際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
ASSALAMUALAIKUM Wr. Wb
OLEH
AYSHAH NUR FATIMAH
SUPERVISI PENDIDIKAN
1. Pengertian Supervisi Pendidikan
Dilihat dari sudut etimologi supervisi berasal
dari kata super dan vision yang masing-
masing kata itu berarti atas dan penglihatan. Jadi
supervisi pendidikan dapat diartikan sebagai
penglihatan dari atas. Melihat dalam
hubungannya dengan masalah supervisi dapat
diartikan dengan menilik, mengontrol, atau
mengawasi.
SUPERVISI PENDIDIKAN
Supervisi pendidikan adalah pembinaan
yang berupa bimbingan atau tuntunan ke arah
perbaikan situasi pendidikan pada umumnya dan
peningkatan mutu mengajar dan belajar dan
belajar pada khususnya. Supervisi dapat kita
artikan sebagai pembinaan. Sedangkan sasaran
pembinaan tersebut bisa untuk kepala sekolah,
guru, pegawai tata usaha. Namun yang menjadi
sasaran supervisi diartikan pula pembinaan guru.
SUPERVISI PENDIDIKAN
Orang yang melakukan supervisi disebut
Supervisor. Sedangkan Supervisi menurut
Hadar Nawawi (1997:99) adalah Kegiatan
pengawasan yang dilakukan oleh seorang
pejabat terhadap bawahannya untuk
melakukan tugas-tugas dan kewajibannya
dengan baik sesuai pertelaan tugas yang
digariskan .
SUPERVISI PENDIDIKAN
Rifai (1982: 124) mengatakan, bahwa di mana
ada administrasi harus ada supervisi, dan jika ada
supervisi tentu ada suatu yang dilaksanakan, ada
administrasi sesuatu. Dengan demikian,
kedudukan supervisi pendidikan sama pentingnya
dengan administrasi pendidikan, namun secara
hirarkis supervisi merupakan salah satu fase atau
tahap dari administrasi. Thomas H Briggs dalam
Rifai (1982: 225) menegaskan, bahwa supervisi
merupakan bagian atau aspek dari administrasi.
Khususnya yang mengenai usaha peningkatan
guru sampai kepada taraf penampilan tertentu.
TUJUAN SUPERVISI PENDIDIKAN
Tujuan supervisi pendidikan adalah menilai
kemampuan guru sebagai pendidik dan mengajar
dalam bidang masing-masing guna membantu
mereka melakukan perbaikan-perbaikan
bilamana diperlakukan dengan usaha sendiri.
Dengan kata lain supervisi bertujuan menolong
guru-guru agar dengan kesadarannya sendiri
berusaha untuk berkembang dan tumbuh
menjadi guru yang lebih cakap dan lebih baik
dalam menjalankan tugas-tugasnya.
TUJUAN SUPERVISI PENDIDIKAN
1. Meningkatkan mutu kinerja guru.
a. Membantu guru dalam memahami tujuan
pendidikan dan apa peran sekolah dalam mencapai
tujuan tersebut.
b. Membantu guru dalam melihat secara lebih jelas
dalam memahami keadaan dan kebutuhan siswanya.
d. Meningkatkan kualitas pembelajaran yang pada
akhirnya meningkatkan prestasi belajar siswa.
e. Meningkatkan kualitas pengajaran guru baik itu dari
segi strategi, keahlian dan alat pengajaran
TUJUAN SUPERVISI PENDIDIKAN
2. Meningkatkan keefektifan kurikulum
sehingga berdaya guna dan terlaksana
dengan baik.
3. Meningkatkan keefektifan dan
keefesiensian sarana dan prasarana yang
ada untuk dikelola dan dimanfaatkan
dengan baik sehingga mampu
mengoptimalkan keberhasilan siswa.
TUJUAN SUPERVISI PENDIDIKAN
4. Meningkatkan kualitas pengelolaan sekolah
khususnya dalam mendukung terciptanya
suasana kerja yang optimal yang selanjutnya
siswa dapat mencapai prestasi belajar
sebagaimana yang diharapkan.
5. Meningkatkan kualitas situasi umum
sekolah sehingga tercipta situasi yang tenang
dan tentram serta kondusif yang akan
meningkatkan kualitas pembelajaran yang
menunjukkan keberhasilan lulusan.
FUNGSI SUPERVISI PENDIDIKAN
1. Mengkoordinasi semua usaha sekolah
2. Memperlengkapi kepemimpinan sekolah
3. Memperluas pengalaman guru
4. Menstimukasi usaha-usaha sekolah yang
kreatif
5. Memberi fasilitas dan penilaian yang terus
menerus
6. Menganalisis situasi belajar mengajar
FUNGSI SUPERVISI PENDIDIKAN
7. Memberikan pengetahuan dan ketrampilan
kepada setiap anggota staf supervisi berfungsi
untuk memberikan dorongan stimulasi dan
membantu guru agar dapat mengembangkan
pengetahuan dalam ketrampilan mengajar.
8. Memberi wawasan yang lebih luas dan
terintegrasi dalam merumuskan tujuan-tujuan
pendidikan dan meningkatkan kemampuan
mengajar guru-guru
Menurut Hasbullah (2009: 12), fungsi
dan tujuan supervisi pendidikan
a. Sebagai arah
pendidikan
Dalam hal ini, tujuan akan
menunjukkan arah dari suatu
usaha, sedangkan arah tadi
menunjukkan jalan yang harus
ditempuh dari situasi sekarang
kepada situasi berikutnya. Sebagai
contoh, guru yang berkeinginan
membentuk anak didikanya
menjadi manusia yang cerdas
maka arah dari usahanya ialah
menciptakan situasi belajar yang
dapat mengembangkan
kecerdasan
Menurut Hasbullah (2009: 12), fungsi
dan tujuan supervisi pendidikan
.b. Tujuan sebagai titik
akhir.
Dalam kaitan ini, apa yang
diperhatikan adalah hal-hal
yang terletak pada jangkauan
masa datang. Misalnya, jika
seorang pendidik bertujuan
agar anak didiknya menjadi
manusia yang berakhlak
mulia, tentu penekanannya di
sini adalah deskripsi tentang
pribadi akhlakul karimah
yang diinginkannya tersebut.
Menurut Hasbullah (2009: 12), fungsi
dan tujuan supervisi pendidikan
C. Tujuan sebagai titik pangkal
mencapai tujuan lain
Dalam hal ini, tujuan
pendidikan yang satu
dengan yang lain
merupakan satu kesatuan
yang tak terpisahkan
d. Memberi nilai pada usaha
yang dilakukan.
Dalam konteks usaha-usaha
yang dilakukan, kadang-kadang
didapati tujuannya yang lebih
luhur dan lebih mulia
dibanding yang lainnya. Semua
ini terlihat apabila berdasarkan
nilai-nilai tertentu.
Prinsip-Prinsip supervisi Menurut Sahertian
(2008: 20)
1. Prinsip Ilmiah
(scientific).
a.Kegiatan supervisi dilaksanakan
berdasarkan data objektif yang
diperoleh dalam kenyataan
pelaksanaan proses belajar
mengajar.
b. Untuk memperoleh data perlu
diterapkan alat perekam data.
c.Setiap kegiatan supervisi
dilaksanakan secara sistematis,
berencana dan kontinu.
Prinsip-Prinsip supervisi Menurut Sahertian
(2008: 20)
2. Prinsip Demokratis Demokratis mengandung makna
menjunjung tinggi harga diri dan
martabat guru, bukan berdasarkan
atas bawahan, melainkan berdasarkan
rasa kesejawatan.
3. Prinsip Kerja sama
Mengembangkan usaha bersama, atau
menurut istilah supervisi sharing of
idea, sharing of experience, memberi
support mendorong, dan menstimulasi
guru sehingga mereka merasa tumbuh
bersama.
Prinsip-Prinsip supervisi Menurut Sahertian
(2008: 20)
4. Prinsip konstruktif
dan kreatif
Setiap guru akan merasa termotivasi
dalam mengembangkan potensi
kreatifitas jika supervisi mampu
menciptakan suasana kerja yang
menyenangkan, bukan melalui cara-
cara yang menakutkan.
Prinsip supervisi menurut Gunawan
(2002: 196).
1. Prinsip
fundamental/dasar
2. Prinsip praktis
Setiap pemikiran, sikap, dan
tindakan seorang supervisor
harus berdasar/berlandaskan
pada sesuatu yang kukuh, kuat
serta dapat dipulangkan
kepadannya.
Dalam pelaksanaan sehari-hari
seorang supervisor berpedoman
pada prinsip positif dan prinsip
negatif.
Prinsip positif seorang supervisor, antara lain sebagai
berikut.
a. Supervisi harus konstruktif dan kreatif
b. Supervisi harus harus dilakukan berdasarkan hubungan
profesional, bukan berdasar hubungan pribadi.
c. Supervisi hendaknya progresif, tekun, sabar, tabah, dan
tawakal.
d. Supervisi hendaklah dapat mengembangkan potensi,
bakat, dan kesanggupan untuk mencapai kemajuan.
e. Supervisi hendaklah senantiasa memperhatikan
kesejahteraan dan hubungan baik yang dinamik.
Sementara prinsip negatif seorang supervisor, antara lain
sebagai berikut
a. Supervisi tidak boleh memaksakan kemauannya kepada
orang-orang yang disupervisi.
b. Supervisi tidak boleh dilakukan berdasarkan hubungan
pribadi, keluarga, pertemanan, dan sebagainya.
c. Supervisi hendaknya tidak menutup kemungkinan terhadap
perkembangan dan hasrat untuk maju bagi bawahannya
dengan dalih apapun. Supervisi tidak boleh terlalu cepat
mengharapkan hasil dan mendesak bawahan.
TIPE SUPERVISI PENDIDIKAN
1. Otokratis
supervisor penentu
segalanya
2. Demokratis
mementingkan
musyawarah mufakat
bekerjasama atau
gontong royong secara
kekeluargaan.
TIPE SUPERVISI PENDIDIKAN
3. Pseudo/Quasi
demokratis
(demokratis semu)
Dalam praktiknya sering terdapat
seorang supervisor yang berbuat
seolah-olah demokratis, seperti
mengadakan rapat untuk
memusyawarahkan sesuatu
permasalahan tetapi dalam rapat
tersebut supervisor berusaha
memaksakan
rencananya/keinginannya untuk
dituruti bawahannya dengan
cara/muslihat yang halus dan licin.
TIPE SUPERVISI PENDIDIKAN
4. Manipulasi
diplomatis
mengarahkan orang yang
disupervisi untuk
melaksanakan apa yang
dikehendaki supervisor
dengan cara musulihat
5. laissez-faire
memberikan kebebasan dan
keleluasan kepada orang yang
disupervisi untuk melakukan
apa yang dianggap mereka
baik.
JENIS-JENIS
KEGIATAN SUPERVISI PENDIDIKAN
a. Orientasi dan penyesuaian Guru-guru pada
situasi baru
b. Rapat dewan guru dan diskusi staf guru
c. Kunjungan kelas dan kunjungan sekolah
d. Pertemuan individual dan pertemuan
kelompok
e. In-service trainig
ALAT-ALAT BANTU SUPERVISI
PENDIDIKAN
1. Perpustakaan profesioanal dan
perpustakaan sekolah
2. Buku kurikulum/ rencana pelajaran dan
buku pegangan guru
3. Bulletin pendidikan dan bulletin sekolah
4. Penasehat ahli dan resource person
Issues For Discussion
Kepala sekolah merupakan salah satu supervisor
dalam pendidikan, dalam pelaksanaan
supervisornya sering kali kepala sekolah
menggunakan pendekatan atasan bawahan
bukan mitra kerja. Hal ini menjadikan
pelaksanaan supervisi tersebut cenderumg kaku
dan timbul situasi tertekan dalam suatu pihak.
Bagaimana tanggapan teman-teman tentang hal
itu dan bagaimana langkah yang mungkin bisa
diambil terkait hal tersebut?
supervisi pendidikan

More Related Content

What's hot (20)

Inovasi pendidikan di bidang evaluasi
Inovasi pendidikan di bidang evaluasiInovasi pendidikan di bidang evaluasi
Inovasi pendidikan di bidang evaluasi
esidias pitriani
PPT KEL 11 SUPERVISI, MONITORING, EVALUASI, DAN AKREDITASI.pptx
PPT KEL 11  SUPERVISI, MONITORING, EVALUASI, DAN AKREDITASI.pptxPPT KEL 11  SUPERVISI, MONITORING, EVALUASI, DAN AKREDITASI.pptx
PPT KEL 11 SUPERVISI, MONITORING, EVALUASI, DAN AKREDITASI.pptx
KhusnunFirdha
Test kepemimpinan
Test kepemimpinanTest kepemimpinan
Test kepemimpinan
Safrudin Agus Ns
Model & pendekatan dalam supervisi pendidikan
Model  &  pendekatan             dalam  supervisi  pendidikanModel  &  pendekatan             dalam  supervisi  pendidikan
Model & pendekatan dalam supervisi pendidikan
rofieamirasyka
STUDI KASUS (DIAGNOSIS,PROGNOSIS, TREATMENT, FOLLOW UP)
STUDI KASUS (DIAGNOSIS,PROGNOSIS, TREATMENT, FOLLOW UP)STUDI KASUS (DIAGNOSIS,PROGNOSIS, TREATMENT, FOLLOW UP)
STUDI KASUS (DIAGNOSIS,PROGNOSIS, TREATMENT, FOLLOW UP)
Nur Arifaizal Basri
Perkembangan pendidikan indonesia
Perkembangan pendidikan indonesiaPerkembangan pendidikan indonesia
Perkembangan pendidikan indonesia
Ady Setiawan
Studi kasus peserta didik
Studi kasus peserta didikStudi kasus peserta didik
Studi kasus peserta didik
Poetra Chebhungsu
Kel. 6 pengelolaan lingkungan belajar
Kel. 6 pengelolaan lingkungan belajar Kel. 6 pengelolaan lingkungan belajar
Kel. 6 pengelolaan lingkungan belajar
FajarDwicahyo4
Contoh RPL Bimbingan dan konseling topik bebas "Pelecehan seksual"
Contoh RPL Bimbingan dan konseling topik bebas "Pelecehan seksual"Contoh RPL Bimbingan dan konseling topik bebas "Pelecehan seksual"
Contoh RPL Bimbingan dan konseling topik bebas "Pelecehan seksual"
Komara Yusuf
Makalah kode etik guru
Makalah kode etik guruMakalah kode etik guru
Makalah kode etik guru
Septian Muna Barakati
Ppt administrasi pendidikan septy
Ppt administrasi pendidikan septyPpt administrasi pendidikan septy
Ppt administrasi pendidikan septy
sukma1729
PPT KONSEP DASAR PTK (PENELITIAN TINDAKAN KELAS)
PPT KONSEP DASAR PTK (PENELITIAN TINDAKAN KELAS)PPT KONSEP DASAR PTK (PENELITIAN TINDAKAN KELAS)
PPT KONSEP DASAR PTK (PENELITIAN TINDAKAN KELAS)
Rudi Salam Sinulingga
Supervisi Pendidikan
Supervisi PendidikanSupervisi Pendidikan
Supervisi Pendidikan
Faridatus Syarifah
Supervisi akademik
Supervisi akademikSupervisi akademik
Supervisi akademik
NASuprawoto Sunardjo
Makalah permasalan guru dan solusinya
Makalah permasalan guru dan solusinyaMakalah permasalan guru dan solusinya
Makalah permasalan guru dan solusinya
Septian Muna Barakati
KB 2 Prinsip-Prinsip Pembelajaran Holistik, Kontekstual, dan Futuristik
KB 2 Prinsip-Prinsip Pembelajaran Holistik, Kontekstual, dan FuturistikKB 2 Prinsip-Prinsip Pembelajaran Holistik, Kontekstual, dan Futuristik
KB 2 Prinsip-Prinsip Pembelajaran Holistik, Kontekstual, dan Futuristik
Istna Zakia Iriana
Permasalahan Perkembangan pada Masa Kanak-Kanak
Permasalahan Perkembangan pada Masa Kanak-KanakPermasalahan Perkembangan pada Masa Kanak-Kanak
Permasalahan Perkembangan pada Masa Kanak-Kanak
An Rachma
Perangkat evaluasi
Perangkat evaluasiPerangkat evaluasi
Perangkat evaluasi
Devia Devio
Guru sebagai profesi.ppt
Guru sebagai profesi.pptGuru sebagai profesi.ppt
Guru sebagai profesi.ppt
Novelist Saru
Inovasi pendidikan di bidang evaluasi
Inovasi pendidikan di bidang evaluasiInovasi pendidikan di bidang evaluasi
Inovasi pendidikan di bidang evaluasi
esidias pitriani
PPT KEL 11 SUPERVISI, MONITORING, EVALUASI, DAN AKREDITASI.pptx
PPT KEL 11  SUPERVISI, MONITORING, EVALUASI, DAN AKREDITASI.pptxPPT KEL 11  SUPERVISI, MONITORING, EVALUASI, DAN AKREDITASI.pptx
PPT KEL 11 SUPERVISI, MONITORING, EVALUASI, DAN AKREDITASI.pptx
KhusnunFirdha
Model & pendekatan dalam supervisi pendidikan
Model  &  pendekatan             dalam  supervisi  pendidikanModel  &  pendekatan             dalam  supervisi  pendidikan
Model & pendekatan dalam supervisi pendidikan
rofieamirasyka
STUDI KASUS (DIAGNOSIS,PROGNOSIS, TREATMENT, FOLLOW UP)
STUDI KASUS (DIAGNOSIS,PROGNOSIS, TREATMENT, FOLLOW UP)STUDI KASUS (DIAGNOSIS,PROGNOSIS, TREATMENT, FOLLOW UP)
STUDI KASUS (DIAGNOSIS,PROGNOSIS, TREATMENT, FOLLOW UP)
Nur Arifaizal Basri
Perkembangan pendidikan indonesia
Perkembangan pendidikan indonesiaPerkembangan pendidikan indonesia
Perkembangan pendidikan indonesia
Ady Setiawan
Studi kasus peserta didik
Studi kasus peserta didikStudi kasus peserta didik
Studi kasus peserta didik
Poetra Chebhungsu
Kel. 6 pengelolaan lingkungan belajar
Kel. 6 pengelolaan lingkungan belajar Kel. 6 pengelolaan lingkungan belajar
Kel. 6 pengelolaan lingkungan belajar
FajarDwicahyo4
Contoh RPL Bimbingan dan konseling topik bebas "Pelecehan seksual"
Contoh RPL Bimbingan dan konseling topik bebas "Pelecehan seksual"Contoh RPL Bimbingan dan konseling topik bebas "Pelecehan seksual"
Contoh RPL Bimbingan dan konseling topik bebas "Pelecehan seksual"
Komara Yusuf
Ppt administrasi pendidikan septy
Ppt administrasi pendidikan septyPpt administrasi pendidikan septy
Ppt administrasi pendidikan septy
sukma1729
PPT KONSEP DASAR PTK (PENELITIAN TINDAKAN KELAS)
PPT KONSEP DASAR PTK (PENELITIAN TINDAKAN KELAS)PPT KONSEP DASAR PTK (PENELITIAN TINDAKAN KELAS)
PPT KONSEP DASAR PTK (PENELITIAN TINDAKAN KELAS)
Rudi Salam Sinulingga
Makalah permasalan guru dan solusinya
Makalah permasalan guru dan solusinyaMakalah permasalan guru dan solusinya
Makalah permasalan guru dan solusinya
Septian Muna Barakati
KB 2 Prinsip-Prinsip Pembelajaran Holistik, Kontekstual, dan Futuristik
KB 2 Prinsip-Prinsip Pembelajaran Holistik, Kontekstual, dan FuturistikKB 2 Prinsip-Prinsip Pembelajaran Holistik, Kontekstual, dan Futuristik
KB 2 Prinsip-Prinsip Pembelajaran Holistik, Kontekstual, dan Futuristik
Istna Zakia Iriana
Permasalahan Perkembangan pada Masa Kanak-Kanak
Permasalahan Perkembangan pada Masa Kanak-KanakPermasalahan Perkembangan pada Masa Kanak-Kanak
Permasalahan Perkembangan pada Masa Kanak-Kanak
An Rachma
Perangkat evaluasi
Perangkat evaluasiPerangkat evaluasi
Perangkat evaluasi
Devia Devio
Guru sebagai profesi.ppt
Guru sebagai profesi.pptGuru sebagai profesi.ppt
Guru sebagai profesi.ppt
Novelist Saru

Viewers also liked (20)

Supervisi Pendidikan (PAI 3A/ IAIN SURAKARTA)
Supervisi Pendidikan (PAI 3A/ IAIN SURAKARTA)Supervisi Pendidikan (PAI 3A/ IAIN SURAKARTA)
Supervisi Pendidikan (PAI 3A/ IAIN SURAKARTA)
Retno Fitriani
Supervisi pendidikan
Supervisi pendidikanSupervisi pendidikan
Supervisi pendidikan
Meitri Nurul Hidayat
SUPERVISI PENDIDIKAN
SUPERVISI PENDIDIKANSUPERVISI PENDIDIKAN
SUPERVISI PENDIDIKAN
Triana Erningsih
Ppt. adm.pend sherly heryanti
Ppt. adm.pend sherly heryantiPpt. adm.pend sherly heryanti
Ppt. adm.pend sherly heryanti
sherly heryanti
Supervisi pendidikan
Supervisi pendidikanSupervisi pendidikan
Supervisi pendidikan
Emmi Yusnidar Harahap
Model & pendekatan dalam supervisi pendidikan
Model  &  pendekatan dalam  supervisi  pendidikanModel  &  pendekatan dalam  supervisi  pendidikan
Model & pendekatan dalam supervisi pendidikan
rofieamirasyka
Supervisi pendidikan
Supervisi pendidikanSupervisi pendidikan
Supervisi pendidikan
Anita Rahman
Supervisi pendidikan by Rahayu Mega Yuliana
Supervisi pendidikan by Rahayu Mega Yuliana Supervisi pendidikan by Rahayu Mega Yuliana
Supervisi pendidikan by Rahayu Mega Yuliana
rahayumega yuliana
Supervisi Pendidikan Joko Pamungkas (153111244 pai 3g IAIN SURAKRTA)
Supervisi Pendidikan Joko Pamungkas (153111244 pai 3g IAIN SURAKRTA) Supervisi Pendidikan Joko Pamungkas (153111244 pai 3g IAIN SURAKRTA)
Supervisi Pendidikan Joko Pamungkas (153111244 pai 3g IAIN SURAKRTA)
JOKO PAMUNGKAS
Supervisi Pendidikan
Supervisi PendidikanSupervisi Pendidikan
Supervisi Pendidikan
Andicha OYN
Manajemen supervisi pendidikan
Manajemen supervisi pendidikanManajemen supervisi pendidikan
Manajemen supervisi pendidikan
dpyulianti
Supervisi Pendidikan
Supervisi PendidikanSupervisi Pendidikan
Supervisi Pendidikan
Edy Eko Santoso
Ketrampilan supervisor
Ketrampilan supervisorKetrampilan supervisor
Ketrampilan supervisor
bahmansaputra
Managemen pendidikan islam (ppt)
Managemen pendidikan islam (ppt)Managemen pendidikan islam (ppt)
Managemen pendidikan islam (ppt)
Lutfy Nikmah
SUPERVISI AKADEMIK
SUPERVISI AKADEMIK SUPERVISI AKADEMIK
SUPERVISI AKADEMIK
NailZakawali
Presentation supervisi pendidikan
Presentation supervisi pendidikanPresentation supervisi pendidikan
Presentation supervisi pendidikan
aan agung prasetyo
Administrasi pendidikan
Administrasi pendidikanAdministrasi pendidikan
Administrasi pendidikan
fadia khairunisa
Administrasi pendidikan ppt
Administrasi pendidikan pptAdministrasi pendidikan ppt
Administrasi pendidikan ppt
Elmi Hakiki
The supervisor as leader
The supervisor as leaderThe supervisor as leader
The supervisor as leader
BKC1981
Usulan Naskah Kebijakan - Revitalisasi Dewan Pendidikan & Komite Sekolah
Usulan Naskah Kebijakan - Revitalisasi Dewan Pendidikan & Komite Sekolah Usulan Naskah Kebijakan - Revitalisasi Dewan Pendidikan & Komite Sekolah
Usulan Naskah Kebijakan - Revitalisasi Dewan Pendidikan & Komite Sekolah
Yayasan Satu Karsa Karya (YSKK)
Supervisi Pendidikan (PAI 3A/ IAIN SURAKARTA)
Supervisi Pendidikan (PAI 3A/ IAIN SURAKARTA)Supervisi Pendidikan (PAI 3A/ IAIN SURAKARTA)
Supervisi Pendidikan (PAI 3A/ IAIN SURAKARTA)
Retno Fitriani
Ppt. adm.pend sherly heryanti
Ppt. adm.pend sherly heryantiPpt. adm.pend sherly heryanti
Ppt. adm.pend sherly heryanti
sherly heryanti
Model & pendekatan dalam supervisi pendidikan
Model  &  pendekatan dalam  supervisi  pendidikanModel  &  pendekatan dalam  supervisi  pendidikan
Model & pendekatan dalam supervisi pendidikan
rofieamirasyka
Supervisi pendidikan
Supervisi pendidikanSupervisi pendidikan
Supervisi pendidikan
Anita Rahman
Supervisi pendidikan by Rahayu Mega Yuliana
Supervisi pendidikan by Rahayu Mega Yuliana Supervisi pendidikan by Rahayu Mega Yuliana
Supervisi pendidikan by Rahayu Mega Yuliana
rahayumega yuliana
Supervisi Pendidikan Joko Pamungkas (153111244 pai 3g IAIN SURAKRTA)
Supervisi Pendidikan Joko Pamungkas (153111244 pai 3g IAIN SURAKRTA) Supervisi Pendidikan Joko Pamungkas (153111244 pai 3g IAIN SURAKRTA)
Supervisi Pendidikan Joko Pamungkas (153111244 pai 3g IAIN SURAKRTA)
JOKO PAMUNGKAS
Supervisi Pendidikan
Supervisi PendidikanSupervisi Pendidikan
Supervisi Pendidikan
Andicha OYN
Manajemen supervisi pendidikan
Manajemen supervisi pendidikanManajemen supervisi pendidikan
Manajemen supervisi pendidikan
dpyulianti
Ketrampilan supervisor
Ketrampilan supervisorKetrampilan supervisor
Ketrampilan supervisor
bahmansaputra
Managemen pendidikan islam (ppt)
Managemen pendidikan islam (ppt)Managemen pendidikan islam (ppt)
Managemen pendidikan islam (ppt)
Lutfy Nikmah
SUPERVISI AKADEMIK
SUPERVISI AKADEMIK SUPERVISI AKADEMIK
SUPERVISI AKADEMIK
NailZakawali
Presentation supervisi pendidikan
Presentation supervisi pendidikanPresentation supervisi pendidikan
Presentation supervisi pendidikan
aan agung prasetyo
Administrasi pendidikan
Administrasi pendidikanAdministrasi pendidikan
Administrasi pendidikan
fadia khairunisa
Administrasi pendidikan ppt
Administrasi pendidikan pptAdministrasi pendidikan ppt
Administrasi pendidikan ppt
Elmi Hakiki
The supervisor as leader
The supervisor as leaderThe supervisor as leader
The supervisor as leader
BKC1981
Usulan Naskah Kebijakan - Revitalisasi Dewan Pendidikan & Komite Sekolah
Usulan Naskah Kebijakan - Revitalisasi Dewan Pendidikan & Komite Sekolah Usulan Naskah Kebijakan - Revitalisasi Dewan Pendidikan & Komite Sekolah
Usulan Naskah Kebijakan - Revitalisasi Dewan Pendidikan & Komite Sekolah
Yayasan Satu Karsa Karya (YSKK)

Similar to supervisi pendidikan (20)

Topik 15_Supervisi dan PengawasanPENGUMUMAN-FIX n.docx
Topik 15_Supervisi dan PengawasanPENGUMUMAN-FIX  n.docxTopik 15_Supervisi dan PengawasanPENGUMUMAN-FIX  n.docx
Topik 15_Supervisi dan PengawasanPENGUMUMAN-FIX n.docx
AmbuRadul1
Makalah supervisi pendidikan
Makalah supervisi pendidikanMakalah supervisi pendidikan
Makalah supervisi pendidikan
Mara Sutan Siregar
Tugas supervisi pendidikan
Tugas supervisi pendidikanTugas supervisi pendidikan
Tugas supervisi pendidikan
mhd_riski
Ppt administrasi reni
Ppt  administrasi reniPpt  administrasi reni
Ppt administrasi reni
RENYMAHANANI
Ppt administrasi pendidikan
Ppt administrasi pendidikanPpt administrasi pendidikan
Ppt administrasi pendidikan
Yuliana Elisabeth Ina Muda
Ppt administrasi reni
Ppt  administrasi reniPpt  administrasi reni
Ppt administrasi reni
RENIMAHANANI
Supervisi pendidikan sekolah dasar
Supervisi pendidikan sekolah dasar Supervisi pendidikan sekolah dasar
Supervisi pendidikan sekolah dasar
Ibnu Athaillah
Konsep supervisi
Konsep supervisiKonsep supervisi
Konsep supervisi
Murnila_Wati
106458025 pengertian-tujuan-ruang-lingkup-fungsi-dan-jenis-supervisi
106458025 pengertian-tujuan-ruang-lingkup-fungsi-dan-jenis-supervisi106458025 pengertian-tujuan-ruang-lingkup-fungsi-dan-jenis-supervisi
106458025 pengertian-tujuan-ruang-lingkup-fungsi-dan-jenis-supervisi
Profesure Rezky Jihanudin
Kepala Sekolah sebagai Pelaksanaan Supervisi di Sekolah.pdf
Kepala Sekolah sebagai Pelaksanaan Supervisi di Sekolah.pdfKepala Sekolah sebagai Pelaksanaan Supervisi di Sekolah.pdf
Kepala Sekolah sebagai Pelaksanaan Supervisi di Sekolah.pdf
AvivKuDasei1
propesi pendidikan
propesi pendidikanpropesi pendidikan
propesi pendidikan
Syofyan Hamid
Ppt adpen sukma
Ppt adpen sukmaPpt adpen sukma
Ppt adpen sukma
maya38
Ppt uas admin sukma
Ppt uas admin sukmaPpt uas admin sukma
Ppt uas admin sukma
dewi1717
Ppt adpen sukma
Ppt adpen sukmaPpt adpen sukma
Ppt adpen sukma
240108
Supervisi Pendidikan.pptx
Supervisi Pendidikan.pptxSupervisi Pendidikan.pptx
Supervisi Pendidikan.pptx
Bundajaisy
Ppt uas administrasi pendidikan
Ppt uas administrasi pendidikanPpt uas administrasi pendidikan
Ppt uas administrasi pendidikan
087856372744
Ppt uas administrasi pendidikan
Ppt uas administrasi pendidikanPpt uas administrasi pendidikan
Ppt uas administrasi pendidikan
082338252674
Ppt uas administrasi pendidikan
Ppt uas administrasi pendidikanPpt uas administrasi pendidikan
Ppt uas administrasi pendidikan
novi1234567
Ppt administrasi prapty
Ppt administrasi praptyPpt administrasi prapty
Ppt administrasi prapty
SUPRAPTININGSIH
Supervisi Pembelajaran Dan Klinis
Supervisi Pembelajaran Dan KlinisSupervisi Pembelajaran Dan Klinis
Supervisi Pembelajaran Dan Klinis
Afdan Rojabi
Topik 15_Supervisi dan PengawasanPENGUMUMAN-FIX n.docx
Topik 15_Supervisi dan PengawasanPENGUMUMAN-FIX  n.docxTopik 15_Supervisi dan PengawasanPENGUMUMAN-FIX  n.docx
Topik 15_Supervisi dan PengawasanPENGUMUMAN-FIX n.docx
AmbuRadul1
Makalah supervisi pendidikan
Makalah supervisi pendidikanMakalah supervisi pendidikan
Makalah supervisi pendidikan
Mara Sutan Siregar
Tugas supervisi pendidikan
Tugas supervisi pendidikanTugas supervisi pendidikan
Tugas supervisi pendidikan
mhd_riski
Ppt administrasi reni
Ppt  administrasi reniPpt  administrasi reni
Ppt administrasi reni
RENYMAHANANI
Ppt administrasi reni
Ppt  administrasi reniPpt  administrasi reni
Ppt administrasi reni
RENIMAHANANI
Supervisi pendidikan sekolah dasar
Supervisi pendidikan sekolah dasar Supervisi pendidikan sekolah dasar
Supervisi pendidikan sekolah dasar
Ibnu Athaillah
Konsep supervisi
Konsep supervisiKonsep supervisi
Konsep supervisi
Murnila_Wati
106458025 pengertian-tujuan-ruang-lingkup-fungsi-dan-jenis-supervisi
106458025 pengertian-tujuan-ruang-lingkup-fungsi-dan-jenis-supervisi106458025 pengertian-tujuan-ruang-lingkup-fungsi-dan-jenis-supervisi
106458025 pengertian-tujuan-ruang-lingkup-fungsi-dan-jenis-supervisi
Profesure Rezky Jihanudin
Kepala Sekolah sebagai Pelaksanaan Supervisi di Sekolah.pdf
Kepala Sekolah sebagai Pelaksanaan Supervisi di Sekolah.pdfKepala Sekolah sebagai Pelaksanaan Supervisi di Sekolah.pdf
Kepala Sekolah sebagai Pelaksanaan Supervisi di Sekolah.pdf
AvivKuDasei1
propesi pendidikan
propesi pendidikanpropesi pendidikan
propesi pendidikan
Syofyan Hamid
Ppt adpen sukma
Ppt adpen sukmaPpt adpen sukma
Ppt adpen sukma
maya38
Ppt uas admin sukma
Ppt uas admin sukmaPpt uas admin sukma
Ppt uas admin sukma
dewi1717
Ppt adpen sukma
Ppt adpen sukmaPpt adpen sukma
Ppt adpen sukma
240108
Supervisi Pendidikan.pptx
Supervisi Pendidikan.pptxSupervisi Pendidikan.pptx
Supervisi Pendidikan.pptx
Bundajaisy
Ppt uas administrasi pendidikan
Ppt uas administrasi pendidikanPpt uas administrasi pendidikan
Ppt uas administrasi pendidikan
087856372744
Ppt uas administrasi pendidikan
Ppt uas administrasi pendidikanPpt uas administrasi pendidikan
Ppt uas administrasi pendidikan
082338252674
Ppt uas administrasi pendidikan
Ppt uas administrasi pendidikanPpt uas administrasi pendidikan
Ppt uas administrasi pendidikan
novi1234567
Ppt administrasi prapty
Ppt administrasi praptyPpt administrasi prapty
Ppt administrasi prapty
SUPRAPTININGSIH
Supervisi Pembelajaran Dan Klinis
Supervisi Pembelajaran Dan KlinisSupervisi Pembelajaran Dan Klinis
Supervisi Pembelajaran Dan Klinis
Afdan Rojabi

Recently uploaded (20)

1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
SofyanSkmspd
Manual DIVI Builder (Bahasa Indonesia).pdf
Manual DIVI Builder (Bahasa Indonesia).pdfManual DIVI Builder (Bahasa Indonesia).pdf
Manual DIVI Builder (Bahasa Indonesia).pdf
Igen D
Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...
Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...
Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...
Murad Maulana
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdfPPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
ListiawatiAMdKeb
PPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptx
PPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptxPPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptx
PPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptx
rahmiati190700
enzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.ppt
enzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.pptenzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.ppt
enzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.ppt
ParlikPujiRahayu
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Murad Maulana
Keragaman Alam Indonesia materi IPS.pptx
Keragaman Alam Indonesia materi IPS.pptxKeragaman Alam Indonesia materi IPS.pptx
Keragaman Alam Indonesia materi IPS.pptx
aifi3
Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5
Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5
Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5
khairizal2005
1. KISI-KISI SOAL PSAJ BAHASA INGGRIS 2025 - Elis Sulastri.docx
1. KISI-KISI SOAL PSAJ BAHASA INGGRIS 2025 - Elis Sulastri.docx1. KISI-KISI SOAL PSAJ BAHASA INGGRIS 2025 - Elis Sulastri.docx
1. KISI-KISI SOAL PSAJ BAHASA INGGRIS 2025 - Elis Sulastri.docx
AhsanBodonk
1 PPT PENERAPAN PUNGSI DANTUGAS 2 P3K OK.pdf
1 PPT PENERAPAN PUNGSI DANTUGAS 2 P3K OK.pdf1 PPT PENERAPAN PUNGSI DANTUGAS 2 P3K OK.pdf
1 PPT PENERAPAN PUNGSI DANTUGAS 2 P3K OK.pdf
SofyanSkmspd
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdfRencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
edenmanoppo
03. DISTRIBUSI FREKUENSI (Ilmu Komputer Unpak).pdf
03. DISTRIBUSI FREKUENSI (Ilmu Komputer Unpak).pdf03. DISTRIBUSI FREKUENSI (Ilmu Komputer Unpak).pdf
03. DISTRIBUSI FREKUENSI (Ilmu Komputer Unpak).pdf
AsepSaepulrohman4
Teks fiks Didik anak dengan islamiyah.pptx
Teks fiks Didik anak dengan islamiyah.pptxTeks fiks Didik anak dengan islamiyah.pptx
Teks fiks Didik anak dengan islamiyah.pptx
ArizOghey1
1. Zakat dan Zakat Fitrah Part 1_Safari Ramadhan UAS 2025.pdf
1. Zakat dan Zakat Fitrah Part 1_Safari Ramadhan UAS 2025.pdf1. Zakat dan Zakat Fitrah Part 1_Safari Ramadhan UAS 2025.pdf
1. Zakat dan Zakat Fitrah Part 1_Safari Ramadhan UAS 2025.pdf
Syarifatul Marwiyah
KUMPULAN CERPEN SMAN 2 MUARA BADAK KALIMANTAN TIMUR.pdf
KUMPULAN CERPEN SMAN 2 MUARA BADAK KALIMANTAN TIMUR.pdfKUMPULAN CERPEN SMAN 2 MUARA BADAK KALIMANTAN TIMUR.pdf
KUMPULAN CERPEN SMAN 2 MUARA BADAK KALIMANTAN TIMUR.pdf
PT. DUTA MEDIA PRESS
Farmakologi (antibiotik, antivirus, antijamur).pptx
Farmakologi (antibiotik, antivirus, antijamur).pptxFarmakologi (antibiotik, antivirus, antijamur).pptx
Farmakologi (antibiotik, antivirus, antijamur).pptx
michellepikachuuu
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehatKiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
ssuser7d8dcb
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
AsepSaepulrohman4
Sosialisasi Pesantren Ramadhan untuk sekolah.pptx
Sosialisasi Pesantren Ramadhan untuk sekolah.pptxSosialisasi Pesantren Ramadhan untuk sekolah.pptx
Sosialisasi Pesantren Ramadhan untuk sekolah.pptx
shofwanwinarlik
1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
1. -MICROTEACHING- Modul Penanganan Kekerasan.pptx
SofyanSkmspd
Manual DIVI Builder (Bahasa Indonesia).pdf
Manual DIVI Builder (Bahasa Indonesia).pdfManual DIVI Builder (Bahasa Indonesia).pdf
Manual DIVI Builder (Bahasa Indonesia).pdf
Igen D
Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...
Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...
Analisis Subjek Literatur Pada Disertasi Kajian Budaya dan Media (KBM) Sekola...
Murad Maulana
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdfPPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
PPT STASE 1nbdjwbjdhjsankswjiswjiwjsoasaosqoskq.pdf
ListiawatiAMdKeb
PPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptx
PPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptxPPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptx
PPT Perkawinan (Poligami, Monogami).pptx
rahmiati190700
enzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.ppt
enzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.pptenzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.ppt
enzim mikroba KULIAH BIOLOGI MIKROPANGAN.ppt
ParlikPujiRahayu
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Repositori Elib Perpustakaan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN)
Murad Maulana
Keragaman Alam Indonesia materi IPS.pptx
Keragaman Alam Indonesia materi IPS.pptxKeragaman Alam Indonesia materi IPS.pptx
Keragaman Alam Indonesia materi IPS.pptx
aifi3
Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5
Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5
Project Mata kuliah Biogeografi kelompok 5
khairizal2005
1. KISI-KISI SOAL PSAJ BAHASA INGGRIS 2025 - Elis Sulastri.docx
1. KISI-KISI SOAL PSAJ BAHASA INGGRIS 2025 - Elis Sulastri.docx1. KISI-KISI SOAL PSAJ BAHASA INGGRIS 2025 - Elis Sulastri.docx
1. KISI-KISI SOAL PSAJ BAHASA INGGRIS 2025 - Elis Sulastri.docx
AhsanBodonk
1 PPT PENERAPAN PUNGSI DANTUGAS 2 P3K OK.pdf
1 PPT PENERAPAN PUNGSI DANTUGAS 2 P3K OK.pdf1 PPT PENERAPAN PUNGSI DANTUGAS 2 P3K OK.pdf
1 PPT PENERAPAN PUNGSI DANTUGAS 2 P3K OK.pdf
SofyanSkmspd
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdfRencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
edenmanoppo
03. DISTRIBUSI FREKUENSI (Ilmu Komputer Unpak).pdf
03. DISTRIBUSI FREKUENSI (Ilmu Komputer Unpak).pdf03. DISTRIBUSI FREKUENSI (Ilmu Komputer Unpak).pdf
03. DISTRIBUSI FREKUENSI (Ilmu Komputer Unpak).pdf
AsepSaepulrohman4
Teks fiks Didik anak dengan islamiyah.pptx
Teks fiks Didik anak dengan islamiyah.pptxTeks fiks Didik anak dengan islamiyah.pptx
Teks fiks Didik anak dengan islamiyah.pptx
ArizOghey1
1. Zakat dan Zakat Fitrah Part 1_Safari Ramadhan UAS 2025.pdf
1. Zakat dan Zakat Fitrah Part 1_Safari Ramadhan UAS 2025.pdf1. Zakat dan Zakat Fitrah Part 1_Safari Ramadhan UAS 2025.pdf
1. Zakat dan Zakat Fitrah Part 1_Safari Ramadhan UAS 2025.pdf
Syarifatul Marwiyah
KUMPULAN CERPEN SMAN 2 MUARA BADAK KALIMANTAN TIMUR.pdf
KUMPULAN CERPEN SMAN 2 MUARA BADAK KALIMANTAN TIMUR.pdfKUMPULAN CERPEN SMAN 2 MUARA BADAK KALIMANTAN TIMUR.pdf
KUMPULAN CERPEN SMAN 2 MUARA BADAK KALIMANTAN TIMUR.pdf
PT. DUTA MEDIA PRESS
Farmakologi (antibiotik, antivirus, antijamur).pptx
Farmakologi (antibiotik, antivirus, antijamur).pptxFarmakologi (antibiotik, antivirus, antijamur).pptx
Farmakologi (antibiotik, antivirus, antijamur).pptx
michellepikachuuu
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehatKiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
Kiraan Kadar Nadi Karvonen nadi mak nadi rehat
ssuser7d8dcb
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
02_Konjugat_Bilangan_Kompleks (Unpak).pdf
AsepSaepulrohman4
Sosialisasi Pesantren Ramadhan untuk sekolah.pptx
Sosialisasi Pesantren Ramadhan untuk sekolah.pptxSosialisasi Pesantren Ramadhan untuk sekolah.pptx
Sosialisasi Pesantren Ramadhan untuk sekolah.pptx
shofwanwinarlik

supervisi pendidikan

  • 2. SUPERVISI PENDIDIKAN 1. Pengertian Supervisi Pendidikan Dilihat dari sudut etimologi supervisi berasal dari kata super dan vision yang masing- masing kata itu berarti atas dan penglihatan. Jadi supervisi pendidikan dapat diartikan sebagai penglihatan dari atas. Melihat dalam hubungannya dengan masalah supervisi dapat diartikan dengan menilik, mengontrol, atau mengawasi.
  • 3. SUPERVISI PENDIDIKAN Supervisi pendidikan adalah pembinaan yang berupa bimbingan atau tuntunan ke arah perbaikan situasi pendidikan pada umumnya dan peningkatan mutu mengajar dan belajar dan belajar pada khususnya. Supervisi dapat kita artikan sebagai pembinaan. Sedangkan sasaran pembinaan tersebut bisa untuk kepala sekolah, guru, pegawai tata usaha. Namun yang menjadi sasaran supervisi diartikan pula pembinaan guru.
  • 4. SUPERVISI PENDIDIKAN Orang yang melakukan supervisi disebut Supervisor. Sedangkan Supervisi menurut Hadar Nawawi (1997:99) adalah Kegiatan pengawasan yang dilakukan oleh seorang pejabat terhadap bawahannya untuk melakukan tugas-tugas dan kewajibannya dengan baik sesuai pertelaan tugas yang digariskan .
  • 5. SUPERVISI PENDIDIKAN Rifai (1982: 124) mengatakan, bahwa di mana ada administrasi harus ada supervisi, dan jika ada supervisi tentu ada suatu yang dilaksanakan, ada administrasi sesuatu. Dengan demikian, kedudukan supervisi pendidikan sama pentingnya dengan administrasi pendidikan, namun secara hirarkis supervisi merupakan salah satu fase atau tahap dari administrasi. Thomas H Briggs dalam Rifai (1982: 225) menegaskan, bahwa supervisi merupakan bagian atau aspek dari administrasi. Khususnya yang mengenai usaha peningkatan guru sampai kepada taraf penampilan tertentu.
  • 6. TUJUAN SUPERVISI PENDIDIKAN Tujuan supervisi pendidikan adalah menilai kemampuan guru sebagai pendidik dan mengajar dalam bidang masing-masing guna membantu mereka melakukan perbaikan-perbaikan bilamana diperlakukan dengan usaha sendiri. Dengan kata lain supervisi bertujuan menolong guru-guru agar dengan kesadarannya sendiri berusaha untuk berkembang dan tumbuh menjadi guru yang lebih cakap dan lebih baik dalam menjalankan tugas-tugasnya.
  • 7. TUJUAN SUPERVISI PENDIDIKAN 1. Meningkatkan mutu kinerja guru. a. Membantu guru dalam memahami tujuan pendidikan dan apa peran sekolah dalam mencapai tujuan tersebut. b. Membantu guru dalam melihat secara lebih jelas dalam memahami keadaan dan kebutuhan siswanya. d. Meningkatkan kualitas pembelajaran yang pada akhirnya meningkatkan prestasi belajar siswa. e. Meningkatkan kualitas pengajaran guru baik itu dari segi strategi, keahlian dan alat pengajaran
  • 8. TUJUAN SUPERVISI PENDIDIKAN 2. Meningkatkan keefektifan kurikulum sehingga berdaya guna dan terlaksana dengan baik. 3. Meningkatkan keefektifan dan keefesiensian sarana dan prasarana yang ada untuk dikelola dan dimanfaatkan dengan baik sehingga mampu mengoptimalkan keberhasilan siswa.
  • 9. TUJUAN SUPERVISI PENDIDIKAN 4. Meningkatkan kualitas pengelolaan sekolah khususnya dalam mendukung terciptanya suasana kerja yang optimal yang selanjutnya siswa dapat mencapai prestasi belajar sebagaimana yang diharapkan. 5. Meningkatkan kualitas situasi umum sekolah sehingga tercipta situasi yang tenang dan tentram serta kondusif yang akan meningkatkan kualitas pembelajaran yang menunjukkan keberhasilan lulusan.
  • 10. FUNGSI SUPERVISI PENDIDIKAN 1. Mengkoordinasi semua usaha sekolah 2. Memperlengkapi kepemimpinan sekolah 3. Memperluas pengalaman guru 4. Menstimukasi usaha-usaha sekolah yang kreatif 5. Memberi fasilitas dan penilaian yang terus menerus 6. Menganalisis situasi belajar mengajar
  • 11. FUNGSI SUPERVISI PENDIDIKAN 7. Memberikan pengetahuan dan ketrampilan kepada setiap anggota staf supervisi berfungsi untuk memberikan dorongan stimulasi dan membantu guru agar dapat mengembangkan pengetahuan dalam ketrampilan mengajar. 8. Memberi wawasan yang lebih luas dan terintegrasi dalam merumuskan tujuan-tujuan pendidikan dan meningkatkan kemampuan mengajar guru-guru
  • 12. Menurut Hasbullah (2009: 12), fungsi dan tujuan supervisi pendidikan a. Sebagai arah pendidikan Dalam hal ini, tujuan akan menunjukkan arah dari suatu usaha, sedangkan arah tadi menunjukkan jalan yang harus ditempuh dari situasi sekarang kepada situasi berikutnya. Sebagai contoh, guru yang berkeinginan membentuk anak didikanya menjadi manusia yang cerdas maka arah dari usahanya ialah menciptakan situasi belajar yang dapat mengembangkan kecerdasan
  • 13. Menurut Hasbullah (2009: 12), fungsi dan tujuan supervisi pendidikan .b. Tujuan sebagai titik akhir. Dalam kaitan ini, apa yang diperhatikan adalah hal-hal yang terletak pada jangkauan masa datang. Misalnya, jika seorang pendidik bertujuan agar anak didiknya menjadi manusia yang berakhlak mulia, tentu penekanannya di sini adalah deskripsi tentang pribadi akhlakul karimah yang diinginkannya tersebut.
  • 14. Menurut Hasbullah (2009: 12), fungsi dan tujuan supervisi pendidikan C. Tujuan sebagai titik pangkal mencapai tujuan lain Dalam hal ini, tujuan pendidikan yang satu dengan yang lain merupakan satu kesatuan yang tak terpisahkan d. Memberi nilai pada usaha yang dilakukan. Dalam konteks usaha-usaha yang dilakukan, kadang-kadang didapati tujuannya yang lebih luhur dan lebih mulia dibanding yang lainnya. Semua ini terlihat apabila berdasarkan nilai-nilai tertentu.
  • 15. Prinsip-Prinsip supervisi Menurut Sahertian (2008: 20) 1. Prinsip Ilmiah (scientific). a.Kegiatan supervisi dilaksanakan berdasarkan data objektif yang diperoleh dalam kenyataan pelaksanaan proses belajar mengajar. b. Untuk memperoleh data perlu diterapkan alat perekam data. c.Setiap kegiatan supervisi dilaksanakan secara sistematis, berencana dan kontinu.
  • 16. Prinsip-Prinsip supervisi Menurut Sahertian (2008: 20) 2. Prinsip Demokratis Demokratis mengandung makna menjunjung tinggi harga diri dan martabat guru, bukan berdasarkan atas bawahan, melainkan berdasarkan rasa kesejawatan. 3. Prinsip Kerja sama Mengembangkan usaha bersama, atau menurut istilah supervisi sharing of idea, sharing of experience, memberi support mendorong, dan menstimulasi guru sehingga mereka merasa tumbuh bersama.
  • 17. Prinsip-Prinsip supervisi Menurut Sahertian (2008: 20) 4. Prinsip konstruktif dan kreatif Setiap guru akan merasa termotivasi dalam mengembangkan potensi kreatifitas jika supervisi mampu menciptakan suasana kerja yang menyenangkan, bukan melalui cara- cara yang menakutkan.
  • 18. Prinsip supervisi menurut Gunawan (2002: 196). 1. Prinsip fundamental/dasar 2. Prinsip praktis Setiap pemikiran, sikap, dan tindakan seorang supervisor harus berdasar/berlandaskan pada sesuatu yang kukuh, kuat serta dapat dipulangkan kepadannya. Dalam pelaksanaan sehari-hari seorang supervisor berpedoman pada prinsip positif dan prinsip negatif.
  • 19. Prinsip positif seorang supervisor, antara lain sebagai berikut. a. Supervisi harus konstruktif dan kreatif b. Supervisi harus harus dilakukan berdasarkan hubungan profesional, bukan berdasar hubungan pribadi. c. Supervisi hendaknya progresif, tekun, sabar, tabah, dan tawakal. d. Supervisi hendaklah dapat mengembangkan potensi, bakat, dan kesanggupan untuk mencapai kemajuan. e. Supervisi hendaklah senantiasa memperhatikan kesejahteraan dan hubungan baik yang dinamik.
  • 20. Sementara prinsip negatif seorang supervisor, antara lain sebagai berikut a. Supervisi tidak boleh memaksakan kemauannya kepada orang-orang yang disupervisi. b. Supervisi tidak boleh dilakukan berdasarkan hubungan pribadi, keluarga, pertemanan, dan sebagainya. c. Supervisi hendaknya tidak menutup kemungkinan terhadap perkembangan dan hasrat untuk maju bagi bawahannya dengan dalih apapun. Supervisi tidak boleh terlalu cepat mengharapkan hasil dan mendesak bawahan.
  • 21. TIPE SUPERVISI PENDIDIKAN 1. Otokratis supervisor penentu segalanya 2. Demokratis mementingkan musyawarah mufakat bekerjasama atau gontong royong secara kekeluargaan.
  • 22. TIPE SUPERVISI PENDIDIKAN 3. Pseudo/Quasi demokratis (demokratis semu) Dalam praktiknya sering terdapat seorang supervisor yang berbuat seolah-olah demokratis, seperti mengadakan rapat untuk memusyawarahkan sesuatu permasalahan tetapi dalam rapat tersebut supervisor berusaha memaksakan rencananya/keinginannya untuk dituruti bawahannya dengan cara/muslihat yang halus dan licin.
  • 23. TIPE SUPERVISI PENDIDIKAN 4. Manipulasi diplomatis mengarahkan orang yang disupervisi untuk melaksanakan apa yang dikehendaki supervisor dengan cara musulihat 5. laissez-faire memberikan kebebasan dan keleluasan kepada orang yang disupervisi untuk melakukan apa yang dianggap mereka baik.
  • 24. JENIS-JENIS KEGIATAN SUPERVISI PENDIDIKAN a. Orientasi dan penyesuaian Guru-guru pada situasi baru b. Rapat dewan guru dan diskusi staf guru c. Kunjungan kelas dan kunjungan sekolah d. Pertemuan individual dan pertemuan kelompok e. In-service trainig
  • 25. ALAT-ALAT BANTU SUPERVISI PENDIDIKAN 1. Perpustakaan profesioanal dan perpustakaan sekolah 2. Buku kurikulum/ rencana pelajaran dan buku pegangan guru 3. Bulletin pendidikan dan bulletin sekolah 4. Penasehat ahli dan resource person
  • 26. Issues For Discussion Kepala sekolah merupakan salah satu supervisor dalam pendidikan, dalam pelaksanaan supervisornya sering kali kepala sekolah menggunakan pendekatan atasan bawahan bukan mitra kerja. Hal ini menjadikan pelaksanaan supervisi tersebut cenderumg kaku dan timbul situasi tertekan dalam suatu pihak. Bagaimana tanggapan teman-teman tentang hal itu dan bagaimana langkah yang mungkin bisa diambil terkait hal tersebut?