ºÝºÝߣ

ºÝºÝߣShare a Scribd company logo
War iriyoko   diklat
LATAR BELAKANG

   KEDUDUKAN MANUSIA DALAM ORGANISASI

        ASSET UTAMA
        PENGGERAK ORGANISASI
        KEINGINAN MENINGKATKAN DAYA SAING ORG.
         DAN PRODUKNYA
        PELAYANAN TERBAIK BAGI PUBLIK
        EKSISTENSI ORGANISASI

   DIBUTUHKAN SDM YG BERBASIS PENGETAHUAN DAN
    MEMILIKI KETRAMPILAN SERTA KEAHLIAN
   KEUNGGULAN KOMPETITIF
   DICAPAI MELALUI DIKLAT
PNS    berkedudukan sebagai unsur
Aparatur Negara yang bertugas untuk
memberikan       pelayanan  kepada
masyarakat secara :
  – profesional,
  – jujur,
  – adil dan merata
dalam       penyelenggaraan   tugas
negara,         pemerintah     dan
pembangunan.
• Pendidikan berhubungan dengan peningkatan
  pengetahuan umum dan pemahaman. Pendidikan
  bersifat filosofis dan teoritis.
• Pelatihan merupakan serangkaian aktifitas yang
  dirancang         untuk         meningkatkan
  keahlian, pengetahuan atau perubahan sikap
  individu.
• Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) PNS adalah
  proses penyelenggaraan belajar mengajar dalam
  rangka meningkatkan kemampuan PNS.
  (PP 101/2000)
• Diklat mengandung dua fungsi sekaligus
  yaitu :
 1. Fungsi pendidikan
 2. Fungsi pelatihan.
DIKLAT PNS
                     ( Menurut Prof. Dr. Mustopadidjaya)

           merupakan proses transformasi kualitas SDM Aparatur Negara



  4 Dimensi Utama                                     Aparatur Negara :
  1.   Spritual                                       •    Memiliki jati diri
  2.   Intelektual         Perubahan Mutu             •    Abdi negara dan
  3.   Mental                                              masyarakat
  4.   Phisikal                                       •    Komitmen dan Integritas
                                                      •    Profesional


  dalam mengemban tugas kepemerintahan, dalam memberikan pelayanan pada
masyarakat, dan mengemban amanah perjuangan bangsa, mewujudkan cita-cita dan
    tujuan bernegara sesuai posisi dan peran kelembagaan PNS dalam Sistem
                   Administrasi Negara Kesatuan RI (SANKRI)
• Bimbingan teknis (Bintek) pada dasarnya
  merupakan kegiatan yang dimaksudkan untuk
  memberikan bantuan yang biasanya berupa
  tuntunan dan nasehat untuk menyelesaikan
  persoalan / masalah yang bersifat teknis.
• Sosialisasi adalah kegiatan penyebarluasan
  informasi tentang hal-hal tertentu kepada
  masyarakat atau sebagian masyarakat tertentu
  agar memahami dan mendukung pelaksanaan
  hal-hal yang diinformasikan, seperti peraturan
  perundang-undangan, kegiatan dsb.
SYARAT JABATAN                     KEADAAN PNS




                 Kompetensi
                    PNS



          Kualitas Pelaksanaan tugas dan
       Pelayanan Pegawai Negeri Sipil pada
             pelanggan / masyarakat
Sasaran Diklat PNS
• Terwujudnya PNS yang memiliki kompetensi yang sesuai
  dengan persyaratan masing-masing jabatan
• Terpenuhinya persyaratan kompetensi yang dibutuhkan
  bagi pelaksanaan pekerjaan ataupun jabatan secara
  baik dan efektif sesuai posisi serta tugas dan fungsi PNS
  dalam SANKRI.




    Hal-hal yang berkaitan dengan Pelatihan
    – penempatan
    – perencanaan karier
    – penilaian prestasi kerja
    – kompensasi
P
K                 KUALITAS
                  PELAKSANA-

S
                  AN TUGAS
                  DAN
YANG MAMPU        KEPUASAN
MENUNJANG         PELANGGAN
PELAKSANAAN
TUGAS KEDINASAN
Penyusunan Program Pelatihan



• Disusun   secara   terencana   dan
  sistematis
• Didasarkan pada perencanaan
• Didahului proses identifikasi atas
  kebutuhan, sasaran dan program
Analisis Kebutuhan Pelatihan

• Adalah studi sistematis tentang permasalahan atas
  dasar data dan pendapat dari berbagai sumber
  untuk membuat keputusan yang efektif.
• Teknik yang digunakan
  – Analisis tugas : suatu analisis atas tuntutan jabatan untuk
    menetapkan pelatihan yang dibutuhkan
  – Analisis kinerja : menetapkan pelatihan dengan menilai
    kinerja pegawai, misal kinerja mengalami kemerosotan.

• Sumber informasi analisis kebutuhan diklat dengan
  observasi, wawancara dan kuesioner
PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI


  SUATU MODEL PELATIHAN YANG MENEKANKAN
    UKURAN PENERAPAN PENGETAHUAN PADA
 FUNGSI-FUNGSI TERTENTU, DARIPADA PEROLEHAN
    PENGETAHUAN UNTUK FUNGSI-FUNGSI ITU




KOMPETENSI MERUJUK PADA PENGETAHUAN, KETRAMPILAN
DAN YANG LEBIH PENTING ADALAH SIKAP YANG DIPERLUKAN
UNTUK MELAKSANAKAN SUATU FUNGSI/BAGIAN KERJA TERTENTU
DALAM MENENTUKAN KEBERHASILAN PEKERJAAN
PERBANDINGAN PELATIHAN ANALISIS FUNGSIONAL
        DAN PELATIHAN KONVESIONAL


    PELATIHAN KONVESIONAL                    PELATIHAN
                                         ANALISIS FUNGSIONAL


•    BERDASARKAN ISI                 •   BERDASARKAN KOMPETENSI
•    BERDASARKAN WAKTU               •   BERDASARKAN KINERJA
•    SESUAI KELOMPOK                 •   KEMAMPUAN PERORANGAN
•    KEBUTUHAN KELOMPOK              •   KEBUTUHAN PERORANGAN
•    UMPAN BALIK TERTUNDA            •   UMPAN BALIK SEGERA
•    BUKU PELAJARAN / LEMBAR KERJA   •   MATERI DARI MULTI MEDIA
•    BERORIENTASI MATA PELAJARAN     •   BERORIENTASI MODUL
•    BERBASIS PADA RUANG KELAS       •   BERBASIS DI LAPANGAN
•    GURU-GURU / INSTRUKTUR          •   NARA SUMBER / PAKAR
•    TUJUAN-TUJUAN UMUM              •   TUJUAN-TUJUAN KHUSUS
•    KRITERIA SUBYEKTIF              •   KRITERIA OBYEKTIF
•    RUJUKAN PADA NORMA              •   RUJUKAN PADA KRITERIA
KERANGKA DIKLAT

DIKLAT SEBAGAI SUBSISTEM DALAM SISTEM ORGANISASI

                FAKTOR-FAKTOR LINGKUNGAN ORGANISASI

MISI       STRATEGI          STRUKTUR           KEBIJAKAN            PROSEDUR
   ANGGARAN         SUMBERDAYA        PEGAWAI               PRODUK       TEKNOLOGI




                          SUBSISTEM DIKLAT

    INPUT                      PROSES                         OUTPUT
   • KEB.ORG                 • TNA / AKD                    • PENGETAHUAN
   • KEB. PEG                • DESAIN                       • KEAHLIAN
   • ANGGARAN                • METODE                       • SIKAP
   • SARANA                  • IMPLEMENTASI                 • MOTIVASI
   • STAF                    • EVALUASI                     • KINERJA
KEBUTUHAN PELATIHAN


   UNTUK MEMENUHI TUNTUTAN JABATAN SAAT INI
    KARENA PRESTASI YANG TIDAK SESUAI DENGAN STANDAR HASIL
    KERJA YANG DITUNTUT OLEH JABATAN
   UNTUK MEMENUHI JABATAN LAIN
    KARENA ROTASI, MUTASI ATAU PROMOSI
   UNTUK MEMENUHI TUNTUTAN PERUBAHAN
    ADA TUNTUTAN PERUBAHAN SEJALAN DENGAN PERKEMBANGAN
    ORGANISASI
LANDASAN KEBIJAKAN DIKLAT
         UUD 1945
         UU NO 8 Tahun 1974 jo UU 43 Tahun 1999
         PP 101 Tahun 2000



DASAR PEMIKIRAN / ASAS

       MERUPAKAN BAGIAN INTEGRAL DARI SISTEM PEMBINAAN PNS
       MEMPUNYAI KETERKAITAN DENGAN PENGEMBANGAN KARIER PNS
       SISTEM DIKLAT MELIPUTI PROSES IDENTIFIKASI
        KEBUTUHAN, PERENCANAAN, PENYELENGGARAAN DAN EVALUASI
        DIKLAT
       DIKLAT DIARAHKAN UNTUK MEMPERSIAPKAN PNS AGAR MEMENUHI
        PERSYARATAN JABATAN DAN KEBUTUHAN ORGANISASI TERMASUK
        KADERISASI PIMPINAN DAN STAF
ARAH DIKLAT

   PENINGKATAN   SIKAP   &   SEMANGAT    PENGABDIAN   YANG
    BERORIENTASI              PADA              KEPENTINGAN
    MASYARAKAT, BANGSA, NEGARA DAN TANAH AIR
   PENINGKATAN    KOMPETENSI      TEKNIS,    MANAJERIAL   &
    KEPEMIMPINAN
   PENINGKATAN   EFISIENSI,    EFEKTIFITAS   DAN    KUALITAS
    PELAKSANAAN TUGAS.
LINGKUP KEBIJAKAN DAN SISTIM PENYELENGGARAAN




   STANDAR KOMPETENSI PNS SEHUBUNGAN DENGAN
    PERANNYA SEBAGAI APARATUR NEGARA
   JENIS DAN JENJANG DIKLAT BERTALIAN DENGAN JENIS
    DAN JENJANG PEKERJAAN DAN JABATAN
   PROGRAM    DIKLAT   BERTALIAN   DENGAN  AGENDA
    PEMBELAJARAN SEPERTI KURIKULUM, SUBSTANSI DAN
    JADWAL
   SISTIM PENYELENGGARAAN DIKLAT BERTALIAN DENGAN
    MASALAH PERAN DAN KEWENANGAN KELEMBAGAAN
    PENYELENGGARAAN DIKLAT
   SDM KEDIKLATAN
   SARANA DAN PRASARANA
Tujuan Diklat
• Meningkatkan pengetahuan, keahlian, ketrampilan dan
    sikap untuk dapat melaksanakan tugas jabatan secara
    profesional dengan dilandasai kepribadian dan etika PNS
    sesuai dengan kebutuhan instansi.
•   Menciptakan aparatur yang mampu berperan sebagai
    pembaharu dan perekat persatuan dan kesatuan
    bangsa.
•   Memantapkan sikap dan semangat pengabdian yang
    berorientasi pada pelayanan, pengayoman dan
    pemberdayaan masyarakat.
•   Menciptakan kesamaan Visi dan dinamika pola pikir
    dalam melaksanakan tugas pemerintahan umum dan
    pembangunan demi terwujudnya kepemerintahan yang
    baik.
JENIS DAN JENJANG DIKLAT
Diklat PNS terdiri dari 2 jenis
1. Diklat prajabatan, terdiri dari :
   – Diklat Prajabatan golongan I untuk menjadi
      PNS golongan I.
   – Diklat prajabatan golongan II untuk menjadi
      PNS golongan II.
   – Diklat prajabatan golongan III untuk menjadi
      PNS golongan III.
2. Diklat dalam jabatan, terdiri dari :
   – Diklat kepemimpinan
   – Diklat fungsional
   – Diklat Teknis.
Diklat prajabatan
• Diklat prajabatan merupakan diklat yang dipersyaratkan
    dalam pengangkatan CPNS menjadi PNS.
•   Setiap CPNS untuk dapat diangkat menjadi PNS wajib
    mengikuti dan lulus diklat prajabatan .
•   CPNS wajib diikut sertakan dalam diklat prajabatan
    selambat lambatnya 2 tahun setelah pengangkatannya
    sebagai CPNS.
•   Diklat prajabatan dimaksudkan untuk memberikan
    pengetahuan dalam rangka pembentukan wawasan
    kebangsaan, kepribadian dan etika PNS, disamping
    pengetahuan dasar tentang sistem penyelenggaraan
    pemerintahan negara, bidang tugas dan budaya
    organisasinya agar mampu melaksanakan tugas dan
    peranannya sebagai pelayan masyarakat.
Diklat Kepemimpinan
(Diklatpim)
•   Diklatpim dilaksanakan untuk mencapai persyaratan
    kompetensi kepemimpinan aparatur pemerintah yang
    sesuai dengan jenjang jabatan struktural yang diemban.
•   Kompetensi dalam Diklatpim ini merupakan salah satu
    syarat yang harus dipenuhi bagi PNS yang diangkat dalam
    jabatan struktural dalam rangka memenuhi kompetensi
    jabatannya disamping syarat-syarat lain yang ditentukan.
•   Oleh karena diklat ini ditujukan bagi mereka yang
    akan/sudah menduduki jabatan stuktural, maka keikut
    sertaan PNS dalam diklat pim sifatnya selektif dan dikuti
    atas dasar penugasan, dan bukan merupakan fasilitas yang
    bersifat terbuka dan dapat diminta sebagai hak .
•   Hal ini disebabkan jabatan pada dasarnya merupakan
    penugasan dan bukan sesuatu yang dapat diminta.
Diklatpim terdiri dari empat jenjang yaitu :

1. Diklatpim Tingkat IV, yaitu Diklatpim yang
    dipersyaratkan untuk jabatan Eselon IV.
2. Diklatpim Tingkat III, yaitu Diklatpim yang
    dipersyaratkan untuk jabatan Eselon III.
3. Diklatpim Tingkat II, yaitu Diklatpim yang
    dipersyaratkan untuk jabatan Eselon II.
4. Diklatpim Tingkat I, yaitu Diklatpim yang
    dipersyaratkan untuk jabatan Eselon I.
Diklat Fungsional
• Diklat Fungsional merupakan diklat yang
 dilaksanakan untuk mencapai persyaratan
 kompetensi yang sesuai dengan jenis dan
 jenjang jabatan fungsional masing-masing.
• Jenis dari jenjang diklat fungsional
                                     untuk
 masing-masing jabatan fungsional tersebut
 ditetapkan oleh instansi pembina jabatan
 fungsional yang bersangkutan.
Diklat Teknis
• Diklat     Teknis    merupakan      diklat   yang
    dilaksanakan untuk mencapai persyaratan
    kompetensi teknis yang diperlukan     untuk
    pelaksanaan tugas PNS .
•   Kompetensi teknis yang dimaksud adalah
    kemampuan PNS dalam bidang-bidang teknis
    tertentu untuk pelaksanaan tugas masing-
    masing
•   Bagi PNS yang belum memenuhi persyaratan
    kompetensi jabatan perlu mengikuti Diklat teknis
    yang berkaitan dengan persyaratan kompetensi
    jabatan masing-masing.
PESERTA
    DIKLATPIM DIIKUTI PNS YANG AKAN DAN TELAH MENDUDUKI JABATAN
     STRUKTURAL
    DIKLATPIM TINGKAT TERTENTU TIDAK DIPERSYARATKAN MENGIKUTI
     DIKLATPIM DIBAWAHNYA
    PESERTA DIKLAT FUNGSIONAL ADALAH PNS YANG AKAN DAN TELAH
     MENDUDUKI JABATAN FUNGSIONAL TERTENTU
    PESERTA DIKLAT TEKNIS ADALAH PNS YANG MEMBUTUHKAN
     PENINGKATAN KOMPETENSI TEKNIS DALAM PELAKSANAAN TUGAS


KURIKULUM DAN METODE
    KURIKULUM DIKLAT MENGACU PADA STANDAR KOMPETENSI JABATAN
    PERSYARATAN DAN PENGEMBANGAN KURIKULUM DIKLAT DILAKUKAN
     DENGAN MELIBATKAN PENGGUNA LULUSAN, PENYELENGGARA
     DIKLAT, PESERTA DAN ALUMNI DIKLAT
PENYELENGGARAAN

   DILAKUKAN DENGAN KLASIKAL DAN NON KLASIKAL
   DIKLAT PRA JABATAN DILAKSANAKAN OLEH LEMBAGA DIKLAT
    PEMERINTAH YANG TERAKREDITASI
   DIKLATPIM TK IV, III, II DILAKSANAKAN LEMB. DIKLAT PEMERINTAH
    YANG TERAKREDITASI
   DIKLATPIM TK I DILAKSANAKAN OLEH INSTANSI PEMBINA
   DIKLAT TEKNIS DAN FUNGSIONAL DILAKSANAKAN OLEH LEMBAGA
    DIKLAT YANG TERAKREDITASI.

PEMBIAYAAN
   DIBEBANKAN ANGGARAN INSTANSI MASING-MASING
PENGENDALIAN DIKLAT
   INSTANSI PENGENDALI BERTUGAS :
    •   PENGEMBANGAN DAN PENETAPAN STANDAR KOMPETENSI
        JABATAN
    •   PENGAWASAN STANDAR KOMPETENSI JABATAN
    •   PENGENDALIAN PEMANFAATAN LULUSAN DIKLAT
   PEJABAT PEMBINA KEPEGAWAIAN MEMANTAU DAN MENILAI
    KESESUAIAN PENEMPATAN LULUSAN DIKLAT YANG TELAH DIIKUTI


LAIN-LAIN
DALAM RANGKA PENYAMAAN VISI, MISI DAN STRATEGI
KEBIJAKSANAAN NASIONAL, BAGI PEJABAT ESELON I DAN
PEJABAT POLITIK DISELENGGARAKAN PENDIDIKAN EKSEKUTIF
NASIONAL OLEH INSTANSI PEMBINA
War iriyoko   diklat
War iriyoko   diklat

More Related Content

What's hot (20)

Keterkaitan dalam pkp dan pka rev-1
Keterkaitan dalam pkp dan pka rev-1Keterkaitan dalam pkp dan pka rev-1
Keterkaitan dalam pkp dan pka rev-1
temanna #LABEDDU
Ìý
Overview latsar
Overview latsarOverview latsar
Overview latsar
AbdullohAbdurrohman
Ìý
Kebijakan pengembangan program pkp pka i ntegrasi
Kebijakan pengembangan program pkp pka  i ntegrasiKebijakan pengembangan program pkp pka  i ntegrasi
Kebijakan pengembangan program pkp pka i ntegrasi
temanna #LABEDDU
Ìý
Samiaji pengukuran dan evaluasi kinerja manajemen pns di daerah studi kasus ...
Samiaji pengukuran dan evaluasi kinerja manajemen pns di daerah  studi kasus ...Samiaji pengukuran dan evaluasi kinerja manajemen pns di daerah  studi kasus ...
Samiaji pengukuran dan evaluasi kinerja manajemen pns di daerah studi kasus ...
Researcher Syndicate68
Ìý
Teknik menyusun rencana kerja penyuluh agama
Teknik menyusun rencana kerja penyuluh agamaTeknik menyusun rencana kerja penyuluh agama
Teknik menyusun rencana kerja penyuluh agama
Firman Nugraha
Ìý
Teknik penyusunan instrumen pemantauan evaluasi pelaksanaan bimbingan penyulu...
Teknik penyusunan instrumen pemantauan evaluasi pelaksanaan bimbingan penyulu...Teknik penyusunan instrumen pemantauan evaluasi pelaksanaan bimbingan penyulu...
Teknik penyusunan instrumen pemantauan evaluasi pelaksanaan bimbingan penyulu...
Firman Nugraha
Ìý
Budaya Kerja & Reformasi Birokrasi Kemenag
Budaya Kerja & Reformasi Birokrasi KemenagBudaya Kerja & Reformasi Birokrasi Kemenag
Budaya Kerja & Reformasi Birokrasi Kemenag
Abdillah Mt
Ìý
SISTEM ADMINISTRASI NEGARA PKP2A II LAN MAKASSAR
SISTEM ADMINISTRASI NEGARA PKP2A II LAN MAKASSARSISTEM ADMINISTRASI NEGARA PKP2A II LAN MAKASSAR
SISTEM ADMINISTRASI NEGARA PKP2A II LAN MAKASSAR
Kamal Muz
Ìý
Jabatan fungsional revisi akhir
Jabatan fungsional revisi akhirJabatan fungsional revisi akhir
Jabatan fungsional revisi akhir
Harry Pujiraharjo
Ìý
Pack3013 pengurusan acara : PENULISAN AKADEMIK
Pack3013  pengurusan acara : PENULISAN AKADEMIKPack3013  pengurusan acara : PENULISAN AKADEMIK
Pack3013 pengurusan acara : PENULISAN AKADEMIK
Harry Elson Anderson (IPGK Pulau Pinang)
Ìý
Layanan Kedeputian I LAN
Layanan Kedeputian I LANLayanan Kedeputian I LAN
Layanan Kedeputian I LAN
Pujiatmo Subarkah
Ìý
Tugas rancangan aktualisasi
Tugas rancangan aktualisasiTugas rancangan aktualisasi
Tugas rancangan aktualisasi
Nursodik11
Ìý
Bagan rancangan aktualisasi
Bagan rancangan aktualisasiBagan rancangan aktualisasi
Bagan rancangan aktualisasi
Taufiq Hidayat
Ìý
Bab 2 Pengurusan Sukan
Bab 2   Pengurusan SukanBab 2   Pengurusan Sukan
Bab 2 Pengurusan Sukan
Sports Science at SMK Elopura
Ìý
Manajemen rev
Manajemen rev Manajemen rev
Manajemen rev
Selfia Dewi
Ìý
sains sukan penggsal 1 2.1 & 2.2
sains sukan penggsal 1 2.1 & 2.2sains sukan penggsal 1 2.1 & 2.2
sains sukan penggsal 1 2.1 & 2.2
AsmidahIsdal
Ìý
Akuntabilitas
AkuntabilitasAkuntabilitas
Akuntabilitas
Muslihin Hilim
Ìý
Kepimpinan & penyeliaan berkesan
Kepimpinan & penyeliaan berkesanKepimpinan & penyeliaan berkesan
Kepimpinan & penyeliaan berkesan
Lee Oi Wah
Ìý
Standar kompetensi jfk
Standar kompetensi jfkStandar kompetensi jfk
Standar kompetensi jfk
KutsiyatinMSi
Ìý
Keterkaitan dalam pkp dan pka rev-1
Keterkaitan dalam pkp dan pka rev-1Keterkaitan dalam pkp dan pka rev-1
Keterkaitan dalam pkp dan pka rev-1
temanna #LABEDDU
Ìý
Kebijakan pengembangan program pkp pka i ntegrasi
Kebijakan pengembangan program pkp pka  i ntegrasiKebijakan pengembangan program pkp pka  i ntegrasi
Kebijakan pengembangan program pkp pka i ntegrasi
temanna #LABEDDU
Ìý
Samiaji pengukuran dan evaluasi kinerja manajemen pns di daerah studi kasus ...
Samiaji pengukuran dan evaluasi kinerja manajemen pns di daerah  studi kasus ...Samiaji pengukuran dan evaluasi kinerja manajemen pns di daerah  studi kasus ...
Samiaji pengukuran dan evaluasi kinerja manajemen pns di daerah studi kasus ...
Researcher Syndicate68
Ìý
Teknik menyusun rencana kerja penyuluh agama
Teknik menyusun rencana kerja penyuluh agamaTeknik menyusun rencana kerja penyuluh agama
Teknik menyusun rencana kerja penyuluh agama
Firman Nugraha
Ìý
Teknik penyusunan instrumen pemantauan evaluasi pelaksanaan bimbingan penyulu...
Teknik penyusunan instrumen pemantauan evaluasi pelaksanaan bimbingan penyulu...Teknik penyusunan instrumen pemantauan evaluasi pelaksanaan bimbingan penyulu...
Teknik penyusunan instrumen pemantauan evaluasi pelaksanaan bimbingan penyulu...
Firman Nugraha
Ìý
Budaya Kerja & Reformasi Birokrasi Kemenag
Budaya Kerja & Reformasi Birokrasi KemenagBudaya Kerja & Reformasi Birokrasi Kemenag
Budaya Kerja & Reformasi Birokrasi Kemenag
Abdillah Mt
Ìý
SISTEM ADMINISTRASI NEGARA PKP2A II LAN MAKASSAR
SISTEM ADMINISTRASI NEGARA PKP2A II LAN MAKASSARSISTEM ADMINISTRASI NEGARA PKP2A II LAN MAKASSAR
SISTEM ADMINISTRASI NEGARA PKP2A II LAN MAKASSAR
Kamal Muz
Ìý
Jabatan fungsional revisi akhir
Jabatan fungsional revisi akhirJabatan fungsional revisi akhir
Jabatan fungsional revisi akhir
Harry Pujiraharjo
Ìý
Layanan Kedeputian I LAN
Layanan Kedeputian I LANLayanan Kedeputian I LAN
Layanan Kedeputian I LAN
Pujiatmo Subarkah
Ìý
Tugas rancangan aktualisasi
Tugas rancangan aktualisasiTugas rancangan aktualisasi
Tugas rancangan aktualisasi
Nursodik11
Ìý
Bagan rancangan aktualisasi
Bagan rancangan aktualisasiBagan rancangan aktualisasi
Bagan rancangan aktualisasi
Taufiq Hidayat
Ìý
Manajemen rev
Manajemen rev Manajemen rev
Manajemen rev
Selfia Dewi
Ìý
sains sukan penggsal 1 2.1 & 2.2
sains sukan penggsal 1 2.1 & 2.2sains sukan penggsal 1 2.1 & 2.2
sains sukan penggsal 1 2.1 & 2.2
AsmidahIsdal
Ìý
Kepimpinan & penyeliaan berkesan
Kepimpinan & penyeliaan berkesanKepimpinan & penyeliaan berkesan
Kepimpinan & penyeliaan berkesan
Lee Oi Wah
Ìý
Standar kompetensi jfk
Standar kompetensi jfkStandar kompetensi jfk
Standar kompetensi jfk
KutsiyatinMSi
Ìý

Similar to War iriyoko diklat (20)

Bahan penyamaan persepsi BKD jatim.pdf
Bahan penyamaan persepsi BKD jatim.pdfBahan penyamaan persepsi BKD jatim.pdf
Bahan penyamaan persepsi BKD jatim.pdf
DanangEkaSandi
Ìý
III.A. Ketrampilan manajemen.ppt
III.A. Ketrampilan manajemen.pptIII.A. Ketrampilan manajemen.ppt
III.A. Ketrampilan manajemen.ppt
AchmadSafii4
Ìý
413239823-Kebijakan-Pengembangan-SDM-Latsar.pptx
413239823-Kebijakan-Pengembangan-SDM-Latsar.pptx413239823-Kebijakan-Pengembangan-SDM-Latsar.pptx
413239823-Kebijakan-Pengembangan-SDM-Latsar.pptx
Evasolivamae1
Ìý
Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur Menuju World Class Government
Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur Menuju World Class Government Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur Menuju World Class Government
Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur Menuju World Class Government
Tri Widodo W. UTOMO
Ìý
Kebijakan Diklat Aparatur_ Pelatihan MANAGEMENT of TRAINING_ ALPEKSI Jakarta
Kebijakan Diklat Aparatur_ Pelatihan MANAGEMENT of TRAINING_ ALPEKSI JakartaKebijakan Diklat Aparatur_ Pelatihan MANAGEMENT of TRAINING_ ALPEKSI Jakarta
Kebijakan Diklat Aparatur_ Pelatihan MANAGEMENT of TRAINING_ ALPEKSI Jakarta
Kanaidi ken
Ìý
Membangun Ekosistem Lembaga Pelatihan Pengawasan Pemilu.pdf
Membangun Ekosistem Lembaga Pelatihan Pengawasan Pemilu.pdfMembangun Ekosistem Lembaga Pelatihan Pengawasan Pemilu.pdf
Membangun Ekosistem Lembaga Pelatihan Pengawasan Pemilu.pdf
AbuNidaNida
Ìý
Manajemen ASN.pptx
Manajemen ASN.pptxManajemen ASN.pptx
Manajemen ASN.pptx
UDPUTRI1
Ìý
PERTEMUAN Agenda @ (HARI KE-7) 3 JP.pptx
PERTEMUAN Agenda @ (HARI KE-7) 3 JP.pptxPERTEMUAN Agenda @ (HARI KE-7) 3 JP.pptx
PERTEMUAN Agenda @ (HARI KE-7) 3 JP.pptx
andikhaidir6
Ìý
Kinerja pelayanan publik
Kinerja pelayanan publikKinerja pelayanan publik
Kinerja pelayanan publik
Aria Suyudi
Ìý
ppt sempro seminar proposal skripsi 123si
ppt sempro seminar proposal skripsi 123sippt sempro seminar proposal skripsi 123si
ppt sempro seminar proposal skripsi 123si
KelvinPolapa
Ìý
Rincian mengenai berbagai strategi yang digunakan dalam mengelola atau mengen...
Rincian mengenai berbagai strategi yang digunakan dalam mengelola atau mengen...Rincian mengenai berbagai strategi yang digunakan dalam mengelola atau mengen...
Rincian mengenai berbagai strategi yang digunakan dalam mengelola atau mengen...
DonggalaPUDinas1
Ìý
Budaya Kerja Mendukung reformasi birokrasi.pptx
Budaya Kerja Mendukung reformasi birokrasi.pptxBudaya Kerja Mendukung reformasi birokrasi.pptx
Budaya Kerja Mendukung reformasi birokrasi.pptx
mouxou
Ìý
449260037-Kebijakan-Pengembangan-Program-PKP-PKA-Perubahan-Master-Jadwal-pdf.pdf
449260037-Kebijakan-Pengembangan-Program-PKP-PKA-Perubahan-Master-Jadwal-pdf.pdf449260037-Kebijakan-Pengembangan-Program-PKP-PKA-Perubahan-Master-Jadwal-pdf.pdf
449260037-Kebijakan-Pengembangan-Program-PKP-PKA-Perubahan-Master-Jadwal-pdf.pdf
Fauzan Rasip
Ìý
Konsepsi Aktualisasi CPNS oleh Drs. Sahabudin.pptx
Konsepsi Aktualisasi CPNS oleh Drs. Sahabudin.pptxKonsepsi Aktualisasi CPNS oleh Drs. Sahabudin.pptx
Konsepsi Aktualisasi CPNS oleh Drs. Sahabudin.pptx
RatnaJuniarti2
Ìý
OVERVIEW KEBIJAKAN PKA-PKP 2022 LAN RI.pdf
OVERVIEW KEBIJAKAN PKA-PKP 2022  LAN  RI.pdfOVERVIEW KEBIJAKAN PKA-PKP 2022  LAN  RI.pdf
OVERVIEW KEBIJAKAN PKA-PKP 2022 LAN RI.pdf
Fauzan Rasip
Ìý
overview-pka-pkp.pptx
overview-pka-pkp.pptxoverview-pka-pkp.pptx
overview-pka-pkp.pptx
HandiyanJuansah
Ìý
A konsep pengembangan kurikulum iman
A konsep pengembangan kurikulum imanA konsep pengembangan kurikulum iman
A konsep pengembangan kurikulum iman
KhasbihMaslekhah
Ìý
Knowledge Management (KM) Reformasi Birokrasi
Knowledge Management (KM) Reformasi BirokrasiKnowledge Management (KM) Reformasi Birokrasi
Knowledge Management (KM) Reformasi Birokrasi
Ir. Haitan Rachman MT, KMPC
Ìý
diklat-peningkatan-kompetensi-penyelenggara-diklat-tmkp-oka.pptx
diklat-peningkatan-kompetensi-penyelenggara-diklat-tmkp-oka.pptxdiklat-peningkatan-kompetensi-penyelenggara-diklat-tmkp-oka.pptx
diklat-peningkatan-kompetensi-penyelenggara-diklat-tmkp-oka.pptx
LutfiMaosul
Ìý
Paparan Manajemen Karier ASN (Perspektif UU ASN)
Paparan Manajemen Karier ASN (Perspektif UU ASN)Paparan Manajemen Karier ASN (Perspektif UU ASN)
Paparan Manajemen Karier ASN (Perspektif UU ASN)
National Institute of Public Administration
Ìý
Bahan penyamaan persepsi BKD jatim.pdf
Bahan penyamaan persepsi BKD jatim.pdfBahan penyamaan persepsi BKD jatim.pdf
Bahan penyamaan persepsi BKD jatim.pdf
DanangEkaSandi
Ìý
III.A. Ketrampilan manajemen.ppt
III.A. Ketrampilan manajemen.pptIII.A. Ketrampilan manajemen.ppt
III.A. Ketrampilan manajemen.ppt
AchmadSafii4
Ìý
413239823-Kebijakan-Pengembangan-SDM-Latsar.pptx
413239823-Kebijakan-Pengembangan-SDM-Latsar.pptx413239823-Kebijakan-Pengembangan-SDM-Latsar.pptx
413239823-Kebijakan-Pengembangan-SDM-Latsar.pptx
Evasolivamae1
Ìý
Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur Menuju World Class Government
Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur Menuju World Class Government Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur Menuju World Class Government
Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur Menuju World Class Government
Tri Widodo W. UTOMO
Ìý
Kebijakan Diklat Aparatur_ Pelatihan MANAGEMENT of TRAINING_ ALPEKSI Jakarta
Kebijakan Diklat Aparatur_ Pelatihan MANAGEMENT of TRAINING_ ALPEKSI JakartaKebijakan Diklat Aparatur_ Pelatihan MANAGEMENT of TRAINING_ ALPEKSI Jakarta
Kebijakan Diklat Aparatur_ Pelatihan MANAGEMENT of TRAINING_ ALPEKSI Jakarta
Kanaidi ken
Ìý
Membangun Ekosistem Lembaga Pelatihan Pengawasan Pemilu.pdf
Membangun Ekosistem Lembaga Pelatihan Pengawasan Pemilu.pdfMembangun Ekosistem Lembaga Pelatihan Pengawasan Pemilu.pdf
Membangun Ekosistem Lembaga Pelatihan Pengawasan Pemilu.pdf
AbuNidaNida
Ìý
Manajemen ASN.pptx
Manajemen ASN.pptxManajemen ASN.pptx
Manajemen ASN.pptx
UDPUTRI1
Ìý
PERTEMUAN Agenda @ (HARI KE-7) 3 JP.pptx
PERTEMUAN Agenda @ (HARI KE-7) 3 JP.pptxPERTEMUAN Agenda @ (HARI KE-7) 3 JP.pptx
PERTEMUAN Agenda @ (HARI KE-7) 3 JP.pptx
andikhaidir6
Ìý
Kinerja pelayanan publik
Kinerja pelayanan publikKinerja pelayanan publik
Kinerja pelayanan publik
Aria Suyudi
Ìý
ppt sempro seminar proposal skripsi 123si
ppt sempro seminar proposal skripsi 123sippt sempro seminar proposal skripsi 123si
ppt sempro seminar proposal skripsi 123si
KelvinPolapa
Ìý
Rincian mengenai berbagai strategi yang digunakan dalam mengelola atau mengen...
Rincian mengenai berbagai strategi yang digunakan dalam mengelola atau mengen...Rincian mengenai berbagai strategi yang digunakan dalam mengelola atau mengen...
Rincian mengenai berbagai strategi yang digunakan dalam mengelola atau mengen...
DonggalaPUDinas1
Ìý
Budaya Kerja Mendukung reformasi birokrasi.pptx
Budaya Kerja Mendukung reformasi birokrasi.pptxBudaya Kerja Mendukung reformasi birokrasi.pptx
Budaya Kerja Mendukung reformasi birokrasi.pptx
mouxou
Ìý
449260037-Kebijakan-Pengembangan-Program-PKP-PKA-Perubahan-Master-Jadwal-pdf.pdf
449260037-Kebijakan-Pengembangan-Program-PKP-PKA-Perubahan-Master-Jadwal-pdf.pdf449260037-Kebijakan-Pengembangan-Program-PKP-PKA-Perubahan-Master-Jadwal-pdf.pdf
449260037-Kebijakan-Pengembangan-Program-PKP-PKA-Perubahan-Master-Jadwal-pdf.pdf
Fauzan Rasip
Ìý
Konsepsi Aktualisasi CPNS oleh Drs. Sahabudin.pptx
Konsepsi Aktualisasi CPNS oleh Drs. Sahabudin.pptxKonsepsi Aktualisasi CPNS oleh Drs. Sahabudin.pptx
Konsepsi Aktualisasi CPNS oleh Drs. Sahabudin.pptx
RatnaJuniarti2
Ìý
OVERVIEW KEBIJAKAN PKA-PKP 2022 LAN RI.pdf
OVERVIEW KEBIJAKAN PKA-PKP 2022  LAN  RI.pdfOVERVIEW KEBIJAKAN PKA-PKP 2022  LAN  RI.pdf
OVERVIEW KEBIJAKAN PKA-PKP 2022 LAN RI.pdf
Fauzan Rasip
Ìý
overview-pka-pkp.pptx
overview-pka-pkp.pptxoverview-pka-pkp.pptx
overview-pka-pkp.pptx
HandiyanJuansah
Ìý
A konsep pengembangan kurikulum iman
A konsep pengembangan kurikulum imanA konsep pengembangan kurikulum iman
A konsep pengembangan kurikulum iman
KhasbihMaslekhah
Ìý
Knowledge Management (KM) Reformasi Birokrasi
Knowledge Management (KM) Reformasi BirokrasiKnowledge Management (KM) Reformasi Birokrasi
Knowledge Management (KM) Reformasi Birokrasi
Ir. Haitan Rachman MT, KMPC
Ìý
diklat-peningkatan-kompetensi-penyelenggara-diklat-tmkp-oka.pptx
diklat-peningkatan-kompetensi-penyelenggara-diklat-tmkp-oka.pptxdiklat-peningkatan-kompetensi-penyelenggara-diklat-tmkp-oka.pptx
diklat-peningkatan-kompetensi-penyelenggara-diklat-tmkp-oka.pptx
LutfiMaosul
Ìý

More from Ayah Raihaana (12)

Lita apriyana dp3 pp 10 1979
Lita apriyana   dp3 pp 10 1979Lita apriyana   dp3 pp 10 1979
Lita apriyana dp3 pp 10 1979
Ayah Raihaana
Ìý
Lita apriyana pembinaan karir jfk
Lita apriyana   pembinaan karir jfkLita apriyana   pembinaan karir jfk
Lita apriyana pembinaan karir jfk
Ayah Raihaana
Ìý
Lita apriyana pp no. 46 tahun 2011 ttg penilaian kinerja pns
Lita apriyana   pp no. 46 tahun 2011 ttg penilaian kinerja pnsLita apriyana   pp no. 46 tahun 2011 ttg penilaian kinerja pns
Lita apriyana pp no. 46 tahun 2011 ttg penilaian kinerja pns
Ayah Raihaana
Ìý
Jazim ilyas pakaian dinas pns
Jazim ilyas   pakaian dinas pnsJazim ilyas   pakaian dinas pns
Jazim ilyas pakaian dinas pns
Ayah Raihaana
Ìý
Buku layanan administrasi kepegawaian tahun 2013
Buku layanan administrasi kepegawaian tahun 2013Buku layanan administrasi kepegawaian tahun 2013
Buku layanan administrasi kepegawaian tahun 2013
Ayah Raihaana
Ìý
Yusuf aw pengadaan pns
Yusuf aw   pengadaan pnsYusuf aw   pengadaan pns
Yusuf aw pengadaan pns
Ayah Raihaana
Ìý
Yoga aw formasi pns - konversi nip - kpe
Yoga aw   formasi pns - konversi nip - kpeYoga aw   formasi pns - konversi nip - kpe
Yoga aw formasi pns - konversi nip - kpe
Ayah Raihaana
Ìý
Utoyo pokok – pokok kepegawaian
Utoyo   pokok – pokok kepegawaianUtoyo   pokok – pokok kepegawaian
Utoyo pokok – pokok kepegawaian
Ayah Raihaana
Ìý
Umi han dokumen tata naskah kepegawaian
Umi han   dokumen tata naskah kepegawaianUmi han   dokumen tata naskah kepegawaian
Umi han dokumen tata naskah kepegawaian
Ayah Raihaana
Ìý
Umi han mutasi antar wilayah - paw
Umi han   mutasi antar wilayah - pawUmi han   mutasi antar wilayah - paw
Umi han mutasi antar wilayah - paw
Ayah Raihaana
Ìý
Yoga aw formasi pns - konversi nip - kpe
Yoga aw   formasi pns - konversi nip - kpeYoga aw   formasi pns - konversi nip - kpe
Yoga aw formasi pns - konversi nip - kpe
Ayah Raihaana
Ìý
Yoga aw 2013 - penyusunan formasi pns
Yoga aw   2013 - penyusunan formasi pnsYoga aw   2013 - penyusunan formasi pns
Yoga aw 2013 - penyusunan formasi pns
Ayah Raihaana
Ìý
Lita apriyana dp3 pp 10 1979
Lita apriyana   dp3 pp 10 1979Lita apriyana   dp3 pp 10 1979
Lita apriyana dp3 pp 10 1979
Ayah Raihaana
Ìý
Lita apriyana pembinaan karir jfk
Lita apriyana   pembinaan karir jfkLita apriyana   pembinaan karir jfk
Lita apriyana pembinaan karir jfk
Ayah Raihaana
Ìý
Lita apriyana pp no. 46 tahun 2011 ttg penilaian kinerja pns
Lita apriyana   pp no. 46 tahun 2011 ttg penilaian kinerja pnsLita apriyana   pp no. 46 tahun 2011 ttg penilaian kinerja pns
Lita apriyana pp no. 46 tahun 2011 ttg penilaian kinerja pns
Ayah Raihaana
Ìý
Jazim ilyas pakaian dinas pns
Jazim ilyas   pakaian dinas pnsJazim ilyas   pakaian dinas pns
Jazim ilyas pakaian dinas pns
Ayah Raihaana
Ìý
Buku layanan administrasi kepegawaian tahun 2013
Buku layanan administrasi kepegawaian tahun 2013Buku layanan administrasi kepegawaian tahun 2013
Buku layanan administrasi kepegawaian tahun 2013
Ayah Raihaana
Ìý
Yusuf aw pengadaan pns
Yusuf aw   pengadaan pnsYusuf aw   pengadaan pns
Yusuf aw pengadaan pns
Ayah Raihaana
Ìý
Yoga aw formasi pns - konversi nip - kpe
Yoga aw   formasi pns - konversi nip - kpeYoga aw   formasi pns - konversi nip - kpe
Yoga aw formasi pns - konversi nip - kpe
Ayah Raihaana
Ìý
Utoyo pokok – pokok kepegawaian
Utoyo   pokok – pokok kepegawaianUtoyo   pokok – pokok kepegawaian
Utoyo pokok – pokok kepegawaian
Ayah Raihaana
Ìý
Umi han dokumen tata naskah kepegawaian
Umi han   dokumen tata naskah kepegawaianUmi han   dokumen tata naskah kepegawaian
Umi han dokumen tata naskah kepegawaian
Ayah Raihaana
Ìý
Umi han mutasi antar wilayah - paw
Umi han   mutasi antar wilayah - pawUmi han   mutasi antar wilayah - paw
Umi han mutasi antar wilayah - paw
Ayah Raihaana
Ìý
Yoga aw formasi pns - konversi nip - kpe
Yoga aw   formasi pns - konversi nip - kpeYoga aw   formasi pns - konversi nip - kpe
Yoga aw formasi pns - konversi nip - kpe
Ayah Raihaana
Ìý
Yoga aw 2013 - penyusunan formasi pns
Yoga aw   2013 - penyusunan formasi pnsYoga aw   2013 - penyusunan formasi pns
Yoga aw 2013 - penyusunan formasi pns
Ayah Raihaana
Ìý

War iriyoko diklat

  • 2. LATAR BELAKANG  KEDUDUKAN MANUSIA DALAM ORGANISASI  ASSET UTAMA  PENGGERAK ORGANISASI  KEINGINAN MENINGKATKAN DAYA SAING ORG. DAN PRODUKNYA  PELAYANAN TERBAIK BAGI PUBLIK  EKSISTENSI ORGANISASI  DIBUTUHKAN SDM YG BERBASIS PENGETAHUAN DAN MEMILIKI KETRAMPILAN SERTA KEAHLIAN  KEUNGGULAN KOMPETITIF  DICAPAI MELALUI DIKLAT
  • 3. PNS berkedudukan sebagai unsur Aparatur Negara yang bertugas untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat secara : – profesional, – jujur, – adil dan merata dalam penyelenggaraan tugas negara, pemerintah dan pembangunan.
  • 4. • Pendidikan berhubungan dengan peningkatan pengetahuan umum dan pemahaman. Pendidikan bersifat filosofis dan teoritis. • Pelatihan merupakan serangkaian aktifitas yang dirancang untuk meningkatkan keahlian, pengetahuan atau perubahan sikap individu. • Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) PNS adalah proses penyelenggaraan belajar mengajar dalam rangka meningkatkan kemampuan PNS. (PP 101/2000)
  • 5. • Diklat mengandung dua fungsi sekaligus yaitu : 1. Fungsi pendidikan 2. Fungsi pelatihan.
  • 6. DIKLAT PNS ( Menurut Prof. Dr. Mustopadidjaya) merupakan proses transformasi kualitas SDM Aparatur Negara 4 Dimensi Utama Aparatur Negara : 1. Spritual • Memiliki jati diri 2. Intelektual Perubahan Mutu • Abdi negara dan 3. Mental masyarakat 4. Phisikal • Komitmen dan Integritas • Profesional dalam mengemban tugas kepemerintahan, dalam memberikan pelayanan pada masyarakat, dan mengemban amanah perjuangan bangsa, mewujudkan cita-cita dan tujuan bernegara sesuai posisi dan peran kelembagaan PNS dalam Sistem Administrasi Negara Kesatuan RI (SANKRI)
  • 7. • Bimbingan teknis (Bintek) pada dasarnya merupakan kegiatan yang dimaksudkan untuk memberikan bantuan yang biasanya berupa tuntunan dan nasehat untuk menyelesaikan persoalan / masalah yang bersifat teknis. • Sosialisasi adalah kegiatan penyebarluasan informasi tentang hal-hal tertentu kepada masyarakat atau sebagian masyarakat tertentu agar memahami dan mendukung pelaksanaan hal-hal yang diinformasikan, seperti peraturan perundang-undangan, kegiatan dsb.
  • 8. SYARAT JABATAN KEADAAN PNS Kompetensi PNS Kualitas Pelaksanaan tugas dan Pelayanan Pegawai Negeri Sipil pada pelanggan / masyarakat
  • 9. Sasaran Diklat PNS • Terwujudnya PNS yang memiliki kompetensi yang sesuai dengan persyaratan masing-masing jabatan • Terpenuhinya persyaratan kompetensi yang dibutuhkan bagi pelaksanaan pekerjaan ataupun jabatan secara baik dan efektif sesuai posisi serta tugas dan fungsi PNS dalam SANKRI. Hal-hal yang berkaitan dengan Pelatihan – penempatan – perencanaan karier – penilaian prestasi kerja – kompensasi
  • 10. P K KUALITAS PELAKSANA- S AN TUGAS DAN YANG MAMPU KEPUASAN MENUNJANG PELANGGAN PELAKSANAAN TUGAS KEDINASAN
  • 11. Penyusunan Program Pelatihan • Disusun secara terencana dan sistematis • Didasarkan pada perencanaan • Didahului proses identifikasi atas kebutuhan, sasaran dan program
  • 12. Analisis Kebutuhan Pelatihan • Adalah studi sistematis tentang permasalahan atas dasar data dan pendapat dari berbagai sumber untuk membuat keputusan yang efektif. • Teknik yang digunakan – Analisis tugas : suatu analisis atas tuntutan jabatan untuk menetapkan pelatihan yang dibutuhkan – Analisis kinerja : menetapkan pelatihan dengan menilai kinerja pegawai, misal kinerja mengalami kemerosotan. • Sumber informasi analisis kebutuhan diklat dengan observasi, wawancara dan kuesioner
  • 13. PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SUATU MODEL PELATIHAN YANG MENEKANKAN UKURAN PENERAPAN PENGETAHUAN PADA FUNGSI-FUNGSI TERTENTU, DARIPADA PEROLEHAN PENGETAHUAN UNTUK FUNGSI-FUNGSI ITU KOMPETENSI MERUJUK PADA PENGETAHUAN, KETRAMPILAN DAN YANG LEBIH PENTING ADALAH SIKAP YANG DIPERLUKAN UNTUK MELAKSANAKAN SUATU FUNGSI/BAGIAN KERJA TERTENTU DALAM MENENTUKAN KEBERHASILAN PEKERJAAN
  • 14. PERBANDINGAN PELATIHAN ANALISIS FUNGSIONAL DAN PELATIHAN KONVESIONAL PELATIHAN KONVESIONAL PELATIHAN ANALISIS FUNGSIONAL • BERDASARKAN ISI • BERDASARKAN KOMPETENSI • BERDASARKAN WAKTU • BERDASARKAN KINERJA • SESUAI KELOMPOK • KEMAMPUAN PERORANGAN • KEBUTUHAN KELOMPOK • KEBUTUHAN PERORANGAN • UMPAN BALIK TERTUNDA • UMPAN BALIK SEGERA • BUKU PELAJARAN / LEMBAR KERJA • MATERI DARI MULTI MEDIA • BERORIENTASI MATA PELAJARAN • BERORIENTASI MODUL • BERBASIS PADA RUANG KELAS • BERBASIS DI LAPANGAN • GURU-GURU / INSTRUKTUR • NARA SUMBER / PAKAR • TUJUAN-TUJUAN UMUM • TUJUAN-TUJUAN KHUSUS • KRITERIA SUBYEKTIF • KRITERIA OBYEKTIF • RUJUKAN PADA NORMA • RUJUKAN PADA KRITERIA
  • 15. KERANGKA DIKLAT DIKLAT SEBAGAI SUBSISTEM DALAM SISTEM ORGANISASI FAKTOR-FAKTOR LINGKUNGAN ORGANISASI MISI STRATEGI STRUKTUR KEBIJAKAN PROSEDUR ANGGARAN SUMBERDAYA PEGAWAI PRODUK TEKNOLOGI SUBSISTEM DIKLAT INPUT PROSES OUTPUT • KEB.ORG • TNA / AKD • PENGETAHUAN • KEB. PEG • DESAIN • KEAHLIAN • ANGGARAN • METODE • SIKAP • SARANA • IMPLEMENTASI • MOTIVASI • STAF • EVALUASI • KINERJA
  • 16. KEBUTUHAN PELATIHAN  UNTUK MEMENUHI TUNTUTAN JABATAN SAAT INI KARENA PRESTASI YANG TIDAK SESUAI DENGAN STANDAR HASIL KERJA YANG DITUNTUT OLEH JABATAN  UNTUK MEMENUHI JABATAN LAIN KARENA ROTASI, MUTASI ATAU PROMOSI  UNTUK MEMENUHI TUNTUTAN PERUBAHAN ADA TUNTUTAN PERUBAHAN SEJALAN DENGAN PERKEMBANGAN ORGANISASI
  • 17. LANDASAN KEBIJAKAN DIKLAT  UUD 1945  UU NO 8 Tahun 1974 jo UU 43 Tahun 1999  PP 101 Tahun 2000 DASAR PEMIKIRAN / ASAS  MERUPAKAN BAGIAN INTEGRAL DARI SISTEM PEMBINAAN PNS  MEMPUNYAI KETERKAITAN DENGAN PENGEMBANGAN KARIER PNS  SISTEM DIKLAT MELIPUTI PROSES IDENTIFIKASI KEBUTUHAN, PERENCANAAN, PENYELENGGARAAN DAN EVALUASI DIKLAT  DIKLAT DIARAHKAN UNTUK MEMPERSIAPKAN PNS AGAR MEMENUHI PERSYARATAN JABATAN DAN KEBUTUHAN ORGANISASI TERMASUK KADERISASI PIMPINAN DAN STAF
  • 18. ARAH DIKLAT  PENINGKATAN SIKAP & SEMANGAT PENGABDIAN YANG BERORIENTASI PADA KEPENTINGAN MASYARAKAT, BANGSA, NEGARA DAN TANAH AIR  PENINGKATAN KOMPETENSI TEKNIS, MANAJERIAL & KEPEMIMPINAN  PENINGKATAN EFISIENSI, EFEKTIFITAS DAN KUALITAS PELAKSANAAN TUGAS.
  • 19. LINGKUP KEBIJAKAN DAN SISTIM PENYELENGGARAAN  STANDAR KOMPETENSI PNS SEHUBUNGAN DENGAN PERANNYA SEBAGAI APARATUR NEGARA  JENIS DAN JENJANG DIKLAT BERTALIAN DENGAN JENIS DAN JENJANG PEKERJAAN DAN JABATAN  PROGRAM DIKLAT BERTALIAN DENGAN AGENDA PEMBELAJARAN SEPERTI KURIKULUM, SUBSTANSI DAN JADWAL  SISTIM PENYELENGGARAAN DIKLAT BERTALIAN DENGAN MASALAH PERAN DAN KEWENANGAN KELEMBAGAAN PENYELENGGARAAN DIKLAT  SDM KEDIKLATAN  SARANA DAN PRASARANA
  • 20. Tujuan Diklat • Meningkatkan pengetahuan, keahlian, ketrampilan dan sikap untuk dapat melaksanakan tugas jabatan secara profesional dengan dilandasai kepribadian dan etika PNS sesuai dengan kebutuhan instansi. • Menciptakan aparatur yang mampu berperan sebagai pembaharu dan perekat persatuan dan kesatuan bangsa. • Memantapkan sikap dan semangat pengabdian yang berorientasi pada pelayanan, pengayoman dan pemberdayaan masyarakat. • Menciptakan kesamaan Visi dan dinamika pola pikir dalam melaksanakan tugas pemerintahan umum dan pembangunan demi terwujudnya kepemerintahan yang baik.
  • 21. JENIS DAN JENJANG DIKLAT Diklat PNS terdiri dari 2 jenis 1. Diklat prajabatan, terdiri dari : – Diklat Prajabatan golongan I untuk menjadi PNS golongan I. – Diklat prajabatan golongan II untuk menjadi PNS golongan II. – Diklat prajabatan golongan III untuk menjadi PNS golongan III. 2. Diklat dalam jabatan, terdiri dari : – Diklat kepemimpinan – Diklat fungsional – Diklat Teknis.
  • 22. Diklat prajabatan • Diklat prajabatan merupakan diklat yang dipersyaratkan dalam pengangkatan CPNS menjadi PNS. • Setiap CPNS untuk dapat diangkat menjadi PNS wajib mengikuti dan lulus diklat prajabatan . • CPNS wajib diikut sertakan dalam diklat prajabatan selambat lambatnya 2 tahun setelah pengangkatannya sebagai CPNS. • Diklat prajabatan dimaksudkan untuk memberikan pengetahuan dalam rangka pembentukan wawasan kebangsaan, kepribadian dan etika PNS, disamping pengetahuan dasar tentang sistem penyelenggaraan pemerintahan negara, bidang tugas dan budaya organisasinya agar mampu melaksanakan tugas dan peranannya sebagai pelayan masyarakat.
  • 23. Diklat Kepemimpinan (Diklatpim) • Diklatpim dilaksanakan untuk mencapai persyaratan kompetensi kepemimpinan aparatur pemerintah yang sesuai dengan jenjang jabatan struktural yang diemban. • Kompetensi dalam Diklatpim ini merupakan salah satu syarat yang harus dipenuhi bagi PNS yang diangkat dalam jabatan struktural dalam rangka memenuhi kompetensi jabatannya disamping syarat-syarat lain yang ditentukan. • Oleh karena diklat ini ditujukan bagi mereka yang akan/sudah menduduki jabatan stuktural, maka keikut sertaan PNS dalam diklat pim sifatnya selektif dan dikuti atas dasar penugasan, dan bukan merupakan fasilitas yang bersifat terbuka dan dapat diminta sebagai hak . • Hal ini disebabkan jabatan pada dasarnya merupakan penugasan dan bukan sesuatu yang dapat diminta.
  • 24. Diklatpim terdiri dari empat jenjang yaitu : 1. Diklatpim Tingkat IV, yaitu Diklatpim yang dipersyaratkan untuk jabatan Eselon IV. 2. Diklatpim Tingkat III, yaitu Diklatpim yang dipersyaratkan untuk jabatan Eselon III. 3. Diklatpim Tingkat II, yaitu Diklatpim yang dipersyaratkan untuk jabatan Eselon II. 4. Diklatpim Tingkat I, yaitu Diklatpim yang dipersyaratkan untuk jabatan Eselon I.
  • 25. Diklat Fungsional • Diklat Fungsional merupakan diklat yang dilaksanakan untuk mencapai persyaratan kompetensi yang sesuai dengan jenis dan jenjang jabatan fungsional masing-masing. • Jenis dari jenjang diklat fungsional untuk masing-masing jabatan fungsional tersebut ditetapkan oleh instansi pembina jabatan fungsional yang bersangkutan.
  • 26. Diklat Teknis • Diklat Teknis merupakan diklat yang dilaksanakan untuk mencapai persyaratan kompetensi teknis yang diperlukan untuk pelaksanaan tugas PNS . • Kompetensi teknis yang dimaksud adalah kemampuan PNS dalam bidang-bidang teknis tertentu untuk pelaksanaan tugas masing- masing • Bagi PNS yang belum memenuhi persyaratan kompetensi jabatan perlu mengikuti Diklat teknis yang berkaitan dengan persyaratan kompetensi jabatan masing-masing.
  • 27. PESERTA  DIKLATPIM DIIKUTI PNS YANG AKAN DAN TELAH MENDUDUKI JABATAN STRUKTURAL  DIKLATPIM TINGKAT TERTENTU TIDAK DIPERSYARATKAN MENGIKUTI DIKLATPIM DIBAWAHNYA  PESERTA DIKLAT FUNGSIONAL ADALAH PNS YANG AKAN DAN TELAH MENDUDUKI JABATAN FUNGSIONAL TERTENTU  PESERTA DIKLAT TEKNIS ADALAH PNS YANG MEMBUTUHKAN PENINGKATAN KOMPETENSI TEKNIS DALAM PELAKSANAAN TUGAS KURIKULUM DAN METODE  KURIKULUM DIKLAT MENGACU PADA STANDAR KOMPETENSI JABATAN  PERSYARATAN DAN PENGEMBANGAN KURIKULUM DIKLAT DILAKUKAN DENGAN MELIBATKAN PENGGUNA LULUSAN, PENYELENGGARA DIKLAT, PESERTA DAN ALUMNI DIKLAT
  • 28. PENYELENGGARAAN  DILAKUKAN DENGAN KLASIKAL DAN NON KLASIKAL  DIKLAT PRA JABATAN DILAKSANAKAN OLEH LEMBAGA DIKLAT PEMERINTAH YANG TERAKREDITASI  DIKLATPIM TK IV, III, II DILAKSANAKAN LEMB. DIKLAT PEMERINTAH YANG TERAKREDITASI  DIKLATPIM TK I DILAKSANAKAN OLEH INSTANSI PEMBINA  DIKLAT TEKNIS DAN FUNGSIONAL DILAKSANAKAN OLEH LEMBAGA DIKLAT YANG TERAKREDITASI. PEMBIAYAAN  DIBEBANKAN ANGGARAN INSTANSI MASING-MASING
  • 29. PENGENDALIAN DIKLAT  INSTANSI PENGENDALI BERTUGAS : • PENGEMBANGAN DAN PENETAPAN STANDAR KOMPETENSI JABATAN • PENGAWASAN STANDAR KOMPETENSI JABATAN • PENGENDALIAN PEMANFAATAN LULUSAN DIKLAT  PEJABAT PEMBINA KEPEGAWAIAN MEMANTAU DAN MENILAI KESESUAIAN PENEMPATAN LULUSAN DIKLAT YANG TELAH DIIKUTI LAIN-LAIN DALAM RANGKA PENYAMAAN VISI, MISI DAN STRATEGI KEBIJAKSANAAN NASIONAL, BAGI PEJABAT ESELON I DAN PEJABAT POLITIK DISELENGGARAKAN PENDIDIKAN EKSEKUTIF NASIONAL OLEH INSTANSI PEMBINA