際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
tanaman melon
MORFOLOGI TANAMAN MELON
DI SUSUN OLEH :
YUSTINUS VICTOR RIANUS BURA
NPM: 14-029
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR
2015
Melon merupakan salah satu jenis buah-buahan
yang amat potensial untuk memenuhi kebutuhan
hidup dalam penyediaan bahan makanan bergizi.
Melon (Cucumis melo L.) merupakan tanaman buah
termasuk familia Cucurbitaceae, banyak yang
menyebutkan buah melon berasal dari Lembah
Panas Persia atau daerah Mediterania yang
merupakan perbatasan antara Asia Barat dengan
Eropa dan Afrika. Tanaman ini akhirnya tersebar
luas ke Timur Tengah dan ke Eropa. Pada abad ke-
14 melon dibawa ke Amerika oleh Colombus dan
akhirnya ditanam luas di Colorado, California, dan
Texas. Akhirnya melon tersebar ke seluruh penjuru
dunia terutama di daerah tropis dan subtropis
termasuk Indonesia.
DESKRIPSI BUAH MELON
`
KLASIFIKASI MELON
Kingdom : Plantarum
Divisi : Spermatophyta
Sub-divisi : Angiospermae
Kelas : Dikotiledoneae
Sub-kelas : Sympetalae
Ordo : Cucurbitales
Family : Cucurbitaceae
Genus : Cucumis
Spesies : Cucumis melo L.
MORFOLOGI MELON
AKAR
Bentuk perakaran tanaman melon berupa akar
tunggang yang terdiri dari akar utama (primer) dan
akar lateral (sekunder). Dari akar lateral keluar
serabut-serabut akar (akar tersier). Panjang akar
primer sampai pangkal bantang mencapai 15-20 cm,
sedangkan akar lateral menyebar sekitar 35-45cm.
MORFOLOGI MELON
BATANG DAN PERCABANGAN
Batang tanaman melon berwarna hijau muda dengan bentuk batang agak
bersegi lima berlekuk dengan 3-7 lekukan dan bergaris tengah 8-15 cm.
Batangnya berbulu dan terdapat buku atau ruas-ruas tempat melekatnya
tangkai daun. Tanaman melon apabila dibiarkan tumbuh liar akan memiliki
percabangan yang banyak dan biasanya percabangan utamanya terletak
paling tengah dan memiliki pertumbuhan paling kuat.namun, pada sistem
budidaya melon yang dilanjarkan lurus, cabang-cabang tersebut diapngkas
sehingga tinggal 1-2 cabang induk yang dipelihara. Panjang cabang dapat
mencapai 3-5 m apabila tidak dipotong.
MORFOLOGI MELON
BATANG DAN PERCABANGAN
Dari satu cabang utama yang dipelihara akan muncul cabang-cabang
sekunder pada ketiak-ketiak daun. Cabang-cabang sekunder ini sebagai
tempat keluarnya bunga-bunga tanaman melon . Apabila cabang-cabang ini
dibiarkan tanpa dipangkas akan menyebabkan percabangan tumbuh liar.
Akibat selanjutnya, zat makanan yang disalurkan untuk pembentukan buah
menjadi berkurang sehingga buah yang dihasilkan kecil-kecil dangan bobot
yang rendah.
MORFOLOGI MELON
Daun dan sulur
Daun melon berwarna hijau dengan bentuk daun bercangkap atau menjari
bersudut lima, berlekuk 3-7 lekukan dan bergaris tengah 8-15cm. Pada melon
varietas sky rocket, sweet star, action 434, aroma, select rocket, dan emerald
weest, bentuk daunya menjari tetapi secara keseluruhan hampir membulat sekilas
sepertidaun new century, bentuk daunya menjari dengan bentuk secara
keseluruhan seperti kepala kambing. Daun ditopang oleh tangkai daun yang
perpanjanganya merupakan induk tulang daun. Permukaan daun berbulu kasar.
Susunan daun berselang-seling.
MORFOLOGI MELON
Daun dan sulur
Melon termasuk tanaman semusim (annual)
berbentuk terna yang asalnya menjalar diatas
tanah atau merambat pada turus dengan
menggunakan sulu-sulur atau alat-alat
pembelitnya. Sulur-sulur pembelit ini terdapat
pada setiap ketiak daun.
MORFOLOGI MELON
bunga
Bunga melon tumbuh di ketiak daun dan hampir selalu berkelamin tunggal, berumah
satu (monoceous). Artinya letak bunga jantan dan bunga betina terpisah tidak dalam
satu bunga, tetapi masih dalam satu tanaman bahkan dalam satu cabang tanaman.
Bunga betina terbentuk secara tunggal, tinggal berkelompok.
Bunga betina pada umumnya terdapat pada ketiak daun ke-1 atau ke-2 pada setiap
ruas percabgan. Bunga betina mempunyai putik, mahkota bunga, dan bakal buah.
Bakal buah yang berbentuk bulat lonjong ditopang oleh tangkai buah yang pendek
dan tebal. Bunga betina akan rontok apabila 2-3 hari setelah mekar tidak terserbuki.
MORFOLOGI MELON
bunga
Bunga jantan mudah dibedakan dengan bunga betinanya. Bunga jantan
terbentuk berkelompok 3-5 buah dan terdapat pada setiap ketiak daun. Bunga
jantan terdiri dari mahkota bunga dan benang sari (berjumlah 5) serta tidak
memiliki bakal buah. Bunga jantan ditopang oleh tangkai bunga yang pipih
panjang. Mahkota bunga jantan maupun mahkota bunga betina berwarna
kuning kunyit dan dari jauh terlihat seperti lonceng . bunga jantan akan rontok
setelah mekar selama 1-2 hari. Jumlah bunga jantan jauh lebih banyak daripada
bunga betina.
MORFOLOGI MELON
buah
Potongan melintang buah melon tampak terdiri dari kulit buah, daging buah,
dan biji. Kulit buah melon meskipun tidak terlalu tebal (1-2 mm), tetapi keras
dan liat. Kulit ini tersusun dari lapisan epidermis (kulit luar) yang umumnya
berjaring ; lapisan mesodermis dengan ketebalan 1 mm; dan lapisan
endodermis yang berbatasan langsung dengan daging buah. Lapisan
mesodermis dan endodermis ini berwarna hijau muda kekuningan atau jingga.
Di antara rongga buah terdapat sekumpulan biji melon yang terbalut dalam
plasenta berwarna putih. Plasenta ini berlendir dan apabila termakan
menyebabkan rasa gatal ditenggorokan. Biji melon umumnya berwarna coklat
muda, pangjangnya rata-rata 0.9 mm dan diameter 0,4 mm. Dalam satu buah
melon terdapat sekitar 500-600 biji.
MORFOLOGI MELON
buah
Berdasarkan bentuknya, buah melon dibagi menjadi melon dengan bentuk
buah bulat, oval, dan lonjong. Bentuk buah bulat misalnya pada elon varietas
sky rocket,jade dew,action, aroma, sweet star, select rocket, dan emerald
sweet. Melon dengan bentuk buah oval . Varietas melon dengan bentuk buah
lonjong misalnya new century.
Berdasarkan warna daging buahnya, melon dibedakan menjadi melon yang
daging buahnya berwarna hijau muda kekuningan, kuning keputihan , dan
jingga. Melon berdaging buah hijau muda sangat umum ditemui dipasaran
yaitu varietas sky rocket,action dll.
OM SANTIH SANTIH SANTIH OM

More Related Content

What's hot (20)

Laporan praktikum 10 buah dan biji (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 10 buah dan biji (morfologi tumbuhan)Laporan praktikum 10 buah dan biji (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 10 buah dan biji (morfologi tumbuhan)
Maedy Ripani
PPT Entomologi blattaria dan isoptera
PPT Entomologi blattaria dan isopteraPPT Entomologi blattaria dan isoptera
PPT Entomologi blattaria dan isoptera
Ida Agustina
Makalah tumbuhan paku
Makalah tumbuhan pakuMakalah tumbuhan paku
Makalah tumbuhan paku
Selly Noviyanty Yunus
Laporan praktikum isolasi
Laporan praktikum isolasiLaporan praktikum isolasi
Laporan praktikum isolasi
Tidar University
Lumut daun (Bryophyta)
Lumut daun (Bryophyta)Lumut daun (Bryophyta)
Lumut daun (Bryophyta)
SyaRif Damput
Laporan praktikum 6 bunga majemuk (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 6 bunga majemuk (morfologi tumbuhan)Laporan praktikum 6 bunga majemuk (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 6 bunga majemuk (morfologi tumbuhan)
Maedy Ripani
Pinophyta
PinophytaPinophyta
Pinophyta
Apriliya Rohmawati
6. buah (fructus) & biji (semen)
6. buah (fructus) & biji (semen)6. buah (fructus) & biji (semen)
6. buah (fructus) & biji (semen)
Rendy Bagus
PPT Embriologi Tumbuhan - Bryophyta
PPT Embriologi Tumbuhan - BryophytaPPT Embriologi Tumbuhan - Bryophyta
PPT Embriologi Tumbuhan - Bryophyta
Agustin Dian Kartikasari
Penetapan potensial air jaringan
Penetapan potensial air  jaringanPenetapan potensial air  jaringan
Penetapan potensial air jaringan
Ekal Kurniawan
Laporan praktikum 5 bunga tunggal (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 5 bunga tunggal (morfologi tumbuhan)Laporan praktikum 5 bunga tunggal (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 5 bunga tunggal (morfologi tumbuhan)
Maedy Ripani
Laporan praktikum c3, c4 dan cam
Laporan praktikum c3, c4 dan camLaporan praktikum c3, c4 dan cam
Laporan praktikum c3, c4 dan cam
fahmiganteng
KLASIFIKASI GULMA-1-OKE.pptx
KLASIFIKASI GULMA-1-OKE.pptxKLASIFIKASI GULMA-1-OKE.pptx
KLASIFIKASI GULMA-1-OKE.pptx
maryati62
metamorfosis akar, batang. daun
metamorfosis akar, batang. daunmetamorfosis akar, batang. daun
metamorfosis akar, batang. daun
Aulliya silfiana
Buah (fructus)
Buah (fructus)Buah (fructus)
Buah (fructus)
Dokter Tekno
Translokasi
Translokasi Translokasi
Translokasi
Pang Sheueling
Ordo lepidoptera
Ordo lepidopteraOrdo lepidoptera
Ordo lepidoptera
Abdillah20
Laporan Pengamatan Praktikum Lalat
Laporan Pengamatan Praktikum LalatLaporan Pengamatan Praktikum Lalat
Laporan Pengamatan Praktikum Lalat
Iswi Haniffah
Laporan praktikum 2 daun majemuk dan bagian bagiannya (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 2   daun majemuk dan bagian bagiannya (morfologi tumbuhan)Laporan praktikum 2   daun majemuk dan bagian bagiannya (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 2 daun majemuk dan bagian bagiannya (morfologi tumbuhan)
Maedy Ripani
Laporan praktikum 10 buah dan biji (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 10 buah dan biji (morfologi tumbuhan)Laporan praktikum 10 buah dan biji (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 10 buah dan biji (morfologi tumbuhan)
Maedy Ripani
PPT Entomologi blattaria dan isoptera
PPT Entomologi blattaria dan isopteraPPT Entomologi blattaria dan isoptera
PPT Entomologi blattaria dan isoptera
Ida Agustina
Laporan praktikum isolasi
Laporan praktikum isolasiLaporan praktikum isolasi
Laporan praktikum isolasi
Tidar University
Lumut daun (Bryophyta)
Lumut daun (Bryophyta)Lumut daun (Bryophyta)
Lumut daun (Bryophyta)
SyaRif Damput
Laporan praktikum 6 bunga majemuk (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 6 bunga majemuk (morfologi tumbuhan)Laporan praktikum 6 bunga majemuk (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 6 bunga majemuk (morfologi tumbuhan)
Maedy Ripani
6. buah (fructus) & biji (semen)
6. buah (fructus) & biji (semen)6. buah (fructus) & biji (semen)
6. buah (fructus) & biji (semen)
Rendy Bagus
Penetapan potensial air jaringan
Penetapan potensial air  jaringanPenetapan potensial air  jaringan
Penetapan potensial air jaringan
Ekal Kurniawan
Laporan praktikum 5 bunga tunggal (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 5 bunga tunggal (morfologi tumbuhan)Laporan praktikum 5 bunga tunggal (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 5 bunga tunggal (morfologi tumbuhan)
Maedy Ripani
Laporan praktikum c3, c4 dan cam
Laporan praktikum c3, c4 dan camLaporan praktikum c3, c4 dan cam
Laporan praktikum c3, c4 dan cam
fahmiganteng
KLASIFIKASI GULMA-1-OKE.pptx
KLASIFIKASI GULMA-1-OKE.pptxKLASIFIKASI GULMA-1-OKE.pptx
KLASIFIKASI GULMA-1-OKE.pptx
maryati62
metamorfosis akar, batang. daun
metamorfosis akar, batang. daunmetamorfosis akar, batang. daun
metamorfosis akar, batang. daun
Aulliya silfiana
Ordo lepidoptera
Ordo lepidopteraOrdo lepidoptera
Ordo lepidoptera
Abdillah20
Laporan Pengamatan Praktikum Lalat
Laporan Pengamatan Praktikum LalatLaporan Pengamatan Praktikum Lalat
Laporan Pengamatan Praktikum Lalat
Iswi Haniffah
Laporan praktikum 2 daun majemuk dan bagian bagiannya (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 2   daun majemuk dan bagian bagiannya (morfologi tumbuhan)Laporan praktikum 2   daun majemuk dan bagian bagiannya (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 2 daun majemuk dan bagian bagiannya (morfologi tumbuhan)
Maedy Ripani

Similar to tanaman melon (20)

Morfologi dan anatomi tomat
Morfologi dan anatomi tomatMorfologi dan anatomi tomat
Morfologi dan anatomi tomat
dhabitha
Makalah_64 Tugas akhir semester 2 klasifikasi gulma.
Makalah_64 Tugas akhir semester 2 klasifikasi gulma.Makalah_64 Tugas akhir semester 2 klasifikasi gulma.
Makalah_64 Tugas akhir semester 2 klasifikasi gulma.
Bondan the Planter of Palm Oil
Proposal yani terung
Proposal yani terungProposal yani terung
Proposal yani terung
Operator Warnet Vast Raha
macam umbi Umbi potensial
macam umbi Umbi potensial macam umbi Umbi potensial
macam umbi Umbi potensial
Desti Diana Putri
Apel dan ceri botani tumbuhan tinggi.pptx
Apel dan ceri botani tumbuhan tinggi.pptxApel dan ceri botani tumbuhan tinggi.pptx
Apel dan ceri botani tumbuhan tinggi.pptx
Dwipratiwi73
PPT Bunga Melati Kelompok 3 kelas X AKL 2.pptx
PPT Bunga Melati Kelompok 3 kelas X AKL 2.pptxPPT Bunga Melati Kelompok 3 kelas X AKL 2.pptx
PPT Bunga Melati Kelompok 3 kelas X AKL 2.pptx
HarDila3
Tumbuhan paku dan lumut
Tumbuhan paku dan lumutTumbuhan paku dan lumut
Tumbuhan paku dan lumut
rivharamadhanty
Botani phanerogamae
Botani phanerogamaeBotani phanerogamae
Botani phanerogamae
victoryustinus@gmail.com
Identifikasi bunga Kencana (Ruellia tuberrosa) dan Bunga Kenop (Gomphrena glo...
Identifikasi bunga Kencana (Ruellia tuberrosa) dan Bunga Kenop (Gomphrena glo...Identifikasi bunga Kencana (Ruellia tuberrosa) dan Bunga Kenop (Gomphrena glo...
Identifikasi bunga Kencana (Ruellia tuberrosa) dan Bunga Kenop (Gomphrena glo...
Rina Riannur
Morfologi alpukat
Morfologi alpukatMorfologi alpukat
Morfologi alpukat
Afifi Rahmadetiassani
Elaeis guineensis
Elaeis guineensisElaeis guineensis
Elaeis guineensis
Al-kimia Esencias Florales
Pulau moti maluku utara
Pulau moti maluku utaraPulau moti maluku utara
Pulau moti maluku utara
idnalk
Morf anggrek
Morf anggrekMorf anggrek
Morf anggrek
azzumaru10
HAMA PENTING DURIAN (Durio zibethinus murr.).pptx
HAMA PENTING DURIAN (Durio zibethinus murr.).pptxHAMA PENTING DURIAN (Durio zibethinus murr.).pptx
HAMA PENTING DURIAN (Durio zibethinus murr.).pptx
EdshotMachine
Tugas budidaya tanaman semusim
Tugas budidaya tanaman semusimTugas budidaya tanaman semusim
Tugas budidaya tanaman semusim
Kholil AgricultureFaperta
kandungan buah kenitu
kandungan buah kenitukandungan buah kenitu
kandungan buah kenitu
richaafriakasihningsih
Organ Tumbuhan
Organ TumbuhanOrgan Tumbuhan
Organ Tumbuhan
Deybi Wasida
Ciri khusus tumbuhan sd
Ciri khusus tumbuhan sdCiri khusus tumbuhan sd
Ciri khusus tumbuhan sd
Diah Ngapain Si
Laporan praktikum 9 strobilus gymnospermae (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 9 strobilus gymnospermae (morfologi tumbuhan)Laporan praktikum 9 strobilus gymnospermae (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 9 strobilus gymnospermae (morfologi tumbuhan)
Maedy Ripani
Morfologi dan anatomi tomat
Morfologi dan anatomi tomatMorfologi dan anatomi tomat
Morfologi dan anatomi tomat
dhabitha
Makalah_64 Tugas akhir semester 2 klasifikasi gulma.
Makalah_64 Tugas akhir semester 2 klasifikasi gulma.Makalah_64 Tugas akhir semester 2 klasifikasi gulma.
Makalah_64 Tugas akhir semester 2 klasifikasi gulma.
Bondan the Planter of Palm Oil
macam umbi Umbi potensial
macam umbi Umbi potensial macam umbi Umbi potensial
macam umbi Umbi potensial
Desti Diana Putri
Apel dan ceri botani tumbuhan tinggi.pptx
Apel dan ceri botani tumbuhan tinggi.pptxApel dan ceri botani tumbuhan tinggi.pptx
Apel dan ceri botani tumbuhan tinggi.pptx
Dwipratiwi73
PPT Bunga Melati Kelompok 3 kelas X AKL 2.pptx
PPT Bunga Melati Kelompok 3 kelas X AKL 2.pptxPPT Bunga Melati Kelompok 3 kelas X AKL 2.pptx
PPT Bunga Melati Kelompok 3 kelas X AKL 2.pptx
HarDila3
Tumbuhan paku dan lumut
Tumbuhan paku dan lumutTumbuhan paku dan lumut
Tumbuhan paku dan lumut
rivharamadhanty
Identifikasi bunga Kencana (Ruellia tuberrosa) dan Bunga Kenop (Gomphrena glo...
Identifikasi bunga Kencana (Ruellia tuberrosa) dan Bunga Kenop (Gomphrena glo...Identifikasi bunga Kencana (Ruellia tuberrosa) dan Bunga Kenop (Gomphrena glo...
Identifikasi bunga Kencana (Ruellia tuberrosa) dan Bunga Kenop (Gomphrena glo...
Rina Riannur
Pulau moti maluku utara
Pulau moti maluku utaraPulau moti maluku utara
Pulau moti maluku utara
idnalk
Morf anggrek
Morf anggrekMorf anggrek
Morf anggrek
azzumaru10
HAMA PENTING DURIAN (Durio zibethinus murr.).pptx
HAMA PENTING DURIAN (Durio zibethinus murr.).pptxHAMA PENTING DURIAN (Durio zibethinus murr.).pptx
HAMA PENTING DURIAN (Durio zibethinus murr.).pptx
EdshotMachine
Ciri khusus tumbuhan sd
Ciri khusus tumbuhan sdCiri khusus tumbuhan sd
Ciri khusus tumbuhan sd
Diah Ngapain Si
Laporan praktikum 9 strobilus gymnospermae (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 9 strobilus gymnospermae (morfologi tumbuhan)Laporan praktikum 9 strobilus gymnospermae (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 9 strobilus gymnospermae (morfologi tumbuhan)
Maedy Ripani

More from victoryustinus@gmail.com (20)

mikrobiologi
mikrobiologimikrobiologi
mikrobiologi
victoryustinus@gmail.com
Cooperative script (spkcs)
Cooperative script (spkcs)Cooperative script (spkcs)
Cooperative script (spkcs)
victoryustinus@gmail.com
Teori sibernetik dalam pembelajaran
Teori sibernetik dalam pembelajaranTeori sibernetik dalam pembelajaran
Teori sibernetik dalam pembelajaran
victoryustinus@gmail.com
Teori behavioristik
Teori behavioristikTeori behavioristik
Teori behavioristik
victoryustinus@gmail.com
Teori humanistik
Teori humanistikTeori humanistik
Teori humanistik
victoryustinus@gmail.com
Perubahan fisik, sosial dan emosi
Perubahan fisik, sosial dan emosiPerubahan fisik, sosial dan emosi
Perubahan fisik, sosial dan emosi
victoryustinus@gmail.com
Standar nasional pendidikan
Standar nasional pendidikanStandar nasional pendidikan
Standar nasional pendidikan
victoryustinus@gmail.com
Pendidikan Lintas Budaya Berbasis Subak Sebagai Model
Pendidikan Lintas Budaya Berbasis Subak Sebagai ModelPendidikan Lintas Budaya Berbasis Subak Sebagai Model
Pendidikan Lintas Budaya Berbasis Subak Sebagai Model
victoryustinus@gmail.com
Keanekaragaman hayati dalam subak (Lanskap budaya subak (bab 3))
Keanekaragaman hayati dalam subak (Lanskap budaya subak (bab 3))Keanekaragaman hayati dalam subak (Lanskap budaya subak (bab 3))
Keanekaragaman hayati dalam subak (Lanskap budaya subak (bab 3))
victoryustinus@gmail.com
Quantum learning ppt
Quantum learning pptQuantum learning ppt
Quantum learning ppt
victoryustinus@gmail.com
Pola pertahanan pada hewan
Pola pertahanan pada hewanPola pertahanan pada hewan
Pola pertahanan pada hewan
victoryustinus@gmail.com
faham evolusi mahluk hidup pra darwin
faham evolusi mahluk hidup pra darwinfaham evolusi mahluk hidup pra darwin
faham evolusi mahluk hidup pra darwin
victoryustinus@gmail.com
Phanerogamae
PhanerogamaePhanerogamae
Phanerogamae
victoryustinus@gmail.com
Phanerogamae (pantai serangan)kelompok dwi puji
Phanerogamae (pantai serangan)kelompok dwi pujiPhanerogamae (pantai serangan)kelompok dwi puji
Phanerogamae (pantai serangan)kelompok dwi puji
victoryustinus@gmail.com
Phanerogamae (hutan serangan)
Phanerogamae (hutan serangan)Phanerogamae (hutan serangan)
Phanerogamae (hutan serangan)
victoryustinus@gmail.com
Phanerogamae
PhanerogamaePhanerogamae
Phanerogamae
victoryustinus@gmail.com
Botani crytogamae
Botani crytogamaeBotani crytogamae
Botani crytogamae
victoryustinus@gmail.com
Perkembangan hewan
Perkembangan hewanPerkembangan hewan
Perkembangan hewan
victoryustinus@gmail.com
Pendidikan Lintas Budaya Berbasis Subak Sebagai Model
Pendidikan Lintas Budaya Berbasis Subak Sebagai ModelPendidikan Lintas Budaya Berbasis Subak Sebagai Model
Pendidikan Lintas Budaya Berbasis Subak Sebagai Model
victoryustinus@gmail.com
Keanekaragaman hayati dalam subak (Lanskap budaya subak (bab 3))
Keanekaragaman hayati dalam subak (Lanskap budaya subak (bab 3))Keanekaragaman hayati dalam subak (Lanskap budaya subak (bab 3))
Keanekaragaman hayati dalam subak (Lanskap budaya subak (bab 3))
victoryustinus@gmail.com
Phanerogamae (pantai serangan)kelompok dwi puji
Phanerogamae (pantai serangan)kelompok dwi pujiPhanerogamae (pantai serangan)kelompok dwi puji
Phanerogamae (pantai serangan)kelompok dwi puji
victoryustinus@gmail.com

Recently uploaded (20)

Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Murad Maulana
1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
SofyanSkmspd
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehatKiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
ssuser7d8dcb
1 PPT PENERAPAN PUNGSI DANTUGAS 2 P3K OK.pdf
1 PPT PENERAPAN PUNGSI DANTUGAS 2 P3K OK.pdf1 PPT PENERAPAN PUNGSI DANTUGAS 2 P3K OK.pdf
1 PPT PENERAPAN PUNGSI DANTUGAS 2 P3K OK.pdf
SofyanSkmspd
1. Trafo Tegangan 2. Trafo Tegangan Magnetik 3. Trafo Pembagi Tegangan Ka...
1. Trafo Tegangan  	2. Trafo Tegangan Magnetik  	3. Trafo Pembagi Tegangan Ka...1. Trafo Tegangan  	2. Trafo Tegangan Magnetik  	3. Trafo Pembagi Tegangan Ka...
1. Trafo Tegangan 2. Trafo Tegangan Magnetik 3. Trafo Pembagi Tegangan Ka...
poenyarha
1.2 Algoritma SAINS KOMPUTER TINGKATAN 4
1.2 Algoritma SAINS KOMPUTER TINGKATAN 41.2 Algoritma SAINS KOMPUTER TINGKATAN 4
1.2 Algoritma SAINS KOMPUTER TINGKATAN 4
NORMUHAMADBINYAACOBK
PPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptx
PPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptxPPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptx
PPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptx
rahmiati190700
Manual DIVI Builder (Bahasa Indonesia).pdf
Manual DIVI Builder (Bahasa Indonesia).pdfManual DIVI Builder (Bahasa Indonesia).pdf
Manual DIVI Builder (Bahasa Indonesia).pdf
Igen D
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdfPPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
ListiawatiAMdKeb
Buku Mengokohkan Karakter Pancasila Melalui Integrasi Nilai nilai Keagamaan
Buku Mengokohkan Karakter Pancasila Melalui Integrasi Nilai nilai KeagamaanBuku Mengokohkan Karakter Pancasila Melalui Integrasi Nilai nilai Keagamaan
Buku Mengokohkan Karakter Pancasila Melalui Integrasi Nilai nilai Keagamaan
ssuser521b2e1
Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5
Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5
Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5
khairizal2005
Keragaman Alam Indonesia materi IPS.pptx
Keragaman Alam Indonesia materi IPS.pptxKeragaman Alam Indonesia materi IPS.pptx
Keragaman Alam Indonesia materi IPS.pptx
aifi3
Random Number Generator Teknik Simulasi.pdf
Random Number Generator Teknik Simulasi.pdfRandom Number Generator Teknik Simulasi.pdf
Random Number Generator Teknik Simulasi.pdf
PratamaYulyNugraha
SENARAI & JADWAL PEMBICARA Ramadan Masjid Kampus UGM 1446 Hijriah.docx
SENARAI & JADWAL PEMBICARA Ramadan Masjid Kampus UGM 1446 Hijriah.docxSENARAI & JADWAL PEMBICARA Ramadan Masjid Kampus UGM 1446 Hijriah.docx
SENARAI & JADWAL PEMBICARA Ramadan Masjid Kampus UGM 1446 Hijriah.docx
Mirza836129
SOAL LATIHAN PJOK KELAS 4 SD KURIKULUM MERDEKA
SOAL LATIHAN PJOK KELAS 4 SD KURIKULUM MERDEKASOAL LATIHAN PJOK KELAS 4 SD KURIKULUM MERDEKA
SOAL LATIHAN PJOK KELAS 4 SD KURIKULUM MERDEKA
azizwidyamukti02
BHINNEKA TUGGAL IKA KEBERAGAMAN BUDAYA.pptx
BHINNEKA TUGGAL IKA KEBERAGAMAN BUDAYA.pptxBHINNEKA TUGGAL IKA KEBERAGAMAN BUDAYA.pptx
BHINNEKA TUGGAL IKA KEBERAGAMAN BUDAYA.pptx
AyeniahVivi
Teks fiks Didik anak dengan islamiyah.pptx
Teks fiks Didik anak dengan islamiyah.pptxTeks fiks Didik anak dengan islamiyah.pptx
Teks fiks Didik anak dengan islamiyah.pptx
ArizOghey1
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docxProposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
tuminsa934
SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1
SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1
SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1
SABDA
PAPARAN INOPAMAS 2025 PASURUAN TAHUN 2025
PAPARAN INOPAMAS 2025 PASURUAN TAHUN 2025PAPARAN INOPAMAS 2025 PASURUAN TAHUN 2025
PAPARAN INOPAMAS 2025 PASURUAN TAHUN 2025
saichulikhtiyar274
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Murad Maulana
1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
SofyanSkmspd
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehatKiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
ssuser7d8dcb
1 PPT PENERAPAN PUNGSI DANTUGAS 2 P3K OK.pdf
1 PPT PENERAPAN PUNGSI DANTUGAS 2 P3K OK.pdf1 PPT PENERAPAN PUNGSI DANTUGAS 2 P3K OK.pdf
1 PPT PENERAPAN PUNGSI DANTUGAS 2 P3K OK.pdf
SofyanSkmspd
1. Trafo Tegangan 2. Trafo Tegangan Magnetik 3. Trafo Pembagi Tegangan Ka...
1. Trafo Tegangan  	2. Trafo Tegangan Magnetik  	3. Trafo Pembagi Tegangan Ka...1. Trafo Tegangan  	2. Trafo Tegangan Magnetik  	3. Trafo Pembagi Tegangan Ka...
1. Trafo Tegangan 2. Trafo Tegangan Magnetik 3. Trafo Pembagi Tegangan Ka...
poenyarha
1.2 Algoritma SAINS KOMPUTER TINGKATAN 4
1.2 Algoritma SAINS KOMPUTER TINGKATAN 41.2 Algoritma SAINS KOMPUTER TINGKATAN 4
1.2 Algoritma SAINS KOMPUTER TINGKATAN 4
NORMUHAMADBINYAACOBK
PPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptx
PPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptxPPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptx
PPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptx
rahmiati190700
Manual DIVI Builder (Bahasa Indonesia).pdf
Manual DIVI Builder (Bahasa Indonesia).pdfManual DIVI Builder (Bahasa Indonesia).pdf
Manual DIVI Builder (Bahasa Indonesia).pdf
Igen D
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdfPPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
ListiawatiAMdKeb
Buku Mengokohkan Karakter Pancasila Melalui Integrasi Nilai nilai Keagamaan
Buku Mengokohkan Karakter Pancasila Melalui Integrasi Nilai nilai KeagamaanBuku Mengokohkan Karakter Pancasila Melalui Integrasi Nilai nilai Keagamaan
Buku Mengokohkan Karakter Pancasila Melalui Integrasi Nilai nilai Keagamaan
ssuser521b2e1
Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5
Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5
Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5
khairizal2005
Keragaman Alam Indonesia materi IPS.pptx
Keragaman Alam Indonesia materi IPS.pptxKeragaman Alam Indonesia materi IPS.pptx
Keragaman Alam Indonesia materi IPS.pptx
aifi3
Random Number Generator Teknik Simulasi.pdf
Random Number Generator Teknik Simulasi.pdfRandom Number Generator Teknik Simulasi.pdf
Random Number Generator Teknik Simulasi.pdf
PratamaYulyNugraha
SENARAI & JADWAL PEMBICARA Ramadan Masjid Kampus UGM 1446 Hijriah.docx
SENARAI & JADWAL PEMBICARA Ramadan Masjid Kampus UGM 1446 Hijriah.docxSENARAI & JADWAL PEMBICARA Ramadan Masjid Kampus UGM 1446 Hijriah.docx
SENARAI & JADWAL PEMBICARA Ramadan Masjid Kampus UGM 1446 Hijriah.docx
Mirza836129
SOAL LATIHAN PJOK KELAS 4 SD KURIKULUM MERDEKA
SOAL LATIHAN PJOK KELAS 4 SD KURIKULUM MERDEKASOAL LATIHAN PJOK KELAS 4 SD KURIKULUM MERDEKA
SOAL LATIHAN PJOK KELAS 4 SD KURIKULUM MERDEKA
azizwidyamukti02
BHINNEKA TUGGAL IKA KEBERAGAMAN BUDAYA.pptx
BHINNEKA TUGGAL IKA KEBERAGAMAN BUDAYA.pptxBHINNEKA TUGGAL IKA KEBERAGAMAN BUDAYA.pptx
BHINNEKA TUGGAL IKA KEBERAGAMAN BUDAYA.pptx
AyeniahVivi
Teks fiks Didik anak dengan islamiyah.pptx
Teks fiks Didik anak dengan islamiyah.pptxTeks fiks Didik anak dengan islamiyah.pptx
Teks fiks Didik anak dengan islamiyah.pptx
ArizOghey1
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docxProposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
Proposal Kegiatan Santunan Anak Yatim.docx
tuminsa934
SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1
SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1
SABDA Ministry Learning Center: Go Paskah: Paskah dan Sekolah Minggu bagian 1
SABDA
PAPARAN INOPAMAS 2025 PASURUAN TAHUN 2025
PAPARAN INOPAMAS 2025 PASURUAN TAHUN 2025PAPARAN INOPAMAS 2025 PASURUAN TAHUN 2025
PAPARAN INOPAMAS 2025 PASURUAN TAHUN 2025
saichulikhtiyar274

tanaman melon

  • 2. MORFOLOGI TANAMAN MELON DI SUSUN OLEH : YUSTINUS VICTOR RIANUS BURA NPM: 14-029 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR 2015
  • 3. Melon merupakan salah satu jenis buah-buahan yang amat potensial untuk memenuhi kebutuhan hidup dalam penyediaan bahan makanan bergizi. Melon (Cucumis melo L.) merupakan tanaman buah termasuk familia Cucurbitaceae, banyak yang menyebutkan buah melon berasal dari Lembah Panas Persia atau daerah Mediterania yang merupakan perbatasan antara Asia Barat dengan Eropa dan Afrika. Tanaman ini akhirnya tersebar luas ke Timur Tengah dan ke Eropa. Pada abad ke- 14 melon dibawa ke Amerika oleh Colombus dan akhirnya ditanam luas di Colorado, California, dan Texas. Akhirnya melon tersebar ke seluruh penjuru dunia terutama di daerah tropis dan subtropis termasuk Indonesia. DESKRIPSI BUAH MELON
  • 4. ` KLASIFIKASI MELON Kingdom : Plantarum Divisi : Spermatophyta Sub-divisi : Angiospermae Kelas : Dikotiledoneae Sub-kelas : Sympetalae Ordo : Cucurbitales Family : Cucurbitaceae Genus : Cucumis Spesies : Cucumis melo L.
  • 5. MORFOLOGI MELON AKAR Bentuk perakaran tanaman melon berupa akar tunggang yang terdiri dari akar utama (primer) dan akar lateral (sekunder). Dari akar lateral keluar serabut-serabut akar (akar tersier). Panjang akar primer sampai pangkal bantang mencapai 15-20 cm, sedangkan akar lateral menyebar sekitar 35-45cm.
  • 6. MORFOLOGI MELON BATANG DAN PERCABANGAN Batang tanaman melon berwarna hijau muda dengan bentuk batang agak bersegi lima berlekuk dengan 3-7 lekukan dan bergaris tengah 8-15 cm. Batangnya berbulu dan terdapat buku atau ruas-ruas tempat melekatnya tangkai daun. Tanaman melon apabila dibiarkan tumbuh liar akan memiliki percabangan yang banyak dan biasanya percabangan utamanya terletak paling tengah dan memiliki pertumbuhan paling kuat.namun, pada sistem budidaya melon yang dilanjarkan lurus, cabang-cabang tersebut diapngkas sehingga tinggal 1-2 cabang induk yang dipelihara. Panjang cabang dapat mencapai 3-5 m apabila tidak dipotong.
  • 7. MORFOLOGI MELON BATANG DAN PERCABANGAN Dari satu cabang utama yang dipelihara akan muncul cabang-cabang sekunder pada ketiak-ketiak daun. Cabang-cabang sekunder ini sebagai tempat keluarnya bunga-bunga tanaman melon . Apabila cabang-cabang ini dibiarkan tanpa dipangkas akan menyebabkan percabangan tumbuh liar. Akibat selanjutnya, zat makanan yang disalurkan untuk pembentukan buah menjadi berkurang sehingga buah yang dihasilkan kecil-kecil dangan bobot yang rendah.
  • 8. MORFOLOGI MELON Daun dan sulur Daun melon berwarna hijau dengan bentuk daun bercangkap atau menjari bersudut lima, berlekuk 3-7 lekukan dan bergaris tengah 8-15cm. Pada melon varietas sky rocket, sweet star, action 434, aroma, select rocket, dan emerald weest, bentuk daunya menjari tetapi secara keseluruhan hampir membulat sekilas sepertidaun new century, bentuk daunya menjari dengan bentuk secara keseluruhan seperti kepala kambing. Daun ditopang oleh tangkai daun yang perpanjanganya merupakan induk tulang daun. Permukaan daun berbulu kasar. Susunan daun berselang-seling.
  • 9. MORFOLOGI MELON Daun dan sulur Melon termasuk tanaman semusim (annual) berbentuk terna yang asalnya menjalar diatas tanah atau merambat pada turus dengan menggunakan sulu-sulur atau alat-alat pembelitnya. Sulur-sulur pembelit ini terdapat pada setiap ketiak daun.
  • 10. MORFOLOGI MELON bunga Bunga melon tumbuh di ketiak daun dan hampir selalu berkelamin tunggal, berumah satu (monoceous). Artinya letak bunga jantan dan bunga betina terpisah tidak dalam satu bunga, tetapi masih dalam satu tanaman bahkan dalam satu cabang tanaman. Bunga betina terbentuk secara tunggal, tinggal berkelompok. Bunga betina pada umumnya terdapat pada ketiak daun ke-1 atau ke-2 pada setiap ruas percabgan. Bunga betina mempunyai putik, mahkota bunga, dan bakal buah. Bakal buah yang berbentuk bulat lonjong ditopang oleh tangkai buah yang pendek dan tebal. Bunga betina akan rontok apabila 2-3 hari setelah mekar tidak terserbuki.
  • 11. MORFOLOGI MELON bunga Bunga jantan mudah dibedakan dengan bunga betinanya. Bunga jantan terbentuk berkelompok 3-5 buah dan terdapat pada setiap ketiak daun. Bunga jantan terdiri dari mahkota bunga dan benang sari (berjumlah 5) serta tidak memiliki bakal buah. Bunga jantan ditopang oleh tangkai bunga yang pipih panjang. Mahkota bunga jantan maupun mahkota bunga betina berwarna kuning kunyit dan dari jauh terlihat seperti lonceng . bunga jantan akan rontok setelah mekar selama 1-2 hari. Jumlah bunga jantan jauh lebih banyak daripada bunga betina.
  • 12. MORFOLOGI MELON buah Potongan melintang buah melon tampak terdiri dari kulit buah, daging buah, dan biji. Kulit buah melon meskipun tidak terlalu tebal (1-2 mm), tetapi keras dan liat. Kulit ini tersusun dari lapisan epidermis (kulit luar) yang umumnya berjaring ; lapisan mesodermis dengan ketebalan 1 mm; dan lapisan endodermis yang berbatasan langsung dengan daging buah. Lapisan mesodermis dan endodermis ini berwarna hijau muda kekuningan atau jingga. Di antara rongga buah terdapat sekumpulan biji melon yang terbalut dalam plasenta berwarna putih. Plasenta ini berlendir dan apabila termakan menyebabkan rasa gatal ditenggorokan. Biji melon umumnya berwarna coklat muda, pangjangnya rata-rata 0.9 mm dan diameter 0,4 mm. Dalam satu buah melon terdapat sekitar 500-600 biji.
  • 13. MORFOLOGI MELON buah Berdasarkan bentuknya, buah melon dibagi menjadi melon dengan bentuk buah bulat, oval, dan lonjong. Bentuk buah bulat misalnya pada elon varietas sky rocket,jade dew,action, aroma, sweet star, select rocket, dan emerald sweet. Melon dengan bentuk buah oval . Varietas melon dengan bentuk buah lonjong misalnya new century. Berdasarkan warna daging buahnya, melon dibedakan menjadi melon yang daging buahnya berwarna hijau muda kekuningan, kuning keputihan , dan jingga. Melon berdaging buah hijau muda sangat umum ditemui dipasaran yaitu varietas sky rocket,action dll.
  • 14. OM SANTIH SANTIH SANTIH OM