Dokumen tersebut membahas tentang sistem pernapasan pada manusia, termasuk bagian-bagiannya, proses pernapasan, masalah yang dapat timbul, dan penyakit-penyakit saluran pernapasan seperti asma, bronkitis kronis, dan emfisema paru.
Dokumen tersebut membahas tentang asma, termasuk definisi, faktor risiko, patofisiologi, epidemiologi, riwayat alamiah penyakit, gejala, pencegahan, dan program pengendalian asma menurut kementerian kesehatan.
Makalah ini membahas sistem muskuloskeletal yang terdiri atas otot, tulang, dan sendi. Otot terbagi menjadi otot rangka, otot polos, dan otot jantung. Tulang terdiri atas tulang tengkorak, kerangka dada, tulang belakang dan pinggul, serta tulang anggota gerak. Makalah ini juga membahas anatomi dan fisiologi sistem muskuloskeletal serta penyakit-penyakit yang dapat timbul pada sistem terse
Laporan pendahuluan ini membahas tentang asuhan keperawatan pasien dengan hipertensi di Poli 158 Rumah Sakit Dr. Kariadi Semarang. Dokumen ini menjelaskan pengertian hipertensi, etiologi, patofisiologi, manifestasi klinis, pemeriksaan diagnostik, pathways, diagnosa keperawatan, dan intervensi untuk menangani pasien hipertensi. Secara keseluruhan laporan ini memberikan gambaran menyeluruh tentang penatalaksanaan keperawatan pas
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Kanker paru merupakan pertumbuhan sel kanker yang disebabkan oleh faktor risiko seperti merokok dan polusi udara, dengan gejala utama seperti sesak napas dan batuk berdarah. Pencegahan melalui pengurangan merokok dan deteksi dini serta pengobatan seperti bedah dan kemoterapi dapat menurunkan angka kejadian dan kematian akibat kanker paru.
Kulit terdiri atas 3 lapisan utama yaitu epidermis, dermis, dan subkutis. Epidermis terdiri atas beberapa lapisan sel yang memproduksi keratin untuk melindungi tubuh. Dermis berisi pembuluh darah, saraf, dan otot yang memberikan sensasi. Subkutis berisi jaringan lemak sebagai cadangan energi. Kulit memiliki fungsi proteksi, ekskresi, sensorik, dan pengaturan suhu tubuh.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai asuhan keperawatan untuk kejang demam pada An. R di RSUP Dr. Sardjito.
2. Termasuk definisi, gejala klinis, pemeriksaan pendukung, dan penatalaksanaan kejang demam.
3. Juga memberikan informasi mengenai prognosis, risiko kejang berulang, risiko epilepsi, dan edukasi untuk orang tua.
Hipertensi merupakan tekanan darah yang tinggi yang dapat menyebabkan berbagai komplikasi kesehatan. Dokumen ini menjelaskan definisi, penyebab, gejala, dan penatalaksanaan hipertensi secara umum serta kasus pasien wanita 81 tahun dengan diagnosa hipertensi dan gangguan jantung.
Makalah Infark Miokard Akut dan contoh kasusSelvia Agueda
Ìý
1. Dokumen tersebut membahas tentang penyakit infark miokard (IM) atau serangan jantung, termasuk pengertian, penyebab, gejala klinis, dan diagnosisnya. 2. IM terjadi ketika sel-sel otot jantung mati karena kekurangan oksigen yang berkepanjangan akibat hambatan aliran darah. 3. Diagnosis IM didasarkan pada riwayat nyeri dada, peningkatan enzim jantung, dan perubahan pada EKG.
Laporan ini memberikan ringkasan tentang asuhan keperawatan pasien dengan TB paru di ruang Cucakrowo RSUD M. Ashari Pemalang. Dokumen ini menjelaskan definisi TB, etiologi, manifestasi klinis, patofisiologi, pemeriksaan penunjang, dan penatalaksanaan TB paru."
Dokumen ini membahas tentang patofisiologi dan penatalaksanaan batuk. Batuk dapat diklasifikasikan menjadi akut, subakut dan kronik, dengan penyebabnya meliputi iritasi, mekanis, infeksi, dan penyakit paru. Penatalaksanaan batuk meliputi evaluasi, pemeriksaan penunjang, serta terapi antitusif dan protusif sesuai dengan penyebabnya seperti UACS, asma, GERD, TB paru, atau kanker par
Gastritis adalah peradangan pada lambung yang umumnya disebabkan oleh infeksi bakteri Helicobacter pylori. Dokumen ini menjelaskan definisi gastritis, penyebab-penyebabnya seperti bakteri H. pylori, obat-obatan, alkohol, dan stres. Gejalanya meliputi nyeri di perut atas, mual, muntah, dan kehilangan selera makan. Patofisiologi gastritis akut dan kronis juga dibahas.
Askep ini membahas tentang kanker paru, termasuk pengertian, etiologi, manifestasi klinis, dan penatalaksanaannya. Kanker paru disebabkan oleh berbagai faktor seperti merokok dan polusi udara, dan gejalanya berupa batuk, hemoptisis, dan penurunan berat badan. Diagnosa didasarkan pada pemeriksaan bronkoskopi dan biopsi, sedangkan penatalaksanannya meliputi bedah, kemoterapi, dan radioterapi.
Bronkiolitis adalah penyakit pernapasan bawah akibat infeksi virus pada bronkiolus yang umumnya disebabkan virus RSV. Gejalanya berupa wheezing dan sesak nafas pada bayi usia 2-24 bulan. Diagnosa didasarkan pada gejala klinis dan pemeriksaan fisik. Pengobatannya meliputi oksigen, antibiotik, cairan, dan kortikosteroid. Prognosis umumnya baik meski berisiko mengalami asma.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai asuhan keperawatan untuk kejang demam pada An. R di RSUP Dr. Sardjito.
2. Termasuk definisi, gejala klinis, pemeriksaan pendukung, dan penatalaksanaan kejang demam.
3. Juga memberikan informasi mengenai prognosis, risiko kejang berulang, risiko epilepsi, dan edukasi untuk orang tua.
Hipertensi merupakan tekanan darah yang tinggi yang dapat menyebabkan berbagai komplikasi kesehatan. Dokumen ini menjelaskan definisi, penyebab, gejala, dan penatalaksanaan hipertensi secara umum serta kasus pasien wanita 81 tahun dengan diagnosa hipertensi dan gangguan jantung.
Makalah Infark Miokard Akut dan contoh kasusSelvia Agueda
Ìý
1. Dokumen tersebut membahas tentang penyakit infark miokard (IM) atau serangan jantung, termasuk pengertian, penyebab, gejala klinis, dan diagnosisnya. 2. IM terjadi ketika sel-sel otot jantung mati karena kekurangan oksigen yang berkepanjangan akibat hambatan aliran darah. 3. Diagnosis IM didasarkan pada riwayat nyeri dada, peningkatan enzim jantung, dan perubahan pada EKG.
Laporan ini memberikan ringkasan tentang asuhan keperawatan pasien dengan TB paru di ruang Cucakrowo RSUD M. Ashari Pemalang. Dokumen ini menjelaskan definisi TB, etiologi, manifestasi klinis, patofisiologi, pemeriksaan penunjang, dan penatalaksanaan TB paru."
Dokumen ini membahas tentang patofisiologi dan penatalaksanaan batuk. Batuk dapat diklasifikasikan menjadi akut, subakut dan kronik, dengan penyebabnya meliputi iritasi, mekanis, infeksi, dan penyakit paru. Penatalaksanaan batuk meliputi evaluasi, pemeriksaan penunjang, serta terapi antitusif dan protusif sesuai dengan penyebabnya seperti UACS, asma, GERD, TB paru, atau kanker par
Gastritis adalah peradangan pada lambung yang umumnya disebabkan oleh infeksi bakteri Helicobacter pylori. Dokumen ini menjelaskan definisi gastritis, penyebab-penyebabnya seperti bakteri H. pylori, obat-obatan, alkohol, dan stres. Gejalanya meliputi nyeri di perut atas, mual, muntah, dan kehilangan selera makan. Patofisiologi gastritis akut dan kronis juga dibahas.
Askep ini membahas tentang kanker paru, termasuk pengertian, etiologi, manifestasi klinis, dan penatalaksanaannya. Kanker paru disebabkan oleh berbagai faktor seperti merokok dan polusi udara, dan gejalanya berupa batuk, hemoptisis, dan penurunan berat badan. Diagnosa didasarkan pada pemeriksaan bronkoskopi dan biopsi, sedangkan penatalaksanannya meliputi bedah, kemoterapi, dan radioterapi.
Bronkiolitis adalah penyakit pernapasan bawah akibat infeksi virus pada bronkiolus yang umumnya disebabkan virus RSV. Gejalanya berupa wheezing dan sesak nafas pada bayi usia 2-24 bulan. Diagnosa didasarkan pada gejala klinis dan pemeriksaan fisik. Pengobatannya meliputi oksigen, antibiotik, cairan, dan kortikosteroid. Prognosis umumnya baik meski berisiko mengalami asma.
Dokumen tersebut membahas tentang proses keperawatan asma bronkeale pada anak, yang meliputi anatomi dan fisiologi saluran pernafasan, patofisiologi asma, pemicunya, dan manifestasi klinisnya seperti batuk, sesak nafas, dan wheezing."
Dokumen tersebut membahas tentang asuhan keperawatan pada pasien kanker paru, meliputi pengertian kanker paru, etiologi, klasifikasi, manifestasi klinis, dan pembagian stadium penyakit. Kanker paru disebabkan oleh faktor lingkungan seperti merokok dan polusi udara serta faktor genetik. Gejalanya berupa batuk, sesak napas, dan nyeri dada. Penatalaksanaannya meliputi diagnosis, staging, dan pengobatan sesu
1. Sesak nafas pada anak dapat disebabkan oleh gangguan saluran nafas, jantung, otak, atau faktor psikologis dan metabolik.
2. Penanganannya meliputi pemberian cairan intravena, oksigen, bebaskan saluran nafas, dan koreksi gangguan metabolisme.
3. Faktor-faktor risiko sesak nafas pada anak antara lain infeksi saluran nafas, kelainan jantung, asma, dan gangguan otak.
Diagnosis dan penatalaksanaan terkini asma pada anakzakiyzuhdi
Ìý
Makalah ini membahas diagnosis dan penatalaksanaan terkini asma pada anak. Diagnosis asma didasarkan pada gejala klinis seperti batuk dan sesak nafas yang berulang, nokturnal, musiman, dan riwayat atopi. Pengobatan jangka panjang asma pada anak meliputi pencegahan terhadap faktor pemicu, pemberian obat pengendali seperti kortikosteroid inhalasi, serta penambahan obat bronkodilator jangka panjang seperti LABA
Dokumen berisi daftar nama dan skenario pasien laki-laki remaja yang diduga menderita pneumonia berdasarkan gejalanya seperti batuk berkepanjangan, sesak napas, demam, dan nyeri dada."
Dokumen tersebut membahas tentang kanker paru-paru, mulai dari pengertian, patofisiologi, gejala, pencegahan, pengobatan, dan epidemiologi kanker paru-paru. Secara khusus, dibahas mengenai kanker paru-paru merupakan pertumbuhan sel kanker yang tidak terkendali di paru-paru yang disebabkan oleh berbagai faktor seperti merokok dan dapat menyebar ke organ lain."
Trauma thorax merupakan masalah kesehatan serius yang dapat mengancam jiwa. Jenis trauma thorax antara lain tension pneumothorax, pneumothorax, hematothorax, flail chest, dan trauma jantung. Penanganan yang tepat dan segera sangat penting untuk mencegah komplikasi yang membahayakan nyawa.
Este documento describe un derrame pleural purulento o empiema, una infección del espacio pleural causada comúnmente por la propagación de una infección pulmonar. Explica que los principales patógenos son neumococos, estafilococos y enterobacterias. Detalla las fases aguda, subaguda y crónica de la enfermedad, los sÃntomas como disnea y dolor torácico, y el diagnóstico y tratamiento con antibióticos y drenaje pleural.
This document provides information on pleural empyema, including its definition, etiology, stages, symptoms, investigations, and management. Pleural empyema, also known as pyothorax, is the accumulation of pus in the pleural cavity. It can develop as a complication of conditions like pneumonia or following trauma. Management involves treating the infection with antibiotics, draining the pus via procedures like chest tube insertion or VATS, and re-expanding the lung. Treatment may also include procedures like thoracocentesis, fibrinolytics, or open drainage if more invasive measures are needed.
This document discusses the management of empyema, which is a pleural infection. It notes that there is worldwide variation in how empyema is treated. It describes the stages of empyema formation and different types of pleural fluid seen in infection. It discusses diagnostic criteria, appropriate use of chest tube drainage, antibiotic treatment options, and the potential role of intrapleural fibrinolytic agents in improving drainage and outcomes. While fibrinolytics may help drainage, they do not consistently improve mortality, need for surgery, or lung function.
This document discusses lung cancer, including its anatomy, staging, diagnostic imaging, and treatment options. It provides details on the lobes of the lungs, lymph node stations, and the importance of lymph node involvement in staging. Imaging techniques like CT, PET, and PET/CT are described. Treatment depends on cancer type and stage, and may involve surgery, chemotherapy, radiation therapy, or a combination. Side effects of radiation treatment are also outlined.
Kanker paru merupakan pertumbuhan sel kanker yang tidak terkendali di paru yang disebabkan oleh faktor lingkungan seperti merokok dan polusi udara serta faktor genetik. Gejalanya berupa batuk, darah dalam sputum, dan penurunan berat badan. Pemeriksaan diagnostik meliputi bronkoskopi dan biopsy jaringan. Penatalaksanaannya meliputi bedah, radioterapi, kemoterapi, dan terapi paliatif untuk mengurangi nyeri dan k
Kanker paru adalah pertumbuhan sel kanker yang tidak terkendali di paru yang umumnya disebabkan oleh merokok dan polusi udara. Gejalanya berupa batuk, darah dalam sputum, dan penurunan berat badan. Diagnosa didasarkan pada pemeriksaan paru dan jaringan, sementara pengobatannya meliputi bedah, radioterapi, kemoterapi, dan terapi paliatif untuk mengurangi gejala.
Kanker paru adalah tumor ganas yang berasal dari epitel bronkus. Faktor risikonya antara lain merokok dan paparan karsinogen. Pengobatannya meliputi bedah, radiasi, dan kemoterapi untuk mengobati, mencegah metastasis, atau memperpanjang harapan hidup. Diagnosa didukung dengan pemeriksaan fisik, radiologi, sitologi, dan endoskopi.
Pneumonia adalah infeksi paru yang disebabkan oleh berbagai mikroorganisme seperti bakteri, virus, jamur, dan protozoa. Gejala klinis umumnya meliputi demam, batuk, dan nyeri dada. Diagnosis didasarkan pada pemeriksaan fisik, hasil rontgen dada, dan riwayat pasien. Pneumonia dapat dibedakan menjadi komunitas dan nosokomial berdasarkan lokasi perolehan infeksinya.
Tumor paru adalah neoplasma abnormal pada jaringan paru yang dapat berupa kanker. Kanker paru umumnya disebabkan oleh merokok, paparan asap rokok, dan zat karsinogen. Gejala klinisnya antara lain batuk kronis, sesak napas, dan batuk berdarah. Penanganannya meliputi pembedahan, radioterapi, kemoterapi, serta perawatan suportif."
Abses paru adalah kondisi terbentuknya lubang bernanah pada paru-paru yang disebabkan oleh infeksi bakteri, jamur, atau parasit lainnya.
Abses paru diawali dengan kematian jaringan paru-paru yang rusak akibat infeksi bakteri, seperti pneumonia. Pada jaringan yang mati, terbentuklah rongga yang terisi nanah.
Kondisi ini dapat diketahui secara pasti melalui pemeriksaan rontgen dada atau secara lebih jelas melalui pemeriksaan CT-scan.
Abses paru bisa menyebabkan gangguan pernapasan serius bahkan dalam beberapa kasus bisa membahayakan nyawa. Namun, sejumlah cara pengobatan baik melalui obat-obatan antibiotik maupun operasi bisa dilakukan
Pneumonia adalah peradangan paru akut yang disebabkan oleh infeksi mikroorganisme seperti bakteri, virus, jamur atau parasit. Terdapat berbagai mekanisme pertahanan paru untuk mencegah infeksi, namun jika daya tahan tubuh menurun maka infeksi dapat terjadi. Pneumonia dapat dibedakan berdasarkan lokasi, penyebab, atau pasien namun pemeriksaan fisik, gambar radiologi, dan laboratorium diper
Dokumen tersebut membahas tentang askep klien dengan gangguan sistem pernapasan bawah khususnya kanker paru. Dibahas pengertian, etiologi, manifestasi klinis, patofisiologi, diagnosa, dan penatalaksanaan kanker paru."
Danantara: Pesimis atau Optimis? Podcast Ikatan Alumni Lemhannas RI IKAL Lem...Dadang Solihin
Ìý
Keberadaan Danantara: Pesimis atau Optimis?
Pendekatan terbaik adalah realistis dengan kecenderungan optimis.
Jika Danantara memiliki perencanaan yang matang, dukungan kebijakan yang kuat, dan mampu beradaptasi dengan tantangan yang ada, maka peluang keberhasilannya besar.
Namun, jika implementasinya tidak disertai dengan strategi mitigasi risiko yang baik, maka pesimisme terhadap dampaknya juga cukup beralasan.
Pada akhirnya, kunci suksesnya adalah bagaimana Danantara bisa dikelola secara efektif, inklusif, dan berkelanjutan, sehingga dampak positifnya lebih dominan dibandingkan risikonya.
PPT ini dipresentasikan dalam acara Seminar danÌýKnowledge Sharing Kepustakawanan yang diselenggarakan oleh Forum Perpusdokinfo LPNK Ristek. Tanggal 28 November 2017
Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...Murad Maulana
Ìý
PPT ini dipresentasikan dalam acara Lokakarya Nasional (Loknas) 2016 PDII LIPI dengan tema tema Pengelolaan Data, Informasi, dan Pengetahuan untuk Mendukung Pembangunan Repositori Nasional Indonesia, tanggal 10 – 11 Agustus 2016
2. • Kanker paru adalah tumor
berbahaya yang tumbuh
diparu, sebagian besar kanker
paru berasal dari sel-sel
didalam paru tapi dapat juga
berasal dari bagian tubuh lain
yang terkena kanker.
7. MANIFESTA
SI KLINIKS
1. Gejala awal.
Stridor lokal dan dispnea ringan yang
mungkin disebabkan oleh obstruksi
bronkus.
2. Gejala umum
• Batuk
• Hemoptisis
• Anoreksia, lelah, berkurangnya berat
badan.
10. Penatalaksanaan
Perawat
a. Bantu pasien untuk
mencari posisi yang paling
sedikit nyerinya
b. Dalam tindakan psikologis
kurangi ansietas dengan
memberikan informasi yang
sering, sederhana, jelas
tentang apa yang sedang
dilakukan untu mengatasi
kondisi dan apa makna
respons terhadap pengobatan