1. TEORI IKATAN VALENSI Tersedia juga soal Ulangan,UAN SD,UAN SMP,UAN SMA,soal-soal CPNS Download semuanya di galerysabar.blogspot.com hub : [email_address] This presentation will probably involve audience discussion, which will create action items. Use PowerPoint to keep track of these action items during your presentation In 際際滷 Show, click on the right mouse button Select Meeting Minder Select the Action Items tab Type in action items as they come up Click OK to dismiss this box This will automatically create an Action Item slide at the end of your presentation with your points entered.
2. Teori ikatan valensi Teori ikatan valensi atau valence bond theory (VBT) mula-mula diberikan oleh Linus Pauling pada tahun 1931. Atas dasar pembentukan ikatan hibrida dari orbital hibrida. Pauling dapat meramalkan bentuk-bentuk geometri dari berbagai senyawa. tersedia juga soal UN (SD,SMP,SMA),Soal CPNS
3. Linus Pauling Postulat dasar dari teori ikatan valensi adalah bahwa bila 2 atom membentuk ikatan kovalen, orbital paling luar salah satu atom mengadakan tumpang tindih dengan orbital paling luar atom yang lain, dan pasangan elektron yang dimiliki bersama berada di daerah di mana terjadi tumpang tindih tersebut tersedia juga soal UN (SD,SMP,SMA),Soal CPNS
4. Bilangan kuantum utama, n= 1,2,3,......sesuai dengan orbit dari atom menurut Bohr; Bilangan kuantum azimut, l= n-1, n-2.......0 yang menentukan angular momentum; Bilangan kuantum magnet, m= +l......0......-l yang menyatakan komponen l dalam arah medan magnet; Bilangan kuantum spin, s= +-1/2 tersedia juga soal UN (SD,SMP,SMA),Soal CPNS
5. L = 0, orbital s, satu orbital : 2 elektron L = 1, orbital p, tiga orbital : 6 elektron L = 2, orbital d, lima orbital : 10 elektron L = 3, orbital f, tujuh orbital : 14 elektron tersedia juga soal UN (SD,SMP,SMA),Soal CPNS
6. Pada pembentukan ion positif, elektron yang terlepas berasal dari energy level tertinggi yang sudah diisi. Dalam logam transisi, elektron-elektron ini berasal dari orbital s, seperti terlihat pada pembentukan ion Ti3+ dan Mn2+. Orbital terpenting yang ikut dalam ikatan kimia ialah orbital s dan p, orbital d juga ikut bila lebih dari empat ikatan dibentuk oleh atom yang bersangkutan, sedang orbital f tidak ikut dalam pembentukan ikatan kimia. tersedia juga soal UN (SD,SMP,SMA),Soal CPNS
7. Bentuk Orbital Atom 1. Orbital s: 1s 2s 2. Orbital p: tersedia juga soal UN (SD,SMP,SMA),Soal CPNS
8. Ikatan Valensi Dalam Membentuk Senyawa Gambar etana sebelum berikatan tersedia juga soal UN (SD,SMP,SMA),Soal CPNS
9. Gambar bentuk CH3CH3 setelah berikatan tersedia juga soal UN (SD,SMP,SMA),Soal CPNS
10. Terbentuknya Ikatan Sigma dan Ikatan Pi Pembentukan senyawa etan tersedia juga soal UN (SD,SMP,SMA),Soal CPNS
14. Contoh lain dari pembentukan ikatan pi 1. Pembentukan senyawa etena Gambar ikatan Pi pada CH2=CH2 Gambar terbentuknya awan electron pada CH2=CH2 tersedia juga soal UN (SD,SMP,SMA),Soal CPNS
15. Pembentukan senyawa etuna Gambar ikatan Pi pada CH CH Gambar terbentuknya awan elektron dari CH CH tersedia juga soal UN (SD,SMP,SMA),Soal CPNS
![TEORI IKATAN VALENSI Tersedia juga soal Ulangan,UAN SD,UAN SMP,UAN SMA,soal-soal CPNS Download semuanya di galerysabar.blogspot.com hub : [email_address] This presentation will probably involve audience discussion, which will create action items. Use PowerPoint to keep track of these action items during your presentation In 際際滷 Show, click on the right mouse button Select Meeting Minder Select the Action Items tab Type in action items as they come up Click OK to dismiss this box This will automatically create an Action Item slide at the end of your presentation with your points entered.](https://image.slidesharecdn.com/teoriikatanvalensi-091207043205-phpapp02/85/Teori-Ikatan-Valensi-1-320.jpg)
