6. BASAL GANGLIA.pptx
Download as pptx, pdf0 likes484 views
Basal ganglia adalah sekumpulan nucleus di otak bawah korteks yang berperan dalam kontrol motorik. Terdiri dari caudate, putamen, globus palidus, subthalamic, dan substantia nigra. Fungsi utama basal ganglia meliputi perencanaan gerakan, motor learning, dan pengontrolan emosi. Darah disuplai oleh cabang arteri menengah serebral. Terdapat jalur langsung dan tidak langsung yang melibatkan neurotransmitter glutamat, GABA, dan dopamin.
1 of 8
Downloaded 51 times
Ad
Recommended
Penyakit Parkinson.pptx
Penyakit Parkinson.pptxaditya romadhon
油
Penyakit Parkinson adalah gangguan neurodegeneratif kompleks yang ditandai oleh gejala motorik seperti bradykinesia, tremor, dan rigiditas, serta gejala non-motorik seperti gangguan penciuman dan kesulitan tidur. Penyakit ini disebabkan oleh hilangnya dopamin di basal ganglia, yang mengganggu keseimbangan antara jalur saraf yang mengontrol gerakan. Terapi seperti l-dopa dapat efektif pada tahap awal namun cenderung menurun efektivitasnya setelah beberapa tahun.3. Gangguan Fungsi Cerebral.pptx
3. Gangguan Fungsi Cerebral.pptxaditya romadhon
油
Dokumen ini membahas tentang gangguan fungsi cerebral, termasuk dampak dari kerusakan pada berbagai lobus otak terhadap kemampuan kognitif dan motorik. Setiap lobus memiliki fungsi spesifik yang memengaruhi kemampuan berbicara, memori, dan penglihatan, serta risiko gangguan seperti afasia dan hemiparesis. Selain itu, terdapat hubungan antara suplai darah di otak dan gangguan yang timbul dari kerusakan berbagai area otak.11. Proprioceptive Neuromuscular Facilitation (PNF).pptx
11. Proprioceptive Neuromuscular Facilitation (PNF).pptxaditya romadhon
油
Proprioceptive Neuromuscular Facilitation (PNF) adalah pendekatan terapi yang mengoptimalkan kemampuan gerak pasien melalui prinsip motor learning dan kontrol motorik. Terapis menggunakan teknik seperti resistensi, stimulasi taktil, dan visual untuk meningkatkan fungsi dan stabilitas gerakan. PNF bertujuan memfasilitasi gerakan sinergis dengan memperhatikan pola gerakan dan kondisi individu pasien.Cranial Nerves
Cranial NervesKING EDWARD medical university
油
There are 12 pairs of cranial nerves that supply structures in the head, neck, and upper body. They have various functions including sensory, motor, and special sensory roles. The presentation describes each of the 12 cranial nerves - their modality, function, origin, path through the skull, attachments, and clinical effects of damage. The cranial nerves have important roles in vision, smell, hearing, facial muscle control, swallowing, breathing, and other critical functions.Electromyograph
Electromyographaditya romadhon
油
Electromyography (EMG) measures the electrical activity of muscles through intramuscular or surface electrodes. EMG signals can help characterize neurological and muscular diseases. Neuropathies produce longer, higher amplitude muscle action potentials with increased polyphasicity. Myopathies decrease action potential duration and area-to-amplitude ratio. EMG biofeedback uses electrode feedback to control muscle activation and is used to assess muscle imbalance.4. Suplai Darah ke Otak & Medulla Spinalis.pptx
4. Suplai Darah ke Otak & Medulla Spinalis.pptxaditya romadhon
油
Suplai darah ke otak dan medula spinalis berasal dari sistem sirkulasi anterior dan posterior. Sistem anterior meliputi arteri internal carotid yang membagi ke dalam Arteri Serebral Anterior dan Tengah, sementara sistem posterior meliputi arteri vertebra-basiler. Kedua sistem ini membentuk sirkulasi darah utama untuk otak dan sumsum tulang belakang melalui jaringan pembuluh darah kompleks seperti Circle of Willis.Makalah Media Sosial - ENSCHAi
Makalah Media Sosial - ENSCHAiAlluka Tita
油
Dokumen ini membahas dampak penggunaan media sosial di kalangan remaja, mencakup baik dampak positif maupun negatif yang ditimbulkannya. Selain menjelaskan pengertian dan perkembangan media sosial, penulis juga menyarankan langkah-langkah untuk meminimalisir dampak negatif tersebut. Makalah ini bertujuan untuk memberikan wawasan dan pemahaman yang lebih baik tentang media sosial di era digital.Sistem Kesehatan Nasional dan Sistem Legislasi Tenaga Kesehatan.pptx
Sistem Kesehatan Nasional dan Sistem Legislasi Tenaga Kesehatan.pptxnurulaziza9
油
Dokumen tersebut membahas tentang Sistem Kesehatan Nasional Indonesia dan Sistem Legislasi Tenaga Kesehatan. Sistem Kesehatan Nasional merupakan pengelolaan kesehatan secara terpadu oleh seluruh komponen bangsa untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat tertinggi, sedangkan sistem legislasi tenaga kesehatan mencakup uji kompetensi, surat tanda registrasi tenaga kesehatan, dan persyaratan perpanjangannya.Anatomy of ankle and foot fo
Anatomy of ankle and foot foAisyah NurHasanah
油
Dokumen tersebut membahas anatomi kaki dan pergelangan kaki, meliputi struktur tulang, sendi, otot, dan fungsi-fungsi utama kaki seperti sebagai penyerap gaya dorong, penopang keseimbangan, dan penyesuaian permukaan tanah yang tidak rata. Juga dibahas mengenai lengkungan kaki, gerakan pergelangan kaki dan sendi-sendinya.Spondilitis Tuberkulosis
Spondilitis TuberkulosisAfiqah Jasmi
油
Spondilitis tuberkulosis adalah peradangan granulomatosa di tulang vertebrae yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis dan berlangsung kronis serta destruktif. Penyakit ini dapat menyebabkan deformitas tulang belakang seperti kifosis dan paraplegia jika tidak ditangani dengan tepat. Diagnosis ditegakkan melalui pemeriksaan fisik, laboratorium, dan pencitraan seperti CT scan atau MRI. Penatalaksanaannya meliputi terapi konserv4. Nyeri Neuropatik.pptx
4. Nyeri Neuropatik.pptxaditya romadhon
油
Nyeri neuropatik adalah jenis nyeri yang muncul akibat cedera jaringan saraf dan sering tidak merespons obat analgesik, dengan karakteristik hipersensitisasi. Proses kompleks di sistem saraf pusat, termasuk aktivitas berlebihan dari neurotransmitter, dapat memperburuk nyeri ini. Pengobatan seperti gabapentinoids dapat membantu mengurangi hipersensitisasi dan nyeri terkait.Mengenal Lokasi Gangguan Neurologis
Mengenal Lokasi Gangguan NeurologisSeascape Surveys
油
Dokumen tersebut membahas lokasi dan pola gangguan pergerakan yang disebabkan oleh berbagai jenis lesi sistem saraf pusat dan perifer. Lesi pada Upper Motor Neurone, Lower Motor Neurone, Neuromuscular Junction, otot, basal ganglia dan cerebellum dapat menyebabkan kelemahan, gangguan pergerakan, dan gangguan sensasi dengan karakteristik yang berbeda untuk setiap lokasi lesi. Dokumen ini berguna untuk mendiagnosis lokasi leCervical root syndrome
Cervical root syndromesriyulianti19
油
Penatalaksanaan fisioterapi pada kasus cervical root syndrome di Klinik Asya Mojokerto meliputi pemberian TENS, mobilisasi saraf, dan dry needling untuk meringankan nyeri dan spasme otot serta meningkatkan fungsi gerak.Epilepsy
EpilepsyAris Rahmanda
油
Dokumen ini membahas kasus seorang pasien laki-laki berusia 47 tahun yang mengalami kejang general tonik-klonik, dengan riwayat penyakit kejang sebelumnya dan tanpa kelainan neurologis yang terdeteksi. Penyelidikan dilakukan melalui anamnesis, pemeriksaan fisik, dan pemeriksaan penunjang seperti CT scan dan EEG, yang menunjukkan gelombang epileptiform. Diagnosisnya adalah epilepsi dengan terapi yang diberikan termasuk fenitoin dan asam folat.8. Gangguan Upper Motor Neuron (UMN).pptx
8. Gangguan Upper Motor Neuron (UMN).pptxaditya romadhon
油
Gangguan pada sistem motor neuron atas (UMN) pada kondisi stroke dapat menyebabkan hilangnya kontrol korteks terhadap aktivitas motorik. Hal ini mengakibatkan peningkatan aktivitas sistem motor neuron bawah akibat hilangnya inhibisi supraspinal, seperti terlihat dari gejala hipertonus, hiperrefleks, dan spastisitas. Secara non-neural, gangguan UMN jangka panjang dapat menyebabkan terbentuknya jaringan otot yang kaku akKonsep Fraktur
Konsep FrakturYanto Physio
油
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai konsep fraktur tulang. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan definisi fraktur tulang, etiologi yang dapat menyebabkan fraktur seperti trauma, penyakit patologis, dan kelelahan tulang, jenis-jenis fraktur berdasarkan morfologi dan lokasinya, tingkat keparahannya, serta jenis displacement yang dapat terjadi pada fraktur tulang.Hakim 7 (sore) Nervus Cranialis
Hakim 7 (sore) Nervus CranialisR.F Hakim
油
Olfactorius, Opticus, Occulomotorius, Trochlearis, Trigeminus, Abducens, Facialis, Vestibulocochlearis, Glossopharyngeus, Vagus, Acessorius, Hypoglossus.Proses penyembuhan fraktur
Proses penyembuhan frakturYabniel Lit Jingga
油
Dokumen ini menjelaskan lima fase penyembuhan tulang setelah fraktur, dimulai dari pembentukan hematoma hingga remodelling akhir. Setiap fase mencakup perubahan seluler dan proses penyembuhan yang berlangsung dari reaksi inflamasi hingga penguatan tulang. Proses ini memerlukan waktu yang bervariasi, tergantung pada kondisi dan cedera yang dialami.peningkatan Tekanan IntraCranial
peningkatan Tekanan IntraCranialNoorahmah Adiany
油
Tanda-tanda peningkatan tekanan intrakranial meliputi gejala klinis seperti sakit kepala, muntah, dan gangguan kesadaran. Peningkatan tekanan dapat disebabkan oleh edema otak, perdarahan, atau tumor dan dapat menyebabkan komplikasi seperti herniasi otak. Diagnosis didukung dengan pemeriksaan CT scan dan pemantauan tekanan intrakranial secara terus-menerus. Pengobatan meliputi mannitol, hiperAnatomi Terapan Pada Bahu dan Lengan Atas
Anatomi Terapan Pada Bahu dan Lengan AtasDarwis Yang Terbuang
油
Dokumen ini menjelaskan tentang anatomi dan mekanika bahu serta lengan atas, mencakup berbagai sendi dan otot yang terlibat dalam gerakan fisioterapi. Selain itu, dibahas juga tentang teknik palpasi otot serta patologi terkait seperti frozen shoulder dan bursitis. Mahasiswa diharapkan dapat memahami dan menerapkan prinsip anatomi dalam praktik fisioterapi.Nyeri pinggang bawah
Nyeri pinggang bawahregiregene
油
Dokumen ini membahas nyeri pinggang bawah (low back pain), termasuk definisi, kategori, faktor risiko, gambaran klinik, dan penatalaksanaan. Nyeri pinggang dapat bersifat akut, subakut, atau kronis, dan dipengaruhi oleh berbagai faktor fisik dan psikologis. Penanganan meliputi edukasi, aktivitas, terapi medikamentosa, dan rujukan jika diperlukan.Pendekatan klinis penurunan kesadaran pada anak
Pendekatan klinis penurunan kesadaran pada anakHury Tinus
油
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Pendekatan klinis penurunan kesadaran pada anak membahas tentang penilaian awal yang meliputi anamnesis, pemeriksaan fisik termasuk Glasgow Coma Scale, dan pemeriksaan neurologis untuk menentukan etiologi dan topis lesi penyebab penurunan kesadaran.Pengukuran rom
Pengukuran romberliangurning2
油
Dokumen ini menjelaskan tentang pengukuran range of motion (ROM) pada ekstremitas superior dan inferior menggunakan goniometer, serta pentingnya evaluasi sendi untuk menilai fungsi gerakan dan diagnosis. Pengukuran ROM melibatkan beberapa sistem pencatatan, seperti 0-180 derajat, dan jenis-jenis end feel yang dapat membantu fisioterapis dalam menentukan kondisi pasien. Selain itu, dokumen ini juga mencakup prosedur pemeriksaan dan tujuan pembelajaran bagi mahasiswa dalam memahami dan melakukan pengukuran ROM.Check list pemeriksaan neurologi 2
Check list pemeriksaan neurologi 2cokordawahyu
油
Dokumen tersebut merupakan daftar pemeriksaan modul neurologi yang mencakup pemeriksaan motorik, refleks fisiologis dan patologis, serta sensoris umum. Pemeriksaan motorik meliputi inspeksi sikap dan gerakan anggota gerak, tonus otot, dan kekuatan otot. Pemeriksaan refleks meliputi refleks tendon, kulit perut, dan refleks patologis seperti Babinski. Pemeriksaan sensoris meliputi pemeriksaanSaraf cranial
Saraf cranialMarsheleika Marsheleika
油
Saraf kranial memiliki berbagai fungsi sensorik dan motorik. Saraf-saraf tertentu seperti saraf okulomotor, trochlear dan abducens berperan dalam menggerakkan otot mata dan kelopak mata atas, sementara saraf hipoglosus menggerakkan otot lidah. Lima saraf yaitu saraf trigeminus, fasialis, glosofaringeal, vagus dan aksesorius juga berperan dalam menggerakkan otot lengkungan brakialis yang terkait denganKeseimbangan cairan & elektrolit
Keseimbangan cairan & elektrolitHasanuddin University
油
Resusitasi cairan dan elektrolit membahas tentang resusitasi cairan pada pasien perdarahan akut dan dehidrasi, termasuk pilihan cairan, algoritme resusitasi, dan penilaian status volume darah."Hakim 6 (pagi) Medulla Spinalis dan Jaras
Hakim 6 (pagi) Medulla Spinalis dan JarasR.F Hakim
油
Medulla spinalis dan sistem saraf sensorimotorik memberikan informasi tingkat tinggi dan esensial. Medulla spinalis terletak di dalam canal tulang belakang dan berisi inti-inti abu-abu yang membentuk lintasan saraf sensorik dan motorik. Lintasan-lintasan ini menghubungkan medulla spinalis dengan otak dan memfasilitasi komunikasi saraf.Parese nervus fasialis
Parese nervus fasialisfikri asyura
油
Kelumpuhan saraf fasialis merupakan kelumpuhan otot-otot wajah yang dapat terjadi akibat berbagai etiologi seperti kondisi bawaan, infeksi, cedera, gangguan pembuluh darah, atau penyakit tertentu dan dapat menyebabkan deformitas kosmetik dan fungsional yang serius pada wajah. Kelainan ini dapat didiagnosis dan diobati dengan berbagai metode seperti fisioterapi, obat-obatan, atauPenatalaksanaan Extracorporeal Shockwave Therapy (ESWT) Pada Gangguan Muskulo...
Penatalaksanaan Extracorporeal Shockwave Therapy (ESWT) Pada Gangguan Muskulo...aditya romadhon
油
Penatalaksanaan Extracorporeal Shockwave Therapy (ESWT) Pada Gangguan MuskuloskeletalStudy Club Fisioneuro Multiple Sclerosis.pdf
Study Club Fisioneuro Multiple Sclerosis.pdfaditya romadhon
油
Study Club Fisioneuro Multiple SclerosisMore Related Content
What's hot (20)
Anatomy of ankle and foot fo
Anatomy of ankle and foot foAisyah NurHasanah
油
Dokumen tersebut membahas anatomi kaki dan pergelangan kaki, meliputi struktur tulang, sendi, otot, dan fungsi-fungsi utama kaki seperti sebagai penyerap gaya dorong, penopang keseimbangan, dan penyesuaian permukaan tanah yang tidak rata. Juga dibahas mengenai lengkungan kaki, gerakan pergelangan kaki dan sendi-sendinya.Spondilitis Tuberkulosis
Spondilitis TuberkulosisAfiqah Jasmi
油
Spondilitis tuberkulosis adalah peradangan granulomatosa di tulang vertebrae yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis dan berlangsung kronis serta destruktif. Penyakit ini dapat menyebabkan deformitas tulang belakang seperti kifosis dan paraplegia jika tidak ditangani dengan tepat. Diagnosis ditegakkan melalui pemeriksaan fisik, laboratorium, dan pencitraan seperti CT scan atau MRI. Penatalaksanaannya meliputi terapi konserv4. Nyeri Neuropatik.pptx
4. Nyeri Neuropatik.pptxaditya romadhon
油
Nyeri neuropatik adalah jenis nyeri yang muncul akibat cedera jaringan saraf dan sering tidak merespons obat analgesik, dengan karakteristik hipersensitisasi. Proses kompleks di sistem saraf pusat, termasuk aktivitas berlebihan dari neurotransmitter, dapat memperburuk nyeri ini. Pengobatan seperti gabapentinoids dapat membantu mengurangi hipersensitisasi dan nyeri terkait.Mengenal Lokasi Gangguan Neurologis
Mengenal Lokasi Gangguan NeurologisSeascape Surveys
油
Dokumen tersebut membahas lokasi dan pola gangguan pergerakan yang disebabkan oleh berbagai jenis lesi sistem saraf pusat dan perifer. Lesi pada Upper Motor Neurone, Lower Motor Neurone, Neuromuscular Junction, otot, basal ganglia dan cerebellum dapat menyebabkan kelemahan, gangguan pergerakan, dan gangguan sensasi dengan karakteristik yang berbeda untuk setiap lokasi lesi. Dokumen ini berguna untuk mendiagnosis lokasi leCervical root syndrome
Cervical root syndromesriyulianti19
油
Penatalaksanaan fisioterapi pada kasus cervical root syndrome di Klinik Asya Mojokerto meliputi pemberian TENS, mobilisasi saraf, dan dry needling untuk meringankan nyeri dan spasme otot serta meningkatkan fungsi gerak.Epilepsy
EpilepsyAris Rahmanda
油
Dokumen ini membahas kasus seorang pasien laki-laki berusia 47 tahun yang mengalami kejang general tonik-klonik, dengan riwayat penyakit kejang sebelumnya dan tanpa kelainan neurologis yang terdeteksi. Penyelidikan dilakukan melalui anamnesis, pemeriksaan fisik, dan pemeriksaan penunjang seperti CT scan dan EEG, yang menunjukkan gelombang epileptiform. Diagnosisnya adalah epilepsi dengan terapi yang diberikan termasuk fenitoin dan asam folat.8. Gangguan Upper Motor Neuron (UMN).pptx
8. Gangguan Upper Motor Neuron (UMN).pptxaditya romadhon
油
Gangguan pada sistem motor neuron atas (UMN) pada kondisi stroke dapat menyebabkan hilangnya kontrol korteks terhadap aktivitas motorik. Hal ini mengakibatkan peningkatan aktivitas sistem motor neuron bawah akibat hilangnya inhibisi supraspinal, seperti terlihat dari gejala hipertonus, hiperrefleks, dan spastisitas. Secara non-neural, gangguan UMN jangka panjang dapat menyebabkan terbentuknya jaringan otot yang kaku akKonsep Fraktur
Konsep FrakturYanto Physio
油
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai konsep fraktur tulang. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan definisi fraktur tulang, etiologi yang dapat menyebabkan fraktur seperti trauma, penyakit patologis, dan kelelahan tulang, jenis-jenis fraktur berdasarkan morfologi dan lokasinya, tingkat keparahannya, serta jenis displacement yang dapat terjadi pada fraktur tulang.Hakim 7 (sore) Nervus Cranialis
Hakim 7 (sore) Nervus CranialisR.F Hakim
油
Olfactorius, Opticus, Occulomotorius, Trochlearis, Trigeminus, Abducens, Facialis, Vestibulocochlearis, Glossopharyngeus, Vagus, Acessorius, Hypoglossus.Proses penyembuhan fraktur
Proses penyembuhan frakturYabniel Lit Jingga
油
Dokumen ini menjelaskan lima fase penyembuhan tulang setelah fraktur, dimulai dari pembentukan hematoma hingga remodelling akhir. Setiap fase mencakup perubahan seluler dan proses penyembuhan yang berlangsung dari reaksi inflamasi hingga penguatan tulang. Proses ini memerlukan waktu yang bervariasi, tergantung pada kondisi dan cedera yang dialami.peningkatan Tekanan IntraCranial
peningkatan Tekanan IntraCranialNoorahmah Adiany
油
Tanda-tanda peningkatan tekanan intrakranial meliputi gejala klinis seperti sakit kepala, muntah, dan gangguan kesadaran. Peningkatan tekanan dapat disebabkan oleh edema otak, perdarahan, atau tumor dan dapat menyebabkan komplikasi seperti herniasi otak. Diagnosis didukung dengan pemeriksaan CT scan dan pemantauan tekanan intrakranial secara terus-menerus. Pengobatan meliputi mannitol, hiperAnatomi Terapan Pada Bahu dan Lengan Atas
Anatomi Terapan Pada Bahu dan Lengan AtasDarwis Yang Terbuang
油
Dokumen ini menjelaskan tentang anatomi dan mekanika bahu serta lengan atas, mencakup berbagai sendi dan otot yang terlibat dalam gerakan fisioterapi. Selain itu, dibahas juga tentang teknik palpasi otot serta patologi terkait seperti frozen shoulder dan bursitis. Mahasiswa diharapkan dapat memahami dan menerapkan prinsip anatomi dalam praktik fisioterapi.Nyeri pinggang bawah
Nyeri pinggang bawahregiregene
油
Dokumen ini membahas nyeri pinggang bawah (low back pain), termasuk definisi, kategori, faktor risiko, gambaran klinik, dan penatalaksanaan. Nyeri pinggang dapat bersifat akut, subakut, atau kronis, dan dipengaruhi oleh berbagai faktor fisik dan psikologis. Penanganan meliputi edukasi, aktivitas, terapi medikamentosa, dan rujukan jika diperlukan.Pendekatan klinis penurunan kesadaran pada anak
Pendekatan klinis penurunan kesadaran pada anakHury Tinus
油
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Pendekatan klinis penurunan kesadaran pada anak membahas tentang penilaian awal yang meliputi anamnesis, pemeriksaan fisik termasuk Glasgow Coma Scale, dan pemeriksaan neurologis untuk menentukan etiologi dan topis lesi penyebab penurunan kesadaran.Pengukuran rom
Pengukuran romberliangurning2
油
Dokumen ini menjelaskan tentang pengukuran range of motion (ROM) pada ekstremitas superior dan inferior menggunakan goniometer, serta pentingnya evaluasi sendi untuk menilai fungsi gerakan dan diagnosis. Pengukuran ROM melibatkan beberapa sistem pencatatan, seperti 0-180 derajat, dan jenis-jenis end feel yang dapat membantu fisioterapis dalam menentukan kondisi pasien. Selain itu, dokumen ini juga mencakup prosedur pemeriksaan dan tujuan pembelajaran bagi mahasiswa dalam memahami dan melakukan pengukuran ROM.Check list pemeriksaan neurologi 2
Check list pemeriksaan neurologi 2cokordawahyu
油
Dokumen tersebut merupakan daftar pemeriksaan modul neurologi yang mencakup pemeriksaan motorik, refleks fisiologis dan patologis, serta sensoris umum. Pemeriksaan motorik meliputi inspeksi sikap dan gerakan anggota gerak, tonus otot, dan kekuatan otot. Pemeriksaan refleks meliputi refleks tendon, kulit perut, dan refleks patologis seperti Babinski. Pemeriksaan sensoris meliputi pemeriksaanSaraf cranial
Saraf cranialMarsheleika Marsheleika
油
Saraf kranial memiliki berbagai fungsi sensorik dan motorik. Saraf-saraf tertentu seperti saraf okulomotor, trochlear dan abducens berperan dalam menggerakkan otot mata dan kelopak mata atas, sementara saraf hipoglosus menggerakkan otot lidah. Lima saraf yaitu saraf trigeminus, fasialis, glosofaringeal, vagus dan aksesorius juga berperan dalam menggerakkan otot lengkungan brakialis yang terkait denganKeseimbangan cairan & elektrolit
Keseimbangan cairan & elektrolitHasanuddin University
油
Resusitasi cairan dan elektrolit membahas tentang resusitasi cairan pada pasien perdarahan akut dan dehidrasi, termasuk pilihan cairan, algoritme resusitasi, dan penilaian status volume darah."Hakim 6 (pagi) Medulla Spinalis dan Jaras
Hakim 6 (pagi) Medulla Spinalis dan JarasR.F Hakim
油
Medulla spinalis dan sistem saraf sensorimotorik memberikan informasi tingkat tinggi dan esensial. Medulla spinalis terletak di dalam canal tulang belakang dan berisi inti-inti abu-abu yang membentuk lintasan saraf sensorik dan motorik. Lintasan-lintasan ini menghubungkan medulla spinalis dengan otak dan memfasilitasi komunikasi saraf.Parese nervus fasialis
Parese nervus fasialisfikri asyura
油
Kelumpuhan saraf fasialis merupakan kelumpuhan otot-otot wajah yang dapat terjadi akibat berbagai etiologi seperti kondisi bawaan, infeksi, cedera, gangguan pembuluh darah, atau penyakit tertentu dan dapat menyebabkan deformitas kosmetik dan fungsional yang serius pada wajah. Kelainan ini dapat didiagnosis dan diobati dengan berbagai metode seperti fisioterapi, obat-obatan, atauMore from aditya romadhon (20)
Penatalaksanaan Extracorporeal Shockwave Therapy (ESWT) Pada Gangguan Muskulo...
Penatalaksanaan Extracorporeal Shockwave Therapy (ESWT) Pada Gangguan Muskulo...aditya romadhon
油
Penatalaksanaan Extracorporeal Shockwave Therapy (ESWT) Pada Gangguan MuskuloskeletalStudy Club Fisioneuro Multiple Sclerosis.pdf
Study Club Fisioneuro Multiple Sclerosis.pdfaditya romadhon
油
Study Club Fisioneuro Multiple SclerosisElektrodiagnosis Nerve Conduction Test & Electromyograph.pdf
Elektrodiagnosis Nerve Conduction Test & Electromyograph.pdfaditya romadhon
油
Elektrodiagnosis Nerve Conduction Test & ElectromyographMateri Kuliah Shortwave (SWD) & Microwave Diathermy (MWD).pdf
Materi Kuliah Shortwave (SWD) & Microwave Diathermy (MWD).pdfaditya romadhon
油
Materi Kuliah Shortwave Diathermy dan Microwave DiathermyMateri Kuliah NEUROMUSCULAR ELECTRICAL STIMULATION (NMES).pptx
Materi Kuliah NEUROMUSCULAR ELECTRICAL STIMULATION (NMES).pptxaditya romadhon
油
Materi Kuliah NEUROMUSCULAR ELECTRICAL STIMULATION (NMES)SEMINAR MODULASI NYERI MUSKULOSKELETAL-3.pptx
SEMINAR MODULASI NYERI MUSKULOSKELETAL-3.pptxaditya romadhon
油
Dokumen ini membahas modulasi nyeri muskuloskeletal melalui electrotherapy dan shockwave therapy, menjelaskan berbagai jenis nyeri, mekanisme, serta efek terapi yang relevan. Penelitian menunjukkan bahwa penggunaan electrotherapy, seperti TENS dan interferential current, serta shockwave therapy dapat mengurangi nyeri dan meningkatkan fungsi pasien dengan kondisi muskuloskeletal. Selain itu, terdapat perbedaan yang signifikan dalam penurunan nyeri dan ketegangan otot antara kelompok yang menerima terapi dan yang tidak.6. Penyakit Non Inflammatory Osteoarthritis.pdf.
6. Penyakit Non Inflammatory Osteoarthritis.pdf.aditya romadhon
油
Dokumen ini membahas osteoarthritis non-inflamasi, yang ditandai oleh degradasi matriks dan kerusakan tulang rawan, serta faktor risiko yang dapat dimodifikasi dan tidak dimodifikasi. Penyakit ini berdampak pada fungsi sendi dan sering menyebabkan disabilitas, dengan pengobatan yang mencakup fisioterapi dan penurunan berat badan. Intervensi biomekanik dan pemeliharaan kesehatan tulang rawan juga merupakan kunci untuk mengurangi kerusakan progresif.6. PATOLOGI TERJADINYA OSTEOMYELITIS.pptx
6. PATOLOGI TERJADINYA OSTEOMYELITIS.pptxaditya romadhon
油
Osteomyelitis adalah infeksi serius pada tulang yang dapat terjadi akibat trauma, infeksi bakteri, atau kondisi medis seperti diabetes. Biasanya terjadi pada tulang panjang dan dapat menyebabkan kerusakan tulang serta pembentukan nanah. Penanganan awal diperlukan untuk mencegah komplikasi lebih lanjut, seperti nekrosis dan perforasi.5. Patologi Penyakit Tulang Paget (osteitis deformans).pptx
5. Patologi Penyakit Tulang Paget (osteitis deformans).pptxaditya romadhon
油
Penyakit tulang Paget adalah gangguan metabolisme tulang yang dipicu oleh paramyxovirus dan faktor genetik, menyebabkan kerusakan tulang yang bisa menimbulkan tumor ganas. Penyakit ini sering terjadi pada pria usia 50 tahun ke atas, dengan prevalensi 1.5% sampai 3.8% pada etnis Kaukasia, dan ditandai dengan kelainan radiologis serta peningkatan aktivitas osteoclast. Terdapat tiga derajat kerusakan yang meliputi fase lytic, mixed, dan sclerotic, yang dapat mengakibatkan fraktur dan komplikasi lainnya.4. Degenerasi Diskus Intervertebral.pptx
4. Degenerasi Diskus Intervertebral.pptxaditya romadhon
油
Dokumen ini menjelaskan tentang degenerasi diskus intervertebral dan hubungannya dengan nyeri punggung kronis, mencakup penyebab, mekanisme, serta struktur dan fungsi dari diskus. Proses degenerasi terkait dengan faktor usia, penurunan suplai darah, serta perubahan komposisi jaringan diskus yang menyebabkan risiko kerusakan dan gejala seperti stenosis lumbar. Hernia nucleus pulposus juga dibahas sebagai kondisi yang menimbulkan nyeri dan dapat menekan saraf, dengan gejala bervariasi tergantung tingkat kerusakan.3. Patologi Muskuloskeletal Pada Cerebral Palsy.pptx
3. Patologi Muskuloskeletal Pada Cerebral Palsy.pptxaditya romadhon
油
Dokumen ini membahas tentang patologi muskuloskeletal pada anak dengan cerebral palsy (CP), yang meliputi gangguan motorik dan perkembangan gerakan yang terbatas akibat spastisitas, kontraktur, dan deformitas. Memperkenalkan tahapan patologis muskuloskeletal, dokumen ini menjelaskan bagaimana intervensi fisioterapi dan pembedahan diperlukan untuk mengatasi masalah tersebut, terutama dalam fase-fase tertentu dari CP. Selain itu, terdapat penekanan pada pentingnya penilaian kemampuan gerak dasar menggunakan instrumen GMFCS.2. Materi Fraktur Akibat Osteoporosis.pptx.
2. Materi Fraktur Akibat Osteoporosis.pptx.aditya romadhon
油
Dokumen ini membahas tentang fraktur akibat osteoporosis, menjelaskan penurunan densitas tulang dan gangguan mikrostruktur yang terjadi secara bertahap hingga menyebabkan fraktur. Fragility fracture sering terjadi akibat trauma ringan dan terkait erat dengan osteoporosis, serta meningkatkan risiko fraktur lainnya. Diagnosa osteoporosis berdasarkan pemeriksaan bone mineral density (BMD), dan faktor risiko meliputi riwayat fraktur, usia, riwayat keluarga, serta gaya hidup seperti kurangnya aktivitas fisik dan asupan nutrisi.1. Pengantar Patologi Muskuloskeletal.pptx
1. Pengantar Patologi Muskuloskeletal.pptxaditya romadhon
油
Dokumen ini membahas tentang gangguan muskuloskeletal yang disebabkan oleh cedera, penuaan, dan faktor lainnya, yang diidentifikasi dalam tiga tahap yaitu akut, subakut, dan kronis. Tanda khas peradangan meliputi bengkak, kemerahan, nyeri, dan peningkatan suhu jaringan, yang mempengaruhi fungsi otot dan sendi. Selain itu, dibahas juga berbagai jenis cedera, faktor risiko, dan gangguan spesifik seperti tendinitis, bursitis, serta kondisi degeneratif yang berhubungan dengan penuaan.Latihan Fitness And Mobility Exercise (FAME) Pada Pasien Stroke
Latihan Fitness And Mobility Exercise (FAME) Pada Pasien Strokeaditya romadhon
油
Dokumen ini membahas pentingnya latihan bagi pasien post-stroke untuk meningkatkan fungsi motorik dan mengurangi risiko komplikasi seperti jatuh. Latihan yang direkomendasikan meliputi penguatan otot, kebugaran aerobik, serta keseimbangan dan kelincahan. Kombinasi berbagai latihan ini dapat memperbaiki kemampuan transfer dan ambulasi pasien dengan stroke.Materi Elektroterapi Fisioterapi Interrupted Galvanic (Exponential) Current
Materi Elektroterapi Fisioterapi Interrupted Galvanic (Exponential) Currentaditya romadhon
油
Dokumen ini membahas penggunaan arus galvanic untuk terapi fisioterapi, terutama dalam merangsang otot denervated dan innervated. Metode stimulasi ini meliputi interrupted galvanic dan faradic, dengan penekanan pada durasi fase, intensitas, dan pengaturan arus. Selain itu, dijelaskan tentang aplikasi stimulasi elektrik pada pasien dengan bell's palsy dan kondisi terkait.Materi Elektroterapi Fisioterapi Faradic Current
Materi Elektroterapi Fisioterapi Faradic Currentaditya romadhon
油
Dokumen ini membahas arus faradic, termasuk sejarah, karakteristik, dan aplikasinya dalam terapi fisik untuk stimulasi kontraksi otot. Arus faradic memiliki pengaruh berbeda pada otot yang terinervasi dan yang mengalami gangguan, serta memerlukan penyesuaian dalam durasi dan frekuensi untuk efektivitas. Kontraindikasi penggunaannya meliputi kondisi seperti luka terbuka dan infeksi, sementara penerapan yang tepat dapat mencegah atrofi otot dan meningkatkan sirkulasi darah.Materi Pembelajaran Fisioterapi Strength Duration Curve
Materi Pembelajaran Fisioterapi Strength Duration Curveaditya romadhon
油
Dokumen ini membahas tentang kurva durasi kekuatan (sdc) dan hubungan antara amplitudo serta durasi dalam konteks stimulasi jaringan saraf motoris. Sdc digunakan untuk mengevaluasi inervasi otot dan mengklasifikasikan kerusakan saraf tepi dengan mengukur nilai rheobase dan chronaxie. Penelitian ini juga mengeksplorasi penggunaan arus rectangular dan triangular dalam menentukan threshold akomodasi dan nilai fase optimum.Ad
Recently uploaded (16)
4. METODE PENDOKUMENTASIANmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmm...
4. METODE PENDOKUMENTASIANmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmm...titinapriyani2
油
health care, medicine, dokumentasiPMKP Dalam Standar Akreditasi WPSD 2022.pptx
PMKP Dalam Standar Akreditasi WPSD 2022.pptxIanAdhi2
油
PMKP adalah peningkatan mutu dan keselamatan pasien. Implementasi pada fasilitas kesehatan baik ditingkat pertama maupun lanjutan. Memastikan fasilitas memperhatikan mutu pelayanan dan memprioritaskan keselamatan pasien sebagai bagian dari mutu pelayananPPT-Pengawasan Keamanan Pangan pada Program MBG-MBG.pptx
PPT-Pengawasan Keamanan Pangan pada Program MBG-MBG.pptxistikomahumardani
油
Pengawasan Keamanan Pangan pada Program MBGlaporan kasus puskesmas program dokter intership
laporan kasus puskesmas program dokter intershipStrawberryjam10
油
laporan kasus puskesmas program dokter intershipIsyu terkini dalam profesionalisme kesehatan
Isyu terkini dalam profesionalisme kesehatanBagoesRahmatPrabowo
油
Isyu terkini dalam profesionalisme kesehatanAd
6. BASAL GANGLIA.pptx
- 1. BASAL GANGLIA Aditya Johan Romadhon, SST.FT, M.Fis
- 2. Pendahulua n Nucleus = sekumpulan sel body didalam sistem saraf pusat Ganglia = sekumpulan sel body diluar sistem saraf pusat Istilah ganglia selanjutnya diganti dengan nuclei Fungsi utama untuk kontrol motorik dalam perencanaan gerak, motor learning, prilaku & emosi Istilah basal ganglia merujuk kepada sekumpulan nucleus di dalam otak, dibawah korteks (subcortex system)
- 3. Nuclei pembentuk Basal Nuclei Caudate Putamen Globus palidus (internus & eksternus) Subthalamic Substansia nigra Caudate & putamen sering disebut sebagai striatum Putamen dan globus palidus sering disebut sebagai lentiform Caudate, putamen dan globus palidus sering disebut sebagai corpus striatum
- 5. Suplai Darah Suplai darah didapatkan dari sistem anterior yakni Internal Carotid (IC) Meliputi ACA, Anterior Choroidal artery (ACh) & MCA Namun sebagian besar suplai darah didapat dari percabangan MCA yakni Lenticulostriate Artery
- 6. Direct & Indirect Pathway Direct pathway memberikan input eksitasi motorik menuju ke cortex cerebral Indirect pathway memberikan input inhibisi motorik Serabut saraf dari cortex menuju ke putamen membawa neurotransmitter glutamate (glutaminergic) Peran neurotransmitter (eksitasi= glutamate, inhibisi= GABA, modulatory= dopamine)