Dokumen tersebut membahas tentang filum Chordata dan subfilum Vertebrata. Chordata memiliki ciri-ciri seperti notokord, tali saraf tunggal, dan ekor. Vertebrata adalah anggota Chordata yang memiliki tulang belakang dan mencakup ikan, amfibi, reptil, burung, dan mamalia. Tulisan ini juga membahas tentang kelas Pisces yang merupakan ikan.
Amphibi yang berasal dari bahasa Yunani yaitu Amphi yang berarti dua dan Bion yang berarti hidup. Ciri - ciri amphibi : penutup tubuh, alat gerak, alat pernapasan, habitat, suhu, peredaran darah, alat penglihatan, berkembang biak, jantung. Reptil berasal dari kata reptum yang berarti melata. Ciri - ciri reptil : kulit bersisik kering, bernapas dengan paru - paru, biasanya bertelur dan telur bercangkang keras, beberapa reptilia mempunyai empat kaki dan beberapa lagi tidak berkaki, berdarah dingin.
Dokumen tersebut merangkum tentang reptilia. Reptilia adalah kelompok hewan berdarah dingin yang beradaptasi di darat, memiliki ciri kulit bersisik kering dan bertelur. Reptilia dibagi menjadi empat ordo yaitu rhynchocephalia, chelonia, crocodilia, dan squamata. Ordo squamata selanjutnya dibagi lagi menjadi dua subordo, yaitu lacertilia dan serpentes (ular).
Holothuroidea adalah kelas dalam filum Echinodermata yang mencakup hewan teripang. Teripang tersebar luas di perairan Indonesia dan dunia, mulai dari zona pasang surut hingga laut dalam. Teripang memiliki bentuk tubuh silindris dan lunak serta berperan sebagai pemakan deposit dan suspensi yang bermanfaat bagi ekosistem laut.
1. Kucing, capung, bebek, ulat kaki seribu, burung gereja, kupu-kupu, ayam, kalajengking, tikus, laba-laba, nyamuk, katak, semut hitam, bekicot, belalang, dan kepiting merupakan hewan-hewan yang memiliki ciri morfologi dan klasifikasi tertentu.
Urochordata (Tunicata) adalah hewan laut yang memiliki 1500 spesies. Kebanyakan hewan ini bersifat sesiil sebagai dewasa meskipun ada juga yang hidup bebas. Urochordata terbagi menjadi 3 kelas yaitu Ascidiacea, Larvaceae, dan Thaliaceae dimana Ascidiaceae adalah yang paling dikenal seperti "sea squirt". Hewan ini memiliki sistem sirkulasi darah yang unik dimana arah aliran darah dapat berbalik.
Bab 8. Morfologi, anatomi, sifat, karakteristik amfibiNana Citra
Ìý
Dokumen tersebut membahas tentang morfologi, anatomi, karakteristik, klasifikasi, contoh spesies, siklus hidup, habitat, dan peranan amfibia. Secara khusus, dibahas tentang ciri-ciri tiga ordo amfibia yaitu Anura (katak), Caudata (salamander), dan Gymnophiona (caecilian) beserta contoh spesiesnya. Juga dibahas tentang peranan amfibia dalam rantai makanan dan sebagai sumber protein bagi
Amphibi dibagi menjadi 4 ordo utama berdasarkan ciri-cirinya, yaitu Urodela (salamander), Apoda (salamander cacing), Anura (kodok dan katak), serta Proanura yang sekarang sudah punah. Ordo-ordo ini memiliki perbedaan pada kehadiran/absennya ekor dan kaki, serta habitatnya yang mayoritas terkait dengan air. Indonesia memiliki berbagai jenis amphibi dari berbagai ordo ini.
Kuliah 3 arthropoda-trilobita celicherata [compatibility mode]PT. SASA
Ìý
Phylum Arthropoda merupakan filum hewan yang paling beragam dan mewakili sekitar 80% dari semua spesies hewan. Arthropoda memiliki ciri khas berupa ekoskeleton luar dan terdiri atas empat subfilum yaitu Trilobita, Chelicerata, Crustacea, dan Uniramia.
Holothuroidea adalah kelas dalam filum Echinodermata yang mencakup hewan teripang. Teripang tersebar luas di perairan Indonesia dan dunia, mulai dari zona pasang surut hingga laut dalam. Teripang memiliki bentuk tubuh silindris dan lunak serta berperan sebagai pemakan deposit dan suspensi yang bermanfaat bagi ekosistem laut.
1. Kucing, capung, bebek, ulat kaki seribu, burung gereja, kupu-kupu, ayam, kalajengking, tikus, laba-laba, nyamuk, katak, semut hitam, bekicot, belalang, dan kepiting merupakan hewan-hewan yang memiliki ciri morfologi dan klasifikasi tertentu.
Urochordata (Tunicata) adalah hewan laut yang memiliki 1500 spesies. Kebanyakan hewan ini bersifat sesiil sebagai dewasa meskipun ada juga yang hidup bebas. Urochordata terbagi menjadi 3 kelas yaitu Ascidiacea, Larvaceae, dan Thaliaceae dimana Ascidiaceae adalah yang paling dikenal seperti "sea squirt". Hewan ini memiliki sistem sirkulasi darah yang unik dimana arah aliran darah dapat berbalik.
Bab 8. Morfologi, anatomi, sifat, karakteristik amfibiNana Citra
Ìý
Dokumen tersebut membahas tentang morfologi, anatomi, karakteristik, klasifikasi, contoh spesies, siklus hidup, habitat, dan peranan amfibia. Secara khusus, dibahas tentang ciri-ciri tiga ordo amfibia yaitu Anura (katak), Caudata (salamander), dan Gymnophiona (caecilian) beserta contoh spesiesnya. Juga dibahas tentang peranan amfibia dalam rantai makanan dan sebagai sumber protein bagi
Amphibi dibagi menjadi 4 ordo utama berdasarkan ciri-cirinya, yaitu Urodela (salamander), Apoda (salamander cacing), Anura (kodok dan katak), serta Proanura yang sekarang sudah punah. Ordo-ordo ini memiliki perbedaan pada kehadiran/absennya ekor dan kaki, serta habitatnya yang mayoritas terkait dengan air. Indonesia memiliki berbagai jenis amphibi dari berbagai ordo ini.
Kuliah 3 arthropoda-trilobita celicherata [compatibility mode]PT. SASA
Ìý
Phylum Arthropoda merupakan filum hewan yang paling beragam dan mewakili sekitar 80% dari semua spesies hewan. Arthropoda memiliki ciri khas berupa ekoskeleton luar dan terdiri atas empat subfilum yaitu Trilobita, Chelicerata, Crustacea, dan Uniramia.
Teks tersebut membahas tentang filum Chordata pada kingdom Animalia. Secara ringkas, Chordata memiliki ciri-ciri seperti memiliki notokorda, celah faring, dan tali saraf dorsal. Chordata terbagi menjadi beberapa subfilum seperti Hemichordata. Hemichordata memiliki bentuk tubuh silinder dan memiliki sistem organ seperti proboscis, insang, sistem pencernaan, dan sistem saraf.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, ciri-ciri, dan contoh hewan invertebrata dan vertebrata. Hewan invertebrata adalah hewan tanpa tulang belakang seperti serangga, cacing, dan cumi-cumi. Mereka tidak memiliki sistem peredaran darah tertutup dan tulang belakang. Hewan vertebrata seperti ikan, burung, dan mamalia memiliki tulang belakang dan sistem peredaran darah tertutup. Dokumen ini memberikan pen
Dokumen tersebut membahas tentang Phylum Chordata. Phylum ini mencakup hewan-hewan yang memiliki ciri-ciri seperti notokord, tali saraf tunggal, ekor, dan celah faring. Phylum Chordata terdiri dari empat subfilum yaitu Hemichordata, Urochordata, Cephalochordata, dan Vertebrata. Dokumen ini juga menjelaskan beberapa jenis dan struktur anatomi hewan-hewan yang termasuk dalam Phylum Chordata.
Dokumen tersebut merangkum klasifikasi hewan menjadi dua kelompok besar, yaitu vertebrata yang memiliki tulang belakang dan invertebrata yang tidak memiliki tulang belakang. Vertebrata terbagi menjadi ikan, amfibi, reptil, burung, dan mamalia. Sedangkan invertebrata mencakup protozoa, porifera, cnidaria, ctenophora, platyhelminthes, nematoda, annelida, mollusca, dan artropoda.
Chordata memiliki ciri-ciri sebagai berikut: notokord, tali saraf tunggal, ekor, dan celah faring. Chordata dibagi menjadi 3 subfilum: Urochordata, Cephalochordata, dan Vertebrata. Vertebrata memiliki tulang belakang dan dibagi menjadi 5 kelas: ikan, amfibi, reptil, burung, dan mamalia.
Dokumen tersebut merangkum tentang taksonomi hewan vertebrata yang terdiri atas 5 filum yaitu Pisces, Amphibia, Reptilia, Aves dan Mammalia. Setiap filum memiliki ciri khas masing-masing antara lain sistem pernapasan, peredaran darah, dan reproduksi.
Arthropoda adalah filum hewan yang memiliki tubuh terbagi menjadi segmen dan memiliki rangka luar berbahan khitin. Kelompok ini mencakup berbagai jenis hewan seperti serangga, laba-laba, krustasea, dan lainnya.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep hubungan internasional dan perjanjian internasional. Secara garis besar dibahas pengertian hubungan internasional, pentingnya hubungan internasional, sarana hubungan internasional, definisi perjanjian internasional, jenis perjanjian internasional, proses pembuatan perjanjian internasional, berlakunya perjanjian internasional, perubahan dan berakhirnya perjanjian internasional.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem politik di Indonesia mulai dari masa Orde Lama hingga Reformasi dengan ciri-ciri masing-masing periode:
1. Mengadopsi berbagai konstitusi seperti UUD '45, RIS '49, dan UUDS '50 pada masa Orde Lama dan Orde Baru
2. Sistem politik berubah dari demokrasi liberal, terpimpin hingga demokrasi pancasila selama Orde Baru
3. Peran TNI dalam politik berk
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai kehidupan masyarakat di Desa Kuta, meliputi aspek perdata, adat istiadat, pendidikan, seni, arsitektur, transportasi, pertanian, bela diri, pengobatan, dan sistem pemerintahan. Dokumen juga menjelaskan asal usul Desa Kuta sebagai daerah yang tidak jadi ibukota kerajaan dahulu, serta nilai-nilai positif yang masih dijaga di Desa Kuta seperti
Dokumen ini membahas tentang keanekaragaman hayati atau biodiversitas yang terdiri dari variasi genetik, jenis organisme, dan ekosistem. Keanekaragaman dapat ditemukan pada tingkat gen antara organisme dalam satu spesies, antara spesies yang berbeda, dan antara ekosistem yang memiliki komposisi biotik dan abiotik yang berbeda-beda.
Sistem gerak pada hewan dibedakan menjadi gerak ameboid, gerak flagel/kelijak, dan gerak menggunakan rangka dan otot. Hewan vertebrata memiliki endoskeleton dan otot yang memungkinkan berbagai gerak seperti terbang, berenang, merayap, dan berjalan. Contohnya burung dapat terbang dengan mengepakkan sayap, ikan berenang menggunakan sirip dan ekor, ular merayap dengan berkelok-kelok, dan k
Teks tersebut membahas tentang tiga topik utama yaitu kultur jaringan, transplantasi, dan kloning. Kultur jaringan adalah teknik perbanyakan tanaman dengan menumbuhkan bagian tanaman dalam media aseptik. Transplantasi adalah pemindahan jaringan atau organ dari tubuh ke tubuh lain. Kloning adalah cara reproduksi buatan yang menggunakan sel somatik untuk menciptakan makhluk hidup yang identik secara genetik.
Teks tersebut membahas tentang sistem gerak manusia, yang terdiri dari alat gerak pasif berupa tulang dan alat gerak aktif berupa otot. Tulang dan otot bekerja sama untuk memungkinkan pergerakan, dengan tulang sebagai struktur pendukung dan otot sebagai penggerak. Tulang dapat berupa tulang rawan, tulang sejati, dan beragam bentuk seperti pipa, pipih, dan pendek.
Sistem pencernaan manusia dan hewan ruminansia meliputi saluran pencernaan dan kelenjar pencernaan. Saluran pencernaan terdiri dari mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar, dan anus, sementara kelenjar pencernaan meliputi kelenjar ludah, lambung, hati, pankreas, dan usus. Sistem ini bekerja untuk memecah makanan menjadi molekul yang lebih kecil untuk diserap tubuh.
Wawancara dengan Bang Budi, pedagang bubur ayam di depan SMAN 6 Bekasi, mengenai latar belakang dan pengalamannya berjualan. Bang Budi telah berjualan sejak 2007 awalnya dengan kantin di Rest Area KM 19 sebelum beralih menjadi pedagang bubur ayam karena kesulitan memperpanjang kontrak. Ia menggunakan gerobak untuk berjualan bubur ayam dan es pisang ijo dengan modal Rp300.000 dan untung ber
Bagaimanakah seorang muslim berhari raya 1446 H.pptxMohammadShoheh
Ìý
Umat muslim memiliki dua hari raya besar yakni hari raya iedul fitri dan hari raya iedul adha. adapun hari raya iedul fitri adalah hari raya setelah melaksanakan puasa satu bulan penuh. lalu apa dan bagaimana seharusnya seorang muslim berhari raya sesuai dengan sunnah Rasulullah Saw
The God of Israel said, the Rock of Israel spake to me, He that ruleth over men must be just, ruling in the fear of God. And he shall be as the light of the morning, when the sun riseth, even a morning without clouds; as the tender grass springing out of the earth by clear shining after rain. 2 Samuel 23:3-4 Blessed is the nation whose God is the Lord; and the people whom he hath chosen for his own inheritance. Psalm 33:12
3. Pengertian Phylum Chordata
ï‚› Chordata berasal dari bahasa yuani, yaitu chorde yang
artinya dawai atau senar. Chordata adalah
kelompok hewan, termasuk vertebrata dan beberapa
binatang yang mirip invertebrata yang memiliki ciri-ciri
yang serupa.
4. Ciri-ciri Phylum Chordata
ï‚› Memiliki notokord, yaitu kerangka berbentuk batangan
keras tetapi lentur. Notokord terletak di antara saluran
pencernaan dan tali saraf, memanjang sepanjang tubuh
membentuk sumbu kerangka.
ï‚› Memiliki tali saraf tunggal, berlubang terletak dorsal
terhadap notokord, dan memiliki ujung anterior yang
membesar berupa otak.
ï‚› Memiliki ekor yang memanjang ke arah posterior
terhadap anus.
ï‚› Memiliki celah faring