際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
Asuhan Keperawatan pada
Klien dengan
Perilaku Kekerasan
Muhammad Muslih
Common terminology
 Hostility, also called verbal aggression, is an emotion
expressed through verbal abuse, lack of cooperation, violation
of rules or norms, or threatening behavior (Schultz &
Videbeck, 2009).
 Physical aggression is behavior in which a person attacks or
injures another person or that involves destruction of
property.
Pengertian
 Keadaan dimana seseorang melakukan tindakan yang
dapat membahayakan secara fisik baik terhadap
diri sendiri, orang lain maupun lingkungan. Hal
tersebut dilakukan untuk mengungkapkan perasaan
kesal atau marah yang tidak konstruktif.
(Stuart dan Sundeen, 1995).
(Yosep, 2010)
Pengertian
 Perilaku kekerasan adalah merupakan status rentang
emosi dan ungkapan kemarahan yang
dimanifestasikan dalam bentuk fisik.
 Merupakan suatu bentuk komunikasi dan proses
penyampaian pesan dari individu.
Frustasi
Pasif
Agresif
Amuk/ PK
Asertif
Rentang Respon Marah
ADAPTIF
MALADAPTIF
 Asertif : Kemarahan yang diungkapkan tanpa
menyakiti atau menyalahkan orang lain, dan memberikan
kelegaan
 Frustasi : Gagal mencapai tujuan karena tidak realitas
atau terhambat, tidak dapat menemukan alternatifnya
 Pasif : Diam, tidak mampu mengungkapkan
perasaan, tidak berdaya dan menyerah.
 Agresif : Tindakan destruktif tapi masih terkontrol.
Klien mengekspresikan secara fisik tapi masih terkontrol,
mendorong orang lain dengan ancaman
 Amuk : Tindakan destruktif yang tidak terkontrol.
Perasaan marah dan bermusuhan yang kuat, hilang kontrol
disertai amuk dan merusak lingkungan.
Hierarki Agresif
1. Memperlihatkan permusuhan yang rendah
2. Keras dan menuntut
3. Mendekati orang lain dengan ancaman
4. Memberi kata-kata ancaman tanpa niat melukai
5. Menyentuh orang lain dengan cara menakutkan
6. Memberi kata-kata ancaman dengan rencana melukai
7. Melukai dalam tingkat ringan tanpa membutuhkan
perawatan medis
8. Melukai dalam tingkat serius dan memerlukan perawatan
medis
RENDAH
TINGGI
Faktor Presipitasi
 Klien
Kelemahan fisik, keputusasaan, ketidakberdayaan, kurang PD,
ekspresi diri, tidak terpenuhinya kebutuhan dasar
 Lingkungan
Padat, bising , panas, penghinaan, kehilangan orang yang
dicintai, kesulitan mengkonsumsi kebutuhan dasar dalam
keluarga
 Interaksi
Konflik, provokatif,
 Riwayat perilaku antisosial (penyalahgunaan obat, alkohol)
 Kematian anggota keluarga yang penting
Evidence based
Faktor Predisposisi
Biological theory
 Neurologic factor
 Genetic factor Kazuo Murakami (2007) adanya potensi
agresif yang dormant  gen karyotype XYY
 Cyrcardian rhytm pe kortisol
Faktor Predisposisi
Biological theory
 Biochemistry factor pe norepinefrin, dopamin dan
androgen, pe serotonin dan GABA (Gamma Amino Butiric
Acid)
 Brain area disorder gangguan sistem limbik dan lobus
temporal tumor, trauma, ensefalitis, epilepsi
 Kerusakan fungsi sistem limbik (untuk emosi dan perilaku), lobus frontal
(untuk pemikiran rasional), dan lobus temporal (untuk interpretasi indera
penciuman dan memori).
Psychological theory
 Psychoanalitical theory  instinctual drives
 Frustation-Agression theory tujuan terhambat  agresif
Faktor Predisposisi
Behavioral theory
 Social learning theory
 Imitation, modelling and information processing
theory Reinforcement (Observasi  Stimulasi  Adopsi)
Faktor Predisposisi
 Herediter
 Social control  support system
 Tipe kepribadian  Introvert
 Koping individu
 Koping keluarga
 Aspek religius  Devil support
Faktor Predisposisi
Gejala Klinis
 Wawancara :
Diarahkan penyebab marah, perasaan marah, tanda-
tanda marah yang dirasakan klien, dampak marah yang
timbul, cara mengatasi marah
 Observasi :
Muka merah, pandangan tajam, otot tegang, nada suara
tinggi, berdebat, memaksakan kehendak : merampas
makanan, memukul
Tanda dan Gejala 
FISIK
 Muka merah dan tegang
 Mata melotot/pandangan tajam
 Tangan mengepal
 Rahang mengatup
 Wajah memerah dan tegang
 Postur tubuh kaku
 Pandangan tajam
 Mengatup rahang dengan kuat
 Jalan mondar-mandir
Tanda dan Gejala 
VERBAL
 Bicara kasar
 Nada suara tinggi,
membentak, berteriak
 Mengancam secara
verbal/fisik
 Mengumpat dengan kata-kata
kotor
 Suara keras
Tanda dan Gejala 
PERILAKU
 Melempar/memukul benda/orang
lain
 Menyerang orang lain
 Melukai diri sendiri/orang lain
 Merusak lingkungan
 Amuk/agresif
Tanda dan Gejala 
EMOSI
 Tidak adekuat
 Merasa tidak aman
 Rasa terganggu
 Dendam dan jengkel
 Bermusuhan
 Mengamuk
 Ingin berkelahi
 Menyalahkan dan menuntut
Tanda dan Gejala 
KOGNITIF/INTELEKTUAL
 Mendominasi
 Cerewet
 Kasar
 Berdebat
 Meremehkan
 Sarkasme
Tanda dan Gejala 
SOSIAL
 Menarik diri
 Pengasingan
 Penolakan
 Ejekan
 Sindiran
Proses terjadinya masalah
Perilaku yang berkaitan dengan perilaku
kekerasan antara lain :
 Menyerang atau menghindar (fight or flight)
 Menyatakan secara asertif (assertiveness)
 Memberontak (acting out)
 Perilaku kekerasan
Peran perawat
1. STRATEGI PREVENTIF
1. Kesadaran Diri
2. Pendidikan Klien
3. Latihan Asertif
2. STRATEGI ANTISIPASIF
1. Komunikasi
2. Perubahan lingkungan
3. Tindakan Psikofarmakologi
3. STRATEGI PENGURUNGAN
1. Manajemen krisis
2. Seclusion
3. Restrain
Peran perawat
1. KESADARAN DIRI : perawat harus meningkatkan
kesadaran diri, memisahkan masalah pribadi dan masalah
klien
2. PENDIDIKAN KLIEN : mengajarkan cara
komunikasi, cara mengekspresikan marah dengan tepat,
respon adaptif dan maladaptif
3. LATIHAN ASERTIF : kemampuan dasar yang harus
dimiliki perawat, berkomunikasi langsung dgn setiap
orang, mengatakan tidak untuk sesuatu yang tidak
beralasan, sanggup melakukan komplain,
mengekspresikan penghargaan dengan tepat.
1. KOMUNIKASI : Strategi komunikasi terapeutik
2. PERUBAHAN LINGKUNGAN : menyediakan
berbagai aktivitas untuk meminimalkan perilaku yang
tidak sesuai
3. TINDAKAN PERILAKU ; membicarakan dgn klien
mengenai perilaku yang bisa diterima dan tidak
Peran perawat
Buspirone
Anti depresant (Amitriptyline dan Trazodone)
Antipsychotic (Haloperidol, Chlorpromazine/CPZ,
Trihexypenidile/THD)
Naltrexone (antagonis opiat)
Betablocker (Propanolol)  pada anak dan GMO
PSIKOFARMAKOLOGI
Mood stabilizer (Lithium)
PSIKOFARMAKOLOGI
Carbamazepine (Tegretol) dan Valproate (Depakote)
 Atypical Antipsychotic agent (Clozapine, Risperidon, Olanzapine)
PSIKOFARMAKOLOGI
Golongan Benzodiazepine (Lorazepam dan Clonazepam)
PSIKOFARMAKOLOGI
Golongan Antipsikosis
PSIKOFARMAKOLOGI
Mekanisme koping
Sublimasi  adanya sasaran pengganti
Proyeksi  menyalahkan orang lain mengenai kesulitan atau
keinginan yang tidak baik
Represi  mencegah pikiran masuk ke alam sadar
Reaksi formasi  mencegah keinginan yang berbahaya bila
diekspresikan, dengan melebih-lebihkan sikap dan perilaku
yang berlawanan dan menggunakan sebagai rintangan
Diplacement  melepaskan perasaan tertekan pada objek yang
tidak berbahaya.
Pengkajian
Pengumpulan data
 Aspek biologis
 Aspek emosional
 Aspek intelektual
 Aspek social
 Aspek spiritual
Analisa data
 Data subyektif
 Data obyektif
 Data primer
 Data sekunder
Diagnosa
 Perilaku Kekerasan
Pohon Masalah
Harga Diri Rendah
Perilaku Kekerasan
Resiko mencederai diri, orang lain dan
,lingkungan
Faktor predisposisi :
1. Genetik
2. Tipe kepribadian :
introvert
3. Kontrol sosial
Faktor presipitasi :
1. Kematian anggota keluarga
yang penting
2. Penyalahgunaan Napza
Intervensi & Implementasi
Pasien
SP 1
 BHSP
 Mengidentifikasi marah
 Tanda dan gejala yang dirasakan
 Mengidentifikasi PK yang biasa dilakukan
 Mengidentifikasi akibat dari cara yang
dilakukan
 Melatih mengendalikan PK dg cara latihan
nafas dalam
Intervensi & Implementasi
Pasien
SP 2
 Evaluasi latihan nafas dalam
 Melatih mengendalikan PK dg cara fisik kedua
(pukul bantal/kasur)
 Menyusun jadwal kegiatan harian cara kedua
SP 3
 Evaluasi jadwal harian ttg dua cara fisik
mengendalikan PK
 Latihan mengungkapkan marah dengan cara
verbal (menolak dg baik, mengungkapkan dg
baik, mengungkapkan perasaan dg baik)
 Menyusun jadwal latihan mengungkapkan
Intervensi & Implementasi
Pasien
SP 4
 Diskusikan hasil latihan mengendalikan PK
secara fisik dan verbal
 Bantu klien mengendalikan marah dg cara
spiritual (beribadah dan berdoa)
 Beri jadwal latihan beribadah dan berdoa
SP 5
 Bantu klien mengendalikan PK dg obat
Intervensi & Implementasi
Keluarga
SP 1
 Memberikan HE pd keluarga ttg cara
merawat klien PK dirumah (diskusikan
masalah yang dihadapi keluarga dalam
merawat klien, penyebab, tanda gejala,
perilaku yg muncul akibat PK)
 Diskusikan kondisi klien yg perlu dilaporkan
ke perawat
SP 2
 Melatih keluarga cara-cara mengendalikan
kemarahan
Evaluasi
S
 Klien mengatakan mau bercakap-cakap dengan perawat,
 Klien mengatakan mau bercakap cakap diruang tamu saja, 10 menit saja
 Klien mengatakan marah karena suaminya pergi dengan perempuan lain
 Klien mengatakan biasanya dada terasa sesak, tenggorokan sakit, tangan mengepal
 Klien mengatakan jika marah langsung teriak dan membanting barang
 Klien mengatakan barang menjadi rusak semua
 Klien mengatakan kalau marah biasanya langsung lari-lari saja biar marahnya reda
 Klien mengatakan mau latihan mengendalikan marah dengan nafas dalam
O
 Klien terlihat nyaman bercakap-cakap dengan perawat dan menjabat tangan perawat
 Klien dapat menyebutkan penyebab nya marah
 Klien mampu menyebutkan tanda dan gejala marah yang dirasakan serta akibat jika marah dilakukan
 Klien mampu menyebutkan apa yang dilakukan jika marah
 Klien mampu menyebutkan cara mengendalikan marah dengan nafas dalam
 Klien mampu mendemonstrasikan cara mengendalikan marah dengan nafas dalam, dengan kooperatif,
bersemangat dan kontak mata yang baik dengan perawat
A Kognitif : Klien dapat menyebutkan penyebab, tanda gejala, dampak marah dan cara mengendalikan marah
dengan nafas dalam
Afektif : Klien kooperatif bercakap-cakap dengan perawat, kontak mata adekuat
Psikomotorik : Klien mampu mendemonstrasikan teknik mengendalikan marah dengan cara latihan nafas
dalam
SP 1 Pasien tercapai
P
Perawat :
Lanjutkan SP 2 Pasien tentang mengendalikan marah dengan cara pukul bantal diruang perawatan jam 09.00
Klien :
Motivasi klien untuk latihan mengontrol marah tarik nafas dalam sesuai jadwal harian setiap hari jam 09.00
dan 15.00
KP 5 Perilaku kekerasan.ppt
Manajemen Krisis
Ada 5 kriteria menurut The American Psychiatric Assosiation
yaitu :
 Mencegah segera bahaya yang bisa dialami oleh klien maupun
orang lain ketika terapi yang lain tidak efektif lagi.
 Untuk menghindarkan gangguan serius program penanganan
atau kerusakan lingkungan yang bermakna
 Untuk mempertahankan penanganan sebagai bagian dari terapi
perilaku
 Untuk menurunkan jumlah stimulasi yang dapat dijangkau oleh
klien
 Untuk menuruti pesanan klien sendiri
Indikasi :
 Mengendalikan perilaku kekerasan klien yang potensial
membahayakan diri klien dan orang lain yang sudah tidak
mampu lagi dikendalikan dengan pengobatan atau teknik
psikososial lainnya.
 Ancaman terhadap integritas fisik yang berhubungan dengan
penolakan klien untuk istirahat, makan, minum
 Reduksi stimulasi lingkungan, terutama jika diminta oleh klien
(pastikan tindakan ini telah dikaji dan berindikasi terapeutik)
Look at Stuart and Sundeen (1995: 738-739)
Manajemen Krisis
 Identifikasi pemimpin tim krisis
 Susun/ kumpulkan tim krisis
 Beritahu petugas keamanan yang diperlukan
 Pindahkan semua klien dari area tersebut
 Siapkan alat pengekang (restraint)
 Susun strategi dan beritahu anggota lain
 Tugas penanganan klien secara fisik
 Jelaskan semua tindakan pada klien
 Ikat/ kekang klien sesuai instruksi pemimpin (posisi yang nyaman)
 Berikan obat psikofarmaka sesuai instruksi
 Observasi kondisi klien
 Penuhi KDM
 Evaluasi tindakan dengan tim
 Jelaskan tindakan pada klien lain
 Secara bertahap integrasikan klien pada lingkungan
Seclusi (pengekangan fisik)
 Pengekangan fisik secara mekanik
 Isolasi (menempatkan klien dalam suatu ruangan
dimana klien tidak dapat keluar atas kemauan
sendiri)
Restrain
Restrain
Terimakasih

More Related Content

What's hot (20)

Berduka dan kehilangan
Berduka dan kehilanganBerduka dan kehilangan
Berduka dan kehilangan
UNMER Surabaya n SMK Roudlotul Hikmah
Stroke
StrokeStroke
Stroke
Sana Suhaimah
Sindrom nefrotik AKPER PEMKAB MUNA
Sindrom nefrotik AKPER PEMKAB MUNA Sindrom nefrotik AKPER PEMKAB MUNA
Sindrom nefrotik AKPER PEMKAB MUNA
Operator Warnet Vast Raha
Woc stroke
Woc strokeWoc stroke
Woc stroke
efridorkerinci
kehilangan & berduka keperawatan jiwa
kehilangan & berduka keperawatan jiwakehilangan & berduka keperawatan jiwa
kehilangan & berduka keperawatan jiwa
Fransiska Oktafiani
Presentation isolasi sosial
Presentation isolasi sosialPresentation isolasi sosial
Presentation isolasi sosial
frangky hilala
Asuhan Keperawatan pada Anak Dengan Hipospadia
Asuhan Keperawatan pada Anak Dengan HipospadiaAsuhan Keperawatan pada Anak Dengan Hipospadia
Asuhan Keperawatan pada Anak Dengan Hipospadia
Fransiska Oktafiani
Menghitung_Intake_Output.ppt
Menghitung_Intake_Output.pptMenghitung_Intake_Output.ppt
Menghitung_Intake_Output.ppt
TYASLARASATI
Konsep psikofarmaka
Konsep psikofarmakaKonsep psikofarmaka
Konsep psikofarmaka
UNMER Surabaya n SMK Roudlotul Hikmah
Sp isolasi sosial
Sp isolasi sosialSp isolasi sosial
Sp isolasi sosial
DiniHadianingsih
87612150 woc-pre-eklampsi-berat
87612150 woc-pre-eklampsi-berat87612150 woc-pre-eklampsi-berat
87612150 woc-pre-eklampsi-berat
Nia Aprianti
Pembahasan Soal UKOM KMB
Pembahasan Soal UKOM KMBPembahasan Soal UKOM KMB
Pembahasan Soal UKOM KMB
HenriantoKarolusSire
Konsep pasien terminal
Konsep pasien terminalKonsep pasien terminal
Konsep pasien terminal
Valny Majid
Asuhan keperawatan kehilangan dan berduka
Asuhan keperawatan kehilangan dan berdukaAsuhan keperawatan kehilangan dan berduka
Asuhan keperawatan kehilangan dan berduka
Amalia Senja
ASUHAN KEPERAWATAN SISTEM REPRODUKSI
ASUHAN KEPERAWATAN SISTEM REPRODUKSIASUHAN KEPERAWATAN SISTEM REPRODUKSI
ASUHAN KEPERAWATAN SISTEM REPRODUKSI
Yaa Muthmainnah
Nanda nic noc si hep
Nanda nic noc si hepNanda nic noc si hep
Nanda nic noc si hep
Christine Aie
Form askep JIWA
Form askep JIWAForm askep JIWA
Form askep JIWA
Mifta Hussa'adah

Similar to KP 5 Perilaku kekerasan.ppt (20)

Asuhan keperawatan pada Gangguan Psikotik
Asuhan keperawatan pada Gangguan PsikotikAsuhan keperawatan pada Gangguan Psikotik
Asuhan keperawatan pada Gangguan Psikotik
puspa923698
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN PK.pptx
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN PK.pptxASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN PK.pptx
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN PK.pptx
ekoprayugo
PENYULUHAN SKIZOFRENIA.pptx
PENYULUHAN SKIZOFRENIA.pptxPENYULUHAN SKIZOFRENIA.pptx
PENYULUHAN SKIZOFRENIA.pptx
FadhliKusuma
askep RPK.pptx hkhbkjjknjnnnnnnnnnnnnnnnnnn
askep RPK.pptx hkhbkjjknjnnnnnnnnnnnnnnnnnnaskep RPK.pptx hkhbkjjknjnnnnnnnnnnnnnnnnnn
askep RPK.pptx hkhbkjjknjnnnnnnnnnnnnnnnnnn
ingaferaok
Askep rpk
Askep rpkAskep rpk
Askep rpk
eyet hidyat
ASKEP_PERILAKU_KEKERASAN jiwa _pptx.pptx
ASKEP_PERILAKU_KEKERASAN jiwa _pptx.pptxASKEP_PERILAKU_KEKERASAN jiwa _pptx.pptx
ASKEP_PERILAKU_KEKERASAN jiwa _pptx.pptx
GalihFernandoPradana
Perilaku kekerasan dan penganiayaan
Perilaku kekerasan dan penganiayaanPerilaku kekerasan dan penganiayaan
Perilaku kekerasan dan penganiayaan
UNMER Surabaya n SMK Roudlotul Hikmah
PERTEMUAN 5 PROFESI BIDAN MUNA. HARUS DIPERHATIKAN ORANG TUA.pptx
PERTEMUAN 5 PROFESI BIDAN MUNA. HARUS DIPERHATIKAN ORANG TUA.pptxPERTEMUAN 5 PROFESI BIDAN MUNA. HARUS DIPERHATIKAN ORANG TUA.pptx
PERTEMUAN 5 PROFESI BIDAN MUNA. HARUS DIPERHATIKAN ORANG TUA.pptx
ppgcahayarizki01128
Kegawatdaruratan psikiatri.pptx
Kegawatdaruratan psikiatri.pptxKegawatdaruratan psikiatri.pptx
Kegawatdaruratan psikiatri.pptx
Ners Yoyok
2_Gangguan Kepribadian kesehatan mental.ppt
2_Gangguan Kepribadian kesehatan mental.ppt2_Gangguan Kepribadian kesehatan mental.ppt
2_Gangguan Kepribadian kesehatan mental.ppt
dvmgaluhlarasati
ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK PADA LANSIADENGAN GANGGUAN METAL (STIKES HUSADA ...
ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK PADA LANSIADENGAN  GANGGUAN METAL (STIKES HUSADA ...ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK PADA LANSIADENGAN  GANGGUAN METAL (STIKES HUSADA ...
ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK PADA LANSIADENGAN GANGGUAN METAL (STIKES HUSADA ...
GensRans1
widya.pptx
widya.pptxwidya.pptx
widya.pptx
LizaErmita1
wawancara-dan-pemeriksaan-psikiatri
wawancara-dan-pemeriksaan-psikiatriwawancara-dan-pemeriksaan-psikiatri
wawancara-dan-pemeriksaan-psikiatri
Dhian Khikmah
Lingkup Materi Ukom Kep. Jiwa 2022.pptx
Lingkup Materi Ukom Kep. Jiwa  2022.pptxLingkup Materi Ukom Kep. Jiwa  2022.pptx
Lingkup Materi Ukom Kep. Jiwa 2022.pptx
Nita567615
gangguan tingkah laku dokter nyoman.pptx
gangguan tingkah laku dokter nyoman.pptxgangguan tingkah laku dokter nyoman.pptx
gangguan tingkah laku dokter nyoman.pptx
SirinSalsabila
Asuhan Keperawatan Perilaku Kekerasan.pptx
Asuhan Keperawatan Perilaku Kekerasan.pptxAsuhan Keperawatan Perilaku Kekerasan.pptx
Asuhan Keperawatan Perilaku Kekerasan.pptx
Winda Qowiyatus
Present
PresentPresent
Present
srilutfiyati
Pengurusan emosi, kognitif dan tingkah laku pengawal keselamatan
Pengurusan emosi, kognitif dan tingkah laku pengawal keselamatanPengurusan emosi, kognitif dan tingkah laku pengawal keselamatan
Pengurusan emosi, kognitif dan tingkah laku pengawal keselamatan
Rosly Darasid darasid
ansietas atau kecemasan 2017
ansietas atau kecemasan 2017ansietas atau kecemasan 2017
ansietas atau kecemasan 2017
Fransiska Oktafiani
Asuhan keperawatan pada Gangguan Psikotik
Asuhan keperawatan pada Gangguan PsikotikAsuhan keperawatan pada Gangguan Psikotik
Asuhan keperawatan pada Gangguan Psikotik
puspa923698
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN PK.pptx
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN PK.pptxASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN PK.pptx
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN PK.pptx
ekoprayugo
PENYULUHAN SKIZOFRENIA.pptx
PENYULUHAN SKIZOFRENIA.pptxPENYULUHAN SKIZOFRENIA.pptx
PENYULUHAN SKIZOFRENIA.pptx
FadhliKusuma
askep RPK.pptx hkhbkjjknjnnnnnnnnnnnnnnnnnn
askep RPK.pptx hkhbkjjknjnnnnnnnnnnnnnnnnnnaskep RPK.pptx hkhbkjjknjnnnnnnnnnnnnnnnnnn
askep RPK.pptx hkhbkjjknjnnnnnnnnnnnnnnnnnn
ingaferaok
ASKEP_PERILAKU_KEKERASAN jiwa _pptx.pptx
ASKEP_PERILAKU_KEKERASAN jiwa _pptx.pptxASKEP_PERILAKU_KEKERASAN jiwa _pptx.pptx
ASKEP_PERILAKU_KEKERASAN jiwa _pptx.pptx
GalihFernandoPradana
PERTEMUAN 5 PROFESI BIDAN MUNA. HARUS DIPERHATIKAN ORANG TUA.pptx
PERTEMUAN 5 PROFESI BIDAN MUNA. HARUS DIPERHATIKAN ORANG TUA.pptxPERTEMUAN 5 PROFESI BIDAN MUNA. HARUS DIPERHATIKAN ORANG TUA.pptx
PERTEMUAN 5 PROFESI BIDAN MUNA. HARUS DIPERHATIKAN ORANG TUA.pptx
ppgcahayarizki01128
Kegawatdaruratan psikiatri.pptx
Kegawatdaruratan psikiatri.pptxKegawatdaruratan psikiatri.pptx
Kegawatdaruratan psikiatri.pptx
Ners Yoyok
2_Gangguan Kepribadian kesehatan mental.ppt
2_Gangguan Kepribadian kesehatan mental.ppt2_Gangguan Kepribadian kesehatan mental.ppt
2_Gangguan Kepribadian kesehatan mental.ppt
dvmgaluhlarasati
ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK PADA LANSIADENGAN GANGGUAN METAL (STIKES HUSADA ...
ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK PADA LANSIADENGAN  GANGGUAN METAL (STIKES HUSADA ...ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK PADA LANSIADENGAN  GANGGUAN METAL (STIKES HUSADA ...
ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK PADA LANSIADENGAN GANGGUAN METAL (STIKES HUSADA ...
GensRans1
wawancara-dan-pemeriksaan-psikiatri
wawancara-dan-pemeriksaan-psikiatriwawancara-dan-pemeriksaan-psikiatri
wawancara-dan-pemeriksaan-psikiatri
Dhian Khikmah
Lingkup Materi Ukom Kep. Jiwa 2022.pptx
Lingkup Materi Ukom Kep. Jiwa  2022.pptxLingkup Materi Ukom Kep. Jiwa  2022.pptx
Lingkup Materi Ukom Kep. Jiwa 2022.pptx
Nita567615
gangguan tingkah laku dokter nyoman.pptx
gangguan tingkah laku dokter nyoman.pptxgangguan tingkah laku dokter nyoman.pptx
gangguan tingkah laku dokter nyoman.pptx
SirinSalsabila
Asuhan Keperawatan Perilaku Kekerasan.pptx
Asuhan Keperawatan Perilaku Kekerasan.pptxAsuhan Keperawatan Perilaku Kekerasan.pptx
Asuhan Keperawatan Perilaku Kekerasan.pptx
Winda Qowiyatus
Pengurusan emosi, kognitif dan tingkah laku pengawal keselamatan
Pengurusan emosi, kognitif dan tingkah laku pengawal keselamatanPengurusan emosi, kognitif dan tingkah laku pengawal keselamatan
Pengurusan emosi, kognitif dan tingkah laku pengawal keselamatan
Rosly Darasid darasid

More from rahmiramadhan (9)

Tugas Kelompok 2 Telenursing sistem informasi keperawatan.pptx
Tugas Kelompok 2 Telenursing sistem informasi keperawatan.pptxTugas Kelompok 2 Telenursing sistem informasi keperawatan.pptx
Tugas Kelompok 2 Telenursing sistem informasi keperawatan.pptx
rahmiramadhan
Peranan dan Dampak Teknologi Informasi Terhadap Pelayanan Keperawatan kelompo...
Peranan dan Dampak Teknologi Informasi Terhadap Pelayanan Keperawatan kelompo...Peranan dan Dampak Teknologi Informasi Terhadap Pelayanan Keperawatan kelompo...
Peranan dan Dampak Teknologi Informasi Terhadap Pelayanan Keperawatan kelompo...
rahmiramadhan
konsep imunisasi dasar lengkap pada anak.klp 1.pptx
konsep imunisasi dasar lengkap pada anak.klp 1.pptxkonsep imunisasi dasar lengkap pada anak.klp 1.pptx
konsep imunisasi dasar lengkap pada anak.klp 1.pptx
rahmiramadhan
Ppt kelompok Kebutuhan dasar Tumbang.pptx
Ppt kelompok Kebutuhan dasar Tumbang.pptxPpt kelompok Kebutuhan dasar Tumbang.pptx
Ppt kelompok Kebutuhan dasar Tumbang.pptx
rahmiramadhan
ppr kelompok Pertumbuhan dan perkembangan anak.pptx
ppr kelompok Pertumbuhan dan perkembangan anak.pptxppr kelompok Pertumbuhan dan perkembangan anak.pptx
ppr kelompok Pertumbuhan dan perkembangan anak.pptx
rahmiramadhan
MAKALAH PEMERIKSAAN FISIK BAYI DAN SOP.docx
MAKALAH PEMERIKSAAN FISIK BAYI DAN SOP.docxMAKALAH PEMERIKSAAN FISIK BAYI DAN SOP.docx
MAKALAH PEMERIKSAAN FISIK BAYI DAN SOP.docx
rahmiramadhan
SOP pemeriksaan bayi.docx
SOP pemeriksaan bayi.docxSOP pemeriksaan bayi.docx
SOP pemeriksaan bayi.docx
rahmiramadhan
SKP.ppt
SKP.pptSKP.ppt
SKP.ppt
rahmiramadhan
PP IKA KELP I.pptx
PP IKA KELP I.pptxPP IKA KELP I.pptx
PP IKA KELP I.pptx
rahmiramadhan
Tugas Kelompok 2 Telenursing sistem informasi keperawatan.pptx
Tugas Kelompok 2 Telenursing sistem informasi keperawatan.pptxTugas Kelompok 2 Telenursing sistem informasi keperawatan.pptx
Tugas Kelompok 2 Telenursing sistem informasi keperawatan.pptx
rahmiramadhan
Peranan dan Dampak Teknologi Informasi Terhadap Pelayanan Keperawatan kelompo...
Peranan dan Dampak Teknologi Informasi Terhadap Pelayanan Keperawatan kelompo...Peranan dan Dampak Teknologi Informasi Terhadap Pelayanan Keperawatan kelompo...
Peranan dan Dampak Teknologi Informasi Terhadap Pelayanan Keperawatan kelompo...
rahmiramadhan
konsep imunisasi dasar lengkap pada anak.klp 1.pptx
konsep imunisasi dasar lengkap pada anak.klp 1.pptxkonsep imunisasi dasar lengkap pada anak.klp 1.pptx
konsep imunisasi dasar lengkap pada anak.klp 1.pptx
rahmiramadhan
Ppt kelompok Kebutuhan dasar Tumbang.pptx
Ppt kelompok Kebutuhan dasar Tumbang.pptxPpt kelompok Kebutuhan dasar Tumbang.pptx
Ppt kelompok Kebutuhan dasar Tumbang.pptx
rahmiramadhan
ppr kelompok Pertumbuhan dan perkembangan anak.pptx
ppr kelompok Pertumbuhan dan perkembangan anak.pptxppr kelompok Pertumbuhan dan perkembangan anak.pptx
ppr kelompok Pertumbuhan dan perkembangan anak.pptx
rahmiramadhan
MAKALAH PEMERIKSAAN FISIK BAYI DAN SOP.docx
MAKALAH PEMERIKSAAN FISIK BAYI DAN SOP.docxMAKALAH PEMERIKSAAN FISIK BAYI DAN SOP.docx
MAKALAH PEMERIKSAAN FISIK BAYI DAN SOP.docx
rahmiramadhan
SOP pemeriksaan bayi.docx
SOP pemeriksaan bayi.docxSOP pemeriksaan bayi.docx
SOP pemeriksaan bayi.docx
rahmiramadhan
PP IKA KELP I.pptx
PP IKA KELP I.pptxPP IKA KELP I.pptx
PP IKA KELP I.pptx
rahmiramadhan

Recently uploaded (20)

Danantara: Pesimis atau Optimis? Podcast Ikatan Alumni Lemhannas RI IKAL Lem...
Danantara:  Pesimis atau Optimis? Podcast Ikatan Alumni Lemhannas RI IKAL Lem...Danantara:  Pesimis atau Optimis? Podcast Ikatan Alumni Lemhannas RI IKAL Lem...
Danantara: Pesimis atau Optimis? Podcast Ikatan Alumni Lemhannas RI IKAL Lem...
Dadang Solihin
Langkah-langkah Pembuatan Microsite.pptx
Langkah-langkah Pembuatan Microsite.pptxLangkah-langkah Pembuatan Microsite.pptx
Langkah-langkah Pembuatan Microsite.pptx
NurulIlyas3
Lembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information Systems
Lembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information SystemsLembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information Systems
Lembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information Systems
Ainul Yaqin
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptxPPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
hendipurnama1
Muqaddimah ANGGARAN DASAR Muhammadiyah .pptx
Muqaddimah ANGGARAN DASAR  Muhammadiyah .pptxMuqaddimah ANGGARAN DASAR  Muhammadiyah .pptx
Muqaddimah ANGGARAN DASAR Muhammadiyah .pptx
suwaibahkapa2
Seleksi Penerimaan Murid Baru 2025.pptx
Seleksi Penerimaan Murid Baru  2025.pptxSeleksi Penerimaan Murid Baru  2025.pptx
Seleksi Penerimaan Murid Baru 2025.pptx
Fajar Baskoro
enzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.ppt
enzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.pptenzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.ppt
enzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.ppt
ParlikPujiRahayu
1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
SofyanSkmspd
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehatKiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
ssuser7d8dcb
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docxProposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
tuminsa934
PPT CINTA BANGGA RUPIAH (memahami rupiah)
PPT CINTA BANGGA RUPIAH (memahami rupiah)PPT CINTA BANGGA RUPIAH (memahami rupiah)
PPT CINTA BANGGA RUPIAH (memahami rupiah)
pinkypurpss
Apakah daging tanpa tulang dan tanpa limfoglandula aman diperdagangkan? Ditje...
Apakah daging tanpa tulang dan tanpa limfoglandula aman diperdagangkan? Ditje...Apakah daging tanpa tulang dan tanpa limfoglandula aman diperdagangkan? Ditje...
Apakah daging tanpa tulang dan tanpa limfoglandula aman diperdagangkan? Ditje...
Tata Naipospos
KUMPULAN CERPEN SMAN 2 MUARA BADAK KALIMANTAN TIMUR.pdf
KUMPULAN CERPEN SMAN 2 MUARA BADAK KALIMANTAN TIMUR.pdfKUMPULAN CERPEN SMAN 2 MUARA BADAK KALIMANTAN TIMUR.pdf
KUMPULAN CERPEN SMAN 2 MUARA BADAK KALIMANTAN TIMUR.pdf
PT. DUTA MEDIA PRESS
PRAKTIK PEMBUATAN RPP DEEP LEARNING fix.pptx
PRAKTIK PEMBUATAN RPP DEEP LEARNING fix.pptxPRAKTIK PEMBUATAN RPP DEEP LEARNING fix.pptx
PRAKTIK PEMBUATAN RPP DEEP LEARNING fix.pptx
NurulIlyas3
SAINS TINGKATAN 5 BAB 6 ELEKTROKIMIA.pptx
SAINS TINGKATAN 5 BAB 6 ELEKTROKIMIA.pptxSAINS TINGKATAN 5 BAB 6 ELEKTROKIMIA.pptx
SAINS TINGKATAN 5 BAB 6 ELEKTROKIMIA.pptx
Baharin Salleh
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdfPanduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Fajar Baskoro
BRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdf
BRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdfBRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdf
BRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdf
Syarifatul Marwiyah
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
AsepSaepulrohman4
SENARAI & JADWAL PEMBICARA Ramadan Masjid Kampus UGM 1446 Hijriah.docx
SENARAI & JADWAL PEMBICARA Ramadan Masjid Kampus UGM 1446 Hijriah.docxSENARAI & JADWAL PEMBICARA Ramadan Masjid Kampus UGM 1446 Hijriah.docx
SENARAI & JADWAL PEMBICARA Ramadan Masjid Kampus UGM 1446 Hijriah.docx
Mirza836129
PPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptx
PPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptxPPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptx
PPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptx
rahmiati190700
Danantara: Pesimis atau Optimis? Podcast Ikatan Alumni Lemhannas RI IKAL Lem...
Danantara:  Pesimis atau Optimis? Podcast Ikatan Alumni Lemhannas RI IKAL Lem...Danantara:  Pesimis atau Optimis? Podcast Ikatan Alumni Lemhannas RI IKAL Lem...
Danantara: Pesimis atau Optimis? Podcast Ikatan Alumni Lemhannas RI IKAL Lem...
Dadang Solihin
Langkah-langkah Pembuatan Microsite.pptx
Langkah-langkah Pembuatan Microsite.pptxLangkah-langkah Pembuatan Microsite.pptx
Langkah-langkah Pembuatan Microsite.pptx
NurulIlyas3
Lembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information Systems
Lembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information SystemsLembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information Systems
Lembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information Systems
Ainul Yaqin
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptxPPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
PPT Qurdis Bab 4 kelas IX MTs/SMP SMT 2.pptx
hendipurnama1
Muqaddimah ANGGARAN DASAR Muhammadiyah .pptx
Muqaddimah ANGGARAN DASAR  Muhammadiyah .pptxMuqaddimah ANGGARAN DASAR  Muhammadiyah .pptx
Muqaddimah ANGGARAN DASAR Muhammadiyah .pptx
suwaibahkapa2
Seleksi Penerimaan Murid Baru 2025.pptx
Seleksi Penerimaan Murid Baru  2025.pptxSeleksi Penerimaan Murid Baru  2025.pptx
Seleksi Penerimaan Murid Baru 2025.pptx
Fajar Baskoro
enzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.ppt
enzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.pptenzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.ppt
enzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.ppt
ParlikPujiRahayu
1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
SofyanSkmspd
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehatKiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
ssuser7d8dcb
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docxProposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
tuminsa934
PPT CINTA BANGGA RUPIAH (memahami rupiah)
PPT CINTA BANGGA RUPIAH (memahami rupiah)PPT CINTA BANGGA RUPIAH (memahami rupiah)
PPT CINTA BANGGA RUPIAH (memahami rupiah)
pinkypurpss
Apakah daging tanpa tulang dan tanpa limfoglandula aman diperdagangkan? Ditje...
Apakah daging tanpa tulang dan tanpa limfoglandula aman diperdagangkan? Ditje...Apakah daging tanpa tulang dan tanpa limfoglandula aman diperdagangkan? Ditje...
Apakah daging tanpa tulang dan tanpa limfoglandula aman diperdagangkan? Ditje...
Tata Naipospos
KUMPULAN CERPEN SMAN 2 MUARA BADAK KALIMANTAN TIMUR.pdf
KUMPULAN CERPEN SMAN 2 MUARA BADAK KALIMANTAN TIMUR.pdfKUMPULAN CERPEN SMAN 2 MUARA BADAK KALIMANTAN TIMUR.pdf
KUMPULAN CERPEN SMAN 2 MUARA BADAK KALIMANTAN TIMUR.pdf
PT. DUTA MEDIA PRESS
PRAKTIK PEMBUATAN RPP DEEP LEARNING fix.pptx
PRAKTIK PEMBUATAN RPP DEEP LEARNING fix.pptxPRAKTIK PEMBUATAN RPP DEEP LEARNING fix.pptx
PRAKTIK PEMBUATAN RPP DEEP LEARNING fix.pptx
NurulIlyas3
SAINS TINGKATAN 5 BAB 6 ELEKTROKIMIA.pptx
SAINS TINGKATAN 5 BAB 6 ELEKTROKIMIA.pptxSAINS TINGKATAN 5 BAB 6 ELEKTROKIMIA.pptx
SAINS TINGKATAN 5 BAB 6 ELEKTROKIMIA.pptx
Baharin Salleh
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdfPanduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Fajar Baskoro
BRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdf
BRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdfBRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdf
BRIEF SAPA RAMADHAN Universitas Al-Falah As-Sunniyah Kencong Jember 2025.pdf
Syarifatul Marwiyah
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
AsepSaepulrohman4
SENARAI & JADWAL PEMBICARA Ramadan Masjid Kampus UGM 1446 Hijriah.docx
SENARAI & JADWAL PEMBICARA Ramadan Masjid Kampus UGM 1446 Hijriah.docxSENARAI & JADWAL PEMBICARA Ramadan Masjid Kampus UGM 1446 Hijriah.docx
SENARAI & JADWAL PEMBICARA Ramadan Masjid Kampus UGM 1446 Hijriah.docx
Mirza836129
PPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptx
PPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptxPPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptx
PPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptx
rahmiati190700

KP 5 Perilaku kekerasan.ppt

  • 1. Asuhan Keperawatan pada Klien dengan Perilaku Kekerasan Muhammad Muslih
  • 2. Common terminology Hostility, also called verbal aggression, is an emotion expressed through verbal abuse, lack of cooperation, violation of rules or norms, or threatening behavior (Schultz & Videbeck, 2009). Physical aggression is behavior in which a person attacks or injures another person or that involves destruction of property.
  • 3. Pengertian Keadaan dimana seseorang melakukan tindakan yang dapat membahayakan secara fisik baik terhadap diri sendiri, orang lain maupun lingkungan. Hal tersebut dilakukan untuk mengungkapkan perasaan kesal atau marah yang tidak konstruktif. (Stuart dan Sundeen, 1995). (Yosep, 2010)
  • 4. Pengertian Perilaku kekerasan adalah merupakan status rentang emosi dan ungkapan kemarahan yang dimanifestasikan dalam bentuk fisik. Merupakan suatu bentuk komunikasi dan proses penyampaian pesan dari individu.
  • 6. Asertif : Kemarahan yang diungkapkan tanpa menyakiti atau menyalahkan orang lain, dan memberikan kelegaan Frustasi : Gagal mencapai tujuan karena tidak realitas atau terhambat, tidak dapat menemukan alternatifnya Pasif : Diam, tidak mampu mengungkapkan perasaan, tidak berdaya dan menyerah. Agresif : Tindakan destruktif tapi masih terkontrol. Klien mengekspresikan secara fisik tapi masih terkontrol, mendorong orang lain dengan ancaman Amuk : Tindakan destruktif yang tidak terkontrol. Perasaan marah dan bermusuhan yang kuat, hilang kontrol disertai amuk dan merusak lingkungan.
  • 7. Hierarki Agresif 1. Memperlihatkan permusuhan yang rendah 2. Keras dan menuntut 3. Mendekati orang lain dengan ancaman 4. Memberi kata-kata ancaman tanpa niat melukai 5. Menyentuh orang lain dengan cara menakutkan 6. Memberi kata-kata ancaman dengan rencana melukai 7. Melukai dalam tingkat ringan tanpa membutuhkan perawatan medis 8. Melukai dalam tingkat serius dan memerlukan perawatan medis RENDAH TINGGI
  • 8. Faktor Presipitasi Klien Kelemahan fisik, keputusasaan, ketidakberdayaan, kurang PD, ekspresi diri, tidak terpenuhinya kebutuhan dasar Lingkungan Padat, bising , panas, penghinaan, kehilangan orang yang dicintai, kesulitan mengkonsumsi kebutuhan dasar dalam keluarga Interaksi Konflik, provokatif, Riwayat perilaku antisosial (penyalahgunaan obat, alkohol) Kematian anggota keluarga yang penting
  • 10. Faktor Predisposisi Biological theory Neurologic factor Genetic factor Kazuo Murakami (2007) adanya potensi agresif yang dormant gen karyotype XYY Cyrcardian rhytm pe kortisol
  • 11. Faktor Predisposisi Biological theory Biochemistry factor pe norepinefrin, dopamin dan androgen, pe serotonin dan GABA (Gamma Amino Butiric Acid) Brain area disorder gangguan sistem limbik dan lobus temporal tumor, trauma, ensefalitis, epilepsi Kerusakan fungsi sistem limbik (untuk emosi dan perilaku), lobus frontal (untuk pemikiran rasional), dan lobus temporal (untuk interpretasi indera penciuman dan memori).
  • 12. Psychological theory Psychoanalitical theory instinctual drives Frustation-Agression theory tujuan terhambat agresif Faktor Predisposisi
  • 13. Behavioral theory Social learning theory Imitation, modelling and information processing theory Reinforcement (Observasi Stimulasi Adopsi) Faktor Predisposisi
  • 14. Herediter Social control support system Tipe kepribadian Introvert Koping individu Koping keluarga Aspek religius Devil support Faktor Predisposisi
  • 15. Gejala Klinis Wawancara : Diarahkan penyebab marah, perasaan marah, tanda- tanda marah yang dirasakan klien, dampak marah yang timbul, cara mengatasi marah Observasi : Muka merah, pandangan tajam, otot tegang, nada suara tinggi, berdebat, memaksakan kehendak : merampas makanan, memukul
  • 16. Tanda dan Gejala FISIK Muka merah dan tegang Mata melotot/pandangan tajam Tangan mengepal Rahang mengatup Wajah memerah dan tegang Postur tubuh kaku Pandangan tajam Mengatup rahang dengan kuat Jalan mondar-mandir
  • 17. Tanda dan Gejala VERBAL Bicara kasar Nada suara tinggi, membentak, berteriak Mengancam secara verbal/fisik Mengumpat dengan kata-kata kotor Suara keras
  • 18. Tanda dan Gejala PERILAKU Melempar/memukul benda/orang lain Menyerang orang lain Melukai diri sendiri/orang lain Merusak lingkungan Amuk/agresif
  • 19. Tanda dan Gejala EMOSI Tidak adekuat Merasa tidak aman Rasa terganggu Dendam dan jengkel Bermusuhan Mengamuk Ingin berkelahi Menyalahkan dan menuntut
  • 20. Tanda dan Gejala KOGNITIF/INTELEKTUAL Mendominasi Cerewet Kasar Berdebat Meremehkan Sarkasme
  • 21. Tanda dan Gejala SOSIAL Menarik diri Pengasingan Penolakan Ejekan Sindiran
  • 22. Proses terjadinya masalah Perilaku yang berkaitan dengan perilaku kekerasan antara lain : Menyerang atau menghindar (fight or flight) Menyatakan secara asertif (assertiveness) Memberontak (acting out) Perilaku kekerasan
  • 23. Peran perawat 1. STRATEGI PREVENTIF 1. Kesadaran Diri 2. Pendidikan Klien 3. Latihan Asertif 2. STRATEGI ANTISIPASIF 1. Komunikasi 2. Perubahan lingkungan 3. Tindakan Psikofarmakologi 3. STRATEGI PENGURUNGAN 1. Manajemen krisis 2. Seclusion 3. Restrain
  • 24. Peran perawat 1. KESADARAN DIRI : perawat harus meningkatkan kesadaran diri, memisahkan masalah pribadi dan masalah klien 2. PENDIDIKAN KLIEN : mengajarkan cara komunikasi, cara mengekspresikan marah dengan tepat, respon adaptif dan maladaptif 3. LATIHAN ASERTIF : kemampuan dasar yang harus dimiliki perawat, berkomunikasi langsung dgn setiap orang, mengatakan tidak untuk sesuatu yang tidak beralasan, sanggup melakukan komplain, mengekspresikan penghargaan dengan tepat.
  • 25. 1. KOMUNIKASI : Strategi komunikasi terapeutik 2. PERUBAHAN LINGKUNGAN : menyediakan berbagai aktivitas untuk meminimalkan perilaku yang tidak sesuai 3. TINDAKAN PERILAKU ; membicarakan dgn klien mengenai perilaku yang bisa diterima dan tidak Peran perawat
  • 26. Buspirone Anti depresant (Amitriptyline dan Trazodone) Antipsychotic (Haloperidol, Chlorpromazine/CPZ, Trihexypenidile/THD) Naltrexone (antagonis opiat) Betablocker (Propanolol) pada anak dan GMO PSIKOFARMAKOLOGI
  • 27. Mood stabilizer (Lithium) PSIKOFARMAKOLOGI Carbamazepine (Tegretol) dan Valproate (Depakote)
  • 28. Atypical Antipsychotic agent (Clozapine, Risperidon, Olanzapine) PSIKOFARMAKOLOGI Golongan Benzodiazepine (Lorazepam dan Clonazepam)
  • 31. Mekanisme koping Sublimasi adanya sasaran pengganti Proyeksi menyalahkan orang lain mengenai kesulitan atau keinginan yang tidak baik Represi mencegah pikiran masuk ke alam sadar Reaksi formasi mencegah keinginan yang berbahaya bila diekspresikan, dengan melebih-lebihkan sikap dan perilaku yang berlawanan dan menggunakan sebagai rintangan Diplacement melepaskan perasaan tertekan pada objek yang tidak berbahaya.
  • 32. Pengkajian Pengumpulan data Aspek biologis Aspek emosional Aspek intelektual Aspek social Aspek spiritual Analisa data Data subyektif Data obyektif Data primer Data sekunder
  • 34. Pohon Masalah Harga Diri Rendah Perilaku Kekerasan Resiko mencederai diri, orang lain dan ,lingkungan Faktor predisposisi : 1. Genetik 2. Tipe kepribadian : introvert 3. Kontrol sosial Faktor presipitasi : 1. Kematian anggota keluarga yang penting 2. Penyalahgunaan Napza
  • 35. Intervensi & Implementasi Pasien SP 1 BHSP Mengidentifikasi marah Tanda dan gejala yang dirasakan Mengidentifikasi PK yang biasa dilakukan Mengidentifikasi akibat dari cara yang dilakukan Melatih mengendalikan PK dg cara latihan nafas dalam
  • 36. Intervensi & Implementasi Pasien SP 2 Evaluasi latihan nafas dalam Melatih mengendalikan PK dg cara fisik kedua (pukul bantal/kasur) Menyusun jadwal kegiatan harian cara kedua SP 3 Evaluasi jadwal harian ttg dua cara fisik mengendalikan PK Latihan mengungkapkan marah dengan cara verbal (menolak dg baik, mengungkapkan dg baik, mengungkapkan perasaan dg baik) Menyusun jadwal latihan mengungkapkan
  • 37. Intervensi & Implementasi Pasien SP 4 Diskusikan hasil latihan mengendalikan PK secara fisik dan verbal Bantu klien mengendalikan marah dg cara spiritual (beribadah dan berdoa) Beri jadwal latihan beribadah dan berdoa SP 5 Bantu klien mengendalikan PK dg obat
  • 38. Intervensi & Implementasi Keluarga SP 1 Memberikan HE pd keluarga ttg cara merawat klien PK dirumah (diskusikan masalah yang dihadapi keluarga dalam merawat klien, penyebab, tanda gejala, perilaku yg muncul akibat PK) Diskusikan kondisi klien yg perlu dilaporkan ke perawat SP 2 Melatih keluarga cara-cara mengendalikan kemarahan
  • 39. Evaluasi S Klien mengatakan mau bercakap-cakap dengan perawat, Klien mengatakan mau bercakap cakap diruang tamu saja, 10 menit saja Klien mengatakan marah karena suaminya pergi dengan perempuan lain Klien mengatakan biasanya dada terasa sesak, tenggorokan sakit, tangan mengepal Klien mengatakan jika marah langsung teriak dan membanting barang Klien mengatakan barang menjadi rusak semua Klien mengatakan kalau marah biasanya langsung lari-lari saja biar marahnya reda Klien mengatakan mau latihan mengendalikan marah dengan nafas dalam O Klien terlihat nyaman bercakap-cakap dengan perawat dan menjabat tangan perawat Klien dapat menyebutkan penyebab nya marah Klien mampu menyebutkan tanda dan gejala marah yang dirasakan serta akibat jika marah dilakukan Klien mampu menyebutkan apa yang dilakukan jika marah Klien mampu menyebutkan cara mengendalikan marah dengan nafas dalam Klien mampu mendemonstrasikan cara mengendalikan marah dengan nafas dalam, dengan kooperatif, bersemangat dan kontak mata yang baik dengan perawat A Kognitif : Klien dapat menyebutkan penyebab, tanda gejala, dampak marah dan cara mengendalikan marah dengan nafas dalam Afektif : Klien kooperatif bercakap-cakap dengan perawat, kontak mata adekuat Psikomotorik : Klien mampu mendemonstrasikan teknik mengendalikan marah dengan cara latihan nafas dalam SP 1 Pasien tercapai P Perawat : Lanjutkan SP 2 Pasien tentang mengendalikan marah dengan cara pukul bantal diruang perawatan jam 09.00 Klien : Motivasi klien untuk latihan mengontrol marah tarik nafas dalam sesuai jadwal harian setiap hari jam 09.00 dan 15.00
  • 41. Manajemen Krisis Ada 5 kriteria menurut The American Psychiatric Assosiation yaitu : Mencegah segera bahaya yang bisa dialami oleh klien maupun orang lain ketika terapi yang lain tidak efektif lagi. Untuk menghindarkan gangguan serius program penanganan atau kerusakan lingkungan yang bermakna Untuk mempertahankan penanganan sebagai bagian dari terapi perilaku Untuk menurunkan jumlah stimulasi yang dapat dijangkau oleh klien Untuk menuruti pesanan klien sendiri
  • 42. Indikasi : Mengendalikan perilaku kekerasan klien yang potensial membahayakan diri klien dan orang lain yang sudah tidak mampu lagi dikendalikan dengan pengobatan atau teknik psikososial lainnya. Ancaman terhadap integritas fisik yang berhubungan dengan penolakan klien untuk istirahat, makan, minum Reduksi stimulasi lingkungan, terutama jika diminta oleh klien (pastikan tindakan ini telah dikaji dan berindikasi terapeutik)
  • 43. Look at Stuart and Sundeen (1995: 738-739)
  • 44. Manajemen Krisis Identifikasi pemimpin tim krisis Susun/ kumpulkan tim krisis Beritahu petugas keamanan yang diperlukan Pindahkan semua klien dari area tersebut Siapkan alat pengekang (restraint) Susun strategi dan beritahu anggota lain Tugas penanganan klien secara fisik Jelaskan semua tindakan pada klien Ikat/ kekang klien sesuai instruksi pemimpin (posisi yang nyaman) Berikan obat psikofarmaka sesuai instruksi Observasi kondisi klien Penuhi KDM Evaluasi tindakan dengan tim Jelaskan tindakan pada klien lain Secara bertahap integrasikan klien pada lingkungan
  • 45. Seclusi (pengekangan fisik) Pengekangan fisik secara mekanik Isolasi (menempatkan klien dalam suatu ruangan dimana klien tidak dapat keluar atas kemauan sendiri)