Dokumen tersebut membahasakan bagaimana sukan dapat meningkatkan ekonomi negara melalui berbagai sektor seperti pembuatan, perkhidmatan, pelancongan, dan penganjuran acara olahraga internasional. Faktor seperti iklan, penajaan, hak siaran, penjualan tiket, dan penyediaan fasilitas olahraga dapat meningkatkan pendapatan negara. Makmal Industri Sukan bertujuan menghasilkan strategi untuk meng
Dokumen tersebut membahas tentang hubungan antara sukan dan ekonomi di Malaysia. Sukan dianggap sebagai industri penting yang dapat meningkatkan pendapatan negara melalui berbagai sektor seperti iklan, penajaan, hak siaran, penjualan tiket, dan pariwisata sukan. Makmal Industri Sukan diadakan untuk merumuskan strategi agar sukan dapat lebih berkontribusi terhadap perekonomian negara, antara lain melalui peningk
Dokumen tersebut membahas tentang hubungan antara sukan dan ekonomi di Malaysia. Sukan dianggap sebagai industri penting yang dapat meningkatkan pendapatan negara melalui berbagai sektor seperti iklan, penajaan, penjualan tiket, dan pariwisata. Makmal Industri Sukan ditubuhkan untuk menghasilkan strategi yang dapat mengubah sukan menjadi industri yang mendatangkan pendapatan bagi ekonomi negara.
Sukan memainkan peranan penting dalam ekonomi Malaysia melalui pendapatan yang dihasilkan daripada pertandingan-pertandingan sukan. Industri sukan tidak hanya terlibat dalam pembuatan produk sukan tetapi juga perkhidmatan, perubatan, sains sukan, pelancongan dan lain-lain. Faktor seperti iklan, penajaan, hak siaran, jualan tiket, kemudahan sukan, dan penganjuran acara sukan antarabangsa dapat meningkatkan ekon
Dokumen tersebut membahas tentang perkembangan akademik sukan di Malaysia sebagai dasar untuk industri sukan. Ia menjelaskan bahwa program ilmu olahraga pertama diperkenalkan pada tahun 1995 dan sejak itu banyak universitas menawarkan program tersebut. Dokumen ini juga mendefinisikan industri sukan dan menjelaskan segmentasi serta nilainya di Malaysia, serta menganalisis persiapan negara untuk menghadapi perkembangan industri sukan.
Dokumen tersebut membahas tentang komodifikasi olahraga, media, dan representasi tubuh atlet dalam industri olahraga global. Olahraga sekarang dipandang sebagai hiburan dan komoditas yang dibeli dan dijual. Tubuh atlet dijadikan komoditas seksual yang dijual ke pasar melalui penayangan dan gambar olahraga. Industri olahraga global bernilai ekonomi, budaya, dan politik yang dijual melalui klub dan atlet.
Peningkatan industri pelancongan merupakan fokus utama untuk membawa masuk wang asing dan pertumbuhan ekonomi. Kerajaan perlu merancang strategi terpadu dengan mempromosikan destinasi, menyediakan infrastruktur, mengkaji cita rasa pelancong asing, dan menganjurkan acara sukan internasional untuk memperkenalkan Malaysia. Rakyat juga perlu memainkan peranan dengan bersikap ramah dan menjaga citra negara.
Laporan ini membahas kegiatan magang tenaga teknis industri olahraga tahun 2013 di Provinsi Riau. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada para peserta agar dapat membuka lapangan kerja bagi diri sendiri dan orang lain. Secara total terdapat 130 peserta dari berbagai provinsi yang mengikuti kegiatan selama 2 minggu yang berlokasi di Mojokerto, Jawa Timur. Kegiatan mencakup pembelajaran teori dan pra
Global Center of Excellence and International Cooperation for Creative Econom...Togar Simatupang
油
Ekonomi kreatif nasional memiliki kontribusi lebih dari 7,4% terhadap PDB.
Indonesia memiliki kekayaan warisan budaya, seperti fesyen, kuliner, seni, kerajinan, dan hiburan.
Warisan budaya adalah modal utama dalam pengembangan ekonomi kreatif.
Pelaksanaan Friends of Creative Economy (FCE) untuk mendorong sinergi pentahelix, yakni akademisi, pelaku bisnis, komunitas, pemerintah, dan media.
Perlunya katalisator berupa Global Center of Excellence and International Cooperation for Creative Economy (Pusat unggulan dan kerja sama internasional untuk ekonomi kreatif) di Indonesia sehingga memberi kontribusi dalam menciptakan ekonomi global yang lebih baik dan inklusif.
Sektor perindustrian memainkan peranan penting dalam proses pembangunan ekonomi melalui rantaian antara sektor. Langkah-langkah seperti meningkatkan nilai tambah, penyelidikan dan pembangunan, serta dasar kerajaan dapat mewujudkan rantaian antara sektor pertanian, perindustrian dan perkhidmatan.
Globalisasi ekonomi memberikan kesan positif dan negatif kepada negara. Kesan positifnya termasuk membolehkan perdagangan bebas, meluaskan pasaran, pemindahan teknologi, aliran buruh antarabangsa, dan meningkatkan persaingan untuk meningkatkan kualiti produk. Walau bagaimanapun, kesan negatifnya ialah penguasaan ekonomi oleh syarikat multinasional, ancaman kepada pengusaha tempatan, kesukaran mengawal
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Tiga klub yaitu Persema Malang, Persibo Bojonegoro dan PSM Makassar mundur dari ISL dan bergabung dengan LPI.
2. Hal ini tidak hanya akan mengubah jadwal dan klasemen ISL tetapi juga akan merugikan sponsor utama ISL, PT Djarum.
3. PT Djarum bisa kehilangan pendapatan karena adanya pertandingan ISL yang dibatalkan akibat mundurnya ketiga klub tersebut
Dokumen tersebut mengandungi peraturan-peraturan untuk pertandingan olahraga yang meliputi fasilitas olahraga, umur dan kategori jantina peserta, pakaian dan peralatan yang digunakan, bantuan kepada atlet, dan pembatalan peserta.
Sukan memainkan peranan penting dalam ekonomi Malaysia melalui pendapatan yang dihasilkan daripada pertandingan-pertandingan sukan. Industri sukan tidak hanya terlibat dalam pembuatan produk sukan tetapi juga perkhidmatan, perubatan, sains sukan, pelancongan dan lain-lain. Faktor seperti iklan, penajaan, hak siaran, jualan tiket, kemudahan sukan, dan penganjuran acara sukan antarabangsa dapat meningkatkan ekon
Dokumen tersebut membahas tentang perkembangan akademik sukan di Malaysia sebagai dasar untuk industri sukan. Ia menjelaskan bahwa program ilmu olahraga pertama diperkenalkan pada tahun 1995 dan sejak itu banyak universitas menawarkan program tersebut. Dokumen ini juga mendefinisikan industri sukan dan menjelaskan segmentasi serta nilainya di Malaysia, serta menganalisis persiapan negara untuk menghadapi perkembangan industri sukan.
Dokumen tersebut membahas tentang komodifikasi olahraga, media, dan representasi tubuh atlet dalam industri olahraga global. Olahraga sekarang dipandang sebagai hiburan dan komoditas yang dibeli dan dijual. Tubuh atlet dijadikan komoditas seksual yang dijual ke pasar melalui penayangan dan gambar olahraga. Industri olahraga global bernilai ekonomi, budaya, dan politik yang dijual melalui klub dan atlet.
Peningkatan industri pelancongan merupakan fokus utama untuk membawa masuk wang asing dan pertumbuhan ekonomi. Kerajaan perlu merancang strategi terpadu dengan mempromosikan destinasi, menyediakan infrastruktur, mengkaji cita rasa pelancong asing, dan menganjurkan acara sukan internasional untuk memperkenalkan Malaysia. Rakyat juga perlu memainkan peranan dengan bersikap ramah dan menjaga citra negara.
Laporan ini membahas kegiatan magang tenaga teknis industri olahraga tahun 2013 di Provinsi Riau. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada para peserta agar dapat membuka lapangan kerja bagi diri sendiri dan orang lain. Secara total terdapat 130 peserta dari berbagai provinsi yang mengikuti kegiatan selama 2 minggu yang berlokasi di Mojokerto, Jawa Timur. Kegiatan mencakup pembelajaran teori dan pra
Global Center of Excellence and International Cooperation for Creative Econom...Togar Simatupang
油
Ekonomi kreatif nasional memiliki kontribusi lebih dari 7,4% terhadap PDB.
Indonesia memiliki kekayaan warisan budaya, seperti fesyen, kuliner, seni, kerajinan, dan hiburan.
Warisan budaya adalah modal utama dalam pengembangan ekonomi kreatif.
Pelaksanaan Friends of Creative Economy (FCE) untuk mendorong sinergi pentahelix, yakni akademisi, pelaku bisnis, komunitas, pemerintah, dan media.
Perlunya katalisator berupa Global Center of Excellence and International Cooperation for Creative Economy (Pusat unggulan dan kerja sama internasional untuk ekonomi kreatif) di Indonesia sehingga memberi kontribusi dalam menciptakan ekonomi global yang lebih baik dan inklusif.
Sektor perindustrian memainkan peranan penting dalam proses pembangunan ekonomi melalui rantaian antara sektor. Langkah-langkah seperti meningkatkan nilai tambah, penyelidikan dan pembangunan, serta dasar kerajaan dapat mewujudkan rantaian antara sektor pertanian, perindustrian dan perkhidmatan.
Globalisasi ekonomi memberikan kesan positif dan negatif kepada negara. Kesan positifnya termasuk membolehkan perdagangan bebas, meluaskan pasaran, pemindahan teknologi, aliran buruh antarabangsa, dan meningkatkan persaingan untuk meningkatkan kualiti produk. Walau bagaimanapun, kesan negatifnya ialah penguasaan ekonomi oleh syarikat multinasional, ancaman kepada pengusaha tempatan, kesukaran mengawal
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Tiga klub yaitu Persema Malang, Persibo Bojonegoro dan PSM Makassar mundur dari ISL dan bergabung dengan LPI.
2. Hal ini tidak hanya akan mengubah jadwal dan klasemen ISL tetapi juga akan merugikan sponsor utama ISL, PT Djarum.
3. PT Djarum bisa kehilangan pendapatan karena adanya pertandingan ISL yang dibatalkan akibat mundurnya ketiga klub tersebut
Dokumen tersebut mengandungi peraturan-peraturan untuk pertandingan olahraga yang meliputi fasilitas olahraga, umur dan kategori jantina peserta, pakaian dan peralatan yang digunakan, bantuan kepada atlet, dan pembatalan peserta.
Sukan lasak seperti go-kart, terjun bungee, paintball dan mendaki merupakan aktiviti ekstrem yang menggunakan kecergasan dan ketangkasan tinggi. Kerajaan menggalakkan sukan ini dengan membina taman sukan lasak untuk menarik minat pelajar dan merapatkan hubungan masyarakat.
The document discusses Malaysia's high performance sports program. It defines high performance sports as those that can be developed to an international level. The objectives of the program are to identify talented athletes and provide more opportunities and support like increased training centers, coaches, and competitions. Examples of supported sports mentioned include badminton, squash, weightlifting, gymnastics and hockey. It then provides more details on two athletes, badminton player Lee Chong Wei and squash player Nicol David, including their achievements and accolades.
Terdapat beberapa jenis sukan untuk hiburan yang dibahagikan kepada beberapa kategori seperti sukan ekstrem, rekreasi, petualangan, dan tradisional. Antara contoh sukan untuk hiburan ialah paintball, wall climbing, dan bungee jumping. Sukan sebegini memberikan keseronokan dan manfaat kepada pelbagai golongan terutamanya mereka yang sudah berusia.
Sukan untuk perpaduan berperanan sebagai alat untuk menyatukan rakyat tanpa mengira ideologi atau kaum melalui semangat patriotik dan persahabatan. Aktiviti sukan seperti Sukan Malaysia (SUKMA) dan permainan tradisional membantu memperkukuh integrasi nasional.
Dokumen tersebut membahas bagaimana patriotisme dapat dipupuk melalui sukan. Ia menjelaskan bahwa sukan dapat menanamkan disiplin, semangat kerjasama, dan penghormatan terhadap peraturan, semua yang dapat membentuk generasi muda yang cinta tanah air. Dokumen tersebut juga mengutip pendapat sejarawan yang menyatakan bahwa sukan dapat mempromosikan interaksi antaretnik dan semangat bersama untuk ke
1. Sukan dan Ekonomi
Ahli-ahli Kumpulan:
Ang Xiao Wen
Huan Jing Yi
Oh Hui En
Wong Ting Ting
2. Sukan adalah industri yang penting
dari segi ekonomi berdasarkan
pendapatan yang diraih daripada
kejohanankejohanan yang dianjurkan
dalam Malaysia.
Banyak keuntungan yang dapat diperoleh
melalui sektor sukan dari segi ekonomi
sekaligus memajukan negara Malaysia.
3. Industri sukan ini bukan sahaja berkaitan dengan
industri pembuatan produk yang berkaitan sukan
semata-mata tetapi turut melibatkan pelbagai
komponen lain termasuklah dari segi perkhidmatan,
perubatan, sains sukan, pelancongan dan lain-lain
yang berteraskan atlet, masyarakat dan aktiviti sukan
itu sendiri.
Penyediaan segala trek dan kemudahan bagi sukan-
sukan besar di Malaysia adalah berjuta-juta ringgit
jumlahnya, dan jumlah kos ini biasanya
disembunyikan dari rakyat. Pulangan/pendapatan
yang diperolehi dari penganjuran sukan-sukan
tersebut seolah-olah telah banyak menyumbang
kepada pendapatan negara dan dapat menyelamatkan
ekonomi Malaysia.
4. Faktor Peningkatan Ekonomi
dalam Sukan:
Iklan
Penajaan
Hak Siaran Kejohanan
Jualan Tiket Pertandingan
Penubuhan Kemudahan Sukan
Sektor Pembuatan
Sektor Perkhidmatan
Sektor Pelancongan
Penganjuran Sukan Bertaraf Dunia
5. Iklan
Sebagai contoh, iklan sukan di televisyen dan
radio.
Bagi mereka yang tidak dapat menyaksikan
kejohanan sukan yang dipertandingkan secara
langsung, mereka boleh menyaksikannya melalui
media massa seperti televisyen dan radio.
Banyak siaran langsung dibuat oleh negara-
negara yang mengambil bahagian untuk
melaporkan perkembangan kejohanan itu kepada
penduduk di negara masing-masing.
Dapat menarik minat para penonton untuk
datang menyaksikan pertandingan.
6. Penajaan
Antaranya seperti Maxis, Adidas, Nike,
Puma, Reebok, Celcom, TM, Gapurna dan
lain-lain lagi.
Melalui penajaan, syarikat yang menaja
sesebuah pasukan itu dapat
mempromosikan barangan keluaran
syarikat mereka.
Hasil yang mereka peroleh sekaligus dapat
meningkatkan ekonomi negara dari sektor
sukan.
7. Hak Siaran Kejohanan
Penyiaran kejohanan yang dipertandingkan
adalah penting untuk menarik minat dan
semangat para penonton untuk menyokong
pasukan kegemaran mereka.
Hak penyiaran kejohanan perlu disediakan
kerana ianya dapat meningkatkan ekonomi
negara dari segi jumlah tontonan.
Hasil dari penyiaran ini boleh dijual kepada
pihak akhbar untuk diterbitkan kepada rakyat
Malaysia.
8. Jualan Tiket Pertandingan
Harga yang berpatutan
menggalakkan para penonton
untuk datang menonton pasukan
kegemaran mereka bertanding.
Jika harga tiket adalah sederhana,
penyokong yang datang akan
bertambah dan ekonomi juga dapat
ditingkatkan berdasarkan jumlah
kutipan hasil penjualan tiket.
9. Penubuhan Kemudahan Sukan
Antaranya seperti Sport Planet,
Swimming Pool, Golf Course, dan
Ampang Super Bowl.
Harga sewaan yang murah dan
berpatutan dapat menarik minat
untuk bermain.
Hasil daripada penubuhan
kemudahan sukan ini, ekonomi
negara dapat ditingkatkan
malah dapat membantu dalam
mencari bakat-bakat baru.
10. Sektor Pembuatan
Contohnya seperti peralatan sukan,
pakaian sukan, jersi, dan aksesori sukan.
Barangan buatan Malaysia ini akan
dipasarkan di dalam dan di luar negara
untuk meningkatkan sektor ekonomi
negara.
Nama negara juga akan lebih dikenali
melalui barangan sukan yang dihasilkan.
11. Sektor Perkhidmatan
Sebagai contoh, penyediaan pengangkutan
awam yang canggih dan hotel penginapan
yang selesa.
Ekonomi negara akan dapat
dipertingkatkan jika kemudahan
perkhidmatan ini disediakan untuk para
pasukan yang akan bertanding.
Kebanyakan pasukan dari negara yang
maju dan kaya pastinya akan memilih hotel
dan penginapan yang mewah, oleh itu
kemudahan ini perlulah disediakan.
12. Sektor Pelancongan
Penganjuran sukan yang diadakan di
Malaysia akan dapat menarik pelancong
negara asing untuk datang menonton
kejohanan tersebut atau menyokong pasukan
mereka.
Hotel dan infrastruktur yang disediakan untuk
pelancong domestik dan pelancong
antarabangsa dapat meningkatkan ekonomi
negara
Negara juga dapat mengadakan aktiviti
jualan barangan keluaran negara untuk
dijadikan kenangan.
13. Penganjuran Sukan Bertaraf
Dunia
Antaranya seperti sukan Komanwel,
sukan SEA, dan sukan Olimpik.
Penganjuran ini dapat menarik
pelancong asing.
Ia juga dapat mengharumkan nama
negara sebagai penganjur.
Ekonomi negara akan dapat
ditingkatkan kerana hasil dapatan yang
diperoleh adalah lebih lumayan
daripada kos penganjuran.
15. Tujuan
Mengenalpasti strategi, inisiatif dan cadangan
yang berdaya saing bagi mengubah sukan sebagai
suatu industri yang boleh menjana pendapatan
dan menyumbang kepada ekonomi negara.
Mendapatkan input, idea inovasi, cadangan
daripada sektor swasta, syarikat berasaskan sukan,
dan pihak yang berkepentingan dalam sukan
untuk bersama-sama menggembleng tenaga dan
fikiran dalam melakukan transformasi sukan
sebagai satu industri.
17. Objektif
i) Menghasilkan hala tuju dan Pelan Strategi
Industri Sukan negara.
ii) Mengenalpasti strategi, inisiatif serta pelan
tindakan pembangunan industri sukan yang
benar-benar menyumbang kepada ekonomi
negara.
iii) Mendapatkan input, idea inovasi, cadangan
daripada sektor swasta, syarikat berasaskan
sukan, dan pihak yang berkepentingan.
iv) Memberi peluang kepada stakeholders yang
akan bersama-sama Kementerian dalam
membangunkan industri sukan negara
khususnya dari segi sumbangan ekonomi
18. Industri Sukan dikategorikan kepada tiga
iaitu:
i) Kategori Barangan dan Peralatan
ii) Kategori Kemudahan
iii) Kategori Perkhidmatan
Mensasarkan penglibatan seramai 30
orang ahli makmal yang terdiri daripada
penggerak industri dari sektor swasta
dan swasta yang terlibat secara langsung
atau tidak langsung di dalam ketiga-tiga
kategori industri sukan.
19. Kementerian Belia Dan Sukan melalui Pelan Strategik KBS
2010-2015 telah meletakkan industri sukan sebagai teras
strategik kelima kementerian yang mana pembangunan
industri sukan sebagai penjana ekonomi negara. Antara
langkah strategik tersebut adalah seperti berikut:
a) Menggalakkan badan-badan sukan, badan bukan
kerajaan (NGO) dan swasta mewujudkan persekitaran yang
sesuai bagi pembangunan industri sukan;
b) Mempertingkatkan pengeluaran produk dan
perkhidmatan sukan untuk penggunaan tempatan dan
eksport;
c) Meningkatkan pembangunan dan penyelidikan (R&D)
yang berkaitan dengan produk dan perkhidmatan sukan
melalui penyediaan insentif yang sesuai;
d) Mempertingkatkan pemasaran dan promosi produk dan
perkhidmatan sukan tempatan dan;
e) Mempertingkatkan pelancongan sukan melalui lebih
banyak penganjuran acara di peringkat antarabangsa.