際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
1
Memilih Bentuk
Kepemilikan Bisnis
Pengantar Bisnis
Pertemuan 4
Bentuk kepemilikan adalah bentuk kegiatan
bisnis dilihat dari siapa pemilik / pendirinya,
sumber modalnya, apa tujuan pendiriannya,
sehingga terdapat bermacam-macam bentuk
kepemilikan bisnis. Dengan demikian setiap
bentuk kepemilikan bisnis, seuai dengan misi
yang dibawa oleh masing-masing bisnis
tersebut.
Bentuk kepemilikan
bisnis di Indonesia
Bentuk kepemilikan
bisnis di Indonesia
Badan yayasan
Badan Kopersai
Swasta
Multinational
Swasta Nasional
Pemerintah
a) Pendidikan / pengembangan
SDM
b) Sosial Kemanusian /
kesehatan
c) Sosial Keagamaan
a) Koperasi Produksi
b) Koperasi Konsumsi
c) Koperasi Kredit
a) Perseroan Terbatas (PT)
b) Perusahaan Gabungan (joint
Ventura/Holding Company)
a) Bisnis Perorangan
b) Persekutuan Firma
c) Persekutuan Komanditer
d) Perseroan Terbatas
1. Perusahaan Jawatan (Perjan)
2. Perusahaan Umum (perum)
3. Perusahaan Terbatas (PT.
Persero)
4. Perusahaan Daerah (BUMD)
Faktor yang perlu dipertimbangkan
dalam menentukan bentuk kepemilikan
bisnis :
 Bidang bisnis yang akan dilakukan, apakah bidang
produksi, atau berbentuk jasa
 Jumlah modal yang diperlukan untuk menggeluti
bidang bisnis tersebut
 Pihak-pihak yang mungkin terlibat dalam kegiatan
bisnis tersebut
 Tempat kegiatan bisnis, apakah memerlukan biaya
atau tidak
 Kemungkinan layak tidaknya bisnis yang dilakukan dari
segi konsumen
 Besar risiko yang ditanggung, dan siapa yang
bertanggung jawab
 Lingkungan bisnis yang mendukung atau tidak
 Tidak ada satupun bentuk kepemilikan usaha
yang terbaik
 Bentuk Kepemilikan Terbaik akan sangat
tergantung pada situasi tertentu dari seorang
wirausaha
 Kunci untuk memilih bentuk kepemilikan
adalah memagami bagaimana karakteristik
masing-masing bentuk kepemilikan
mempengaruhi keadaan spesifik bisnis dan
personal pelaku usahanya
Memilih Bentuk
Kepemilikan Usaha
6
Faktor-faktor
Pertimbangan
 Pertimbangan Pajak
 Laporan Kewajiban
 Modal Awal yang dibutuhkans
 Pengendalian
 Kemampuan Manajerial
 Tujuan Bisnis
 Rencana Suksesi Manajemen
 Formasi Biaya
Copyright 息2009 Pearson Education, Inc. 7
Bentuk Kepemilikan
Usaha
 Kepemilikan Pribadi
 Kemitraan
 Korporasi/Kerjasama
 Korporasi S
 Perseroan Terbatas
 Joint Venture
SKEMA PENGARUH BENTUK
KEPEMILIKAN BISNIS TERHADAP NILAI
PERUSAHAAN
Keputusan
Bentuk
Kepemilikan
Bisnis
Pajak yang
harus
dibayar oleh
Bisnis
Pengendalian
Bisnis
Akses Bisnis
terhadap
Pendanaan
Nilai
Perusahaan
Copyright 息2009 Pearson Education, Inc. 9
Keunggulan
Kepemilikan Individu
 Mudah dibuat/dibentuk
 Berbiaya Rendah untuk
memulainya
 Laba insentif
 Otoritas Total dalam Pengambilan
Keputusan
 Tidak ada Batasan Hukum
 Mudah untuk dihentikan
Copyright 息2009 Pearson Education, Inc. 10
Kekurangan
Kepemilikan Tunggal
 Akses terhadap Modal
Terbatas
 Keterampilan dan
Kemampuan Terbatas
 Merasa Terisolasi
 Kurangnya Keberlanjutan
 Terbatasnya kemampuan keuangan personal
KEPEMILIKAN PERSEORANGAN (SOLE
PROPRIETORSHIP)
Perusahaan yang dimiliki seorang pemilik.
Ada 4 (empat) sifat yang harus diperhatikan :
 Pemilik tunggal (Single owner).
 Menanggung seluruh tanggung jawab.
 Menghasilkan kurang 10 % dari seluruh
penghasilan perusahaan.
KEUNTUNGAN DAN KERUGIAN
KEUNTUNGAN K E R U G I A N
 Mendapatkan semua
profit
 Kemudahan formasi
 Kontrol penuh
 Pajak lebih rendah
 Menanggung semua
kerugian
 Kewajiban tidak terbatas.
 Keterbatasan keuangan.
 Keterbatasan skill
Copyright 息2009 Pearson Education, Inc. 13
Kemitraan
 Gabungan dari dua orang atau lebih
yang memiliki bisnis untuk
memperoleh laba
 Meluangkan waktu untuk menulis
kesepakatan kemitraan bersama
KEPEMILIKAN PERSEKUTUAN (PARTNERSHIP)
KEUNTUNGAN K E R U G I A N
 Pendanaan
 Kerugian dibagi
 Spesialisasi
 Kontrol dibagi
 Hutang tidak terbatas.
 Keuntungan dibagi.
KEUNTUNGAN DAN KERUGIAN
Copyright 息2009 Pearson Education, Inc. 15
Keunggulan Kemitraan
 Mudah dibentuk
 Saling melengkapi Keterampilan Mitra
 Divisi Laba
 Memiliki Lebih Banyak Modal
 Kemampuan untuk menarik Mitra
Terbatas
 Minim aturan Pemerintah
 Fleksibel
 Perpajakan yang cenderung mudah
Copyright 息2009 Pearson Education, Inc. 16
Kerugian Kemitraan
 Keterbatasan Keuangan dengan
sedikit mitra
17
Tipe-tipe Mitra
 Mitra Umum (General partners)
 Berperan Aktif dalam mengelola bisnis
 Memiliki keuangan tidak terbatas untuk memperbesar
harta debet kemitraan
 Setiap kemitraan hendaknya memiliki sekurangnya satu
orang general partner ini
 Mitra Terbatas (Limited partners)
 Tidak dapat berpartisipasi dari hari ke hari me-manage
perusahaan
 Memiliki keterbatasan sumberdaya untuk memperbesar
harta debet kemitraan
Liability Features of the Basic Forms of Ownership
Partnership
Claims of Partnerships Creditors
Partnerships Assets
General
Partners
Personal
Assets
General
Partners
Personal
Assets
19
Kerugian Kemitraan
 Akumulasi Modal
 Sulit Menghilangkan kepentingan kemitraan
 Sulit berlanjut
 Berpotensi terjadi konflik
personal dan otoritas
 Kewajiban keuangan tidak terbatas dari
seorang mitra
20
Kemitraan Terbatas
 Sebuah kemitraan yang terdiri dari
sekurangnya seorang general partner dan
satu orang atau lebih limited partners
 General partner dalam kemitraan terbatas
diperlakukan sama persis seperti dalam
kemitraan umum
 Kemitraan Terbatas memiliki kewajiban
terbatas dan diperlakukan sebagai investor
dalam bisnis
Liability Features of the Basic Forms of Ownership
Limited Partnership
Claims of Partnerships Creditors
Partnerships Assets
General
Partners
Personal
Assets
Limited
Partners
Personal
Assets
22
Perusahaan/Korporasi
 Entitas Legal yang terpisah dari pemiliknya
 Tipe-tipe Korporasi:
 Domestic  korporasi yang menjalankan bisnisnya
di suatu negara dimana perusahaan tersebut
berada
 Foreign  korporasi yang disewa di suatu negara
dan menjalankan bisnis di negara lain
 Alien  korporasi yang terbentuk di negara lain
namun menjalankan bisnis di negara kita
23
Korporasi
 Tipe-tipe Korporasi:
 Publicly held  korporasi yang memiliki
banyak pemegang saham dan sahamnya
selalu diperdagangkan di bursa saham
besar
 Closely held  korporasu yang sahamnya
dikontrol oleh sejumlah orang yang relatif
kecil, seperti anggota keluarga, orang
terdekat dan sahabat.
24
Keunggulan Korporasi
 Kemampuan Untuk menarik Modal
 Kemampuan untuk melanjutkan
tanpa batas
 Mudah untuk mengganti kepemilikan
 Kewajiban Pemegang Saham Tertentu
Liability Features of the Basic Forms of Ownership
Corporation
Claims of Corporations Creditors
Corporations Assets
Shareholders
Personal Assets
Shareholders
Personal Assets
Copyright 息 2009 Pearson Education, Inc. Publishing as Prentice Hall
26
Kerugian Korporasi
 Ada biaya dan waktu untuk berkorporasi
 Pajak Ganda
 Berpotensi berkurangnya Insentif Manajerial
 Ada syarat legal dan aturan birokrasi
 Berpotensi hilangnya kontrol oleh pendiri
 Membuka Tabir / rahasia
Perusahaan
27
Korporasi S
 Dari perspektif hukum, tidak ada perbedaan
antara kepemilikan Korporasi dan Korporasi
 Dalam hal pajak, pengenaan pajak pada korporasi
S sama dengan Kemitraan, yaitu saat memperoleh
keuntungan (atau kerugian) sampai pada
pemegang saham individu.
 Untuk memperoleh status S, seluruh pemegang
saham harus menyetujuinya, dan korporasi mesti
mengajukan IRS saat 75 hari pertama pajaknya.
Liability Features of the Basic Forms of Ownership
S-Corporation
Claims of S-Corporations Creditors
S-Corporations Assets
Shareholders
Personal Assets
Shareholders
Personal Assets
Copyright 息 2009 Pearson Education, Inc. Publishing as Prentice Hall
Copyright 息2009 Pearson Education, Inc. 29
S Corporation
 Harus korporasi dalam negeri
 Tidak boleh ada pemegang saham asing
bukan penduduk
 Hanya memiliki saham biasa
 Tidak lebih dari 100 pemegang saham
 Tidak lebih dari 20% pendapatan
perusahaan dari sumber investasi pasif
 Pelaku Korporasi dan Kemitraan tidak bisa
menjadi pemegang saham
30
Perseroan Terbatas
Limited Liability Company (LLC)
 Hampir mirip seperti Korporasi S, namun
aturan yang membatasinya tidka sama
 Dua Dokumen yang dibutuhkan:
 Dokumen Organisasi
 Kesepakatan Operasional
31
Perseroan Terbatas
Limited Liability Company (LLC)
 LLC tidak boleh memiliki lebih dari dua
atas empat karakteristik perusahaan
berikut ini :
Kewajiban Terbatas
Keberlanjutan Hidup/Operasional
Gratis Pengalihan Kepentingan
Manajemen Terpusat
Liability Features of the Basic Forms of Ownership
Limited Liability Company (LLC)
Claims of LLCs Creditors
LLCs Assets
Members
Personal Assets
Members
Personal Assets
Copyright 息 2009 Pearson Education, Inc. Publishing as Prentice Hall
Copyright 息2009 Pearson Education, Inc. 33
All rights reserved. No part of this publication may be
reproduced, stored in a retrieval system, or transmitted,
in any form or by any means, electronic, mechanical,
photocopying, recording, or otherwise, without the prior
written permission of the publisher. Printed in the
United States of America.
Copyright 息2009 Pearson Education,
Inc. Publishing as Prentice Hall
Bentuk Bisnis
 Perusahaan Perseorangan
(Proprietorship)
 Perusahaan Kemitraan / Partnership
(Firma, CV)
 Korporasi / corporation
Perusahaan Perseorangan adalah :
Bisnis yang dimiliki oleh seorang Pemilik
Keuntungan Perusahaan Perseorangan :
- Semua laba hanya untuk pengusaha
- Pengendalian seutuhnya
- Organisasi sederhana
- Pajak rendah
Kerugian Perusahaan Perseorangan :
- Bertanggung jawab atas semua kerugian
- Dana terbatas
- Ketrampilan terbatas
- Tanggung jawab tidak terbatas
Partnership
Keuntungan :
- Dana tambahan
- Kerugian ditanggung bersama
- Lebih ada spesialisasi
Kerugian :
- Berbagi pengendalian
- Tanggung jawab tidak terbatas
- Berbagi laba
Korporasi
Keuntungan :
- Tanggung jawab terbatas
- Akses terhadap modal
- Transfer kepemilikan
Kerugian :
- Biaya keorganisasian tinggi
- Transparansi publik
- Masalah keagenan
- Pajak tinggi
Perbandingan Bentuk
Bisnis
Business
Form Liability Continuity Management
Source of
Investment
Proprietorship -Personal
-Unlimited
Ends with
death or
decision of
owner
Personal,
unrestricted
Personal
General
Partnership
-Personal
-Unlimited
End with
death or
decision of
any partner
Unrestricted or
depends on
partnership
agreement
Personal by
Partner(s)
Corporation Capital
Investment
As stated in
charter,
perpetual or
for specified
period of
years
Under control of
board of
directors, which
is selected by
stockholders
Purchase of
Stock
BUMN
 Badan Usaha yang sebagian besar
sahamnya dimilik oleh Negara
 Kekayaan dipisahkan berdasarkan
peraturan pemerintah
Karaktersitik BUMN
 Usahanya bersifat membantu pemerintah,
dalam membangun public utilities
 Menghasilkan barang karena pertimbangan
dan keamanan dan kerahasiaan harus
dikuasai negara
 Melaksanakan kebijakan strategis
pemerintah
 Tujuan melindungi keselamatan dan
kesejahteraan masyarakat
 Usaha bersifat komersil dan fungsinya dapat
dilakukan swasta
Koperasi
 Pemilik adalah anggota sekaligus
pelanggan
 Kekuasaan tertinggi ada pada RAT
 Satu anggota adalah satu suara
 Organisasi diurus secara demokratis
 Kummpulan individu
 Manajemen bersifat terbuka
METODE MEMILIKI BISNIS
YG TELAH ADA
1.Mengambil alih bisnis keluarga
 Merupakan cara ideal untuk memiliki bisnis karena kinerjanya telah
diketahui sebelum menjadi pemilik serta mudah
memprediksinya.
 Jika kinerja bisnis selama ini baik, maka fungsi pemilik baru hanya
memastikan bahwa operasional yang ada masih berlanjut secara
efesien. Namun apabila sebaliknya pemilik baru harus merevisi
manajemen, pemasaran dan kebijakan keuangan
2.Membeli Bisnis yang telah ada
Bisnis dijual dengan alasan misalnya kesulitan keuangan,
pemilik meninggal atau lainnya. Pembeli harus punya
keakhlian pada jenis bisnis yang akan dibeli dan yakin
bahwa keuntungan yang akan diperoleh sebanding
dengan modal dikeluarkan
3.Franchise (waralaba)
Adalah suatu perjanjian dimana pemilik bisnis
(franchisor) memperbolehkan pemilik bisnis lain
(franchisee) memakai merk, nama dagang atau hak
ciptanya dengan syarat tertentu
Jenis Waralaba :
 Distributorship (Penyalur Barang)
 Chain Style Business (Bisnis Gaya Rantai)
 Manufacturing Agreement (Memproduksi barang)
Keuntungan Warlaba :
 Gaya pengelolaan yang telah terbukti
 Nama yang telah dikenal
 Dukungan dana
Kerugian Waralaba :
 Berbagi keuntungan
 Pengendalian keuntungan
MENGUKUR KINERJA BISNIS
Manajer harus menentukan bagaimana strategi bisnis akan
mempengaruhi imbalan atas penanaman modal (ekuitas)
perusahaan demikian pula risikonya, sehingga dua hal ini
menjadi kriteria dalam mengukur kinerja bisnis.
A. Imbalan atas Ekuitas
 Memperkirakan imbalan dari investasi dengan mengukur
ROE (Return on Equity) sebagai reperentasi laba setelah
pajak dibagi total Investasi
B. Risiko Bisnis
 Adalah tingkat ketidakpastian tentang laba perusahaan
dihari kemudian yang juga menggambarkan ketidak pastian
imbalan bagi pemiliknya.
Hubungan antara Risiko dan
Imbalan
 Investor Bisnis dan Kreditor akan
memberikan dananya kepada bisnis yang
berisiko tinggi apabila mereka memperoleh
imbalan yang tinggi.
 Imbalan Kreditor berupa tingkat suku
bunga yang tinggi sebagai kompensasi
atas peminjaman dana pada bisnis yang
berisiko tinggi.
Lets Become
entrepreneur
46

More Related Content

Similar to Materi_4_Bentuk_Kepemilikan_Bisnis_FEB.ppt (20)

Introduction To Bussines 2
Introduction To Bussines 2Introduction To Bussines 2
Introduction To Bussines 2
guest0eb086
INTRODUCTION TO BUSINNES -MEMILIH BENTUK KEPEMILIKAN BISNIS
INTRODUCTION TO BUSINNES-MEMILIH BENTUK KEPEMILIKAN BISNISINTRODUCTION TO BUSINNES-MEMILIH BENTUK KEPEMILIKAN BISNIS
INTRODUCTION TO BUSINNES -MEMILIH BENTUK KEPEMILIKAN BISNIS
guest4920435
Memilih Bentuk Usaha
Memilih Bentuk UsahaMemilih Bentuk Usaha
Memilih Bentuk Usaha
Abeng Fariz
P.bisnis pert 3
P.bisnis pert 3P.bisnis pert 3
P.bisnis pert 3
supraptobrian
4. Klasifikasi Wirausaha.pptx
4. Klasifikasi Wirausaha.pptx4. Klasifikasi Wirausaha.pptx
4. Klasifikasi Wirausaha.pptx
AnnisaFitriMarhamah
P.bisnis pert 3
P.bisnis pert 3P.bisnis pert 3
P.bisnis pert 3
supraptobrian
Badan Usaha.docx
Badan Usaha.docxBadan Usaha.docx
Badan Usaha.docx
SunardixzCb1
Jenis dan bentuk badan usaha
Jenis dan bentuk badan usahaJenis dan bentuk badan usaha
Jenis dan bentuk badan usaha
Nur Agustinus
3, hbl, ferdy caturangga, hapzi ali, hukum bisnis dan lingkungan, universits ...
3, hbl, ferdy caturangga, hapzi ali, hukum bisnis dan lingkungan, universits ...3, hbl, ferdy caturangga, hapzi ali, hukum bisnis dan lingkungan, universits ...
3, hbl, ferdy caturangga, hapzi ali, hukum bisnis dan lingkungan, universits ...
Ferdy123456789
Bentuk Kepemilikan Usaha _ Pra Pensiun / Purnabakti
Bentuk Kepemilikan Usaha _ Pra Pensiun / PurnabaktiBentuk Kepemilikan Usaha _ Pra Pensiun / Purnabakti
Bentuk Kepemilikan Usaha _ Pra Pensiun / Purnabakti
Kanaidi ken
Kewirausahaan Aspek Hukum
Kewirausahaan Aspek HukumKewirausahaan Aspek Hukum
Kewirausahaan Aspek Hukum
Vedo Yudistira
materi tentang badan usaha untuk kelas 10
materi tentang badan usaha untuk kelas 10materi tentang badan usaha untuk kelas 10
materi tentang badan usaha untuk kelas 10
luluksaja
Badan usaha
Badan usahaBadan usaha
Badan usaha
Conan Edogawa
Badan usaha
Badan usahaBadan usaha
Badan usaha
schweetz offee
badan usaha.ppt
 badan usaha.ppt badan usaha.ppt
badan usaha.ppt
GUSTRAREZUME
Tugas tik waridatul jannah
Tugas tik waridatul jannahTugas tik waridatul jannah
Tugas tik waridatul jannah
Paarief Udin
BENTUK ORGANISASI BISNIS UNIBERSITAS INSAN CENDEKIA MANDIRI
BENTUK ORGANISASI BISNIS UNIBERSITAS INSAN CENDEKIA MANDIRIBENTUK ORGANISASI BISNIS UNIBERSITAS INSAN CENDEKIA MANDIRI
BENTUK ORGANISASI BISNIS UNIBERSITAS INSAN CENDEKIA MANDIRI
nurhalali03051963
Pengantar Bisnis - Bentuk & Fungsi Badan Usaha
Pengantar Bisnis - Bentuk & Fungsi Badan UsahaPengantar Bisnis - Bentuk & Fungsi Badan Usaha
Pengantar Bisnis - Bentuk & Fungsi Badan Usaha
farhanwirarachman1
Business law module 4
Business law   module 4Business law   module 4
Business law module 4
wisnu wardhana, i nyoman
Introduction To Bussines 2
Introduction To Bussines 2Introduction To Bussines 2
Introduction To Bussines 2
guest0eb086
INTRODUCTION TO BUSINNES -MEMILIH BENTUK KEPEMILIKAN BISNIS
INTRODUCTION TO BUSINNES-MEMILIH BENTUK KEPEMILIKAN BISNISINTRODUCTION TO BUSINNES-MEMILIH BENTUK KEPEMILIKAN BISNIS
INTRODUCTION TO BUSINNES -MEMILIH BENTUK KEPEMILIKAN BISNIS
guest4920435
Memilih Bentuk Usaha
Memilih Bentuk UsahaMemilih Bentuk Usaha
Memilih Bentuk Usaha
Abeng Fariz
4. Klasifikasi Wirausaha.pptx
4. Klasifikasi Wirausaha.pptx4. Klasifikasi Wirausaha.pptx
4. Klasifikasi Wirausaha.pptx
AnnisaFitriMarhamah
Badan Usaha.docx
Badan Usaha.docxBadan Usaha.docx
Badan Usaha.docx
SunardixzCb1
Jenis dan bentuk badan usaha
Jenis dan bentuk badan usahaJenis dan bentuk badan usaha
Jenis dan bentuk badan usaha
Nur Agustinus
3, hbl, ferdy caturangga, hapzi ali, hukum bisnis dan lingkungan, universits ...
3, hbl, ferdy caturangga, hapzi ali, hukum bisnis dan lingkungan, universits ...3, hbl, ferdy caturangga, hapzi ali, hukum bisnis dan lingkungan, universits ...
3, hbl, ferdy caturangga, hapzi ali, hukum bisnis dan lingkungan, universits ...
Ferdy123456789
Bentuk Kepemilikan Usaha _ Pra Pensiun / Purnabakti
Bentuk Kepemilikan Usaha _ Pra Pensiun / PurnabaktiBentuk Kepemilikan Usaha _ Pra Pensiun / Purnabakti
Bentuk Kepemilikan Usaha _ Pra Pensiun / Purnabakti
Kanaidi ken
Kewirausahaan Aspek Hukum
Kewirausahaan Aspek HukumKewirausahaan Aspek Hukum
Kewirausahaan Aspek Hukum
Vedo Yudistira
materi tentang badan usaha untuk kelas 10
materi tentang badan usaha untuk kelas 10materi tentang badan usaha untuk kelas 10
materi tentang badan usaha untuk kelas 10
luluksaja
badan usaha.ppt
 badan usaha.ppt badan usaha.ppt
badan usaha.ppt
GUSTRAREZUME
Tugas tik waridatul jannah
Tugas tik waridatul jannahTugas tik waridatul jannah
Tugas tik waridatul jannah
Paarief Udin
BENTUK ORGANISASI BISNIS UNIBERSITAS INSAN CENDEKIA MANDIRI
BENTUK ORGANISASI BISNIS UNIBERSITAS INSAN CENDEKIA MANDIRIBENTUK ORGANISASI BISNIS UNIBERSITAS INSAN CENDEKIA MANDIRI
BENTUK ORGANISASI BISNIS UNIBERSITAS INSAN CENDEKIA MANDIRI
nurhalali03051963
Pengantar Bisnis - Bentuk & Fungsi Badan Usaha
Pengantar Bisnis - Bentuk & Fungsi Badan UsahaPengantar Bisnis - Bentuk & Fungsi Badan Usaha
Pengantar Bisnis - Bentuk & Fungsi Badan Usaha
farhanwirarachman1

Recently uploaded (20)

Farmakologi (antibiotik, antivirus, antijamur).pptx
Farmakologi (antibiotik, antivirus, antijamur).pptxFarmakologi (antibiotik, antivirus, antijamur).pptx
Farmakologi (antibiotik, antivirus, antijamur).pptx
michellepikachuuu
1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx
1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx
1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx
shafiqsmkamil
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docxProposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
tuminsa934
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
AsepSaepulrohman4
BANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docx
BANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docxBANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docx
BANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docx
AzuraAgusnasya
PPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptx
PPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptxPPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptx
PPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptx
SausanHidayahNova
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptxDari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Syarifatul Marwiyah
BAHAN UNTUK PELATIHAN PS, DRIGEN, MAZMUR.pptx
BAHAN UNTUK PELATIHAN PS, DRIGEN, MAZMUR.pptxBAHAN UNTUK PELATIHAN PS, DRIGEN, MAZMUR.pptx
BAHAN UNTUK PELATIHAN PS, DRIGEN, MAZMUR.pptx
LunduSitohang
Langkah-langkah Pembuatan Microsite.pptx
Langkah-langkah Pembuatan Microsite.pptxLangkah-langkah Pembuatan Microsite.pptx
Langkah-langkah Pembuatan Microsite.pptx
NurulIlyas3
PPT CINTA BANGGA RUPIAH (memahami rupiah)
PPT CINTA BANGGA RUPIAH (memahami rupiah)PPT CINTA BANGGA RUPIAH (memahami rupiah)
PPT CINTA BANGGA RUPIAH (memahami rupiah)
pinkypurpss
Buku 1 tentang orang Hukum perdata Universitas Negeri Semarang
Buku 1 tentang orang Hukum perdata Universitas Negeri SemarangBuku 1 tentang orang Hukum perdata Universitas Negeri Semarang
Buku 1 tentang orang Hukum perdata Universitas Negeri Semarang
iztawanasya1
PELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.ppt
PELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.pptPELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.ppt
PELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.ppt
ALEENMPP
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdfPanduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Fajar Baskoro
Danantara: Pesimis atau Optimis? Podcast Ikatan Alumni Lemhannas RI IKAL Lem...
Danantara:  Pesimis atau Optimis? Podcast Ikatan Alumni Lemhannas RI IKAL Lem...Danantara:  Pesimis atau Optimis? Podcast Ikatan Alumni Lemhannas RI IKAL Lem...
Danantara: Pesimis atau Optimis? Podcast Ikatan Alumni Lemhannas RI IKAL Lem...
Dadang Solihin
Kelas 5 Mapel P.Pancasila Bab 2 Norma Dalam Kehidupanku
Kelas 5 Mapel P.Pancasila Bab 2 Norma Dalam KehidupankuKelas 5 Mapel P.Pancasila Bab 2 Norma Dalam Kehidupanku
Kelas 5 Mapel P.Pancasila Bab 2 Norma Dalam Kehidupanku
suandi01
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Kelas
PPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptx
PPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptxPPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptx
PPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptx
rahmiati190700
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdfPPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
ListiawatiAMdKeb
1. Zakat dan Zakat Fitrah Part 1_Safari Ramadhan UAS 2025.pdf
1. Zakat dan Zakat Fitrah Part 1_Safari Ramadhan UAS 2025.pdf1. Zakat dan Zakat Fitrah Part 1_Safari Ramadhan UAS 2025.pdf
1. Zakat dan Zakat Fitrah Part 1_Safari Ramadhan UAS 2025.pdf
Syarifatul Marwiyah
Organ Pencernaan dan Fungsinya Kelas 8 Fase D.pptx
Organ Pencernaan dan Fungsinya Kelas 8 Fase D.pptxOrgan Pencernaan dan Fungsinya Kelas 8 Fase D.pptx
Organ Pencernaan dan Fungsinya Kelas 8 Fase D.pptx
IrfanIdris7
Farmakologi (antibiotik, antivirus, antijamur).pptx
Farmakologi (antibiotik, antivirus, antijamur).pptxFarmakologi (antibiotik, antivirus, antijamur).pptx
Farmakologi (antibiotik, antivirus, antijamur).pptx
michellepikachuuu
1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx
1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx
1. RPT SAINS SMK TINGKATAN 1 2025 KUMPULAN B BY CIKGU GORGEOUS.docx
shafiqsmkamil
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docxProposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
tuminsa934
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
AsepSaepulrohman4
BANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docx
BANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docxBANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docx
BANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docx
AzuraAgusnasya
PPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptx
PPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptxPPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptx
PPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptx
SausanHidayahNova
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptxDari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Dari pesantren ke dunia maya (diskusi berkala UAS Kencong Jember0.pptx
Syarifatul Marwiyah
BAHAN UNTUK PELATIHAN PS, DRIGEN, MAZMUR.pptx
BAHAN UNTUK PELATIHAN PS, DRIGEN, MAZMUR.pptxBAHAN UNTUK PELATIHAN PS, DRIGEN, MAZMUR.pptx
BAHAN UNTUK PELATIHAN PS, DRIGEN, MAZMUR.pptx
LunduSitohang
Langkah-langkah Pembuatan Microsite.pptx
Langkah-langkah Pembuatan Microsite.pptxLangkah-langkah Pembuatan Microsite.pptx
Langkah-langkah Pembuatan Microsite.pptx
NurulIlyas3
PPT CINTA BANGGA RUPIAH (memahami rupiah)
PPT CINTA BANGGA RUPIAH (memahami rupiah)PPT CINTA BANGGA RUPIAH (memahami rupiah)
PPT CINTA BANGGA RUPIAH (memahami rupiah)
pinkypurpss
Buku 1 tentang orang Hukum perdata Universitas Negeri Semarang
Buku 1 tentang orang Hukum perdata Universitas Negeri SemarangBuku 1 tentang orang Hukum perdata Universitas Negeri Semarang
Buku 1 tentang orang Hukum perdata Universitas Negeri Semarang
iztawanasya1
PELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.ppt
PELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.pptPELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.ppt
PELAKSANAAN RPI MURID PENDIDIKAN KHASS.ppt
ALEENMPP
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdfPanduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Panduan Entry Nilai Rapor untuk Operator SD_MI 2025.pptx (1).pdf
Fajar Baskoro
Danantara: Pesimis atau Optimis? Podcast Ikatan Alumni Lemhannas RI IKAL Lem...
Danantara:  Pesimis atau Optimis? Podcast Ikatan Alumni Lemhannas RI IKAL Lem...Danantara:  Pesimis atau Optimis? Podcast Ikatan Alumni Lemhannas RI IKAL Lem...
Danantara: Pesimis atau Optimis? Podcast Ikatan Alumni Lemhannas RI IKAL Lem...
Dadang Solihin
Kelas 5 Mapel P.Pancasila Bab 2 Norma Dalam Kehidupanku
Kelas 5 Mapel P.Pancasila Bab 2 Norma Dalam KehidupankuKelas 5 Mapel P.Pancasila Bab 2 Norma Dalam Kehidupanku
Kelas 5 Mapel P.Pancasila Bab 2 Norma Dalam Kehidupanku
suandi01
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Kelas
PPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptx
PPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptxPPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptx
PPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptx
rahmiati190700
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdfPPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
ListiawatiAMdKeb
1. Zakat dan Zakat Fitrah Part 1_Safari Ramadhan UAS 2025.pdf
1. Zakat dan Zakat Fitrah Part 1_Safari Ramadhan UAS 2025.pdf1. Zakat dan Zakat Fitrah Part 1_Safari Ramadhan UAS 2025.pdf
1. Zakat dan Zakat Fitrah Part 1_Safari Ramadhan UAS 2025.pdf
Syarifatul Marwiyah
Organ Pencernaan dan Fungsinya Kelas 8 Fase D.pptx
Organ Pencernaan dan Fungsinya Kelas 8 Fase D.pptxOrgan Pencernaan dan Fungsinya Kelas 8 Fase D.pptx
Organ Pencernaan dan Fungsinya Kelas 8 Fase D.pptx
IrfanIdris7

Materi_4_Bentuk_Kepemilikan_Bisnis_FEB.ppt

  • 2. Bentuk kepemilikan adalah bentuk kegiatan bisnis dilihat dari siapa pemilik / pendirinya, sumber modalnya, apa tujuan pendiriannya, sehingga terdapat bermacam-macam bentuk kepemilikan bisnis. Dengan demikian setiap bentuk kepemilikan bisnis, seuai dengan misi yang dibawa oleh masing-masing bisnis tersebut. Bentuk kepemilikan bisnis di Indonesia
  • 3. Bentuk kepemilikan bisnis di Indonesia Badan yayasan Badan Kopersai Swasta Multinational Swasta Nasional Pemerintah a) Pendidikan / pengembangan SDM b) Sosial Kemanusian / kesehatan c) Sosial Keagamaan a) Koperasi Produksi b) Koperasi Konsumsi c) Koperasi Kredit a) Perseroan Terbatas (PT) b) Perusahaan Gabungan (joint Ventura/Holding Company) a) Bisnis Perorangan b) Persekutuan Firma c) Persekutuan Komanditer d) Perseroan Terbatas 1. Perusahaan Jawatan (Perjan) 2. Perusahaan Umum (perum) 3. Perusahaan Terbatas (PT. Persero) 4. Perusahaan Daerah (BUMD)
  • 4. Faktor yang perlu dipertimbangkan dalam menentukan bentuk kepemilikan bisnis : Bidang bisnis yang akan dilakukan, apakah bidang produksi, atau berbentuk jasa Jumlah modal yang diperlukan untuk menggeluti bidang bisnis tersebut Pihak-pihak yang mungkin terlibat dalam kegiatan bisnis tersebut Tempat kegiatan bisnis, apakah memerlukan biaya atau tidak Kemungkinan layak tidaknya bisnis yang dilakukan dari segi konsumen Besar risiko yang ditanggung, dan siapa yang bertanggung jawab Lingkungan bisnis yang mendukung atau tidak
  • 5. Tidak ada satupun bentuk kepemilikan usaha yang terbaik Bentuk Kepemilikan Terbaik akan sangat tergantung pada situasi tertentu dari seorang wirausaha Kunci untuk memilih bentuk kepemilikan adalah memagami bagaimana karakteristik masing-masing bentuk kepemilikan mempengaruhi keadaan spesifik bisnis dan personal pelaku usahanya Memilih Bentuk Kepemilikan Usaha
  • 6. 6 Faktor-faktor Pertimbangan Pertimbangan Pajak Laporan Kewajiban Modal Awal yang dibutuhkans Pengendalian Kemampuan Manajerial Tujuan Bisnis Rencana Suksesi Manajemen Formasi Biaya
  • 7. Copyright 息2009 Pearson Education, Inc. 7 Bentuk Kepemilikan Usaha Kepemilikan Pribadi Kemitraan Korporasi/Kerjasama Korporasi S Perseroan Terbatas Joint Venture
  • 8. SKEMA PENGARUH BENTUK KEPEMILIKAN BISNIS TERHADAP NILAI PERUSAHAAN Keputusan Bentuk Kepemilikan Bisnis Pajak yang harus dibayar oleh Bisnis Pengendalian Bisnis Akses Bisnis terhadap Pendanaan Nilai Perusahaan
  • 9. Copyright 息2009 Pearson Education, Inc. 9 Keunggulan Kepemilikan Individu Mudah dibuat/dibentuk Berbiaya Rendah untuk memulainya Laba insentif Otoritas Total dalam Pengambilan Keputusan Tidak ada Batasan Hukum Mudah untuk dihentikan
  • 10. Copyright 息2009 Pearson Education, Inc. 10 Kekurangan Kepemilikan Tunggal Akses terhadap Modal Terbatas Keterampilan dan Kemampuan Terbatas Merasa Terisolasi Kurangnya Keberlanjutan Terbatasnya kemampuan keuangan personal
  • 11. KEPEMILIKAN PERSEORANGAN (SOLE PROPRIETORSHIP) Perusahaan yang dimiliki seorang pemilik. Ada 4 (empat) sifat yang harus diperhatikan : Pemilik tunggal (Single owner). Menanggung seluruh tanggung jawab. Menghasilkan kurang 10 % dari seluruh penghasilan perusahaan.
  • 12. KEUNTUNGAN DAN KERUGIAN KEUNTUNGAN K E R U G I A N Mendapatkan semua profit Kemudahan formasi Kontrol penuh Pajak lebih rendah Menanggung semua kerugian Kewajiban tidak terbatas. Keterbatasan keuangan. Keterbatasan skill
  • 13. Copyright 息2009 Pearson Education, Inc. 13 Kemitraan Gabungan dari dua orang atau lebih yang memiliki bisnis untuk memperoleh laba Meluangkan waktu untuk menulis kesepakatan kemitraan bersama
  • 14. KEPEMILIKAN PERSEKUTUAN (PARTNERSHIP) KEUNTUNGAN K E R U G I A N Pendanaan Kerugian dibagi Spesialisasi Kontrol dibagi Hutang tidak terbatas. Keuntungan dibagi. KEUNTUNGAN DAN KERUGIAN
  • 15. Copyright 息2009 Pearson Education, Inc. 15 Keunggulan Kemitraan Mudah dibentuk Saling melengkapi Keterampilan Mitra Divisi Laba Memiliki Lebih Banyak Modal Kemampuan untuk menarik Mitra Terbatas Minim aturan Pemerintah Fleksibel Perpajakan yang cenderung mudah
  • 16. Copyright 息2009 Pearson Education, Inc. 16 Kerugian Kemitraan Keterbatasan Keuangan dengan sedikit mitra
  • 17. 17 Tipe-tipe Mitra Mitra Umum (General partners) Berperan Aktif dalam mengelola bisnis Memiliki keuangan tidak terbatas untuk memperbesar harta debet kemitraan Setiap kemitraan hendaknya memiliki sekurangnya satu orang general partner ini Mitra Terbatas (Limited partners) Tidak dapat berpartisipasi dari hari ke hari me-manage perusahaan Memiliki keterbatasan sumberdaya untuk memperbesar harta debet kemitraan
  • 18. Liability Features of the Basic Forms of Ownership Partnership Claims of Partnerships Creditors Partnerships Assets General Partners Personal Assets General Partners Personal Assets
  • 19. 19 Kerugian Kemitraan Akumulasi Modal Sulit Menghilangkan kepentingan kemitraan Sulit berlanjut Berpotensi terjadi konflik personal dan otoritas Kewajiban keuangan tidak terbatas dari seorang mitra
  • 20. 20 Kemitraan Terbatas Sebuah kemitraan yang terdiri dari sekurangnya seorang general partner dan satu orang atau lebih limited partners General partner dalam kemitraan terbatas diperlakukan sama persis seperti dalam kemitraan umum Kemitraan Terbatas memiliki kewajiban terbatas dan diperlakukan sebagai investor dalam bisnis
  • 21. Liability Features of the Basic Forms of Ownership Limited Partnership Claims of Partnerships Creditors Partnerships Assets General Partners Personal Assets Limited Partners Personal Assets
  • 22. 22 Perusahaan/Korporasi Entitas Legal yang terpisah dari pemiliknya Tipe-tipe Korporasi: Domestic korporasi yang menjalankan bisnisnya di suatu negara dimana perusahaan tersebut berada Foreign korporasi yang disewa di suatu negara dan menjalankan bisnis di negara lain Alien korporasi yang terbentuk di negara lain namun menjalankan bisnis di negara kita
  • 23. 23 Korporasi Tipe-tipe Korporasi: Publicly held korporasi yang memiliki banyak pemegang saham dan sahamnya selalu diperdagangkan di bursa saham besar Closely held korporasu yang sahamnya dikontrol oleh sejumlah orang yang relatif kecil, seperti anggota keluarga, orang terdekat dan sahabat.
  • 24. 24 Keunggulan Korporasi Kemampuan Untuk menarik Modal Kemampuan untuk melanjutkan tanpa batas Mudah untuk mengganti kepemilikan Kewajiban Pemegang Saham Tertentu
  • 25. Liability Features of the Basic Forms of Ownership Corporation Claims of Corporations Creditors Corporations Assets Shareholders Personal Assets Shareholders Personal Assets Copyright 息 2009 Pearson Education, Inc. Publishing as Prentice Hall
  • 26. 26 Kerugian Korporasi Ada biaya dan waktu untuk berkorporasi Pajak Ganda Berpotensi berkurangnya Insentif Manajerial Ada syarat legal dan aturan birokrasi Berpotensi hilangnya kontrol oleh pendiri Membuka Tabir / rahasia Perusahaan
  • 27. 27 Korporasi S Dari perspektif hukum, tidak ada perbedaan antara kepemilikan Korporasi dan Korporasi Dalam hal pajak, pengenaan pajak pada korporasi S sama dengan Kemitraan, yaitu saat memperoleh keuntungan (atau kerugian) sampai pada pemegang saham individu. Untuk memperoleh status S, seluruh pemegang saham harus menyetujuinya, dan korporasi mesti mengajukan IRS saat 75 hari pertama pajaknya.
  • 28. Liability Features of the Basic Forms of Ownership S-Corporation Claims of S-Corporations Creditors S-Corporations Assets Shareholders Personal Assets Shareholders Personal Assets Copyright 息 2009 Pearson Education, Inc. Publishing as Prentice Hall
  • 29. Copyright 息2009 Pearson Education, Inc. 29 S Corporation Harus korporasi dalam negeri Tidak boleh ada pemegang saham asing bukan penduduk Hanya memiliki saham biasa Tidak lebih dari 100 pemegang saham Tidak lebih dari 20% pendapatan perusahaan dari sumber investasi pasif Pelaku Korporasi dan Kemitraan tidak bisa menjadi pemegang saham
  • 30. 30 Perseroan Terbatas Limited Liability Company (LLC) Hampir mirip seperti Korporasi S, namun aturan yang membatasinya tidka sama Dua Dokumen yang dibutuhkan: Dokumen Organisasi Kesepakatan Operasional
  • 31. 31 Perseroan Terbatas Limited Liability Company (LLC) LLC tidak boleh memiliki lebih dari dua atas empat karakteristik perusahaan berikut ini : Kewajiban Terbatas Keberlanjutan Hidup/Operasional Gratis Pengalihan Kepentingan Manajemen Terpusat
  • 32. Liability Features of the Basic Forms of Ownership Limited Liability Company (LLC) Claims of LLCs Creditors LLCs Assets Members Personal Assets Members Personal Assets Copyright 息 2009 Pearson Education, Inc. Publishing as Prentice Hall
  • 33. Copyright 息2009 Pearson Education, Inc. 33 All rights reserved. No part of this publication may be reproduced, stored in a retrieval system, or transmitted, in any form or by any means, electronic, mechanical, photocopying, recording, or otherwise, without the prior written permission of the publisher. Printed in the United States of America. Copyright 息2009 Pearson Education, Inc. Publishing as Prentice Hall
  • 34. Bentuk Bisnis Perusahaan Perseorangan (Proprietorship) Perusahaan Kemitraan / Partnership (Firma, CV) Korporasi / corporation Perusahaan Perseorangan adalah : Bisnis yang dimiliki oleh seorang Pemilik
  • 35. Keuntungan Perusahaan Perseorangan : - Semua laba hanya untuk pengusaha - Pengendalian seutuhnya - Organisasi sederhana - Pajak rendah Kerugian Perusahaan Perseorangan : - Bertanggung jawab atas semua kerugian - Dana terbatas - Ketrampilan terbatas - Tanggung jawab tidak terbatas
  • 36. Partnership Keuntungan : - Dana tambahan - Kerugian ditanggung bersama - Lebih ada spesialisasi Kerugian : - Berbagi pengendalian - Tanggung jawab tidak terbatas - Berbagi laba
  • 37. Korporasi Keuntungan : - Tanggung jawab terbatas - Akses terhadap modal - Transfer kepemilikan Kerugian : - Biaya keorganisasian tinggi - Transparansi publik - Masalah keagenan - Pajak tinggi
  • 38. Perbandingan Bentuk Bisnis Business Form Liability Continuity Management Source of Investment Proprietorship -Personal -Unlimited Ends with death or decision of owner Personal, unrestricted Personal General Partnership -Personal -Unlimited End with death or decision of any partner Unrestricted or depends on partnership agreement Personal by Partner(s) Corporation Capital Investment As stated in charter, perpetual or for specified period of years Under control of board of directors, which is selected by stockholders Purchase of Stock
  • 39. BUMN Badan Usaha yang sebagian besar sahamnya dimilik oleh Negara Kekayaan dipisahkan berdasarkan peraturan pemerintah
  • 40. Karaktersitik BUMN Usahanya bersifat membantu pemerintah, dalam membangun public utilities Menghasilkan barang karena pertimbangan dan keamanan dan kerahasiaan harus dikuasai negara Melaksanakan kebijakan strategis pemerintah Tujuan melindungi keselamatan dan kesejahteraan masyarakat Usaha bersifat komersil dan fungsinya dapat dilakukan swasta
  • 41. Koperasi Pemilik adalah anggota sekaligus pelanggan Kekuasaan tertinggi ada pada RAT Satu anggota adalah satu suara Organisasi diurus secara demokratis Kummpulan individu Manajemen bersifat terbuka
  • 42. METODE MEMILIKI BISNIS YG TELAH ADA 1.Mengambil alih bisnis keluarga Merupakan cara ideal untuk memiliki bisnis karena kinerjanya telah diketahui sebelum menjadi pemilik serta mudah memprediksinya. Jika kinerja bisnis selama ini baik, maka fungsi pemilik baru hanya memastikan bahwa operasional yang ada masih berlanjut secara efesien. Namun apabila sebaliknya pemilik baru harus merevisi manajemen, pemasaran dan kebijakan keuangan 2.Membeli Bisnis yang telah ada Bisnis dijual dengan alasan misalnya kesulitan keuangan, pemilik meninggal atau lainnya. Pembeli harus punya keakhlian pada jenis bisnis yang akan dibeli dan yakin bahwa keuntungan yang akan diperoleh sebanding dengan modal dikeluarkan
  • 43. 3.Franchise (waralaba) Adalah suatu perjanjian dimana pemilik bisnis (franchisor) memperbolehkan pemilik bisnis lain (franchisee) memakai merk, nama dagang atau hak ciptanya dengan syarat tertentu Jenis Waralaba : Distributorship (Penyalur Barang) Chain Style Business (Bisnis Gaya Rantai) Manufacturing Agreement (Memproduksi barang) Keuntungan Warlaba : Gaya pengelolaan yang telah terbukti Nama yang telah dikenal Dukungan dana Kerugian Waralaba : Berbagi keuntungan Pengendalian keuntungan
  • 44. MENGUKUR KINERJA BISNIS Manajer harus menentukan bagaimana strategi bisnis akan mempengaruhi imbalan atas penanaman modal (ekuitas) perusahaan demikian pula risikonya, sehingga dua hal ini menjadi kriteria dalam mengukur kinerja bisnis. A. Imbalan atas Ekuitas Memperkirakan imbalan dari investasi dengan mengukur ROE (Return on Equity) sebagai reperentasi laba setelah pajak dibagi total Investasi B. Risiko Bisnis Adalah tingkat ketidakpastian tentang laba perusahaan dihari kemudian yang juga menggambarkan ketidak pastian imbalan bagi pemiliknya.
  • 45. Hubungan antara Risiko dan Imbalan Investor Bisnis dan Kreditor akan memberikan dananya kepada bisnis yang berisiko tinggi apabila mereka memperoleh imbalan yang tinggi. Imbalan Kreditor berupa tingkat suku bunga yang tinggi sebagai kompensasi atas peminjaman dana pada bisnis yang berisiko tinggi.