ºÝºÝߣ

ºÝºÝߣShare a Scribd company logo
Toksikologi Pb (Timbal)
Dyah Suryani, S.Si, M.Kes
FKM UAD
Sifat – Sifat Pb
• Dikenal dg nama timah hitam
• Bahasa ilmiahnya plumbun
• Logam yg lunak
• Logam yg tahan korosi, shg digunakan sbg
  coating
• Titik lebur rendah 327,5 derajat C
• Penghantar listrik yg tdk baik
Bentuk persenyawaan Pb dan
                 kegunaannya
      Bentuk persenyawaan                          Kegunaan
Pb + Sb                            Kabel telepon
Pb + As + Sn + Bi                  Kabel listrik
Pb + Si                            Senyawa azida utk bhn peledak
Pb + Cr + Mo + Cl                  Utk pewarnaan pd cat
Pb + Te                            Pembangkit listrik tenaga panas
Tetrametil – Pb & Tetraetil – Pb   Aditive utk bhn bakar kenadaraan mtr
Pb - asetat                        Pengkilapan keramik dan bhn anti api
Sumber Pencemar Pb
•   Cerobong pabrik
•   Knalpot kendaraan bermotor
•   Pigmen timbal dalam cat
•   Pipa berlapis timbal dan pipa PVC
•   Peralatan makan keramik berglasur
•   Makanan yg diasamkan
•   Koran & majalah
•   Kemasan makanan
•   Dll
Kandungan senyawa Pb dlm gas
          buangan kendaraan bermotor
  Senyawa Pb (%)     0 Jam       18 jam
PbBrCl                32,0        12,0
PbBrCl.2PbO           31,4        1,6
PbCl2                 10,7        8,3
Pb(OH)Cl              7,7         7,2
PbBr2                 5,5         0,5
PbCl2.2PbO            5,2         5,6
Pb(OH)Br              2,2         0,1
PbOx                  2,2         21,2
PbCO3                 1,2         13,8
PbBr2.2PbO            1,1         0,1
PbCO3.2PbO            1,0         29,6
Cara masuk Pb ke dlm tubuh
• Saluran pencernaan
• Saluran pernafasan
• Penetrasi lewat lapisan kulit,
 krn senyawa ini dpt larut dlm minyak dan lemak
Perjalanan & reaksi Pb dlm tubuh
• Pb terhirup saat bernafas
• Semakin kecil partikel, makin besar volume
  udara yg terhirup makin besar pula konsentrasi
  Pb yg diserap.
• Masuk kedlm pembuluh darah paru2
• Berikatan dg darah paru2
• Diedarkan ke slrh jaringan & organ tubuh
• › 90% Pb berikatan dg sel darah merah
Masuk lewat makanan & minuman
• Ikut dlm proses metabolisme tubuh
• Ditolerir oleh lambung krn asam lambung mpy
  kemampuan menyerap logam Pb
• Pb lebih banyak dikelurkan oleh tinja
• Pd jar/organ, Pb terakumulasi pd tulang
• Pd wanita hamil Pb melewati plasenta, ikut
  peredaran darah janin
• Setlh bayi lahir, Pb akan dikeluarkan bersama
  ASI
Diagram metabolisme Pb
               Absorbsi Pb
               mll saluran       Absorbsi Pb
                 cerna            mll paru2



               Darah+cairan
 Rangka      ekstraseluler dan   Jaringan lunak (otot,
 & bbrp      jaringan lunak yg   hati, ginjal + sebagian
jaringan         mengalami            kecil rangka)
  lunak        pertukaran dg
                   cepat


                                   Rambut, kuku,
                  urine           keringat, sekresi
                                   saluran cerna
Efek Pb dan sintesa Hemoglobin
1. Meningkatkan kadar ALA dlm darah dan urine
2. Meningkatkan kadar protoporphirin dlm sel
   darah merah
3. Memperpendek umur sel darah merah
4. Menurunkan jumlah sel darah merah
5. Menurunkan kadar retikulosit (sel darah yg
   masih muda)
6. Meningkatkan kandungan Fe dlm plasma
   darah
Efek Pb pd sistem syaraf
• Syaraf mrpk sistem paling sensitif
• Penelitian pd pekerja tambang menunjukkan
  pengaruh dari keracunan Pb dpt menimbulkan
  kerusakan otak
• Paparan 80 µg/dl mengakibatkan edema otak,
  meningkatnya cerebrospinal, degenerasi neuron
  ditandai dg ataksia, kejang, koma.
• Pd anak2, dg 40-50µg/dl menunjukkan
  hiperaktif, konsentrasi kurang, skor IQ menurun
Efek Pb thd Sistem Urinaria
• Pb larut dlm darah diedarkan ke seluruh tubuh
• Darah masuk ke glomerolus
• Tjd pemisahan antara yg berguna dg tidak
• Ikut sertanya Pb, menyebabkan kelebihan asam
  amino dlm urine
• Terjadilah kerusakan pd saluran ginjal
Efek Pb dlm sistem reproduksi
• Percobaan yg dilakukan thd tikus putih jantan
  dan betina diberi perlakuan 1% Pb-asetat dlm
  makanan
• Menunjukkan berkurangnya kemampuan sistem
  reproduksi hewan tsb
• Embrio mengalami hambatan pertumbuhan
• Janin mengalami penurunan ukuran dan
  hambatan pertumbuhan
Monitoring Pb dlm Tubuh Manusia
• Pengujian kadar koproporphirin dlm urine
• Pengujian kadar ALA dlm urine
• Pengujian kadar ALA dan ALAD dlam darah
Tingkat Pb normal dlm tubuh
       Kategori       µg/100 ml Darah         Deskripsi
A (normal)                 ‹ 40         Tdk terkena paparan/tkt
                                        paparan normal
B (dpt ditoleransi)       40 – 80       Pertambahan penyrp dr
                                        keadaan terpapar ttp
                                        msh bs ditoleransi
C (berlebih)             80 – 120       Kenaikan penyerapan dr
                                        keterpaparan yg byk dan
                                        mulai memperlihatkan
                                        tanda2 keracunan
D (tingkat bahaya)         › 120        Penyerapan mencapai
                                        tgkt bhy dg tanda2
                                        keracunan ringan
                                        sampai berat
Tingkat keracunan Pb dipengaruhi :
1. Umur, janin, balita dan anak2 lebih rentan
   dibandingkan orang dewasa.
2. Jenis kelamin, wanita lebih rentan drpd pria
3. Penderita penyakit keturunan/orang yg sedang
   sakit lebih rentan
4. Musim, musim panas akan meningkatkan daya
   racun timbul, terutama pd anak2.
5. Peminum alkohol akan lebih rentan thd timbal
Pengendalian
1. Penghapusan bensin bertimbal
2. Pemeriksaan rutin emisi gas kendaraan
   bermotor
3. Penghapusan motor jenis 2 tak
4. Pemakaian scrubbing pd cerobong asap
5. Penanaman tanaman
6. Penggunaan masker
7. Meneliti kandungan kadar timbal dlm air,
   tanah, udara
Toksikologi pb (timbal)

More Related Content

What's hot (20)

Toksikologi Umum dan Toksikologi Lingkungan
Toksikologi Umum dan Toksikologi LingkunganToksikologi Umum dan Toksikologi Lingkungan
Toksikologi Umum dan Toksikologi Lingkungan
Nur Angraini
Ìý
Toxoplasma gondii
Toxoplasma gondiiToxoplasma gondii
Toxoplasma gondii
Vivi Yunisa
Ìý
Pengendalian Vektor Lalat
Pengendalian Vektor LalatPengendalian Vektor Lalat
Pengendalian Vektor Lalat
Inoy Trisnaini
Ìý
alat laboratorium Turbidimeter
alat laboratorium Turbidimeteralat laboratorium Turbidimeter
alat laboratorium Turbidimeter
farid miftah
Ìý
Toksikologi pestisida 2
Toksikologi pestisida 2Toksikologi pestisida 2
Toksikologi pestisida 2
Agus Candra
Ìý
Amoeba
AmoebaAmoeba
Amoeba
Fa Fa
Ìý
Toxoplasmosis
ToxoplasmosisToxoplasmosis
Toxoplasmosis
Alfredo Bambang
Ìý
Analisis kadar abu dan mineral
Analisis kadar abu dan mineralAnalisis kadar abu dan mineral
Analisis kadar abu dan mineral
Teknologi Hasil Pertanian
Ìý
PPT PARASITOLOGI - PINJAL DAN KUTU
PPT PARASITOLOGI - PINJAL DAN KUTU PPT PARASITOLOGI - PINJAL DAN KUTU
PPT PARASITOLOGI - PINJAL DAN KUTU
Riskymessyana99
Ìý
spektrofotometri serapan atom
spektrofotometri serapan atomspektrofotometri serapan atom
spektrofotometri serapan atom
Dyah Asih Setiatin
Ìý
Atomic Absorption Spectrophotometer
Atomic Absorption SpectrophotometerAtomic Absorption Spectrophotometer
Atomic Absorption Spectrophotometer
Yusrizal Azmi
Ìý
Perkembangbiakan & Pertumbuhan Mikroba
Perkembangbiakan & Pertumbuhan MikrobaPerkembangbiakan & Pertumbuhan Mikroba
Perkembangbiakan & Pertumbuhan Mikroba
Atik Yuli
Ìý
Indeks Lalat - Indeks Tungau/Pinjal - Kepadatan Nyamuk
Indeks Lalat - Indeks Tungau/Pinjal - Kepadatan NyamukIndeks Lalat - Indeks Tungau/Pinjal - Kepadatan Nyamuk
Indeks Lalat - Indeks Tungau/Pinjal - Kepadatan Nyamuk
Nindya Harum Solicha
Ìý
Laporan Praktikum Steptococcus dan Sthapylococcus
Laporan Praktikum Steptococcus dan SthapylococcusLaporan Praktikum Steptococcus dan Sthapylococcus
Laporan Praktikum Steptococcus dan Sthapylococcus
tehanget12
Ìý
Pra analitik laboratorium
Pra analitik laboratoriumPra analitik laboratorium
Pra analitik laboratorium
Iceteacassie
Ìý
Makalah urine analyzer
Makalah urine analyzerMakalah urine analyzer
Makalah urine analyzer
Laksani Anggato
Ìý
Kelompok 6
Kelompok 6Kelompok 6
Kelompok 6
progsus6
Ìý
Xenobiotik
XenobiotikXenobiotik
Xenobiotik
Fiddy Prasetiya
Ìý
faktor-faktoor yang mempengaruhi toksisitas
faktor-faktoor yang mempengaruhi toksisitasfaktor-faktoor yang mempengaruhi toksisitas
faktor-faktoor yang mempengaruhi toksisitas
Fatmawati Fatmawati
Ìý
Blood gas analyzer
Blood gas analyzerBlood gas analyzer
Blood gas analyzer
ratih ayu sulistyoningsih
Ìý
Toksikologi Umum dan Toksikologi Lingkungan
Toksikologi Umum dan Toksikologi LingkunganToksikologi Umum dan Toksikologi Lingkungan
Toksikologi Umum dan Toksikologi Lingkungan
Nur Angraini
Ìý
Toxoplasma gondii
Toxoplasma gondiiToxoplasma gondii
Toxoplasma gondii
Vivi Yunisa
Ìý
Pengendalian Vektor Lalat
Pengendalian Vektor LalatPengendalian Vektor Lalat
Pengendalian Vektor Lalat
Inoy Trisnaini
Ìý
alat laboratorium Turbidimeter
alat laboratorium Turbidimeteralat laboratorium Turbidimeter
alat laboratorium Turbidimeter
farid miftah
Ìý
Toksikologi pestisida 2
Toksikologi pestisida 2Toksikologi pestisida 2
Toksikologi pestisida 2
Agus Candra
Ìý
Amoeba
AmoebaAmoeba
Amoeba
Fa Fa
Ìý
PPT PARASITOLOGI - PINJAL DAN KUTU
PPT PARASITOLOGI - PINJAL DAN KUTU PPT PARASITOLOGI - PINJAL DAN KUTU
PPT PARASITOLOGI - PINJAL DAN KUTU
Riskymessyana99
Ìý
spektrofotometri serapan atom
spektrofotometri serapan atomspektrofotometri serapan atom
spektrofotometri serapan atom
Dyah Asih Setiatin
Ìý
Atomic Absorption Spectrophotometer
Atomic Absorption SpectrophotometerAtomic Absorption Spectrophotometer
Atomic Absorption Spectrophotometer
Yusrizal Azmi
Ìý
Perkembangbiakan & Pertumbuhan Mikroba
Perkembangbiakan & Pertumbuhan MikrobaPerkembangbiakan & Pertumbuhan Mikroba
Perkembangbiakan & Pertumbuhan Mikroba
Atik Yuli
Ìý
Indeks Lalat - Indeks Tungau/Pinjal - Kepadatan Nyamuk
Indeks Lalat - Indeks Tungau/Pinjal - Kepadatan NyamukIndeks Lalat - Indeks Tungau/Pinjal - Kepadatan Nyamuk
Indeks Lalat - Indeks Tungau/Pinjal - Kepadatan Nyamuk
Nindya Harum Solicha
Ìý
Laporan Praktikum Steptococcus dan Sthapylococcus
Laporan Praktikum Steptococcus dan SthapylococcusLaporan Praktikum Steptococcus dan Sthapylococcus
Laporan Praktikum Steptococcus dan Sthapylococcus
tehanget12
Ìý
Pra analitik laboratorium
Pra analitik laboratoriumPra analitik laboratorium
Pra analitik laboratorium
Iceteacassie
Ìý
Makalah urine analyzer
Makalah urine analyzerMakalah urine analyzer
Makalah urine analyzer
Laksani Anggato
Ìý
Kelompok 6
Kelompok 6Kelompok 6
Kelompok 6
progsus6
Ìý
faktor-faktoor yang mempengaruhi toksisitas
faktor-faktoor yang mempengaruhi toksisitasfaktor-faktoor yang mempengaruhi toksisitas
faktor-faktoor yang mempengaruhi toksisitas
Fatmawati Fatmawati
Ìý

Similar to Toksikologi pb (timbal) (12)

Dampak pembakaran bahan bakar terhadap lingkungan
Dampak pembakaran bahan bakar terhadap lingkunganDampak pembakaran bahan bakar terhadap lingkungan
Dampak pembakaran bahan bakar terhadap lingkungan
Operator Warnet Vast Raha
Ìý
Toksikologi pb
Toksikologi pbToksikologi pb
Toksikologi pb
Mini Mini
Ìý
Toksikologi timball
Toksikologi timballToksikologi timball
Toksikologi timball
J. Tune Camp
Ìý
Lingkungan kimia
Lingkungan kimiaLingkungan kimia
Lingkungan kimia
Scott Cracer
Ìý
toksikologi-logam-berat dan cemarannya.ppt
toksikologi-logam-berat dan cemarannya.ppttoksikologi-logam-berat dan cemarannya.ppt
toksikologi-logam-berat dan cemarannya.ppt
GaniPurwiandono1
Ìý
pencemaran logam berat, timal, merkuli, .ppt
pencemaran logam berat, timal, merkuli,  .pptpencemaran logam berat, timal, merkuli,  .ppt
pencemaran logam berat, timal, merkuli, .ppt
desidesriani
Ìý
Toksikologi logam-berat vedro
Toksikologi logam-berat vedroToksikologi logam-berat vedro
Toksikologi logam-berat vedro
vedro agasi
Ìý
Analisis kadar timbal_pb_pada_rambut_pekerja_bengk
Analisis kadar timbal_pb_pada_rambut_pekerja_bengkAnalisis kadar timbal_pb_pada_rambut_pekerja_bengk
Analisis kadar timbal_pb_pada_rambut_pekerja_bengk
Ana Tamia
Ìý
Logam berat.pdf
Logam berat.pdfLogam berat.pdf
Logam berat.pdf
waode18
Ìý
Pencemaran pb terhadap kesehatan manusia dan lingkungan2
Pencemaran pb terhadap kesehatan manusia dan lingkungan2Pencemaran pb terhadap kesehatan manusia dan lingkungan2
Pencemaran pb terhadap kesehatan manusia dan lingkungan2
sigoeladjawa
Ìý
PPT Homeostasis Yeast.pptx
PPT Homeostasis Yeast.pptxPPT Homeostasis Yeast.pptx
PPT Homeostasis Yeast.pptx
NurulMahira2
Ìý
Dampak pembakaran bahan bakar terhadap lingkungan
Dampak pembakaran bahan bakar terhadap lingkunganDampak pembakaran bahan bakar terhadap lingkungan
Dampak pembakaran bahan bakar terhadap lingkungan
Operator Warnet Vast Raha
Ìý
Toksikologi pb
Toksikologi pbToksikologi pb
Toksikologi pb
Mini Mini
Ìý
Toksikologi timball
Toksikologi timballToksikologi timball
Toksikologi timball
J. Tune Camp
Ìý
Lingkungan kimia
Lingkungan kimiaLingkungan kimia
Lingkungan kimia
Scott Cracer
Ìý
toksikologi-logam-berat dan cemarannya.ppt
toksikologi-logam-berat dan cemarannya.ppttoksikologi-logam-berat dan cemarannya.ppt
toksikologi-logam-berat dan cemarannya.ppt
GaniPurwiandono1
Ìý
pencemaran logam berat, timal, merkuli, .ppt
pencemaran logam berat, timal, merkuli,  .pptpencemaran logam berat, timal, merkuli,  .ppt
pencemaran logam berat, timal, merkuli, .ppt
desidesriani
Ìý
Toksikologi logam-berat vedro
Toksikologi logam-berat vedroToksikologi logam-berat vedro
Toksikologi logam-berat vedro
vedro agasi
Ìý
Analisis kadar timbal_pb_pada_rambut_pekerja_bengk
Analisis kadar timbal_pb_pada_rambut_pekerja_bengkAnalisis kadar timbal_pb_pada_rambut_pekerja_bengk
Analisis kadar timbal_pb_pada_rambut_pekerja_bengk
Ana Tamia
Ìý
Logam berat.pdf
Logam berat.pdfLogam berat.pdf
Logam berat.pdf
waode18
Ìý
Pencemaran pb terhadap kesehatan manusia dan lingkungan2
Pencemaran pb terhadap kesehatan manusia dan lingkungan2Pencemaran pb terhadap kesehatan manusia dan lingkungan2
Pencemaran pb terhadap kesehatan manusia dan lingkungan2
sigoeladjawa
Ìý
PPT Homeostasis Yeast.pptx
PPT Homeostasis Yeast.pptxPPT Homeostasis Yeast.pptx
PPT Homeostasis Yeast.pptx
NurulMahira2
Ìý

More from Agus Candra (20)

Menulis Naskah Ilmiah
Menulis Naskah IlmiahMenulis Naskah Ilmiah
Menulis Naskah Ilmiah
Agus Candra
Ìý
Pentingnya Publikasi
Pentingnya PublikasiPentingnya Publikasi
Pentingnya Publikasi
Agus Candra
Ìý
13. patient provider communication
13. patient   provider communication13. patient   provider communication
13. patient provider communication
Agus Candra
Ìý
12.developing and testing a media strategy
12.developing and testing a media strategy12.developing and testing a media strategy
12.developing and testing a media strategy
Agus Candra
Ìý
10. multimedia world
10. multimedia world10. multimedia world
10. multimedia world
Agus Candra
Ìý
Hak hak kesehatan reproduksi
Hak hak kesehatan reproduksiHak hak kesehatan reproduksi
Hak hak kesehatan reproduksi
Agus Candra
Ìý
Isbd 12
Isbd 12Isbd 12
Isbd 12
Agus Candra
Ìý
Isbd 11
Isbd 11Isbd 11
Isbd 11
Agus Candra
Ìý
Manusia dan lingkungan
Manusia dan lingkunganManusia dan lingkungan
Manusia dan lingkungan
Agus Candra
Ìý
Case control
Case controlCase control
Case control
Agus Candra
Ìý
Eksperimental studi
Eksperimental studiEksperimental studi
Eksperimental studi
Agus Candra
Ìý
Ukuran epidemiologi
Ukuran epidemiologiUkuran epidemiologi
Ukuran epidemiologi
Agus Candra
Ìý
Kohort studi
Kohort studiKohort studi
Kohort studi
Agus Candra
Ìý
Sertifikasi 3
Sertifikasi 3Sertifikasi 3
Sertifikasi 3
Agus Candra
Ìý
Pelayanan kesehatan dan pendidikan luar biasa
Pelayanan kesehatan dan pendidikan luar biasaPelayanan kesehatan dan pendidikan luar biasa
Pelayanan kesehatan dan pendidikan luar biasa
Agus Candra
Ìý
Pendidikan inklusi
Pendidikan inklusiPendidikan inklusi
Pendidikan inklusi
Agus Candra
Ìý
Upaya peningkatan kualitas tumbuh kembang anak
Upaya peningkatan kualitas tumbuh kembang anakUpaya peningkatan kualitas tumbuh kembang anak
Upaya peningkatan kualitas tumbuh kembang anak
Agus Candra
Ìý
Aplikasi pestisida2013
Aplikasi pestisida2013Aplikasi pestisida2013
Aplikasi pestisida2013
Agus Candra
Ìý
Penugasan
PenugasanPenugasan
Penugasan
Agus Candra
Ìý
Menulis Naskah Ilmiah
Menulis Naskah IlmiahMenulis Naskah Ilmiah
Menulis Naskah Ilmiah
Agus Candra
Ìý
Pentingnya Publikasi
Pentingnya PublikasiPentingnya Publikasi
Pentingnya Publikasi
Agus Candra
Ìý
13. patient provider communication
13. patient   provider communication13. patient   provider communication
13. patient provider communication
Agus Candra
Ìý
12.developing and testing a media strategy
12.developing and testing a media strategy12.developing and testing a media strategy
12.developing and testing a media strategy
Agus Candra
Ìý
10. multimedia world
10. multimedia world10. multimedia world
10. multimedia world
Agus Candra
Ìý
Hak hak kesehatan reproduksi
Hak hak kesehatan reproduksiHak hak kesehatan reproduksi
Hak hak kesehatan reproduksi
Agus Candra
Ìý
Manusia dan lingkungan
Manusia dan lingkunganManusia dan lingkungan
Manusia dan lingkungan
Agus Candra
Ìý
Case control
Case controlCase control
Case control
Agus Candra
Ìý
Eksperimental studi
Eksperimental studiEksperimental studi
Eksperimental studi
Agus Candra
Ìý
Ukuran epidemiologi
Ukuran epidemiologiUkuran epidemiologi
Ukuran epidemiologi
Agus Candra
Ìý
Kohort studi
Kohort studiKohort studi
Kohort studi
Agus Candra
Ìý
Sertifikasi 3
Sertifikasi 3Sertifikasi 3
Sertifikasi 3
Agus Candra
Ìý
Pelayanan kesehatan dan pendidikan luar biasa
Pelayanan kesehatan dan pendidikan luar biasaPelayanan kesehatan dan pendidikan luar biasa
Pelayanan kesehatan dan pendidikan luar biasa
Agus Candra
Ìý
Pendidikan inklusi
Pendidikan inklusiPendidikan inklusi
Pendidikan inklusi
Agus Candra
Ìý
Upaya peningkatan kualitas tumbuh kembang anak
Upaya peningkatan kualitas tumbuh kembang anakUpaya peningkatan kualitas tumbuh kembang anak
Upaya peningkatan kualitas tumbuh kembang anak
Agus Candra
Ìý
Aplikasi pestisida2013
Aplikasi pestisida2013Aplikasi pestisida2013
Aplikasi pestisida2013
Agus Candra
Ìý

Toksikologi pb (timbal)

  • 1. Toksikologi Pb (Timbal) Dyah Suryani, S.Si, M.Kes FKM UAD
  • 2. Sifat – Sifat Pb • Dikenal dg nama timah hitam • Bahasa ilmiahnya plumbun • Logam yg lunak • Logam yg tahan korosi, shg digunakan sbg coating • Titik lebur rendah 327,5 derajat C • Penghantar listrik yg tdk baik
  • 3. Bentuk persenyawaan Pb dan kegunaannya Bentuk persenyawaan Kegunaan Pb + Sb Kabel telepon Pb + As + Sn + Bi Kabel listrik Pb + Si Senyawa azida utk bhn peledak Pb + Cr + Mo + Cl Utk pewarnaan pd cat Pb + Te Pembangkit listrik tenaga panas Tetrametil – Pb & Tetraetil – Pb Aditive utk bhn bakar kenadaraan mtr Pb - asetat Pengkilapan keramik dan bhn anti api
  • 4. Sumber Pencemar Pb • Cerobong pabrik • Knalpot kendaraan bermotor • Pigmen timbal dalam cat • Pipa berlapis timbal dan pipa PVC • Peralatan makan keramik berglasur • Makanan yg diasamkan • Koran & majalah • Kemasan makanan • Dll
  • 5. Kandungan senyawa Pb dlm gas buangan kendaraan bermotor Senyawa Pb (%) 0 Jam 18 jam PbBrCl 32,0 12,0 PbBrCl.2PbO 31,4 1,6 PbCl2 10,7 8,3 Pb(OH)Cl 7,7 7,2 PbBr2 5,5 0,5 PbCl2.2PbO 5,2 5,6 Pb(OH)Br 2,2 0,1 PbOx 2,2 21,2 PbCO3 1,2 13,8 PbBr2.2PbO 1,1 0,1 PbCO3.2PbO 1,0 29,6
  • 6. Cara masuk Pb ke dlm tubuh • Saluran pencernaan • Saluran pernafasan • Penetrasi lewat lapisan kulit, krn senyawa ini dpt larut dlm minyak dan lemak
  • 7. Perjalanan & reaksi Pb dlm tubuh • Pb terhirup saat bernafas • Semakin kecil partikel, makin besar volume udara yg terhirup makin besar pula konsentrasi Pb yg diserap. • Masuk kedlm pembuluh darah paru2 • Berikatan dg darah paru2 • Diedarkan ke slrh jaringan & organ tubuh • › 90% Pb berikatan dg sel darah merah
  • 8. Masuk lewat makanan & minuman • Ikut dlm proses metabolisme tubuh • Ditolerir oleh lambung krn asam lambung mpy kemampuan menyerap logam Pb • Pb lebih banyak dikelurkan oleh tinja • Pd jar/organ, Pb terakumulasi pd tulang • Pd wanita hamil Pb melewati plasenta, ikut peredaran darah janin • Setlh bayi lahir, Pb akan dikeluarkan bersama ASI
  • 9. Diagram metabolisme Pb Absorbsi Pb mll saluran Absorbsi Pb cerna mll paru2 Darah+cairan Rangka ekstraseluler dan Jaringan lunak (otot, & bbrp jaringan lunak yg hati, ginjal + sebagian jaringan mengalami kecil rangka) lunak pertukaran dg cepat Rambut, kuku, urine keringat, sekresi saluran cerna
  • 10. Efek Pb dan sintesa Hemoglobin 1. Meningkatkan kadar ALA dlm darah dan urine 2. Meningkatkan kadar protoporphirin dlm sel darah merah 3. Memperpendek umur sel darah merah 4. Menurunkan jumlah sel darah merah 5. Menurunkan kadar retikulosit (sel darah yg masih muda) 6. Meningkatkan kandungan Fe dlm plasma darah
  • 11. Efek Pb pd sistem syaraf • Syaraf mrpk sistem paling sensitif • Penelitian pd pekerja tambang menunjukkan pengaruh dari keracunan Pb dpt menimbulkan kerusakan otak • Paparan 80 µg/dl mengakibatkan edema otak, meningkatnya cerebrospinal, degenerasi neuron ditandai dg ataksia, kejang, koma. • Pd anak2, dg 40-50µg/dl menunjukkan hiperaktif, konsentrasi kurang, skor IQ menurun
  • 12. Efek Pb thd Sistem Urinaria • Pb larut dlm darah diedarkan ke seluruh tubuh • Darah masuk ke glomerolus • Tjd pemisahan antara yg berguna dg tidak • Ikut sertanya Pb, menyebabkan kelebihan asam amino dlm urine • Terjadilah kerusakan pd saluran ginjal
  • 13. Efek Pb dlm sistem reproduksi • Percobaan yg dilakukan thd tikus putih jantan dan betina diberi perlakuan 1% Pb-asetat dlm makanan • Menunjukkan berkurangnya kemampuan sistem reproduksi hewan tsb • Embrio mengalami hambatan pertumbuhan • Janin mengalami penurunan ukuran dan hambatan pertumbuhan
  • 14. Monitoring Pb dlm Tubuh Manusia • Pengujian kadar koproporphirin dlm urine • Pengujian kadar ALA dlm urine • Pengujian kadar ALA dan ALAD dlam darah
  • 15. Tingkat Pb normal dlm tubuh Kategori µg/100 ml Darah Deskripsi A (normal) ‹ 40 Tdk terkena paparan/tkt paparan normal B (dpt ditoleransi) 40 – 80 Pertambahan penyrp dr keadaan terpapar ttp msh bs ditoleransi C (berlebih) 80 – 120 Kenaikan penyerapan dr keterpaparan yg byk dan mulai memperlihatkan tanda2 keracunan D (tingkat bahaya) › 120 Penyerapan mencapai tgkt bhy dg tanda2 keracunan ringan sampai berat
  • 16. Tingkat keracunan Pb dipengaruhi : 1. Umur, janin, balita dan anak2 lebih rentan dibandingkan orang dewasa. 2. Jenis kelamin, wanita lebih rentan drpd pria 3. Penderita penyakit keturunan/orang yg sedang sakit lebih rentan 4. Musim, musim panas akan meningkatkan daya racun timbul, terutama pd anak2. 5. Peminum alkohol akan lebih rentan thd timbal
  • 17. Pengendalian 1. Penghapusan bensin bertimbal 2. Pemeriksaan rutin emisi gas kendaraan bermotor 3. Penghapusan motor jenis 2 tak 4. Pemakaian scrubbing pd cerobong asap 5. Penanaman tanaman 6. Penggunaan masker 7. Meneliti kandungan kadar timbal dlm air, tanah, udara