan-powerpoint.pptxdokumen.tips_3-pendinginan-powerpoint.pptx
dokumen.tips_3-pendinginan-powerpoint.pptx
NathasaWeisdania
Ìý
Teknik pengolahan pangan
Teknik pengolahan panganTeknik pengolahan pangan
Teknik pengolahan pangan
Agnescia Sera
Ìý
Budidaya pertanian terhadap susunan bahan pangan
 Budidaya pertanian terhadap susunan bahan pangan Budidaya pertanian terhadap susunan bahan pangan
Budidaya pertanian terhadap susunan bahan pangan
Syartiwidya Syariful
Ìý
Pasteurisasi uploud
Pasteurisasi uploudPasteurisasi uploud
Pasteurisasi uploud
Eko696
Ìý
Heat preservation
Heat preservationHeat preservation
Heat preservation
shirayuki-su
Ìý
BIOTEKNOLOGI PENGAWETAN MAKANAN
BIOTEKNOLOGI PENGAWETAN MAKANANBIOTEKNOLOGI PENGAWETAN MAKANAN
BIOTEKNOLOGI PENGAWETAN MAKANAN
Aa Renovit
Ìý
Kontrol mikroorganisme
Kontrol mikroorganismeKontrol mikroorganisme
Kontrol mikroorganisme
Jo Sugiharto
Ìý

More from nur hikmah (7)

Tugas management lingkungan industri 2013
Tugas management lingkungan industri  2013Tugas management lingkungan industri  2013
Tugas management lingkungan industri 2013
nur hikmah
Ìý
Halogenasi
HalogenasiHalogenasi
Halogenasi
nur hikmah
Ìý
Ppt 2
Ppt 2Ppt 2
Ppt 2
nur hikmah
Ìý
Ppt
PptPpt
Ppt
nur hikmah
Ìý
Ppt 2
Ppt 2Ppt 2
Ppt 2
nur hikmah
Ìý
Halogenasi
HalogenasiHalogenasi
Halogenasi
nur hikmah
Ìý
Hidrogenasi
HidrogenasiHidrogenasi
Hidrogenasi
nur hikmah
Ìý
Tugas management lingkungan industri 2013
Tugas management lingkungan industri  2013Tugas management lingkungan industri  2013
Tugas management lingkungan industri 2013
nur hikmah
Ìý
Halogenasi
HalogenasiHalogenasi
Halogenasi
nur hikmah
Ìý
Halogenasi
HalogenasiHalogenasi
Halogenasi
nur hikmah
Ìý
Hidrogenasi
HidrogenasiHidrogenasi
Hidrogenasi
nur hikmah
Ìý

Recently uploaded (7)

Tugas_Pengembangan_Sistem_Informasi.pptx
Tugas_Pengembangan_Sistem_Informasi.pptxTugas_Pengembangan_Sistem_Informasi.pptx
Tugas_Pengembangan_Sistem_Informasi.pptx
iqbalhadad517
Ìý
1 Pengantar-dan-Dasar-Hukum-Scaffolding.pptx
1 Pengantar-dan-Dasar-Hukum-Scaffolding.pptx1 Pengantar-dan-Dasar-Hukum-Scaffolding.pptx
1 Pengantar-dan-Dasar-Hukum-Scaffolding.pptx
rhamset
Ìý
pelatihanScaffolding-Training-With-Bahasa.ppt
pelatihanScaffolding-Training-With-Bahasa.pptpelatihanScaffolding-Training-With-Bahasa.ppt
pelatihanScaffolding-Training-With-Bahasa.ppt
rhamset
Ìý
Pengukuran_Instrumentasi_Pertemuan1.pptx
Pengukuran_Instrumentasi_Pertemuan1.pptxPengukuran_Instrumentasi_Pertemuan1.pptx
Pengukuran_Instrumentasi_Pertemuan1.pptx
gintingdesiana
Ìý
Mekanika Teknik - KESETIMBANGAN TITIK BUHUL.ppt
Mekanika Teknik - KESETIMBANGAN TITIK BUHUL.pptMekanika Teknik - KESETIMBANGAN TITIK BUHUL.ppt
Mekanika Teknik - KESETIMBANGAN TITIK BUHUL.ppt
iwankawank
Ìý
8-Standar-pemasngan-Pembongkaran-Perancah-Rev.pptx
8-Standar-pemasngan-Pembongkaran-Perancah-Rev.pptx8-Standar-pemasngan-Pembongkaran-Perancah-Rev.pptx
8-Standar-pemasngan-Pembongkaran-Perancah-Rev.pptx
rhamset
Ìý
Matematika Mengengah Pertemuan Ke-13 ok.
Matematika Mengengah Pertemuan Ke-13 ok.Matematika Mengengah Pertemuan Ke-13 ok.
Matematika Mengengah Pertemuan Ke-13 ok.
Sekolah Tinggi Teknologi Nasional
Ìý
Tugas_Pengembangan_Sistem_Informasi.pptx
Tugas_Pengembangan_Sistem_Informasi.pptxTugas_Pengembangan_Sistem_Informasi.pptx
Tugas_Pengembangan_Sistem_Informasi.pptx
iqbalhadad517
Ìý
1 Pengantar-dan-Dasar-Hukum-Scaffolding.pptx
1 Pengantar-dan-Dasar-Hukum-Scaffolding.pptx1 Pengantar-dan-Dasar-Hukum-Scaffolding.pptx
1 Pengantar-dan-Dasar-Hukum-Scaffolding.pptx
rhamset
Ìý
pelatihanScaffolding-Training-With-Bahasa.ppt
pelatihanScaffolding-Training-With-Bahasa.pptpelatihanScaffolding-Training-With-Bahasa.ppt
pelatihanScaffolding-Training-With-Bahasa.ppt
rhamset
Ìý
Pengukuran_Instrumentasi_Pertemuan1.pptx
Pengukuran_Instrumentasi_Pertemuan1.pptxPengukuran_Instrumentasi_Pertemuan1.pptx
Pengukuran_Instrumentasi_Pertemuan1.pptx
gintingdesiana
Ìý
Mekanika Teknik - KESETIMBANGAN TITIK BUHUL.ppt
Mekanika Teknik - KESETIMBANGAN TITIK BUHUL.pptMekanika Teknik - KESETIMBANGAN TITIK BUHUL.ppt
Mekanika Teknik - KESETIMBANGAN TITIK BUHUL.ppt
iwankawank
Ìý
8-Standar-pemasngan-Pembongkaran-Perancah-Rev.pptx
8-Standar-pemasngan-Pembongkaran-Perancah-Rev.pptx8-Standar-pemasngan-Pembongkaran-Perancah-Rev.pptx
8-Standar-pemasngan-Pembongkaran-Perancah-Rev.pptx
rhamset
Ìý

Ppt 2

  • 1. Pengeringan Mikroorganisme menyukai tempat yang lembab atau basah mengandung air. Jadi teknik pengeringan membuat makanan menjadi kering dengan kadar air serendah mungkin dengan cara dijemur, dioven, dipanaskan, dan sebagainya. Semakin banyak kadar air pada makanan, maka akan menjadi mudah proses pembusukan makanan. Proses pengeringan akan mengeluarkan air dan menyebabkan peningkatan konsentrasi padatan terlarut didalam bahan makanan. Kondisi ini akan meningkatkan tekanan osmotik di dalam bahan, sehingga menghambat pertumbuhan mikroorganisme dan memperlambat laju reaksi kimia maupun enzimatis. Pengeringan adalah suatu proses pengolahan yang dilakukan dengan cara dijemur atau dioven dengan tujuan untuk mengawetkan makanan dengan jalan menurunkan kadar air/aktivitas air (aw) sampai kadar 15% – 20% karena bakteri tidak dapat tumbuh pada nilai aw dibawah 0,91 dan jamur tidak dapat tumbuh pada aw dibawah 0,70 – 0,75. Makanan yang dikeringkan mengandung nilai gizi yang rendah karena vitamin-vitamin dan zat warna rusak, akan tetapi kandungan protein, karbohidrat, lemak dan mineralnya tinggi.
  • 2. Pemanasan – Pemanasan dengan suhu rendah • Blansir (Blanching) Blansir adalah proses pemanasan yang dilakukan pada suhu kurang dari 1000C selama beberapa menit dengan menggunakan air panas atau uap air panas. • Pasteurisasi Pasteurisasi adalah proses pemanasan yang dilakukan dengan tujuan untuk membunuh mikroba patogen atau penyebab penyakit seperti bakteri penyebab penyakit TBC, disentri, diare dan penyakit perut lain. – Pemanasan dengan suhu tinggi • Sterilisasi Pemanasan dengan sterilisasi komersial umumnya dilakukan pada bahan pangan yang sifatnya tidak asam atau lebih dikenal dengan bahan pangan berasam rendah.
  • 3. Pengeluaran Udara (Oksigen) • Penghilangan udara akan mengeluarkan semua oksigen sehingga mencegah berlangsungnya reaksi kimiawi dan enzimatis yang dipicu oleh oksigen, juga menghambat pertumbuhan mikroorganisme aerobik.
  • 4. Pendinginan • Teknik ini adalah teknik yang paling terkenal karena sering digunakan oleh masyarakat umum di desa dan di kota. Konsep dan teori dari sistem pendinginan adalah memasukkan makanan pada tempat atau ruangan yang bersuhu sangat rendah. Untuk mendinginkan makanan atau minuman bisa dengan memasukkannya ke dalam kulkas atau lemari es atau bisa juga dengan menaruh di wadah yang berisi es.
  • 5. Pengalengan • Proses pengalengan yang ditujukan untuk pengawetan jangka panjang, dilakukan dengan melibatkan proses pengeluaran udara, pengemasan, pengaturan pH dan penggunaan suhu tinggi (sterilisasi). Juga penting diperhatikan penggunaan atau wadah (container) dan kemasan yang dapat melindungi produk dari mikroorganisme untuk menghindari terjadinya rekontaminasi selama penyimpanan.
  • 6. Teknik Iradiasi • Iradiasi pangan adalah suatu teknik pengawetan pangan dengan menggunakan radiasi ionisasi secara terkontrol untuk membunuh serangga, kapang, bakteri, parasit atau untuk mempertahankan kesegaran bahan pangan. Sinar gamma, sinar x, ultra violet dan elektron yang dipercepat (accelerated electron) memiliki cukup energi untuk menyebabkan ionisasi.