Makalah ini membahas tentang analisis permintaan dan penawaran serta teori produksi dalam ekonomi mikro. Analisis permintaan dan penawaran mencakup faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan dan penawaran serta hukum permintaan. Teori produksi membahas fungsi produksi dan hubungan antara input dan output produksi.
Dokumen tersebut membahas empat jenis elastisitas yaitu elastisitas permintaan terhadap harga, elastisitas silang permintaan, elastisitas pendapatan permintaan, dan elastisitas penawaran. Dijelaskan rumus dan contoh perhitungan untuk masing-masing jenis elastisitas beserta faktor yang mempengaruhinya. Jenis-jenis elastisitas permintaan dan penawaran juga diuraikan.
1. Terdapat dua pendekatan dalam teori perilaku konsumen, yaitu pendekatan kardinal dan ordinal.
2. Pendekatan kardinal mengukur kepuasan secara kuantitatif menggunakan satuan util, sedangkan pendekatan ordinal hanya membandingkan tingkat kepuasan tanpa mengukur secara kuantitatif.
3. Kurva kepuasan/nilai guna dan kurva indifferent digunakan sebagai alat untuk menganalisis perilaku konsumen berdasarkan kedua pendek
Kurva Phillips menunjukkan hubungan negatif antara inflasi dan pengangguran dalam jangka pendek. Pada setiap titik, pembuat kebijakan dapat memilih kombinasi inflasi dan pengangguran dengan menggerakkan permintaan agregat di sepanjang kurva penawaran agregat jangka pendek. Faktor seperti inflasi yang diharapkan, pengangguran siklis, dan guncangan penawaran dapat menyebabkan pergeseran kurva Phillips.
Teori perilaku konsumen mempelajari bagaimana konsumen mengalokasikan sumber daya ekonominya untuk mencapai kepuasan maksimum. Terdapat dua pendekatan untuk mengukur kepuasan, yaitu pendekatan kardinal dan ordinal. Pendekatan kardinal mengukur kepuasan secara kuantitatif sedangkan pendekatan ordinal hanya membandingkan tingkat kepuasan tanpa mengukurnya.
Teori permintaan konsumen mempostulatkan bahwa kuantitas komoditas yang diminta persatuan periode akan meningkat jika harga berkurang, pendapatan konsumen meningkat, adanya kenaikan dalam harga barang substitusi dan penurunan harga barang komplementer, serta dengan peningkatan dalam selera terhadap komiditas yang dibicarakan. Faktor-faktor lain seperti jumlah konsumen dan preferensi konsumen juga mempengaruhi tingkat permintaan.
Dokumen tersebut membahas tentang keseimbangan umum pasar uang dan barang dengan menggunakan pendekatan matematis dan grafis. Terdapat penjelasan tentang kurva permintaan agregat (IS), kurva pasokan agregat uang (LM), dan bagaimana interaksi kedua kurva tersebut menghasilkan titik keseimbangan umum. Diberikan pula contoh soal untuk menghitung dan menganalisis dampak kebijakan moneter dan fiskal terhadap perub
Perekonomian empat sektor mempertimbangkan perdagangan luar negeri dalam pengeluaran agregat, yang terdiri dari pengeluaran konsumsi, investasi, pemerintah, dan ekspor bersih. Pendapatan nasional seimbang tercapai ketika penawaran agregat sama dengan permintaan agregat."
Elastisitas permintaan dan penawaran merupakan tingkat perubahan variabel yang dijelaskan (jumlah barang) akibat perubahan variabel penjelas (harga). Elastisitas permintaan mengukur respon permintaan terhadap perubahan harga, sedangkan elastisitas penawaran mengukur respon penawaran terhadap perubahan harga. Faktor-faktor yang mempengaruhi elastisitas antara lain harga barang, barang pengganti, pendapatan, dan waktu analisis.
Sub Bab :
1. Perkembangan Teori Moneter
2. Perkembangan Teori Kuantitas Uang dari Mahzab Klasik
3. Teori Kuantitas Sederhana - Ricardo
4. Transaction Equation atau Transaction Velocity Approach
5. Income Flow Equation of Exchange
6. Cambridge Equation of Exchange
7. Cash Balance Equation
8. Income Version
9. Income Payment Approach - J.M. Keynes
10. Permintaan Uang untuk Transaksi Berjaga-jaga
11. Kurva Permintaan Uang untuk Transaksi Berjaga-jaga
12. Permintaan Uang untuk Spekulasi
13. Kurva Permintaan Uang untuk Spekulasi
14. Fungsi Permintaan Uang dari Keynes
15. Kurva Permintaan Uang Total
16. Perbedaan Teori Moneter Klasik dan Teori Moneter Keynes
Pengertian pasar faktor produksi (power point)Gondo Madden
Ìý
Dokumen tersebut membahas tentang pasar faktor produksi yang menyediakan sumber daya alam, tenaga kerja, modal, dan kewirausahaan yang diperlukan untuk produksi barang dan jasa. Pasar faktor produksi merupakan tempat bertemunya permintaan dan penawaran berbagai faktor produksi tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang inflasi dan pengangguran. Ini menjelaskan definisi, teori, dan penyebab inflasi serta pengangguran beserta dampaknya terhadap ekonomi. Juga ditinjau cara menanggulangi inflasi dan pengangguran seperti menekan pertumbuhan uang beredar secara bertahap atau drastis serta membuka proyek dan pendidikan pelatihan.
pengaruh kebijakan moneter dan fiskal terhadap permintaan agregatHasnah Rhiriesad
Ìý
Kebijakan moneter dan fiskal mempengaruhi permintaan agregat melalui beberapa kanal. Kebijakan moneter mengontrol jumlah uang beredar dan mempengaruhi permintaan agregat melalui suku bunga dan preferensi likuiditas. Kebijakan fiskal seperti belanja pemerintah dan pajak dapat menggeser kurva permintaan agregat karena mempengaruhi pendapatan dan konsumsi rumah tangga. Ada pendapat yang mendukung dan menentang
Penawaran Agregat dan Tradeoff Jangka Pendek antara Inflasi dan PengangguranMuhammad Rafi Kambara
Ìý
Penawaran Agregat dan Tradeoff Jangka Pendek antara Inflasi dan Pengangguran
>Tiga Model Penawaran Agregat
>>Model Harga Kaku (Sticky Price)
>>Model Upah Kaku
>>Model Informasi-Tak Sempurna
>Inflasi, Pengangguran, dan Kurva Phillips
Disusun oleh:
Afrida Syahputri R. N.
Danan Giriatmojo
Fildzah Salsabila
Muhammad Rafi Kambara
Saila Dhiyaul Haq
Dokumen tersebut membahas tentang pasar oligopoli dan monopolistik. Secara ringkas, pasar oligopoli memiliki beberapa penjual dominan dan harga tidak mudah berubah, sedangkan pasar monopolistik memiliki banyak produsen dengan diferensiasi produk. Dokumen ini juga menjelaskan model-model pasar tersebut seperti Cournot, Edgeworth, dan Chamberlin serta keseimbangan jangka pendek dan panjangnya.
Teori perusahaan menjelaskan bahwa tujuan perusahaan adalah memaksimalkan nilai perusahaan dengan mengkombinasikan dan mengorganisasikan sumber daya untuk memproduksi barang dan jasa guna dijual. Namun, terdapat kendala seperti keterbatasan sumber daya yang menghambat capaian tujuan. Ekonomi manajerial menerapkan teori ekonomi dan ilmu pengambilan keputusan untuk menemukan solusi optimal bagi masalah ke
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas pendekatan ordinal dalam perilaku konsumen, termasuk asumsi, kurva indiferensi, kurva garis anggaran, dan reaksi terhadap perubahan harga dan pendapatan.
2. Konsumen berusaha mendapatkan kepuasan maksimum dari barang yang dikonsumsinya berdasarkan preferensi dan keterbatasan anggaran.
3. Keseimbangan konsumen dapat berubah akibat
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya perlindungan hak-hak anak, termasuk definisi anak, jumlah populasi anak Indonesia, dan lima kluster hak-hak anak menurut Konvensi Hak Anak. Dokumen ini juga menjelaskan tanggung jawab pemerintah dalam melindungi hak-hak anak dan mengintegrasikan perlindungan anak ke dalam program pembangunan.
Dokumen tersebut membahas tentang keseimbangan umum pasar uang dan barang dengan menggunakan pendekatan matematis dan grafis. Terdapat penjelasan tentang kurva permintaan agregat (IS), kurva pasokan agregat uang (LM), dan bagaimana interaksi kedua kurva tersebut menghasilkan titik keseimbangan umum. Diberikan pula contoh soal untuk menghitung dan menganalisis dampak kebijakan moneter dan fiskal terhadap perub
Perekonomian empat sektor mempertimbangkan perdagangan luar negeri dalam pengeluaran agregat, yang terdiri dari pengeluaran konsumsi, investasi, pemerintah, dan ekspor bersih. Pendapatan nasional seimbang tercapai ketika penawaran agregat sama dengan permintaan agregat."
Elastisitas permintaan dan penawaran merupakan tingkat perubahan variabel yang dijelaskan (jumlah barang) akibat perubahan variabel penjelas (harga). Elastisitas permintaan mengukur respon permintaan terhadap perubahan harga, sedangkan elastisitas penawaran mengukur respon penawaran terhadap perubahan harga. Faktor-faktor yang mempengaruhi elastisitas antara lain harga barang, barang pengganti, pendapatan, dan waktu analisis.
Sub Bab :
1. Perkembangan Teori Moneter
2. Perkembangan Teori Kuantitas Uang dari Mahzab Klasik
3. Teori Kuantitas Sederhana - Ricardo
4. Transaction Equation atau Transaction Velocity Approach
5. Income Flow Equation of Exchange
6. Cambridge Equation of Exchange
7. Cash Balance Equation
8. Income Version
9. Income Payment Approach - J.M. Keynes
10. Permintaan Uang untuk Transaksi Berjaga-jaga
11. Kurva Permintaan Uang untuk Transaksi Berjaga-jaga
12. Permintaan Uang untuk Spekulasi
13. Kurva Permintaan Uang untuk Spekulasi
14. Fungsi Permintaan Uang dari Keynes
15. Kurva Permintaan Uang Total
16. Perbedaan Teori Moneter Klasik dan Teori Moneter Keynes
Pengertian pasar faktor produksi (power point)Gondo Madden
Ìý
Dokumen tersebut membahas tentang pasar faktor produksi yang menyediakan sumber daya alam, tenaga kerja, modal, dan kewirausahaan yang diperlukan untuk produksi barang dan jasa. Pasar faktor produksi merupakan tempat bertemunya permintaan dan penawaran berbagai faktor produksi tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang inflasi dan pengangguran. Ini menjelaskan definisi, teori, dan penyebab inflasi serta pengangguran beserta dampaknya terhadap ekonomi. Juga ditinjau cara menanggulangi inflasi dan pengangguran seperti menekan pertumbuhan uang beredar secara bertahap atau drastis serta membuka proyek dan pendidikan pelatihan.
pengaruh kebijakan moneter dan fiskal terhadap permintaan agregatHasnah Rhiriesad
Ìý
Kebijakan moneter dan fiskal mempengaruhi permintaan agregat melalui beberapa kanal. Kebijakan moneter mengontrol jumlah uang beredar dan mempengaruhi permintaan agregat melalui suku bunga dan preferensi likuiditas. Kebijakan fiskal seperti belanja pemerintah dan pajak dapat menggeser kurva permintaan agregat karena mempengaruhi pendapatan dan konsumsi rumah tangga. Ada pendapat yang mendukung dan menentang
Penawaran Agregat dan Tradeoff Jangka Pendek antara Inflasi dan PengangguranMuhammad Rafi Kambara
Ìý
Penawaran Agregat dan Tradeoff Jangka Pendek antara Inflasi dan Pengangguran
>Tiga Model Penawaran Agregat
>>Model Harga Kaku (Sticky Price)
>>Model Upah Kaku
>>Model Informasi-Tak Sempurna
>Inflasi, Pengangguran, dan Kurva Phillips
Disusun oleh:
Afrida Syahputri R. N.
Danan Giriatmojo
Fildzah Salsabila
Muhammad Rafi Kambara
Saila Dhiyaul Haq
Dokumen tersebut membahas tentang pasar oligopoli dan monopolistik. Secara ringkas, pasar oligopoli memiliki beberapa penjual dominan dan harga tidak mudah berubah, sedangkan pasar monopolistik memiliki banyak produsen dengan diferensiasi produk. Dokumen ini juga menjelaskan model-model pasar tersebut seperti Cournot, Edgeworth, dan Chamberlin serta keseimbangan jangka pendek dan panjangnya.
Teori perusahaan menjelaskan bahwa tujuan perusahaan adalah memaksimalkan nilai perusahaan dengan mengkombinasikan dan mengorganisasikan sumber daya untuk memproduksi barang dan jasa guna dijual. Namun, terdapat kendala seperti keterbatasan sumber daya yang menghambat capaian tujuan. Ekonomi manajerial menerapkan teori ekonomi dan ilmu pengambilan keputusan untuk menemukan solusi optimal bagi masalah ke
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas pendekatan ordinal dalam perilaku konsumen, termasuk asumsi, kurva indiferensi, kurva garis anggaran, dan reaksi terhadap perubahan harga dan pendapatan.
2. Konsumen berusaha mendapatkan kepuasan maksimum dari barang yang dikonsumsinya berdasarkan preferensi dan keterbatasan anggaran.
3. Keseimbangan konsumen dapat berubah akibat
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya perlindungan hak-hak anak, termasuk definisi anak, jumlah populasi anak Indonesia, dan lima kluster hak-hak anak menurut Konvensi Hak Anak. Dokumen ini juga menjelaskan tanggung jawab pemerintah dalam melindungi hak-hak anak dan mengintegrasikan perlindungan anak ke dalam program pembangunan.
Dokumen ini membahas perilaku konsumen dari pendekatan cardinal. Ada 3 poin penting: (1) kepuasan konsumen dapat diukur dan dibandingkan dengan satuan util, (2) hukum menurunnya utilitas marjinal berlaku, dan (3) konsumen akan memilih kombinasi barang yang memaksimalkan kepuasan dengan tunduk pada anggaran.
ANALISIS PENGARUH PERILAKU KONSUMEN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KORAN KOMPASUofa_Unsada
Ìý
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas analisis pengaruh perilaku konsumen terhadap keputusan pembelian Koran Kompas.
2. Penelitian dilakukan dengan metode kuantitatif dan sampel sebanyak 130 responden.
3. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan yang kuat antara perilaku konsumen dan keputusan pembelian Koran Kompas.
Ekonomi Manajerial Materi Perubahan PenawaranArjuna Ahmadi
Ìý
Dokumen tersebut membahas tentang pertanyaan dan jawaban mengenai materi perubahan penawaran. Beberapa poin penting yang diangkat antara lain faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan penawaran seperti harga barang itu sendiri, harga faktor produksi, teknologi produksi, serta jumlah produsen. Selain itu juga dibahas perbedaan antara pergeseran dan pergerakan kurva penawaran serta contoh penerapan hukum penawaran dalam
Teori konstruktivisme menyatakan bahwa pengetahuan dibangun melalui pengalaman dan interaksi sosial, bukan ditransfer dari guru ke murid. Teori ini menekankan peran aktif murid dalam membangun pengetahuan mereka sendiri melalui pengalaman dan kerja sama sosial.
Dokumen tersebut membahas tentang permintaan, penawaran, dan elastisitas permintaan serta penawaran. Dibahas pula faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan dan penawaran, hukum permintaan, jenis permintaan, pergeseran kurva permintaan, dan pengertian penawaran beserta faktor-faktor yang mempengaruhinya.
Dokumen ini membahas analisis pasar konsumen dan perilaku konsumen, termasuk faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen seperti budaya, sosial, dan pribadi. Juga dibahas proses psikologi kunci seperti motivasi, persepsi, pembelajaran, dan memori yang mempengaruhi proses pengambilan keputusan pembelian konsumen. Proses pembelian konsumen terdiri dari 5 tahapan mulai dari pengenalan kebutuhan hing
Dokumen tersebut membahas tentang patok duga sebagai proses pengukuran berkelanjutan terhadap produk, layanan, dan praktik bisnis perusahaan terhadap kompetitor terbaik. Tujuannya adalah menemukan kunci keberhasilan kompetitor dan mengadaptasinya untuk meningkatkan kinerja perusahaan. Dibahas pula tahapan, manfaat, prasyarat, kode etik, dan hambatan dari pelaksanaan patok duga.
Makalah ini membahas perilaku konsumen dan pendekatan untuk mempelajarinya, termasuk pendekatan kardinal, ordinal, dan proses pengambilan keputusan pembelian yang meliputi pengenalan masalah, pencarian informasi, evaluasi alternatif, keputusan pembelian, dan evaluasi pasca-pembelian. Makalah ini juga membahas aplikasi pemahaman perilaku konsumen dalam bisnis dan pemasaran.
Dokumen tersebut membahas teori perilaku konsumen berdasarkan teori nilai guna. Terdapat dua pendekatan untuk mempelajari perilaku konsumen yaitu pendekatan kardinal dan ordinal. Pendekatan kardinal menganggap kepuasan dapat diukur secara kuantitatif sedangkan pendekatan ordinal menilai kepuasan secara relatif tanpa kuantifikasi. Teori nilai guna menerangkan hubungan antara jumlah barang yang dikonsumsi, nilai guna total, dan nil
Materi Pengantar Ekonomi Mikro
1. Pengertian Ilmu Ekonomi
2. Teori Permintaan, Penawaran, dan Harga Pasar
3.Teori Elastisitas
4. Teori Biaya Proudksi
5.Perilaku Produsen
6. Penentuan Harga dalam Pasar Persaingan Sempurna
7. Penentuan Harga Pada Pasar Monopoli
Dokumen tersebut membahas tentang penawaran dan permintaan produk pertanian. Secara khusus membahas karakteristik harga produk pertanian yang rentan terhadap faktor alam, konsep dasar teori permintaan dan pengaruh perubahan harga terhadap permintaan, serta peran pemerintah dalam mengatur harga produk pertanian.
Dokumen tersebut membahas tentang penawaran dan permintaan produk pertanian. Secara garis besar dibahas mengenai karakteristik harga produk pertanian, konsep dasar teori permintaan, dan prinsip-prinsip penetapan harga termasuk efek pendapatan dan efek substitusi dari perubahan harga suatu komoditas.
Dokumen tersebut membahas tentang teori konsumsi (prilaku konsumen), teori produksi, dan teori biaya. Secara khusus membahas tentang cara mengukur manfaat konsumsi, kendala konsumen, keseimbangan konsumen, fungsi produksi, biaya produksi, dan hubungan antara ketiganya.
Tugas Pengantar Ekonomi Mikro - Kelompok 3 :
1. Ataina Rusyda Fauziyah (1222200156)
2. Muhammad Indra Wardana (1222200158)
3. Zaschia Flanivolya Matulessy (1222200159)
Program Studi Akuntansi
Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas 17 Agustus 1945
Keseimbangan pasar tercapai ketika permintaan dan penawaran berada pada titik yang sama. Tiga proses penting mencapai keseimbangan pasar yaitu produsen menyesuaikan pasokan dengan permintaan, keseimbangan antara permintaan dan ketersediaan barang, serta menyesuaikan stok dengan penawaran pembeli.
Tugas pengantar ekonomi mikro membahas tentang pentingnya teori ekonomi, teori permintaan dan penawaran serta harga pasar, teori elastisitas, teori biaya produksi, dan perilaku produsen dalam berbagai jenis pasar.
TUGAS AKHIR PENGANTAR EKONOMI MIKRO Kelompok 11Lailyyy
Ìý
Dokumen tersebut membahas konsep-konsep ekonomi mikro seperti permintaan, penawaran, biaya produksi, dan nilai barang. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan hubungan antara harga dan jumlah barang yang diminta serta ditawarkan, faktor-faktor yang mempengaruhinya, serta konsep keseimbangan harga pasar.
1. Dokumen tersebut membahas tentang teori permintaan, penawaran, perilaku konsumen, dan elastisitas dalam konteks mikroekonomi. 2. Beberapa faktor yang mempengaruhi permintaan dijelaskan seperti harga, pendapatan, dan cita rasa masyarakat. 3. Konsep nilai guna total dan nilai guna marginal diperkenalkan dalam rangka memahami perilaku konsumen dalam memilih barang.
1. Dokumen tersebut membahas tentang teori permintaan, penawaran, perilaku konsumen, dan elastisitas dalam konteks mikroekonomi. 2. Beberapa faktor yang mempengaruhi permintaan dijelaskan seperti harga, pendapatan, dan cita rasa masyarakat. 3. Konsep nilai guna total dan nilai guna marginal diperkenalkan dalam rangka memahami perilaku konsumen dalam memilih barang.
Pengantar Ekonomi Mikro Kelompok 6.pptxCellaJayadi
Ìý
1. Perilaku produsen bertujuan untuk memaksimalkan keuntungan dengan input yang dimiliki melalui proses produksi.
2. Fungsi produksi menunjukkan hubungan antara input dan output, sedangkan hukum menurunnya hasil marjinal menjelaskan pola produktivitas input.
3. Analisis jangka pendek
Bab 9 oligopoli & persaingan monopolisTossan Ihsan
Ìý
Dokumen ini membahas tentang oligopoli dan persaingan monopolistik. Oligopoli adalah keadaan di mana hanya ada beberapa perusahaan yang menguasai pasar, baik secara independen maupun bekerja sama. Persaingan monopolistik terjadi ketika ada banyak produsen dengan produk berbeda di pasar. Dokumen ini juga membahas keseimbangan dan dampak oligopoli terhadap kesejahteraan masyarakat.
Bab 8 membahas tentang monopoli, yaitu keadaan dimana hanya ada satu penjual di pasar tanpa ada pesaing. Faktor yang dapat menimbulkan monopoli antara lain penguasaan sumber daya strategis, hak paten, pasar yang terbatas, dan izin pemerintah. Monopoli dapat mengurangi kesejahteraan masyarakat karena menyebabkan produksi berkurang dan harga lebih tinggi. Pemerintah dapat mencegah dampak negatif den
Dokumen tersebut membahas tentang konsep-konsep dasar ekonomi mikro seperti produksi, biaya produksi, teori konsumsi, dan jenis-jenis perusahaan. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa produksi adalah kegiatan menciptakan nilai tambah, biaya produksi terdiri dari biaya tetap dan variabel, sedangkan konsumsi ditentukan oleh guna marginal dan total. Ada beberapa jenis perusahaan seperti perusahaan swasta,
Teori Ekonomi membahas berbagai konsep ekonomi seperti produksi, konsumsi, distribusi, dan masalah pokok perekonomian seperti kelangkaan sumber daya. Buku ini juga membahas sistem ekonomi seperti kapitalisme, sosialisme, dan komunisme serta peran pemerintah dalam perekonomian. Saat ini, Indonesia menganut sistem ekonomi campuran.
Dokumen tersebut membahas tentang pendapatan nasional, produk domestik bruto, belanja nasional, produk nasional bruto, dan faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya pendapatan nasional seperti upah kerja, keuntungan pengusaha, penyusutan modal, dan ekspor impor barang dan jasa.
Dokumen tersebut membahas tentang mekanisme pasar, termasuk permintaan dan penawaran. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa pasar merupakan tempat pertemuan antara penjual dan pembeli untuk menentukan harga, dan mekanisme pasar ditentukan oleh hukum permintaan dan penawaran dimana terdapat hubungan antara harga dengan kuantitas yang diminta dan ditawarkan.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep-konsep dasar ilmu ekonomi seperti kelangkaan sumber daya, pilihan, biaya peluang, pasar, dan berbagai sistem perekonomian. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan bahwa ilmu ekonomi mempelajari pilihan yang harus dibuat dalam kondisi sumber daya yang terbatas, dan bagaimana pasar dan pemerintah dapat mengalokasikan sumber daya secara efisien.
2. ï‚ž Ekonomi Konsumen merupakan seluruh masyarakat
yang dapat dipenuhi kebutuhannya akan barang dan
jasa yang dibutuhkannya.
ï‚ž Faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan :
1. Harga barang
2. Pendapatan rumah tangga
3. Harga barang lain
4. Selera konsumen itu sendiri
5. Jumlah penduduk
6. Advertensi yang dilakukan
3. ï‚ž Teori permintaan konsumen (consumer
demand theory) bahwa jumlah komoditas
yang diminta merupakan suatu fungsi dari
atau bergantung pada harga komoditas
tersebut, pendapatan konsumen, harga
komoditas yang berhubungan
(komplementer atau substitusi), dan
selera konsumen.
4. ï‚ž Perilaku konsumen memiliki kecenderungan
bereaksi negatif dengan maksud jika harga barang
tinggi maka konsumen menurunkan permintaannya
(ceteris paribus).
ï‚ž Apabila barang pelengkap (komplementer) naik,
maka akan berakibat naiknya barang yang terkait.
ï‚ž Makin besar jumlah penduduk, maka besar pula
permintaan konsumen.
ï‚ž Advertensi adalah salah satu alat ukur yang
dipergunakan mengukur pengaruh jumlah
permintaan konsumen.
4
4
5. ï‚ž Kurva permintaan pasar (market demand curve) untuk
suatu komoditas secara sederhana merupakan
penjumlahan secara horizontal dari kurva permintaan
semua konsumen dalam suatu pasar
Permintaan yang Dihadapi oleh Perusahaan
ï‚ž Karena analisis tentang suatu perusahaan merupakan
pokok dari ekonomi manajerial, ketertarikan kepada
permintaan yang dihadapi oleh suatu perusahaan.
Permintaan terhadap komoditas yang dihadapi
perusahaan bergantung kepada ukuran permintaan
pasar atau industri terhadap komoditas tersebut,
bentuk organisasi industrinya, dan jumlah perusahaan
yang dalam industri tersebut.
6. Permintaan Individual
ï‚ž Hukum permintaan yang paling sederhana
menyatakan bahwa terdapat hubungan yang erat
antara harga suatu barang dengan kuantitas
permintaan barang tersebut.
ï‚ž Efek subtitusi terjadi karena adanya biaya
oportunity, dimana barang yang harganya lebih
tinggi tersebut akan digantikan atau di subtitusi oleh
konsumen yang bersikap rasional dengan barang lain
yang lebih murah.
ï‚ž Permintaan individual adalah jumlah barang yang
diminta oleh konsumen pada berbagai tingkat harga.
6
6
7. ï‚ž Pendekatan Teori Kepuasan Konsumen
a. Bagaimana dengan pendapatannya, konsumen dapat
memenuhi berbagai kebutuhannya.
b. Kadar prioritas pemenuhan konsumen.
c. Penilaian konsumen terhadap nilai kepuasan (utility).
Hukum Gosen
Dalam mengkonsumsi barang secara berurutan mula-mula
kepuasan tinggi dan lama-kelamaan kepuasan makin
menurun.
Total Utility (TU) adalah seluruh kepuasan atau nilai
kepuasan yang diperoleh seorang konsumen dari
mengkonsumsi suatu atau sejumlah barang tertentu.
7
7
8. ï‚—Marginal Utility (MU) adalah tambahan kepuasan
atau nilai kepuasan sebagai akibat dari penambahan
satu satuan barang yang dikonsumsi konsumen.
ï‚—Pendekatan Elastisitas
ï‚—Konsep elastisitas merupakan suatu cara untuk
mengukur kecenderungan faktor-faktor yang
mempengaruhi konsumen dalam melakukan
pembelian.
ï‚—Elastisitas terbagi atas :
a. Elastisitas harga
b. Elastisitas income
c. Elastisitas silang
d. Elastisitas advertensi/iklan
8
8
9. ï‚ž Menghitung elastisitas harga adalah membandingkan
antara prosentase perubahan volume permintaan
(%Qd) dengan prosentase perubahan harga (%P).
Ep = % Qd
% P
Apabila hasil yang didapat :
Ep > 1 , maka terjadi elastisitas.
Ep < 1 , maka hampir tidak terjadi elastisitas.
Ep = 1 , maka elastisitas yang seimbang
9
9
10. ï‚ž Menghitung elastisitas harga adalah membandingkan
antara prosentase perubahan volume permintaan
(%Qd) dengan prosentase perubahan harga (%P).
Ep = % Qd
% P
Apabila hasil yang didapat :
Ep > 1 , maka terjadi elastisitas.
Ep < 1 , maka hampir tidak terjadi elastisitas.
Ep = 1 , maka elastisitas yang seimbang
9
9