Organ tumbuhan terdiri dari akar, batang, daun, bunga, dan buah. Akar berfungsi untuk menyerap air dan nutrisi, menyangga tumbuhan, dan menyimpan cadangan makanan. Batang berfungsi sebagai penyangga dan pengangkut air serta zat makanan. Daun berperan dalam fotosintesis dan respirasi. Bunga dan buah berperan dalam reproduksi tumbuhan.
Batang memiliki berbagai bentuk, fungsi, dan jenis percabangannya. Umumnya berbentuk silinder atau lainnya, terdiri atas ruas-ruas, tumbuh ke atas, dan mendukung bagian tumbuhan lain. Jenis batang meliputi batang basah, berkayu, rumput, dan mendong. Bentuknya dapat bulat, bersegi, pipih, licin, dan lainnya. Cara pertumbuhannya antara lain tegak, menggantung
Dokumen tersebut membahas tentang morfologi daun pada tumbuhan. Daun merupakan organ penting bagi tumbuhan yang berfungsi untuk fotosintesis, pernapasan, transpirasi dan gutasi. Terdapat dua jenis daun yaitu daun tunggal dan daun majemuk. Daun dapat bervariasi bentuk dan ukuran berdasarkan lingkungan tumbuhnya.
Struktur & Jaringan Pada Tumbuhan (Jaringan Meristem)Wulung Gono
油
Dokumen tersebut membahas tentang jaringan tumbuhan, terutama jaringan meristem. Jaringan meristem terdiri dari jaringan yang aktif membelah dan belum mengalami diferensiasi. Jaringan meristem dibedakan berdasarkan letaknya menjadi meristem apikal, lateral, dan interkalar, serta berdasarkan asal terbentuknya menjadi promeristem, meristem primer, dan sekunder.
Taksonomi Tumbuhan I DIVISI SCHIZOPHYTA ( Monera)fentyagustin1
油
seluruh pembagian taksa yang ada di dalam kingdom Monera serta ciri-ciri umum dari divisi Schizophyta dan ciri-ciri khusus yang terdapat di setiap kelas maupun ordo dari divisi Schizophyta.
power point struktur dan fungsi jaringan tumbuhan (Nining Khoerunnisa)Athiyyah Yaa
油
Dokumen tersebut membahas tentang struktur dan fungsi jaringan tumbuhan, termasuk jaringan meristem, jaringan dewasa, dan organ-organ tumbuhan seperti akar, batang, daun, bunga, dan buah. Jaringan meristem terbagi menjadi promeristem, meristem primer, dan meristem sekunder yang berfungsi untuk pertumbuhan tumbuhan. Jaringan dewasa terdiri atas epidermis, parenkim, dan jaringan penyokong/pengangkut. Organ tumbuhan masing
Menurut ringkasan dokumen, terdapat empat karakteristik utama model arsitektur pohon menurut Halle dan Oldeman, yaitu pohon tidak bercabang, pohon bercabang dengan axis ekivalen dan orthotropik, pohon bercabang dengan axis vegetatif nonekivalen, dan pohon bercabang dengan axis campuran ekivalen dan nonekivalen. Dokumen ini juga menjelaskan sembilan model arsitektur pohon populer beserta contoh-contoh pohonnya.
Laporan praktikum 10 buah dan biji (morfologi tumbuhan)Maedy Ripani
油
Praktikum mengenali berbagai jenis buah dan biji melalui observasi morfologi. Terdapat 11 jenis buah yang diamati, diantaranya jambu mete, nangka, pepaya, kacang tanah, mangga, karet, melinjo, mentimun, jeruk, nenas dan srikaya. Hasilnya memberikan penjelasan tentang klasifikasi tumbuhan, jenis buah sejati dan semu, serta bagian-bagian biji.
1. Jaringan epidermis adalah lapisan jaringan paling luar pada tumbuhan yang berfungsi sebagai pelindung.
2. Terdiri atas satu lapis sel rapat yang tidak berklorofil kecuali pada sel penjaga stomata.
3. Melakukan pertukaran gas dan air serta mensekresi getah melalui berbagai modifikasi sesuai letak organ.
Tumbuhan paku disebut juga Pteridophyta. Tumbuhan paku merupakan tumbuhan dengan tingkatan lebih tinggi dari lumut karena memiliki akar, daun, dan batang sejati. Selain itu, meskipun habitat utama tumbuhan paku pada tempat yang lembab (higrofit), namun tumbuhan paku juga dapat hidup diberbagai tempat seperti di air (hidrofit), permukaan batu, tanah, serta dapat juga menempel (epifit) pada pohon.
Penampang batang dan akar monokotil dan dikotil memiliki perbedaan struktur. Pada akar, monokotil memiliki inti besar dan banyak pembuluh xilem dan floem, sedangkan dikotil tidak memiliki inti dan xilem di tengah. Pada batang, monokotil tidak memiliki pertumbuhan sekunder sedangkan dikotil memiliki lingkaran tahunan. Untuk daun, monokotil berbentuk isobilateral dan memiliki sel kipas,
Fiksasi karbon dioksida pada tumbuhan dapat berlangsung melalui mekanisme C3, C4, atau CAM. Pada mekanisme C3, produk awal fiksasi CO2 adalah 3-fosfogliserat. Tumbuhan C4 memiliki dua tahap fiksasi CO2 yang terpisah, dengan hasil awal oksaloasetat. Tumbuhan CAM membuka stomatanya pada malam hari untuk mengikat CO2 menjadi asam organik sebelum siklus Calvin.
Laporan praktikum 6 bunga majemuk (morfologi tumbuhan)Maedy Ripani
油
Laporan praktikum ini membahas pengamatan terhadap 16 jenis bunga majemuk dengan tujuan mengenali berbagai bentuk dan tipe bunga majemuk serta bagian-bagiannya. Secara garis besar dokumen ini menjelaskan prosedur praktikum, teori dasar mengenai bunga dan bunga majemuk, hasil pengamatan terhadap 16 jenis bunga majemuk, dan analisis data hasil pengamatan pada bunga merak sebagai contoh.
Laporan praktikum 3 tata letak daun rumus daun dan diagram daun (morfologi tu...Maedy Ripani
油
Berikut adalah ringkasan dari dokumen praktikum morfologi tumbuhan tentang tata letak daun, rumus daun, dan diagram daun:
Praktikum ini menjelaskan berbagai tata letak daun pada batang tumbuhan, menentukan rumus daun, dan menggambar diagram daun. Rumus daun yang diamati meliputi 2/5 pada kembang sepatu dan bayam, serta 3/8 pada pepaya.
Daun memiliki berbagai struktur dan fungsi. Struktur anatomi daun meliputi epidermis, mesofil, sistem pembuluh, dan jaringan penyokong. Fungsi utama daun adalah fotosintesis, pertukaran gas, dan penyimpanan makanan. Struktur daun bervariasi antara tumbuhan untuk beradaptasi dengan lingkungan.
Laporan praktikum 2 daun majemuk dan bagian bagiannya (morfologi tumbuhan)Maedy Ripani
油
Laporan praktikum ini membahas tentang morfologi daun majemuk dan bagian-bagiannya pada 10 spesies tanaman. Terdapat penjelasan tentang alat dan bahan, cara kerja, teori dasar, hasil pengamatan, analisis data, dan klasifikasi tanaman. Laporan ini bertujuan untuk mengenali macam-macam bentuk daun majemuk dan bagian-bagiannya.
Teks ini membahas tentang jaringan pada tumbuhan. Jaringan diklasifikasikan menjadi jaringan meristem dan jaringan dewasa. Jaringan meristem terus berkembang dan membelah, sedangkan jaringan dewasa berhenti berkembang. Jaringan-jaringan utama pada tumbuhan antara lain epidermis, parenkim, jaringan mekanik, jaringan pengangkut, dan jaringan sekretori, dengan fungsi masing-masing untuk pelindung, dasar, pengu
Menurut ringkasan dokumen, terdapat empat karakteristik utama model arsitektur pohon menurut Halle dan Oldeman, yaitu pohon tidak bercabang, pohon bercabang dengan axis ekivalen dan orthotropik, pohon bercabang dengan axis vegetatif nonekivalen, dan pohon bercabang dengan axis campuran ekivalen dan nonekivalen. Dokumen ini juga menjelaskan sembilan model arsitektur pohon populer beserta contoh-contoh pohonnya.
Laporan praktikum 10 buah dan biji (morfologi tumbuhan)Maedy Ripani
油
Praktikum mengenali berbagai jenis buah dan biji melalui observasi morfologi. Terdapat 11 jenis buah yang diamati, diantaranya jambu mete, nangka, pepaya, kacang tanah, mangga, karet, melinjo, mentimun, jeruk, nenas dan srikaya. Hasilnya memberikan penjelasan tentang klasifikasi tumbuhan, jenis buah sejati dan semu, serta bagian-bagian biji.
1. Jaringan epidermis adalah lapisan jaringan paling luar pada tumbuhan yang berfungsi sebagai pelindung.
2. Terdiri atas satu lapis sel rapat yang tidak berklorofil kecuali pada sel penjaga stomata.
3. Melakukan pertukaran gas dan air serta mensekresi getah melalui berbagai modifikasi sesuai letak organ.
Tumbuhan paku disebut juga Pteridophyta. Tumbuhan paku merupakan tumbuhan dengan tingkatan lebih tinggi dari lumut karena memiliki akar, daun, dan batang sejati. Selain itu, meskipun habitat utama tumbuhan paku pada tempat yang lembab (higrofit), namun tumbuhan paku juga dapat hidup diberbagai tempat seperti di air (hidrofit), permukaan batu, tanah, serta dapat juga menempel (epifit) pada pohon.
Penampang batang dan akar monokotil dan dikotil memiliki perbedaan struktur. Pada akar, monokotil memiliki inti besar dan banyak pembuluh xilem dan floem, sedangkan dikotil tidak memiliki inti dan xilem di tengah. Pada batang, monokotil tidak memiliki pertumbuhan sekunder sedangkan dikotil memiliki lingkaran tahunan. Untuk daun, monokotil berbentuk isobilateral dan memiliki sel kipas,
Fiksasi karbon dioksida pada tumbuhan dapat berlangsung melalui mekanisme C3, C4, atau CAM. Pada mekanisme C3, produk awal fiksasi CO2 adalah 3-fosfogliserat. Tumbuhan C4 memiliki dua tahap fiksasi CO2 yang terpisah, dengan hasil awal oksaloasetat. Tumbuhan CAM membuka stomatanya pada malam hari untuk mengikat CO2 menjadi asam organik sebelum siklus Calvin.
Laporan praktikum 6 bunga majemuk (morfologi tumbuhan)Maedy Ripani
油
Laporan praktikum ini membahas pengamatan terhadap 16 jenis bunga majemuk dengan tujuan mengenali berbagai bentuk dan tipe bunga majemuk serta bagian-bagiannya. Secara garis besar dokumen ini menjelaskan prosedur praktikum, teori dasar mengenai bunga dan bunga majemuk, hasil pengamatan terhadap 16 jenis bunga majemuk, dan analisis data hasil pengamatan pada bunga merak sebagai contoh.
Laporan praktikum 3 tata letak daun rumus daun dan diagram daun (morfologi tu...Maedy Ripani
油
Berikut adalah ringkasan dari dokumen praktikum morfologi tumbuhan tentang tata letak daun, rumus daun, dan diagram daun:
Praktikum ini menjelaskan berbagai tata letak daun pada batang tumbuhan, menentukan rumus daun, dan menggambar diagram daun. Rumus daun yang diamati meliputi 2/5 pada kembang sepatu dan bayam, serta 3/8 pada pepaya.
Daun memiliki berbagai struktur dan fungsi. Struktur anatomi daun meliputi epidermis, mesofil, sistem pembuluh, dan jaringan penyokong. Fungsi utama daun adalah fotosintesis, pertukaran gas, dan penyimpanan makanan. Struktur daun bervariasi antara tumbuhan untuk beradaptasi dengan lingkungan.
Laporan praktikum 2 daun majemuk dan bagian bagiannya (morfologi tumbuhan)Maedy Ripani
油
Laporan praktikum ini membahas tentang morfologi daun majemuk dan bagian-bagiannya pada 10 spesies tanaman. Terdapat penjelasan tentang alat dan bahan, cara kerja, teori dasar, hasil pengamatan, analisis data, dan klasifikasi tanaman. Laporan ini bertujuan untuk mengenali macam-macam bentuk daun majemuk dan bagian-bagiannya.
Teks ini membahas tentang jaringan pada tumbuhan. Jaringan diklasifikasikan menjadi jaringan meristem dan jaringan dewasa. Jaringan meristem terus berkembang dan membelah, sedangkan jaringan dewasa berhenti berkembang. Jaringan-jaringan utama pada tumbuhan antara lain epidermis, parenkim, jaringan mekanik, jaringan pengangkut, dan jaringan sekretori, dengan fungsi masing-masing untuk pelindung, dasar, pengu
Dokumen tersebut membahas struktur dan fungsi jaringan penyusun organ tumbuhan seperti akar, batang, dan daun pada tumbuhan dikotil dan monokotil. Jaringan epidermis berfungsi sebagai pelindung, korteks menyimpan cadangan makanan, sedangkan jaringan palisade dan selinder pusat berperan dalam fotosintesis dan pengangkutan."
Dokumen tersebut membahas tentang jenis-jenis daun pada tumbuhan monokotil dan dikotil. Tumbuhan monokotil memiliki urat daun yang memanjang sejajar, sedangkan tumbuhan dikotil memiliki urat daun yang membentuk jaringan dan bercabang-cabang. Dokumen ini juga menjelaskan bagian-bagian daun dan fungsinya, serta contoh tumbuhan yang termasuk ke dalam kelompok monokotil dan dikotil.
Jaringan Tumbuhan terbAF\ ddmenjadi dua, yakni jaringan meristem dan jaringan apikal. Jaringam ermeristem berfungsi sebagai jaringan anwal titik pertumbuhan suatu jaringan tumbuhan, sedangkan jaringan apikal yag terdiri sdari jaringan epidermis, jaringan pengangkut , jaringan gabus,
Menggambarkan dan Menjelaskan Struktur Akar Batang dan DaunMentari Arsharanti
油
Dokumen tersebut membahas tentang struktur anatomi dan morfologi akar, batang, dan daun pada tumbuhan tingkat tinggi. Dijelaskan struktur luar dan dalam masing-masing organ tersebut beserta fungsinya."
The document describes the three divisions of bryophytes - liverworts, mosses, and hornworts. It outlines their key characteristics such as lacking true roots, stems and vascular tissue. Liverworts have a flattened thallus structure or leafy appearance. Mosses have a leafy body and reproduce asexually through budding. Hornworts are distinguished by their horn-like sporophytes. All bryophytes reproduce both sexually and asexually and play an important role as some of the earliest land plants.
Struktur akar tumbuhan terdiri atas empat bagian utama: epidermis, korteks, endodermis, dan silinder pusat. Masing-masing bagian memiliki struktur dan fungsi tertentu dalam menyerap air dan zat hara serta mengangkutnya ke seluruh bagian tumbuhan.
1) Dokumen tersebut membahas struktur dan fungsi organ-organ utama tumbuhan seperti akar, batang, daun, bunga, buah, dan biji.
2) Secara struktur, organ-organ tersebut terdiri atas struktur luar (morfologi) dan struktur dalam (anatomi) yang terbentuk dari berbagai jaringan.
3) Secara fungsional, organ-organ tersebut berperan dalam penyerapan nutrisi, transportasi zat makanan, fotosintesis, reprodu
bab 3 Struktur dan Fungsi Jaringan Tumbuhan serta Pemanfaatannya dalam TeknologiNia Pratiwi
油
Dokumen tersebut membahas tentang anatomi dan struktur tumbuhan. Terdiri dari 6 anggota kelompok yang membahas tentang berbagai organ tumbuhan seperti akar, batang, daun dan proses fotosintesis.
Jaringan tumbuhan terdiri atas jaringan primer dan sekunder. Jaringan primer terdiri dari meristem apikal yang berfungsi memperpanjang organ tumbuhan. Jaringan sekunder meliputi jaringan permanen seperti epidermis, parenkim, kolenkim, sklerenkim, xilem, dan floem yang membentuk organ tumbuhan. Akar terdiri atas epidermis, korteks, endodermis, dan silinder pusat yang berfungsi menyerap air dan hara.
1. Jaringan meristem adalah jaringan embrional yang terus membelah dan belum mengalami diferensiasi. Terdiri atas meristem primer dan sekunder.
2. Jaringan dewasa terbentuk dari diferensiasi meristem, mencakup epidermis, parenkim, penyokong, dan pengangkut.
3. Organ tumbuhan utama yaitu akar, batang, dan daun, masing-masing memiliki fungsi khusus seperti penyerapan, pengangkutan, dan fotosint
Dokumen tersebut membahas tentang struktur dan fungsi akar, mulai dari tudung akar, daerah pertumbuhan akar, bulu akar, epidermis akar, korteks, endodermis, perisikel, xylem dan floem. Dokumen juga membahas tentang struktur batang dan daun tumbuhan serta fungsi masing-masing organ.
Danantara: Pesimis atau Optimis? Podcast Ikatan Alumni Lemhannas RI IKAL Lem...Dadang Solihin
油
Keberadaan Danantara: Pesimis atau Optimis?
Pendekatan terbaik adalah realistis dengan kecenderungan optimis.
Jika Danantara memiliki perencanaan yang matang, dukungan kebijakan yang kuat, dan mampu beradaptasi dengan tantangan yang ada, maka peluang keberhasilannya besar.
Namun, jika implementasinya tidak disertai dengan strategi mitigasi risiko yang baik, maka pesimisme terhadap dampaknya juga cukup beralasan.
Pada akhirnya, kunci suksesnya adalah bagaimana Danantara bisa dikelola secara efektif, inklusif, dan berkelanjutan, sehingga dampak positifnya lebih dominan dibandingkan risikonya.
Lembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information SystemsAinul Yaqin
油
File ini adalah lembar kerja mahasiswa untuk mata kuliah Applied Artificial Intelligence in Information Systems. Tujuan pembelajarannya mencakup pemahaman tentang Decision Support Systems (DSS), Business Intelligence (BI), proses pengambilan keputusan, analisis bisnis, manajemen kinerja bisnis, kolaborasi, manajemen pengetahuan, serta teknologi canggih dan tren terkini dalam sistem informasi.
Lembar kerja ini terdiri dari 14 bab yang mencakup berbagai topik, yaitu:
Decision Support and Business Intelligence
Decision Making, Systems, Modeling, and Support
Decision Support Systems Concepts, Methodologies, and Technologies
Modeling and Analysis
Data Mining for Business Intelligence
Artificial Neural Networks for Data Mining
Text and Web Mining
Data Warehousing
Business Performance Management
Collaborative Computer-Supported Technologies and Group Support Systems
Knowledge Management
Artificial Intelligence and Expert Systems
Advanced Intelligent Systems
Management Support Systems Emerging Trends and Impacts
Setiap babnya memiliki format yang sama, yaitu tujuan pembelajaran, pengantar materi, kegiatan belajar (pemahaman konsep, tugas, diskusi kelompok), penilaian, dan refleksi. Kegiatan belajar sangat bervariasi, mulai dari menjawab pertanyaan, menggambar diagram, analisis kasus, melakukan eksperimen menggunakan tools tertentu, hingga diskusi kelompok dan presentasi.
Referensi utama yang digunakan dalam mata kuliah ini adalah buku Decision Support and Business Intelligence Systems oleh Turban, E., Sharda, R., & Delen, D.
Lembar kerja ini memberikan kerangka kerja yang komprehensif bagi mahasiswa untuk memahami dan menerapkan konsep-konsep penting dalam kecerdasan buatan terapan pada sistem informasi, melalui kombinasi pembelajaran teoretis dan tugas-tugas praktis.
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS VIII " ALAT MUSIK TRADISIONAL"MUMUL CHAN
油
Semoga Modul Ajar Seni Musik Kelas VIII ini bisa menjadi referensi untuk kalian dan bermanfaat untuk bersama. Aamiin...
Salam Manis
Widya Mukti Mulyani
Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...Murad Maulana
油
PPT ini dipresentasikan dalam acara Lokakarya Nasional (Loknas) 2016 PDII LIPI dengan tema tema Pengelolaan Data, Informasi, dan Pengetahuan untuk Mendukung Pembangunan Repositori Nasional Indonesia, tanggal 10 11 Agustus 2016
2. Organ Tumbuhan Dikotil dan Monokotil
Batang
Bunga
Akar
Daun
KelompokBatang Daun BungaAkar
3. Organ adalah kumpulan jaringan yang
secara bersama-sama melakukan tugas
tertentu. Organ tumbuhan terdiri atas akar,
batang, daun, bunga, dan buah.
KelompokBatang Daun BungaAkar
4. Akar adalah bagian tumbuhan berbiji yang berada di
dalam tanah, berwarna putih, dan bentuknya
meruncing sehinga lebih mudah menembus tanah.
Akar berasal dari akar lembaga (radix) yang terdapat
di biji tumbuhan. Akar berkembang dari meristem
apikal ujung akar yang dilindungi oleh tudung akar
(kaliptra). Fungsi tudung akar adalah untuk
melindungi ujung akar sewaktu menembus tanah.Pembelahan sel meristem apikal membentuk daerah
pemanjangan yang disebut daerah/zona pemanjangan
sel. Dibelakangnya terdapat zona diferensiasi sel atau
zona pendewasaan sel, di sini sel-sel akar berkembang
menjadi beberapa sel permanen seperti xylem, floem,
parenkim, dan sklerenkim.
AKAR
KelompokBatang Daun BungaAkar
5. Fungsi akar bermacam-macam, antara lain:
Mengikat tubuh tumbuhan pada tanah.
Menyimpan cadangan makanan dalam bentuk umbi.
Menyerap air dan garam-garam mineral terlarut.
Sebagai alat pernapasan.
Berikut adalah bagian-bagian anatomi akar secara garis besar:
Epidermis, terdiri dari satu lapis sel yang tersusun rapat
dengan dinding sel yang tipis supaya mudah ditembus air. Pada
zona diferensiasi, epidermis membentuk bulu/rambut akar yang
berfungsi untuk memperluas permukaan penyerapan
Korteks, tersusun atas berlapis-lapis sel dengan dinding yang
tipis dan memiliki ruang antarsel yang memungkinkan terjadinya
pertukaran gas.
KelompokBatang Daun BungaAkar
6. Endodermis, berupa satu lapis sel yang
rapat dengan penebalan gabus pada
dinding sel. Endodermis adalah pemisah
antara korteks dan stele.
Stele/silinder pusat, di dalamnya
terdapat berkas pengangkut (xilem dan
floem).
Akar tanamanmenyerap air dan unsur hara denganproses imbibisi, difusi,
dan osmosis. Bagianakar yang berfungsi untukmelakukanpenyerapan
adalah daerah yang memiliki rambut akar yang merupakan daerah
perluasan epidermis. Sebelum airtanahsampai ke xilem, air tanah terlebih
dahulu melaluisel rambut akar (epidermis), korteks, endodermis, dan
perisikel.
KelompokBatang Daun BungaAkar
8. Akar pada tumbuhan dikotil berbentuk tunggang. Xilem dan floem pada
tumbuhan dikotik tersusun membentuk jari-jari (radial). Xilem berbentuk
bintang di pusat dan floem mengelilinginya. Di antara xilem dan floem terdapat
kambium yang menghasilkan unsur kayu ke arah luar membentuk
kulit.
Dikotil
KelompokBatang Daun BungaAkar
9. Akar pada tumbuhan monokotil berbentuk serabut.
Epidermis, korteks, dan perisikel memiliki struktur,
lokasi, dan fungsi seperti pada akar dikotil. Xylem
dan floem mirip dengan tanaman dikotil, tetapi letak
keduanya saling berdekatan karena tidak memiliki
kambium. Empulur terletak di bagian tengah dan
dikelilingi xilem dan floem secara berselang-seling.
Monokotil
KelompokBatang Daun BungaAkar
10. Struktur Akar Muda Tumbuhan Dikotil
Pada akar muda sel-selnya senantiasa aktif
membelah. Aktivitas ini menyebabkan akar
tumbuh memanjang. Rambut-rambut akar
sebagai aktivitas sel-sel dibelakang titik
tumbuh berfungsi untuk memperluas bidang
penyerapan. Akar muda sel-selnya belum
mengalami diferensiasi.
KelompokBatang Daun BungaAkar
11. Struktur Akar Tua Tumbuhan Dikotil
Pada akar tua telah mengalami pertumbuhan
dan sel-selnya membelah. Radikula
berkembang menjadi akar primer yang akan
membentuk akar samping. Dinding sel
endodermis mengalami penebalan gabus
yang tampak seperti titik yang disebit titik
kaspary. Deretan titik tersebut
membentuk pita kaspary yang
meneyebabkan dinding sel tidak dapat
ditembus air. Dilapaisan terluar dari stele
terdapat perisikel atau perikambium.
KelompokBatang Daun BungaAkar
12. Batang adalah salah satu organ
tumbuhan berpembuluh yang
berfungsi sebagai penyangga.
Batang disusun oleh beberapa
macam jaringan yang berbeda
sehingga terdiri dari beberapa
tipe seperti batang berkayu,
batang lembut dan lunak
(herbaseus), dan batang tipe
rumput (kalmus).
BATANG
KelompokBatang Daun BungaAkar
13. Fungsi batang adalah sebagai berikut:
Menyalurkan air dan garam mineral dari akar
ke daun dan zat makanan dari daun ke seluruh
bagian tubuh.
Mengarahkan tumbuhan agar mendapatkan
cahaya matahari yang cukup.
Tempat penimbunan cadangan makanan.
Tempat melekatnya daun, bunga, dan buah.
KelompokBatang Daun BungaAkar
14. Struktur batang secara umum adalah sebagai berikut:
Epidermis, tersusun rapat oleh selapis sel. Dinding
luar terdapat kutikula. Fungsi epidermis adalah untuk
melindungi jaringan di bawahnya.
Korteks, tersusun oleh beberapa lapis sel parenkim
yang berdinding tipis dan terdapat banyak ruang
antarsel. Disebut juga dengan istilah kulit pertama.
Stele (silinder pusat), stele adalah lapisan terdalam
dari batang. Di dalamnya terdapat sel parenkim dan
berkas pengangkut. Lapis terluar dari stele
disebut perisikel atauperikambium.
KelompokBatang Daun BungaAkar
17. Batang dikotil tersusun atas beberapa jaringan seperti berikut:
Epidermis. Terletak di bagian terluar batang. Terdapat zat
kitin yang berfungsi untuk melindungi batang agar tidak
kehilangan banyak air.
Korteks. Terletak di antara epidermis dan endodermis.
Terdapat sel kolenkim dan sel parenkim. Sel kolenkim berfungsi
sebagai jaringan penunjang. Sedangkan sel parenkim sebagai
jaringan dasar serta untuk mengisi dan menyimpan zat.
Dikotil
KelompokBatang Daun BungaAkar
18. Stele. Terletak di sebelah
dalam lapisan endodermis.
Fungsi stele adalah untuk
memberi kekuatan pada
batang.
Perisikel yang
menyelubungi berkas
pembuluh batang.
Berkas pembuluh. Terletak
di bagian dalam perisikel.
Fungsi berkas pembuluh
adalah sebagai pengangkut
zat.
KelompokBatang Daun BungaAkar
19. Fungsi kambium adalah untuk
membentuk xilem dan floem. Terdapat
dua tipe kambium yaitu kambium
vaskuler yang berada di antara xilem
dan floem, dan kambium
intervaskuler yang berada di antara
dua berkas pengangkut.
Floem. Terletak di bagian luar berkas
pembuluh atau bagian luar kambium.
Fungsi floem adalah untuk
mengangkut zat makanan ke seluruh
tubuh.
Xylem. Terletak di bagian dalam
berkas pembuluh atau bagian dalam
kambium. Fungsi xilem adalah untuk
menyalurkan air dan garam mineral
dari akar ke daun.
KelompokBatang Daun BungaAkar
21. Batang monokotil tersusun atas beberapa jaringan seperti berikut:
Epidermis. Terletak di bagian luar batang. Dinding selnya lebih tebal
daripada dinding sel epidermis dikotil. Fungsi epidermis adalah sebagai
pelindung supaya tidak banyak kehilangan air.
Meristem dasar. Terletak di jaringan yang berada di bagian dalam epidermis.
Sampai sekarang belum ada yang mengetahui pasti fungsi meristem dasar.
Berkas pembuluh. Tersebar pada meristem dasar. Fungsi berkas pembuluh
mirip dengan
yang dimiliki tumbuhan dikotil.
Monokotil
KelompokBatang Daun BungaAkar
22. Struktur Batang Muda Tumbuhan Dikotil
Pada umumnya batang berbentuk silinder. Pada
saat muda berwarna hijau karena epidermis dan
parenkimnya masih membantu aktivitas
fotosintesis. Batang muda banyak mempunyai
kolenkim sebagai penyokong. Pada batang muda
belum terdapat empulur akan tetapi sudah
memiliki jari-jari empulur. Pada batang muda
belum terlihat lingkaran tahunnya.
KelompokBatang Daun BungaAkar
23. Struktur Batang Tua Tumbuhan Dikotil
Pada umumnya berbentuk silinder.
Batang yang telah tua berwarna kecoklat-
coklatan. Pada batang tua, kolenkim akan
diganti sklerenkim dan tidak ada klorofil.
Pada batang tua telah Nampak ada
lingkaran tahun. Pada korteks bagian luar
yang dekat dengan epidermis tersusun
atas jaringan kolenkim, makin kedalam
tersusun atas jaringan parenkim.
KelompokBatang Daun BungaAkar
24. Daun adalah organ tumbuhan
yang memiliki fungsi utama
untuk membuat makanan
melalui proses fotosintesis.
Selain itu, fungsi daun adalah
sebagai tempat pengeluaran air
dengan cara penguapan dan
respirasi.
DAUN
KelompokBatang Daun BungaAkar
25. Berikut adalah struktur yang melapisi daun dimulai
dari atas:
Epidermis atas, terkadang dilapisi oleh kutikula.
Jaringan palisade parenkim/jaringan tiang/jaringan
pagar, mengandung banyak klorofil.
Berkas pembuluh. Terdapat xilem dan floem yang
berfungsi sebagai alat transportasi dan penguat daun
dalam bentuk tulang daun.
Jaringan spons parenkim/bunga karang,
mengandung sedikit klorofil.
Epidermis bawah, terdapat stomata.
KelompokBatang Daun BungaAkar
26. Secara morfologi daun terdiri dari helaian
daun (lamina), tangkai daun (petiolus), dan
pelepah daun (folius). Daun tumbuhan dikotil
umumnya memiliki daun dengan susunan
tulang daun menyirip dan menjari.
Sedangkan daun tumbuhan monokotil
umumnya memiliki susunan tulang daun
sejajar atau melengkung.
KelompokBatang Daun BungaAkar
29. Epidermis. Terdiri dari satu lapis sel (kecuali pada tumbuhan
karet). Letak epidermis di permukaan atas dan bawah daun.
Fungsi epidermis adalah untuk melindungi sel bagian dalam dari
kehilangan air dan mempertahankan bentuk daun.
Kutikula melapisi permukaan daun dan mengalami penebalan
oleh zat kitin.
Fungsi kutikula adalah untuk mencegah penguapan melalui
permukaan daun.
Dikotil
KelompokBatang Daun BungaAkar
30. Stomata. Letak stomata di permukaan
daun berupa celah pada lapisan
epidermis dengan dua sel penutup.
Fungsi stomata adalah sebagai
tempat keluar masuk gas.
Mesofil adalah jaringan dasar yang
tersusun atas dua lapisan sel
yaitu palisade(jaringan pagar)
dan spons parenkim (jaringan bunga
karang).
Urat daun. Terdapat berkas
KelompokBatang Daun BungaAkar
32. Epidermis. Terdiri dari satu lapis sel
dengan penebalan kitin. Letak epidermis di
permukaan daun. Fungsi epidermis adalah untuk
melindungi daun dari kekeringan dan untuk
mencegah penguapan. Stomata. Struktur dan fungsi
sama dengan stomata yang ada di daun dikotil.
Hanya saja letaknya berderet di antara urat daun.
Mesofil. Letaknya di antara urat daun. Mesofil
merupakan tempat berlangsungnya fotosintesis.
Urat daun. Letaknya pada helai daun yang
berfungsi sebagai transportasi dan penguat daun.
Monokotil
KelompokBatang Daun BungaAkar
34. Bunga adalah alat reproduksi
tumbuhan. Berikut adalah bagian-bagian bunga:
o Kelopak bunga. Umumnya berwarna hijau.
Fungsi kelopak bunga adalah untuk membungkus
dan melindungi kuncup bunga sebelum mekar.
o Mahkota bunga. Memiliki warna cerah.
Fungsi mahkota bunga adalah untuk menarik
serangga untuk datang dan menyerbuki bunga.
Pada sebuah bunga dikotil biasanya terdapat
mahkota bunga berjumlah 4, 5, atau kelipatannya.
Sedangkan pada tumbuhan monokotil berjumlah 3
atau kelipatannya.
BUNGAKelompokBatang Daun BungaAkar
35. o Benang sari. Adalah alat kelamin jantan
pada tumbuhan. Jika serbuk sari masuk ke
putik, maka akan terjadi pembuahan.
o Putik. Adalah alat kelamin betina pada
tumbuhan.
KelompokBatang Daun BungaAkar