Analisa jabatan (Antan) menjadi sangat penting dalam membangun organisasi yang profesional. Tanpa Antan yang benar, maka Analisa Beban Kerja (Banker) dan Peta Jabatan (Tajab) juga akan salah. Materi ini menyajikan kunci utama yang harus diperhatikan dalam pembenahan Antan.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan jenis-jenis kompetensi aparatur sipil negara, strategi pengembangan kompetensi, dan mekanisme penilaian kompetensi yang mencakup unit penilai kompetensi, tim penilai kompetensi, alat ukur, dan tahapan pelaksanaan penilaian kompetensi.
Dokumen tersebut memberikan ringkasan singkat tentang analisis kebutuhan pegawai di instansi pemerintah. Dokumen ini menjelaskan beberapa poin penting yaitu perbandingan antara jumlah pegawai yang dibutuhkan berdasarkan perhitungan dengan jumlah pegawai yang ada, metode-metode untuk menghitung kebutuhan pegawai, dan proses formasi pegawai negeri sipil.
Dokumen ini membahas analisis jabatan di lingkungan LAN-RI untuk mereformasi birokrasi. Analisis jabatan dilakukan untuk menata ulang struktur organisasi dan distribusi pegawai secara lebih proporsional berdasarkan kompetensi dan kebutuhan. Hasil yang diharapkan adalah rumusan, uraian, dan persyaratan jabatan setiap unit kerja untuk kepentingan pengelolaan sumber daya manusia.
Dokumen tersebut membahas tentang analisis jabatan dan perhitungan kebutuhan pegawai berdasarkan peraturan bersama Menteri PAN, RB, dan Menteri Keuangan. Faktor yang dipertimbangkan dalam perhitungan antara lain standar kemampuan rata-rata, waktu kerja, dan pendekatan hasil kerja maupun tugas per tugas. Diberikan contoh perhitungan kebutuhan pegawai untuk jabatan operator komputer dan pemroses naskah perjanjian
Dokumen tersebut membahas tentang analisis jabatan yang meliputi pengumpulan data tentang tugas, tanggung jawab, kemampuan, dan standar kinerja pekerjaan. Data tersebut digunakan untuk menyusun uraian dan spesifikasi jabatan guna keperluan rekrutmen, seleksi, dan pengembangan SDM.
Dokumen ini membahas tentang analisis pekerjaan, yang merupakan proses untuk menentukan tanggung jawab dan karakteristik pekerjaan. Analisis pekerjaan digunakan untuk membuat deskripsi dan spesifikasi pekerjaan. Dokumen ini juga menjelaskan metode dan manfaat analisis pekerjaan serta perkembangan analisis pekerjaan berbasis kompetensi.
Analisis Jabatan Berdasarkan Permendagri 35 Tahun 2012Bayu Wahyudi
油
Analisis jabatan memberikan informasi tentang tiga hal utama: (1) penguraian tugas dan tanggung jawab jabatan, (2) persyaratan jabatan, dan (3) hubungan antar jabatan. Hal ini berguna untuk merencanakan sumber daya manusia, menata organisasi, dan meningkatkan kinerja aparatur.
20211213 kebijakan jabatan fungsional unesKutsiyatinMSi
油
Kebijakan peningkatan kompetensi, kenaikan pangkat dan jabatan fungsional kependidikan lainnya mengatur tentang pengembangan karir, pengembangan kompetensi, pola karir, promosi dan mutasi bagi aparatur sipil negara. Dokumen ini juga membahas tentang dasar hukum, jenis jabatan, kriteria jabatan fungsional, dan perbedaan antara jabatan pimpinan tinggi, jabatan administrasi, dan jabatan fungsional.
Dokumen tersebut membahas tentang analisis pekerjaan dan desain pekerjaan. Analisis pekerjaan digunakan untuk mengumpulkan informasi tentang pekerjaan yang ada, seperti aktivitas, standar, dan persyaratan pekerjaan. Desain pekerjaan digunakan untuk memotivasi karyawan dengan mengatur jenis, situasi, dan struktur pekerjaan. Deskripsi pekerjaan dan spesifikasi pekerjaan digunakan untuk merekrut pegawai bar
Analisis jabatan memberikan informasi tentang pekerjaan dan persyaratan yang diperlukan untuk menjalankan pekerjaan tersebut dengan baik. Analisis jabatan digunakan sebagai dasar untuk kegiatan SDM seperti rekrutmen, pelatihan, penilaian kinerja, dan penggajian. Tujuan analisis jabatan adalah untuk menentukan deskripsi pekerjaan dan spesifikasi pekerjaan.
Dokumen ini membahas upaya Kementerian Agama untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas kerja melalui penyempurnaan proses kerja, meliputi pengembangan Standar Operasional Prosedur, analisis beban kerja, dan analisis jabatan. Upaya kunci mencakup pengembangan SOP untuk setiap pekerjaan, elektronisasi proses kerja, dan penentuan norma waktu kerja untuk menghitung beban kerja setiap jabatan.
Perhitungan Standar Formasi Karyawan Berdasarkan Beban Kerja dan Job Targetmuhammad hamdi
油
[Ringkasan]
1. Dokumen ini membahas metode perhitungan standar formasi karyawan berdasarkan analisis beban kerja dan target pekerjaan, mencakup manajemen sumber daya manusia, motion and time study, serta analisis beban kerja untuk menentukan struktur organisasi dan standar formasi yang tepat.
2. Metode yang dianalisis adalah motion and time study yang lebih ilmiah namun rumit, dan analisis beban kerja yang lebih sederhana dan cepat walau hanya mengup
Dokumen tersebut membahas sistem peringkat jabatan di Kementerian Agama yang meliputi analisis jabatan, evaluasi kinerja, penetapan bobot jabatan, dan remunerasi berdasarkan kinerja. Tujuannya adalah memberikan penghargaan sesuai tanggung jawab dan kinerja pegawai dengan menggunakan metode FES untuk menentukan bobot jabatan.
Dokumen tersebut membahas analisis kinerja Badan Pendidikan dan Pelatihan Kementerian Dalam Negeri. Dokumen tersebut menjelaskan prosedur analisis kinerja melalui 5 langkah yaitu identifikasi standar kinerja, identifikasi kinerja, identifikasi masalah kinerja, identifikasi penyebab masalah, dan identifikasi solusi masalah kinerja. Dokumen tersebut juga menjelaskan indikator kinerja yang digunakan untuk mengukur pencapa
Dokumen tersebut membahas tentang analisis pekerjaan dan deskripsi pekerjaan. Analisis pekerjaan digunakan untuk menentukan isi suatu pekerjaan sehingga dapat dijelaskan kepada orang lain, sedangkan deskripsi pekerjaan merupakan produk dari analisis pekerjaan yang menjelaskan tanggung jawab suatu pekerjaan. Kedua proses tersebut bermanfaat untuk perencanaan sumber daya manusia seperti rekrutmen,
Evaluasi jabatan perlu dilakukan untuk membangun struktur organisasi LAN yang efektif dan efisien sehingga tujuan reformasi birokrasi dapat terwujud. Metode yang digunakan adalah FES yang mengevaluasi faktor-faktor pembanding jabatan untuk menentukan grading dan remunerasi yang sesuai.
File presentasi job evaluation ini merupakan materi pendukung dalam software points rating system yang saya design. Untuk memiliki software & file presentasi, silahkan email ke iman_bayu_adji@yahoo.co.id
Dokumen tersebut membahas tentang analisis jabatan yang meliputi pengumpulan data tentang tugas, tanggung jawab, kemampuan, dan standar kinerja pekerjaan. Data tersebut digunakan untuk menyusun uraian dan spesifikasi jabatan guna keperluan rekrutmen, seleksi, dan pengembangan SDM.
Dokumen ini membahas tentang analisis pekerjaan, yang merupakan proses untuk menentukan tanggung jawab dan karakteristik pekerjaan. Analisis pekerjaan digunakan untuk membuat deskripsi dan spesifikasi pekerjaan. Dokumen ini juga menjelaskan metode dan manfaat analisis pekerjaan serta perkembangan analisis pekerjaan berbasis kompetensi.
Analisis Jabatan Berdasarkan Permendagri 35 Tahun 2012Bayu Wahyudi
油
Analisis jabatan memberikan informasi tentang tiga hal utama: (1) penguraian tugas dan tanggung jawab jabatan, (2) persyaratan jabatan, dan (3) hubungan antar jabatan. Hal ini berguna untuk merencanakan sumber daya manusia, menata organisasi, dan meningkatkan kinerja aparatur.
20211213 kebijakan jabatan fungsional unesKutsiyatinMSi
油
Kebijakan peningkatan kompetensi, kenaikan pangkat dan jabatan fungsional kependidikan lainnya mengatur tentang pengembangan karir, pengembangan kompetensi, pola karir, promosi dan mutasi bagi aparatur sipil negara. Dokumen ini juga membahas tentang dasar hukum, jenis jabatan, kriteria jabatan fungsional, dan perbedaan antara jabatan pimpinan tinggi, jabatan administrasi, dan jabatan fungsional.
Dokumen tersebut membahas tentang analisis pekerjaan dan desain pekerjaan. Analisis pekerjaan digunakan untuk mengumpulkan informasi tentang pekerjaan yang ada, seperti aktivitas, standar, dan persyaratan pekerjaan. Desain pekerjaan digunakan untuk memotivasi karyawan dengan mengatur jenis, situasi, dan struktur pekerjaan. Deskripsi pekerjaan dan spesifikasi pekerjaan digunakan untuk merekrut pegawai bar
Analisis jabatan memberikan informasi tentang pekerjaan dan persyaratan yang diperlukan untuk menjalankan pekerjaan tersebut dengan baik. Analisis jabatan digunakan sebagai dasar untuk kegiatan SDM seperti rekrutmen, pelatihan, penilaian kinerja, dan penggajian. Tujuan analisis jabatan adalah untuk menentukan deskripsi pekerjaan dan spesifikasi pekerjaan.
Dokumen ini membahas upaya Kementerian Agama untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas kerja melalui penyempurnaan proses kerja, meliputi pengembangan Standar Operasional Prosedur, analisis beban kerja, dan analisis jabatan. Upaya kunci mencakup pengembangan SOP untuk setiap pekerjaan, elektronisasi proses kerja, dan penentuan norma waktu kerja untuk menghitung beban kerja setiap jabatan.
Perhitungan Standar Formasi Karyawan Berdasarkan Beban Kerja dan Job Targetmuhammad hamdi
油
[Ringkasan]
1. Dokumen ini membahas metode perhitungan standar formasi karyawan berdasarkan analisis beban kerja dan target pekerjaan, mencakup manajemen sumber daya manusia, motion and time study, serta analisis beban kerja untuk menentukan struktur organisasi dan standar formasi yang tepat.
2. Metode yang dianalisis adalah motion and time study yang lebih ilmiah namun rumit, dan analisis beban kerja yang lebih sederhana dan cepat walau hanya mengup
Dokumen tersebut membahas sistem peringkat jabatan di Kementerian Agama yang meliputi analisis jabatan, evaluasi kinerja, penetapan bobot jabatan, dan remunerasi berdasarkan kinerja. Tujuannya adalah memberikan penghargaan sesuai tanggung jawab dan kinerja pegawai dengan menggunakan metode FES untuk menentukan bobot jabatan.
Dokumen tersebut membahas analisis kinerja Badan Pendidikan dan Pelatihan Kementerian Dalam Negeri. Dokumen tersebut menjelaskan prosedur analisis kinerja melalui 5 langkah yaitu identifikasi standar kinerja, identifikasi kinerja, identifikasi masalah kinerja, identifikasi penyebab masalah, dan identifikasi solusi masalah kinerja. Dokumen tersebut juga menjelaskan indikator kinerja yang digunakan untuk mengukur pencapa
Dokumen tersebut membahas tentang analisis pekerjaan dan deskripsi pekerjaan. Analisis pekerjaan digunakan untuk menentukan isi suatu pekerjaan sehingga dapat dijelaskan kepada orang lain, sedangkan deskripsi pekerjaan merupakan produk dari analisis pekerjaan yang menjelaskan tanggung jawab suatu pekerjaan. Kedua proses tersebut bermanfaat untuk perencanaan sumber daya manusia seperti rekrutmen,
Evaluasi jabatan perlu dilakukan untuk membangun struktur organisasi LAN yang efektif dan efisien sehingga tujuan reformasi birokrasi dapat terwujud. Metode yang digunakan adalah FES yang mengevaluasi faktor-faktor pembanding jabatan untuk menentukan grading dan remunerasi yang sesuai.
File presentasi job evaluation ini merupakan materi pendukung dalam software points rating system yang saya design. Untuk memiliki software & file presentasi, silahkan email ke iman_bayu_adji@yahoo.co.id
Dokumen tersebut membahas penilaian implementasi teknologi informasi dan komunikasi (TIK) pemerintahan elektronik (e-government) di Indonesia menggunakan PeGI (Pemeringkatan E-Government Indonesia). PeGI menilai lima dimensi yaitu kebijakan, kelembagaan, infrastruktur, aplikasi, dan perencanaan. Penilaian dilakukan untuk mengetahui kondisi saat ini, merencanakan pengembangan, dan meningkatkan kualitas pelayanan publ
Dokumen tersebut merangkum materi pelatihan evaluasi jabatan PNS yang mencakup penjelasan tentang pengertian evaluasi jabatan, mekanisme pelaksanaannya, contoh penyusunan informasi faktor jabatan struktural dan penjelasan masing-masing faktor yang dinilai. Pelatihan ini diikuti oleh peserta dari berbagai unit kerja dan bertujuan agar peserta mampu menyusun informasi faktor jabatan."
Dokumen tersebut merupakan evaluasi faktor jabatan struktural Kepala Bagian Organisasi dan Tatalaksana di Biro Kepegawaian dan Organisasi, Kementerian Perhubungan. Berdasarkan penilaian enam faktor evaluasi, jabatan tersebut mendapat skor total 1940 yang termasuk kelas 11.
Seri 2 webinar menyusun grading jabatan 29-8-2020 by dadang budiajiDadang Budiaji
油
Ringkasan singkat dari dokumen tersebut adalah: Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai evaluasi jabatan, termasuk prinsip, metode, dan faktor-faktor yang dinilai dalam evaluasi jabatan untuk menentukan sistem grading sesuai kebutuhan organisasi.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai analisis jabatan, yang meliputi pengantar, pemanfaatan informasi jabatan, distribusi hierarki tugas, butir informasi jabatan, identitas jabatan, dan uraian jabatan. Dokumen ini menyediakan pedoman untuk menganalisis suatu jabatan."
231222_PPT PermenPANRB Pengelolaan Kinerja Pegawai ASN.pdfssuser29a8ba
油
[Ringkasan]
Dokumen tersebut membahas mengenai pengelolaan kinerja pegawai ASN berdasarkan PermenPANRB No. 6/2022. Dokumen tersebut menjelaskan perubahan-perubahan pada sistem pengelolaan kinerja pegawai ASN yang diatur dalam PermenPANRB No. 6/2022 dibandingkan dengan PermenPANRB No. 8/2021, antara lain perubahan pada format SKP, penilaian kinerja, dan hubungan antara SKP dengan JF serta angka kredit.
Dokumen tersebut membahas tentang penyusunan Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) berdasarkan peraturan terkait. Dokumen ini menjelaskan empat tahapan utama sistem manajemen kinerja PNS yaitu perencanaan kinerja, pelaksanaan dan pemantauan kinerja, penilaian kinerja, dan tindak lanjut. Dokumen ini juga membahas beberapa aspek penting lainnya seperti jenis-jenis kinerja, keterkaitan
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya menetapkan indikator kinerja utama untuk mengukur kinerja instansi pemerintah. Dibahas pula pedoman umum dan karakteristik indikator kinerja utama, serta siklus manajemen kinerja instansi pemerintah. Diskusi juga menyinggung perlunya memiliki alternatif penilaian indikator kinerja selain yang diatur dalam peraturan, serta indikator kinerja yang sesuai dengan kondisi Kalimantan Tim
Kritik implementasi inovasi daerah saat ini, sebagian besar tidak terencana dengan baik, tidak berdampak nyata pada pencapaian kinerja pemerintah daerah dan tidak berkelanjutan.
Dokumen tersebut membahas model budaya organisasi menurut Edgar Schein yang terdiri dari 3 level, yaitu artifacts atau unsur-unsur fisik dan perilaku yang dapat diamati, values atau nilai-nilai dan norma-norma, serta assumptions atau asumsi-asumsi mendasar yang mempengaruhi budaya organisasi.
Dokumen tersebut berisi ringkasan tentang aktivitas, riset, dan karya ilmiah Suripto Asli Wong Kebumen yang terkait dengan inovasi pemerintahan daerah. Juga menyinggung peraturan perundang-undangan terkait inovasi di Indonesia serta kondisi saat ini mengenai tata kelola, inovasi, dan daya saing di Indonesia dan perkembangan inovasi daerah.
Pendampingan SMP, Puskesmas dan Rumah Sakit di Lingkungan Kabupaten Tangerang menemukan ide kreatif dalam penyelenggaraan layanan pendidikan dan kesehatan
Model kesejahteraan ASN yang bekerja di daerah Terluar, Terdepan, Tertinggal. Jenis kompensasi apa saja yang harus diberikan kepada mereka untuk dapat meningkatkan kinerjanya.
Kajian ini membahas model kesejahteraan ASN berkinerja tinggi yang adil dan layak. Penelitian menemukan bahwa kinerja birokrasi Indonesia belum optimal berdasarkan beberapa indeks global. Upaya reformasi birokrasi juga belum sesuai target. Kajian ini mengusulkan kerangka konseptual manajemen kinerja yang terdiri atas empat tahap untuk meningkatkan kinerja melalui penilaian dan reward yang adil. Hasilnya diharapkan d
Dokumen tersebut membahas tiga hal utama: (1) rencana pembangunan aparatur sipil negara Indonesia dari tahun 2005-2024 untuk membangun birokrasi yang profesional, efektif, dan akuntabel, (2) delapan bidang perubahan reformasi birokrasi, dan (3) langkah-langkah strategis penyederhanaan birokrasi seperti identifikasi unit kerja, memetakan kesetaraan jabatan, dan sosialisasi.
Dokumen tersebut merangkum hasil diskusi pada sebuah workshop yang membahas inovasi di pemerintahan. Workshop tersebut menghasilkan ide untuk mengembangkan pusat ekonomi baru di Kota Mojokerto dengan merelokasi pedagang kaki lima ke suatu lokasi terpusat untuk mengurangi kemacetan dan sampah di jalan-jalan utama. Ide tersebut melibatkan berbagai pemangku kepentingan dan perlu strategi komunikasi untuk mendukung rencana
Roadmap Inovasi 2020 Kabupaten Banjar menggambarkan berbagai kebutuhan penelitian, pengembangan, dan inovasi di pemerintah Kabupaten Banjar untuk mencapai tujuan RPJMD secara terintegrasi dan sinergi. Dokumen ini diharapkan dapat mengarahkan program dan kegiatan litbang menjadi lebih baik, cepat, efisien, dan berkelanjutan.
Sistem merit bertujuan untuk menciptakan aparatur negara yang unggul dengan mengevaluasi kinerja pegawai negeri sipil berdasarkan kompetensi, integritas, dan kinerja. Indonesia berada di peringkat 50 dari 141 negara dalam Indeks Daya Saing Global 2019, dan berada di peringkat 4 di ASEAN. Pemerintah berupaya meningkatkan kualitas SDM melalui peningkatan kompetensi, penilaian kinerja, dan manajemen karir berbasis sistem merit
Dokumen tersebut membahas tentang Laboratorium Inovasi Pemerintah Kota Padang, yang bertujuan untuk mendorong semangat inovasi dan kreativitas di kalangan birokrat dan masyarakat umum demi meningkatkan pelayanan publik di Kota Padang."
8. adalah suatu
proses untuk menilaivsuatu
jabatan secara sistematis
dengan menggunakan
kriteria-kriteria yang disebut
sebagai
terhadap
jabatan untuk menentukan
dan
.
Informasi Faktor Jabatan adalah informasi level
komponen-komponen pekerjaan suatu jabatan
sesuai dengan informasi jabatannya
Faktor Jabatan adalah komponen-komponen
pekerjaan dalam suatu jabatan yang terdiri dari
level-level
際際滷 5
9. Yang dievaluasi adalah jabatan
bukan pegawai
Objek
Evaluasi
Intellectual judgement (bukan
matematis)
Proses pembahasan dan
kesepakatan tim serta ditetapkan
dalam berita acara dan peraturan.
Nilai
際際滷 5
10. Persiapan
Tim EvJab
Pengarah
Pelaksana
Inventarisasi
Infojab
Klasifikasi
Jab.
Pelaksanaan
Penilaian
Jabatan
Penyusunan
Peta Jabatan
Penyusuanan
Informasi
Faktor
Jabatan
Penetapan Hasil
Validasi Nilai
& Kelas
Berita Acara
Hasil Validasi
Penetapan
Hasil Evajab.
Pelaksanaan
kegiatan
Mekanisme
penilaian
kembali
際際滷 7
11. Komparatif
hanyalah membandingkan nilai relatif antara satu jabatan dengan jabatan lainnya
Pertimbangan
Tidak sepenuhnya ilmiah, diperlukan pertimbangan (subyektif) untuk menafsirkan berbagai fakta dan situasi dalam rangka
menetapkan bobot suatu jabatan
Analitis
Butuh informasi yang lengkap, diperlukan proses analitis berupa pengumpulan, penyortiran, dan penyusunan fakta-fakta
mengenai jabatan
Terstruktur
kerangka kerja tertentu agar bisa memberikan pertimbangan yang konsisten dan rasional
Fokus pada Jabatan
melihat pada isi dan konteks dari pekerjaan yang dilaksanakan karyawan, bukan pada seberapa baik mereka mengerjakannya.
際際滷 8
12. Peringkat
Klasifikasi
Point
Perbandingan
Aktor
Mendeskripsikan setiap jabatan yang dievaluasi dan menyusun jabatan-
jabatan tersebut secara berurutan berdasarkan nilainya bagi perusahaan
Mendefinisikan sejumlah kelas, membandingkan deskripsi jabatan dengan deskripsi kelas
mencerminkan kesulitan level,
Berasumsi bahwa ada lima faktor universal yang meliputi
Persyaratan mental, Keterampilan, Persyaratan fisik, Tanggung
jawab dan Kondisi kerja
Menilai dengan angka untuk faktor-faktor jabatan tertentuseperti pengetahuan yang
dibutuhkandan jumlah dari nilai-nilai tersebut secara kuantitatif menunjukkan nilai
relatif jabatan
際際滷 9
13. Ruang Lingkup dan Dampak Program (5 level)
peran/ikhtisar jabatan, uraian tugas, tanggung jawab dan hasil kerja jabatan
Pengaturan Organisasi (3 level)
letak/posisi jabatan dalam peta jabatan unit kerja/organisasi
Wewenang Penyeliaan (3 level)
tingkat kewenangan jabatan dalam informasi jabatan
Hubungan Personal yang harus dilakukan (4 level)
korelasi/hubungan kerja jabatan dalam informasi jabatan
Kesulitan Dalam Pengarahan Pekerjaan (8 level).
tingkat kesulitan dalam pengarahan pekerjaan sesuai jabatan yang ada di bawah jabatan yang bersangkutan dalam peta jabatan
Kondisi Lain (6 Level) + Situasi Khusus
berdasarkan tingkat kesulitan dan kerumitan dalam melaksanakan kewajiban, wewenang, dan tanggung jawab penyeliaan jabatan di bawah jabatan
yang bersangkutan dalam peta jabatan
際際滷 10
14. JF
9 L
5 L
5 L
6 L
6 L4 L
4 L
3 L
3 L
Pengetahuan dan Keahlian : syarat jabatan
dalam informasi jabatan
Pengawasan yang diterima : tingkatan
pejabat struktural yang mengawasi/ atasan
langsung dalam peta jabatan
Pedoman/Panduan Kerja : alat kerja, prosedur/
peraturan yang digunakan dalam pelaksanaan
pekerjaan sesuai informasi jabatan
Kompleksitas Pekerjaan : tingkat kesulitan
dalam mengidentifikasi dan melaksanakan
pekerjaan
Ruang Lingkup dan Dampak Tugas :
peran/ikhtisar jabatan, uraian tugas, tanggung
jawab dan hasil kerja jabatan
Hubungan Personal yang harus
dilakukan : korelasi/hubungan kerja jabatan
dalam informasi jabatan;
Tujuan Hubungan : korelasi/hubungan
kerja jabatan dalam informasi jabatan
Persyaratan/Tuntutan Fisik : tingkatan
syarat fisik yang dibutuhkan dalam
pelaksanaan tugas sesuai syarat jabatan
dalam informasi jabatan
Lingkungan Kerja : kondisi lingkungan
yang ada pada informasi jabatan
際際滷 11
16. Tingkat / Grades
Pengelompokan jabatan sejenis untuk menyederhanakan penetapan harga jabatan.
Lebih mudah menetapkan harga 15 tingkatan bayaran dibandingkan 200 jabatan terpisah.
Memetakan jabatan pada sebuah diagram sebar guna menentukan jumlah tingkatan bayaran yang tepat.
Kurva upah adalah penyelarasan titik-titik yang dipetakan untuk menciptakan kenaikan yang konstan di
antara tingkatan-tingkatan jabatan.
Rentang
Mencakup tarif bayaran minimum dan maksimum dengan perbedaan yang cukup antara keduanya untuk
membentuk perbedaan bayaran yang signifikan.
Rentang bayaran umumnya lebih diutamakan dibandingkan tarif bayaran tunggal karena memungkinkan
untuk memberi imbalan para karyawan berdasarkan kinerja dan masa kerja.
際際滷 13