Dokumen menjelaskan tentang berbagai jenis bahan serat alam yang ada di Indonesia dan karakteristiknya. Jenis-jenis serat alam yang dijelaskan antara lain serat dari biji, batang, daun, dan buah berbagai tanaman seperti kapas, kapuk, anggrek, kelapa. Serat-serat alam ini memiliki potensi untuk diolah menjadi berbagai produk kerajinan.
Dokumen ini membahas tentang serat alam, termasuk definisi serat menurut kamus bahasa Indonesia, contoh serat kapas, dan jenis-jenis serat alam yang berasal dari tumbuhan seperti biji kapas, batang, daun, buah, serta serat alam yang berasal dari hewan seperti wol, sutera.
Pertemuan 1 (pengertian, jenis dan karakteristik serat)AsusZenfone6
油
Bab I mendiskusikan berbagai jenis bahan serat alam yang terdapat di Indonesia serta karakteristiknya. Jenis-jenis serat alam tersebut antara lain berasal dari biji, batang, daun, dan buah berbagai tumbuhan serta hewan."
Dokumen tersebut membahas berbagai jenis serat alami dan sintetis yang digunakan sebagai bahan baku tekstil. Jenis-jenis serat alami yang dijelaskan antara lain kapas, yute, rami, flax, hemp, rosela, pelepah pisang, nenas, lidah mertua, dan enceng gondok. Sedangkan serat sintetis yang disebutkan meliputi rayon, polyester, polyuretan, nylon, dan acrylic. Dokumen juga menjelaskan
Rbt3120 murni gold course modul jahitan & pertaniannanisaaid
油
Dokumen tersebut membahas tentang kajian fabrik, termasuk klasifikasi sumber gentian menjadi gentian asli dan buatan. Gentian asli berasal dari tumbuhan, hewan, dan mineral, seperti kapas, linen, sutera, dan bulu biri-biri. Gentian buatan diperoleh dari bahan kimia seperti nilon, poliester, dan rayon. Dokumen ini juga menjelaskan ciri-ciri penting setiap jenis gentian tersebut.
Dokumen ini membahas tentang dua jenis serat yaitu serat alami dan serat sintetis. Serat alami berasal dari tumbuhan, hewan, dan proses geologis, sedangkan serat sintetis diproduksi secara buatan dari bahan kimia seperti petrokimia dan polimer. Kedua jenis serat memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Dokumen tersebut membahas tentang prakarya dan kerajinan serat. Tujuan prakarya adalah mengembangkan kreativitas siswa melalui keterampilan teknik dan menghasilkan karya yang dapat dimanfaatkan seperti dijual. Dokumen juga menjelaskan pengertian serat, jenis-jenis serat dari tumbuhan dan hewan, serta proses pengolahan bahan serat seperti pemintalan benang, penenunan, menjahit,
Dokumen ini membahas tentang serat kapas, termasuk spesiesnya, komposisi kimia, produksi global, kegunaannya, kekurangan dan kelebihannya, serta proses pengolahan kapas dan pemanfaatan limbah hasil produksinya.
Kapas adalah serat halus yang menyelubungi biji tanaman kapas dan merupakan bahan penting dalam industri tekstil. Serat kapas dapat dipintal menjadi benang dan ditenun menjadi kain katun yang kuat namun nyaman dipakai. Sutra dihasilkan oleh ulat sutra dan memiliki tekstur lembut serta kilauan yang menarik. Poliester memiliki kekuatan tinggi dan tahan lama, sehingga banyak digunakan untuk p
Praktikum ini bertujuan untuk menguji efektivitas ekstrak kencur sebagai pestisida nabati untuk mengendalikan hama kecoa. Hasilnya menunjukkan bahwa ekstrak kencur tidak efektif membunuh kecoa, meskipun kecoa menjadi lemas setelah terkena ekstrak."
Dokumen tersebut membahas tentang hukum-hukum dasar dalam ilmu listrik yaitu hukum Ohm, hukum Kirchhoff 1 dan 2, serta penjelasan mengenai rangkaian seri, paralel, dan kombinasi. Hukum Ohm menyatakan hubungan antara arus, tegangan dan hambatan pada sirkuit listrik, sedangkan hukum Kirchhoff 1 dan 2 berkaitan dengan penentuan arus dan tegangan pada rangkaian bercabang.
Smartphone adalah telepon genggam pintar yang memiliki berbagai fitur canggih seperti internet, email, dan dapat berfungsi seperti komputer. Simon yang dirilis pada 1994 dianggap sebagai smartphone pertama di dunia. Smartphone berkembang dari generasi ke generasi mulai dari 2G, 3G, 4G, hingga 5G dengan peningkatan kecepatan dan kapasitas data.
More Related Content
Similar to pk7-kd5T1 Pengertian ,Jenis DAN Karakteristik Bahan Serat Alam.pptx (20)
Dokumen tersebut membahas berbagai jenis serat alami dan sintetis yang digunakan sebagai bahan baku tekstil. Jenis-jenis serat alami yang dijelaskan antara lain kapas, yute, rami, flax, hemp, rosela, pelepah pisang, nenas, lidah mertua, dan enceng gondok. Sedangkan serat sintetis yang disebutkan meliputi rayon, polyester, polyuretan, nylon, dan acrylic. Dokumen juga menjelaskan
Rbt3120 murni gold course modul jahitan & pertaniannanisaaid
油
Dokumen tersebut membahas tentang kajian fabrik, termasuk klasifikasi sumber gentian menjadi gentian asli dan buatan. Gentian asli berasal dari tumbuhan, hewan, dan mineral, seperti kapas, linen, sutera, dan bulu biri-biri. Gentian buatan diperoleh dari bahan kimia seperti nilon, poliester, dan rayon. Dokumen ini juga menjelaskan ciri-ciri penting setiap jenis gentian tersebut.
Dokumen ini membahas tentang dua jenis serat yaitu serat alami dan serat sintetis. Serat alami berasal dari tumbuhan, hewan, dan proses geologis, sedangkan serat sintetis diproduksi secara buatan dari bahan kimia seperti petrokimia dan polimer. Kedua jenis serat memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Dokumen tersebut membahas tentang prakarya dan kerajinan serat. Tujuan prakarya adalah mengembangkan kreativitas siswa melalui keterampilan teknik dan menghasilkan karya yang dapat dimanfaatkan seperti dijual. Dokumen juga menjelaskan pengertian serat, jenis-jenis serat dari tumbuhan dan hewan, serta proses pengolahan bahan serat seperti pemintalan benang, penenunan, menjahit,
Dokumen ini membahas tentang serat kapas, termasuk spesiesnya, komposisi kimia, produksi global, kegunaannya, kekurangan dan kelebihannya, serta proses pengolahan kapas dan pemanfaatan limbah hasil produksinya.
Kapas adalah serat halus yang menyelubungi biji tanaman kapas dan merupakan bahan penting dalam industri tekstil. Serat kapas dapat dipintal menjadi benang dan ditenun menjadi kain katun yang kuat namun nyaman dipakai. Sutra dihasilkan oleh ulat sutra dan memiliki tekstur lembut serta kilauan yang menarik. Poliester memiliki kekuatan tinggi dan tahan lama, sehingga banyak digunakan untuk p
Praktikum ini bertujuan untuk menguji efektivitas ekstrak kencur sebagai pestisida nabati untuk mengendalikan hama kecoa. Hasilnya menunjukkan bahwa ekstrak kencur tidak efektif membunuh kecoa, meskipun kecoa menjadi lemas setelah terkena ekstrak."
Dokumen tersebut membahas tentang hukum-hukum dasar dalam ilmu listrik yaitu hukum Ohm, hukum Kirchhoff 1 dan 2, serta penjelasan mengenai rangkaian seri, paralel, dan kombinasi. Hukum Ohm menyatakan hubungan antara arus, tegangan dan hambatan pada sirkuit listrik, sedangkan hukum Kirchhoff 1 dan 2 berkaitan dengan penentuan arus dan tegangan pada rangkaian bercabang.
Smartphone adalah telepon genggam pintar yang memiliki berbagai fitur canggih seperti internet, email, dan dapat berfungsi seperti komputer. Simon yang dirilis pada 1994 dianggap sebagai smartphone pertama di dunia. Smartphone berkembang dari generasi ke generasi mulai dari 2G, 3G, 4G, hingga 5G dengan peningkatan kecepatan dan kapasitas data.
Pk8-KD1T2. Sejarah Awal Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi.pdfAgus Tri
油
Teknologi informasi dan komunikasi telah berkembang sejak zaman prasejarah, dimulai dari bentuk komunikasi primitif seperti gambar gua hingga penemuan tulisan oleh bangsa Sumeria dan Mesir Kuno menggunakan simbol piktograf dan hieroglif. Perkembangan selanjutnya meliputi penggunaan papirus oleh Mesir Kuno sebagai media tulis dan penemuan kertas oleh Cina dari serat bambu.
Dokumen tersebut membahas mengenai perkembangan teknologi komunikasi modern mulai dari telegraf, telepon, faksimile, radio, televisi, telepon seluler, hingga PDA. Beberapa penemu utama teknologi komunikasi modern adalah Samuel Morse (telegraf), Antonio Meucci (telepon), Alexander Bain (faksimile), Guglielmo Marconi (radio), serta Jeff Hawkins, Donna Dubinsky, dan Ed Colligan (PDA).
Pk7-KD7T1. Prinsip Kerajinan Bahan Limbah Lunak.pdfAgus Tri
油
Dokumen tersebut membahas tentang kerajinan bahan limbah lunak. Jenis limbah lunak terdiri dari organik seperti kulit jagung dan anorganik seperti plastik. Limbah lunak dapat diolah menjadi berbagai produk kerajinan dengan menggunakan alat sederhana.
Pk7-KD5T3. Pengertian Jenis dan Karateristik Serat Buatan.pdfAgus Tri
油
Serat buatan dapat dibedakan menjadi rayon, polimer sintetis seperti nilon, poliester, dan akrilat. Rayon diproduksi dari selulosa kayu dan dapat digunakan untuk pakaian, perabotan, dan kesehatan. Nilon kuat dan tahan lama, sementara poliester tahan kusut dan stabil dimensinya. Akrilat ringan dan hangat, sering menggantikan wol.
Pk7-KD6T2. Produk dan Proses kerajinan bahan Serat.pdfAgus Tri
油
Dokumen tersebut membahas tentang proses dan persyaratan pembuatan produk kerajinan dari bahan serat tumbuhan dan hewan. Terdapat beberapa langkah proses pembuatan mulai dari persiapan bahan baku, desain, pembuatan, hingga evaluasi. Bahan baku utama yang digunakan adalah serat dari tumbuhan seperti abaka, nanas, sisal, dan enceng gondok serta serat hewan seperti wol domba dan sutera ulat. Kemasan produk
Pk7-KD7T4. Teknik Pengelolaan Limbah Lunak Anorganik.pdfAgus Tri
油
Limbah lunak anorganik berasal dari bahan buatan yang mudah terurai dan sering digunakan sebagai bahan kerajinan. Contohnya adalah limbah plastik, kemasan makanan, dan tekstil. Limbah-limbah tersebut dapat didaur ulang menjadi berbagai kerajinan seperti tas, gelang, bunga, dan lainnya melalui proses pemilahan, pembersihan, pengeringan, dan finishing.
Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...Murad Maulana
油
PPT ini dipresentasikan dalam acara Lokakarya Nasional (Loknas) 2016 PDII LIPI dengan tema tema Pengelolaan Data, Informasi, dan Pengetahuan untuk Mendukung Pembangunan Repositori Nasional Indonesia, tanggal 10 11 Agustus 2016
Restrukturisasi dan Redistribusi Ekonomi melalui Danantara: Pesimis atau Opti...Dadang Solihin
油
Dari perspektif optimis, Danantara dapat menjadi pilar utama dalam pembangunan ekonomi nasional. Dengan manajemen profesional dan tata kelola yang transparan, lembaga ini berpotensi mengoptimalkan pemanfaatan aset negara secara lebih produktif.
2. PE
TAM
A
TE
RI
K
E
RA
JIN
A
NS
E
RA
T
Pengertian
Serat
Jenis dan
Karateristik
Serat
Pengolahan
Bahan Serat
Teknik Dasar
Kerajinan
Bahan Serat
Proses
Produksi
Serat Tumbuhan
Serat dari biji
Serat dari Batang
Serat dari Daun
Serat dari Buah
Serat Hewan
Serat dari Bulu
Hewan
Serat dari Hewan
Serangga
Bahan Kerajinan
Alat Produksi
Kerajinan Serat
Prinsip
Rancangan
Produksi Bahan
Serat
Kemasan Produk
Kerajinan Bahan
Serat
Contoh Proyek
Kerajinan Bahan
Serat
Serat Tumbuhan
Serat Hewan
K3
(Keamanan dan
Keselamatan
serta Kebersihan)
3. Indonesia dinyatakan sebagai negara dengan tingkat biodiversitas tertinggi kedua
di dunia setelah Brazil
Negara dengan Biodiversitas tinggi yaitu negara yang memiliki keanekaragaman spesies
makhluk hidup, hayati, dan ekosistem yang ada di daratan dan lautan.
Indonesia dikenal sebagai negara eksportir kerajinan yang dibuat dengan proses yang lebih
mengandalkan keterampilan tangan, bukan mesin saja, karena :
a. Indonesia memiliki kekayaan alam yang berlimpah. Kekayaan alam ini
menghasilkan
banyak bahan alam yang dapat dimanfaatkan sebagai produk kerajinan.
b. Kerajinan Indonesia telah dikenal luas di mancanegara dengan bentuk yang
sangat
PENGERTIAN ,JENIS DAN KARAKTERISTIK BAHAN SERAT ALAM
4. A. Pengertian Serat
Alam
Serat adalah suatu material yang
perbandingan panjang dan lebarnya sangat
besar dan molekul penyusunnya terorientasi,
terutama ke arah panjang.
Serat kapas misalnya memiliki perbandingan
panjang dan lebar mulai dari 500 (1 sampai
dengan 1000)
Bahan serat adalah suatu jenis bahan
berupa potongan-potongan komponen yang
membentuk jaringan memanjang yang utuh.
5. China tahun 2.640 SM, dahulu
sudah menghasilkan serat
sutera.
India tahun 1.540 SM telah berdiri industri
kapas di India.
Bahan serat alam dikenal orang sejak ribuan tahun sebelum Masehi, dengan bukti
antara lain
Swiss tahun 10.000 SM,
pertama digunakan serat flax
Mesopotamia tahun1.000 SM, serat wol mulai
6. Produksi bahan serat alam dari tahun ke tahun boleh dikatakan stabil. Namun persentase
terhadap seluruh produksi serat tekstil makin lama makin menurun
Seluruh produksi
serat tekstil makin
lama makin
menurun, karena
a. Kenaikan produksi bahan serat buatan yang semakin tinggi.
b. Harga bahan serat buatan yang semakin murah
c. Ketersediaan bahan serat alam sangat terbatas
d.Proses produksi bahan serat alam juga dibutuhkan iklim dan
kondisi lingkungan yang mendukung
e. Harga bahan baku serat alam semakin mahal
7. B. Jenis dan Karakteristik Bahan Serat / Tekstil Alam
Serat alami meliputi serat yang diproduksi oleh tumbuh-tumbuhan, hewan, dan proses geologis.
Serat jenis ini bersifat dapat mengalami pelapukan.
Bahan serat alam dapat digolongkan menjadi tiga jenis, yaitu :
1.Berasal dari tumbuhan,
2.Berasal dari hewan,
3.Berasal dari mineral (terbentuk karena proses geologis)
1. Serat dari Tumbuhan
Persyaratan tumbuhan
sebagai bahan serat untuk
produk Tekstil
1.kuat
2. tahan lama
3. bentuknya tetap (tidak susut)
4. permukaan yang halus
5. bertekstur sesuai persyaratan produk
8. 1. Serat dari Biji
Adapun serat yang berasal dari
tumbuhan dapat diklasifikasi menjadi
2. Serat dari Batang
3. Serat dari Daun
4. Serat dari Buah
1. Serat dari Biji
a. Serat biji Kapas
b. Serat biji Kapas
9. b. Serat dari Batang
1. Serat pohon Mlinjo
(Gnetum gnemon Linn)
2. Serat pohon Anggrek
(Orchidaceae)
3. Serat Mahkota dewa
(Phaleria macrocarpa)
Serat pohon Beringin
(Ficus benjamina)
a. Bahan Serat batang tanaman dimanfaatkan di Indonesia sebagai bentuk kearifan lokal
10. 1. Serat Flax tanaman dari
batang Linum
Usitatissium.
2. Serat Henep dari
batang tanaman Cannabis
sativa
b. Bahan Serat batang tanaman yang umum diproduksi/digunakan secara global
http://myblogpkk.blogspot.com/2016/04/serat-batang-dan-daun.html
3. Serat kenaf dari
tanaman Hibiscus
cannabinus.
4. Serat Rami dari
tanaman Boehmeria nivea
11. 6. Serat Jute dari
tanamanan Corchorus
capsularis
8. Serat sun dari tanaman
Crotalaria Juncea.
7. Serat enceng gondok
dari tanaman
Eichhornia crassipes
solms
5. Serat abaka dari daun
pisang Musa Textilis
dan Musa paradisiaca
12. c. Serat dari Daun
2. Serat Sisal dari
Agave Sisalana
/pandan berduri
3. Serat Heneque dari
tanaman Agave
fourcroydes
5. Serat Nanas dari
tanaman Ananas
comosus
Serat Lidah Mertua
dari tanaman
Sansivera trifasciata
Serat Mendong dari
tanaman Fimbristylis
umbellaris
13. 4. Serat dari Buah
Serat sabut kelapa dari tanaman Kelapa /Cocos
nucifera
14. Karakteristik bahan serat alam yang menjadi perhatian adalah pada permukaan
seratnya, seperti :
- kehalusan, - kekuatan - daya serap, - elastisitas
Bahan Tekstil dari selulosa (kapas) memiliki beberapa karakteristik seperti :
- bahan terasa dingin
- sedikit kaku,
- mudah kusut,
- mudah menyerap keringat,
- rentan terhadap jamur,
- mudah terbakar.
Bahan Tekstil dari Serat Nanas (Ananas Comosus) memiliki beberapa karateristik :
- mudah menyerap keringat,
- menyerap kelembaban
- kaku dan transparan
- berkilau lembut
- berstekstur garis halus dan agak ringan